Anda di halaman 1dari 51

LAPORAN PRAKTIKUM

DASAR PEMROGRAMAN DAN KOMPUTER

Disusun Oleh :
IBNU ABDILAH (31601400915)

LABORATORIUM MANUFAKTUR
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG
2015
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas Praktikum


Pemrograman Dasar dan Komputer pada Fakultas Teknologi Industri Jurusan
Teknik Industri 2014-2015, Telah disetujui dan disahkan pada :
Hari :
Tanggal :

Oleh,
Asisten Praktikum :
Dasar Pemrograman dan Komputer

1. Ali Wedo Sarjono, ST ……………….

2. Muchamad Maknun, ST ……………….

3. Hamirrudin ……………….

4. Ratna Juwita Ekwantika ……………….

5. Sri Purwati ……………….

Mengetahui,
Dosen Pengampu Dasar Pemrograman dan Komputer

Irwan Sukendar ST, MT


KATA PENGANTAR

Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya, serta kasih sayang yang berlimpah ruah
sehingga penulis dapat menyelesaikan praktikum Dasar Pemrograman dan
Komputer beserta laporannya yang secara tidak langsung merupakan salah satu
tugas akhir praktikum Dasar Pemrograman dan Komputer ini. Dalam penyusunan
laporan ini, banyak kendala yang penulis hadapi, namun dengan bantuan dari
berbagai pihak penuis dapat menyelesaikan laporan ini. Oleh karena itu, dalam
kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga
laporan ini dapat selesai.
2. Dr. Hj. Sri Artini Dwi Prasetyawati M.si, selaku Dekan fakultas Teknologi
Industri
3. Asisten laboratorium selaku Asisten dosen pengajar mata kuliah Praktikum
Dasar Pemrograman dan Komputer, yang telah membimbing dan
mengajari dalam menyelesaikan laporan ini.
4. Orang tua tercinta yang selalu memberikan dukungan, motivasi, dan
doanya sehingga dapat menyelesikan laporan ini.
5. Semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan laporan ini.
Dalam penyusunan laporan ini, penulis menyadari bahwa laporan ini masih
jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan serta menerima kritik
dan saran yang bersifat membangun demi sempurnanya laporan ini yang nantinya
bisa di manfaatkan kedepannya.

Semarang, 3 Juni 2015

Penulis
MODUL I
APLIKASI SPESIFIKASI HANDPHONE ASIAFONE

Disusun Oleh :
IBNU ABDILAH (31601400915)

LABORATORIUM MANUFAKTUR
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG
2015
DAFTAR ISI
BAB I Pendahuluan ................................................................................................ 7
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 9
1.2 Perumusan Masalah .................................................................................. 9
1.3 Pembatasan Masalah .............................................................................. 10
1.4 Tujuan Praktikum ................................................................................... 10
1.5 Sistematika Penulisan ............................................................................... 10
BAB II Landasan Teori ........................................................................................ 12
2.1 Program .................................................................................................. 12
2.2 Belajar Memprogram dan Bahasa Pemrograman ................................... 12
2.3 Tahapan Dalam Membuat Sebuah Program ........................................... 14
2.5 Microsoft Visual Basic 2010 .................................................................. 17
2.5.1 IDE (Integratred Development Environment) Microsoft Visual Basic
2010 ............................................................................................................. 17
2.5.2 Object, Property, Method, dan Event ...................................................... 23
2.5.3 Project dalam Visual Basic 2010 Express.............................................. 23
2.5.4 Operator dalam Visual Basic 2010 .......................................................... 23
2.5.5 Keistimewaan Visual Basic 2010 ............................................................ 24
2.5.6 Versi Visual Basic 2010 ............................................................................ 25
2.6 Teori Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone .................... 25
2.6.1 Fungsi Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone ................ 25
2.6.2 Komponen Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone ........ 26
2.6.2 Flowchart Sistem ....................................................................................... 26
BAB III Pengumpulan dan Pengolahan Data ....................................................... 27
3.1 Pengumpulan Data ................................................................................. 27
3.2 Pengolahan Data ..................................................................................... 30
3.2.1 Algoritma Dan Perancangan Program Aplikasi Spesifikasi Handphone
Asiafone ...................................................................................................... 30
3.2.2 Flowchart Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone ............ 30
3.2.3 Rancangan Program Aplikasi Gaji Karyawan .......................................... 32
3.2.4 Interface Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone ............... 32
BAB IV Analisa .................................................................................................... 42
BAB V Penutup .................................................................................................... 49
5.1 Kesimpulan ............................................................................................. 49
5.2 Saran ....................................................................................................... 50
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 51
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Pembagian Bahasa Pemrograman


Gambar 2.2 Interface Microsoft Visual Basic 2010
Gambar 2.3 New Project
Gambar 2.4 Area Kerja
Gambar 2.5 Menubar
Gambar 2.6 Toolbar
Gambar 2.7 Toolbox
Gambar 2.8 Object Viewer/Jendela Form
Gambar 2.9 Code Viewer
Gambar 2.10 Solution Explorer
Gambar 2.11 Properties Window
Gambar 2.12 Form Layout
Gambar 3.1 Asiafone AF9190 .............................................................................. 27
Gambar 3.2 Asiafone AF9888 .............................................................................. 27
Gambar 3.3 Asiafone AF79 .................................................................................. 28
Gambar 3.4 Asiafone AF991 ................................................................................ 28
Gambar 3.5 Asiafone SF933 ................................................................................. 29
Gambar 3.6 Flowchart Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone ....... 31
Gambar 3.7 Rancangan Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone ...... 32
Gambar 3.8 Tampilan Awal Aplikasi ................................................................... 33
Gambar 3.9 Tampilan Setelah ComboBox di Klik ................................................ 33
Gambar 3.10 Tampilan Setelah Muncul Spesifikasi Jenis Handphone AF9190 .. 34
Gambar 3.11 Tampilan Awal Setelah Muncul Spesifikasi Handphone AF9888 . 34
Gambar 3.12 Tampilan Awal Setelah Muncul Spesifikasi Handphone AF79 ..... 35
Gambar 3.13 Tampilan Awal Setelah Muncul Spesifikasi Handphone AF991 ... 35
Gambar 3.14 Tampilan Awal Setelah Muncul Spesifikasi Handphone SF933 .... 36
Gambar 3.15 Tampilan Setelah Tombol Bersihkan Digunakan ........................... 36
Gambar 3.16 Tampilan Setelah Mengklik Tombol Beli ...................................... 37
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Flowchart Sistem


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Seorang konsumen pastilah menginginkan kepraktisan dalam membeli setiap
barang yang dibutuhkan dirinya, baik dari saat mencari barang maupun saat
menerima barang. Keinginan inilah yang harus diakomodir pedagang untuk
konsumennya agar konsumen lebih mudah dalam memilih barang dagangannya.
Diantaranya yaitu toko handphone Asiafone, toko handphone Asiafone di
beberapa tempat yang telah diamati masih menggunakan cara manual untuk
memperlihatkan kepada konsumen tentang handphone Asiafone yang dijualnya.
Tentulah ini kurang praktis dan juga memakan waktu yang lebih lama agar
konsumen lebih mengerti tentang barang yang akan dibeli. Dalam hal ini
diperlukan sebuah program aplikasi yang dapat mengolah dan memperlihatkan
data tentang spesifikasi dan gambar handphone Asiafone yang bisa membuat
konsumen lebih mengerti akan bentuk dan spesifikasi handphone Asiafone secara
praktis dan cepat. Sehingga, dari permasalahan diatas perlu dibuat sebuah
program aplikasi spesifikasi handphone Asiafone di toko handphone Asiafone
menggunakan Visual Basic 2010.

1.2 Perumusan Masalah


Terdapat beberapa masalah yang akan dibahas pada laporan ini adalah
sebagai berikut:
1. Bagaimanakah system program yang baik dan benar untuk membuat aplikasi
aplikasi spesifikasi handphone Asiafone menggunakan visual basic 2010
express ?
2. Bagaimana langkah-langkah untuk membuat program pencarian spesifikasi
handphone asiafone pada komputer dengan menggunakan visual basic 2010
express ?
3. Bagaimana saja fungsi yang digunakan di program pencarian spesifikasi
handphone pada visual basic 2010 express ?
1.3 Pembatasan Masalah
Agar masalah tidak melebar kehal-hal diluar dari tujuan praktikum ini,
maka penulis membatasi masalah dan hanya dalam ruang lingkup Program
spesifikasi handphone asiafone, dan Visual Basic 2010 express serta bagaimana
cara mebuat program yang menghasilkan suatu program yang sempurna.

1.4 Tujuan Praktikum


Adapun tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui pemrograman
dan bisa menciptakan atau membuat suatu program spesifikasi handphone
asiafone dengan menggunakan software visual basic 2010 express, dan dapat
meggunakannya dalam kehidupan sehari-hari.

1.5 Sistematika Penulisan


Untuk memudahkan pembaca dalam mempelajari dan mengetahui isi
laporan ini, penulis memberikan uraian singkat mengenai gambaran pada masing-
masing bab melalui sistematika penulisan yaitu :
Bab I Pendahuluan
Dalam bab ini, penulis menguraikan tentang latar belakang penulisan,
rumusan masalah, pembatasan masalah dan tujuan serta sistematika penulisan
yang digunakan dalam pengumpulan data untuk menyusun tugas ini. Selain itu,
penulis juga menguraikan mengenai sistematika penulisan.
Bab II Landasan Teori
Pada bab ini, penulis menguraikan tentang materi-materi yang akan dibahas
karena bab ini merupakan bab utama dari laporan ini. Dalam bab ini penulis
menguraikan tentang tahapan membuat program.
Bab III Pengumpulan Dan Pengolahan Data
Dalam bab ini terdapat data autentik yang disajikan pedoman pengolahan
data yang nantinya akan diolah menjadi suatu data yang diinginkan dan
ditampilkan sehingga pembaca mengerti dan memahaminya.
Bab IV Analisa
Proses penganalisaan dan permasalahan itu adalah tentang apa yang
dipraktikkan.
Bab V Penutup
Dalam bab ini, penulis menguraikan tentang kesimpulan-kesimpulan dari
masalah yang dibahas serta saran-saran yang penulis ajukan guna perbaikan
selanjutnya.
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Program
Program adalah kumpulan pernyataan komputer, sedangkan metode dan
tahapan sistematis dalam program adalah algoritma. Program ditulis dengan
menggunakan bahasa pemrograman. Jadi bisa disebut bahwa program adalah
suatu implementasi dari bahasa pemrograman. Beberapa pakar memberi formula
bahawa :
Program = Algoritma + Bahasa (Struktur Data)
Bagaimanpun juga struktur data dan algoritma berhubungan sangat erat
pada sebuah program. Algoritma yang baik tanpa pemilihan struktur data yang
tepat akan membuat program menjadi kurang baik, dan demikian juga sebaliknya.

2.2 Belajar Memprogram dan Bahasa Pemrograman


Belajar memprogram tidak sama dengan belajar bahasa pemrograman.
Belajar memprogram adalah belajar tentang metodologi pemecah masalah,
kemudian menuangkannya dalam suatu notasi tertentu yang mudah dibaca dan
dipahami. Sedangkan belajar bahasa pemrograman berarti belajar memakai suatu
bahasa aturan - aturan tata bahasanya, pernyataan-penyataannya, tata cara
pengoprasian complier-nya, dan memanfaatkan pernyataan - pernyataan tersebut
untuk membuat program yang ditulis hanya dalam bahasa itu saja. Sampai saat ini
terdapat puluhan bahasa pemrograman antara lain bahasa rakitan (assembly),
Fortran, Cobol, ADA, PL/I, Algol, C, C++, Basic, Prolog, LISP, PRG, bahasa
simulasi seperti CSMP, Simsript, GPSS, Dinamo. Berdasarkan terapannya, bahasa
pemrograman dapat digolongkan atas dua kelompok besar :
a. Bahasa Pemrograman Bertujuan Khusus
Yang termasuk kelompok ini adalah Cobol (terapan bisnis dan
administrasi). Fortan (terapan komputasi ilmiah), bahasa rakitan (terapan
pemrograman mesin), Prolog (terapan kecerdasan buatan), bahasa-bahasa
simulasi, dan sebagainya.
b. Bahasa Pemrograman Bertujuan Umum
Bahasa pemrograman bertujuan umum dapat digunakan untuk berbagai
aplikasi. Yang termasuk kelompok ini adalah bahasa Pascal, Basic, dan C. tentu
saja pembagian ini tidak kaku. Bahasa pemrograman bertujuan khusus tidak
berarti tidak bisa digunakan untuk aplikasi lain. Cobol misalnya, dapat juga
digunakan untuk bermacam-macam terapan yang berbeda pula.
Berdasarkan pada apakah notasi bahasa pemrograman lebih “dekat” ke
mesin atau ke bahasa manusia, maka bahasa pemrograman dikelompokan atas dua
macam :
1. Bahasa Tingkat Rendah
Bahasa jenis ini dirancang agar setiap instruksinya langsung dikerjakan oleh
komputer, tanpa harus melalui penerjemah (translator). Contohnya adalah bahasa
mesin. CPU mengambil instruksi dari memori, langsung mengerti, dan langsung
mengerjakan operasinya. Bahasa tingkat rendah bersifat primitif, sangat
sederhana, orientasinya lebih dekat ke mesin, dan sulit dipahami manusia.
Sedangkan bahasa rakitan dimasukkan ke dalam kelompok ini karena alasan
notasi yang dipakai dalam bahasa ini lebih dekat ke mesin, meskipun untuk
melaksanakan instruksinya masih perlu penerjemah ke dalam bahasa mesin.
2. Bahasa Tingkat Tinggi
Yang membuat pemrograman lebih mudah dipahami, lebih “manusiawi”,
dan berorientasi ke bahasa manusia (bahasa inggris). Hanya saja program dalam
bahasa tingkat tinggi tidak dapat langsung dilaksanakan oleh komputer, ia perlu
diterjemahkan terlebih dahulu oleh sebuah translator bahasa (yang disebut
komplikator atau compiler) ke dalam bahasa mesin sebelum akhirnya dieksekusi
oleh CPU. Contoh bahasa tingkat tinggi ialah Pascal, PL/I, ADA, Cobol, Basic,
Fortran, C, CC+, dan sebagainya.
Bahasa pemrograman bisa juga dikelompokkan berdasarkan pada tujuan dan
fungsinya. Diantaranya adalah :
Paradigma bahasa
Pemrograman

Imperative Declarative

Prosedural Object Paralel, Logic Functional Database,


C, Pascal, Oriented Processing, PROLOG. LISP, APL, dan SQL.
Fortran, Ada, CC+, Ada, Pascal SCHEME.
dan Basic. Java, S, Occam,
Smaltalk,d dan C-lndia.
an Eiffel.

Gambar 2.1 Pembagian Bahasa Pemrograman

2.3 Tahapan Dalam Membuat Sebuah Program


Dalam membuat sebuah program tentunya memiliki tahapan dan prosedur
yang harus dilakukan dalam membuat sebuah program, berikut adalah langkah -
langkah dalam membuat sebuah program atau menyelesaikan masalah dalam
pemrograman dengan komputer :
a. Definisikan Masalah
Berikut adalah hal-hal yang harus diketahui dalam analisis masalah supaya
kita mengetahui bagaimana permasalahan tersebut :
1. Kondisi awal, yaitu input yang tersedia.
2. Kondisi akhir, yaitu output yang diinginkan.
3. Data lain yang tersedia.
4. Operator yang tersedia.
5. Syarat atau kendala yang harus dipenuhi.
b. Buat Algoritma dan Struktur Cara Penyelesaian
Jika masalahnya kompleks, maka dibagi ke dalam modul-modul. Tahap
penyusunan algoritma sering kali dimulai dari langkah yang global terlebih
dahulu. Langkah global ini diperhalus sampai menjadi langkah yang lebih rinci
atau detail. Cara pendekatan ini sangat bermanfaat dalam pembuatan algoritma
untuk masalah kompleks.
c. Menulis Program
Algoritma yang telah dibuat, diterjemahkan dalam bahasa komputer menjadi
sebuah program. Algoritma yang salah akan menyebabkan program memiliki
untuk kerja yang kurang baik.
d. Mencari Kesalahan
Pada mencari kesalahan terdapt dua kesalahan yaitu :
1. Kesalahan sintaks (penulisan program).
2. Kesalahan pelaksanaan : semantik, logika, dan ketelitian.
e. Uji dan Verifikasi Program
Pertama kali harus diuji apakah program dapat dijalankan, apabila program
tidak dapat dijalankan maka perlu diperbaiki penulisan sintaksnya tetapi bila
program tersebut dapat dijalankan, maka harus diuji dengan menggunakan data-
data yang biasa yaitu yang diharapkan oleh sistem.
f. Dokumentasi Program
Dokumentasi program ada dua macam yaitu dokumentasi internal dan
dokumentasi eksternal. Dokumentasi internal ialah dokumentasi yang dibuat
didalam program yaitu setiap kita menuliskan baris program sebaiknya diberi
komentar atau keterangan agar supaya mempermudah kita untuk mengingat
logika yang terdapat didalam instruksi tersebut. Dokumentasi eksternal ialah
dokumentasi yang dilakukan dari luar program yaitu membuat user guide atau
buku petunjuk aturan atau cara menjalankan program tersebut.
g. Pemeliharaan Program
Setelah kita selesai membuat program menggunakan visual basic 2010,
maka kita perlu melakukan pemeliharaan program seperti berikut ini :
1. Memperbaiki kekurangan yang ditemukan.
2. Memodifikasi, karena perubahan statis.

2.4 Pemrograman Prosedural


Algoritma berisi urutan langkah - langkah penyelesaian masalah, ini berarti
algoritma adalah peroses yang prosedural. Pada program prosedural, program
dibedakan antara bagian data dengan instruksi. Bagian instruksi terdiri dari atas
runtutan (sequence) instruksi yang dilaksanakan satu per satu secara berurutan
oleh sebuah pemroses. Alur pelaksanaan instruksi dapat berubah karena adanya
percabangan kondisional. Data yang disimpandidalam memori dimanipulasi oleh
instruksi secara beruntun. Paradigma pemrograman seperti ini dinamakan
pemrograman prosedural.
Bahasa-bahasa tingkat tinggi seperti Cobol, Basic, Pascal, Fortran, dan
C/C++ mendukung kegiatan pemrograman prosedural, karena itu mereka
dinamakan juga bahasa prosedural. Selain paradigma pemrograman prosedural,
ada lagi paradigma yang lain yaitu pemrograman berorientasi objek (Object
Oriented Programing atau OPP). Paradigma pemrograman ini merupakan hal
baru dan sangat popular akhir-akhir ini. Pada OPP, data dan instruksi dibungkus
(encapsulation) menjadi satu. Kesatuan ini disebut kelas (class) dan instalasi kelas
pada saat run-time disebut objek (object). Data didalam objek hanya dapat diakses
oleh instruksi yang ada didalam objek itu saja. Paradigma pemrograman yang lain
adalah pemrograman fungsional, pemrograman deklaratif, dan pemrograman
konkuren.
2.5 Microsoft Visual Basic 2010
Microsoft Visual Basic Visual Basic mengacu pada dua hal, yang pertama
Visual dan yang kedua Basic. Kata “Visual” menunjukkan cara yang digunakan
untuk membuat Graphical User Interface (GUI). Dengan cara ini progammer
tidak lagi menuliskan instruksi pemrograman dalam kode-kode baris, tetapi secara
mudah progammer dapat melakukan “drag and drop” objek-objek yang akan
digunakan. Kata “Basic” merupakan bagian bahasa BASIC (Beginners All
Purpose Symbolic Instruction Code), yaitu sebuah bahasa pemrograman yang
dalam sejarahnya sudah banyak digunakan oleh para progammer untuk menyusun
aplikasi.
Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman yang handal dalam
lingkungan Windows. Visual Basic telah merajai pasar pembuatan software /
perangkat lunak sampai beberapa dekade tanpa ada yang menyaingi. Visual Basic
2010 merupakan teknologi terbaru yang masuk ke dalam Visual Studio bersama
dengan C#, C++, dan yang lainnya.Visual Basic adalah salah satu development
tools untuk membangun aplikasi dalam lingkungan Windows. Visual Basic
menggunakan pendekatan visual untuk merancang user interface dalam bentuk
form, sedangkan untuk coding-nya menggunakan dialek bahasa BASIC yang
cenderung mudah dipelajari. Pada pemrograman visual, pengembangan aplikasi
dimulai dengan pembentukan user interface, kemudian mengatur properties dari
objek-objek yang digunakan dalam userinterface, dan baru dilakukan penulisan
kode program untuk menangani kejadian-kejadian (event).
2.5.1 IDE (Integratred Development Environment) Microsoft Visual Basic 2010
Untuk dapat menggunakan fasilitas dalam Microsoft Visual Basic 2010
dengan baik dan benar, maka diperlukan penguasaan tentang IDE (Integratred
Development Environment) atau lingkungan kerja Microsoft Visual Basic 2010 itu
sendiri. Tampilan fasilitas-fasilitas atau IDE Microsoft Visual Basic 2010 berisi
komponen-komponen seperti terlihat dalam gambar berikut :
Gambar 2.2 Interface Microsoft Visual Basic 2010

Secara umum, IDE pada Microsoft Visual Basic 2010 terbagi menjadi 7
kompunen Besar, yaitu Menubar, Toolbar , Toolbox, Form Windows, Solution
Explorer, Properties,dan Error List.
Untuk memulai Visual Basic 2010, hal pertama yang paling penting adalah
pastikan bahwa kita sudah menginstallnya dalam komputer, kemudian jalankan
Visual Basic 2010 dari menu Start>>All Programs>>Microsoft Basic 2010
Express. Maka akan muncul tampilan sebagai berikut :

Gambar 2.3 New Project

Klik tab New, lalu klik New Project dan pilih Windows Forms Application untuk
memulai project baru kemudian klik OK. Maka akan ditampilkan IDE atau area
kerja Visual Basic 2010 sebagai berikut :
Gambar 2.4 Area Kerja

Bagian‐bagian utama dalam IDE Visual Basic 2010 :

a. Menubar

Gambar 1.5 Menubar

Menubar yaitu perintah‐perintah berbasis menu, seperti perintah untuk


membuat project baru, save, exit pada menu file atau perintah cut, copy, paste
pada menu edit dan menu‐menu lainnya.
b. Toolbar

Gambar 2.6 Toolbar

Toolbar yaitu tombola tau icon yang mewakili menu‐menu tertentu seperti
menu save diwakili oleh toolbar dengan icon disket, atau menu cut dengan icon
gunting.
c. Toolbox

Gambar 2.7 Toolbox

d. Object Viewer atau Jendela Form

Gambar 2.8 Object Viewer/Jendela Form

Object Viewer merupakan area kerja utama, yaitu sebagai tempat merancang
antarmuka dan meletakkan objek atau komponen aplikasi.
e. Code Viewer

Gambar 2.9 Code Viewer

Code Viewer merupakan media untuk merancang atau menulis kode


program, code viewer terdiri dari daftar object diikuti dengan events dan editor
tempat menulis kode program.
f. Solution Explorer

Gambar 2.10 Solution Explorer

Solution Explorer menampilkan file‐file yang terlibat dalam program,


dengan project explorer kita akan lebih mudah mengetahui dan mengatur file
utama dan file‐file pendukung yang telibat dalam project yang kita buat.
g. Properties Window

Gambar 2.11 Properties Window

Properties Window menampilkan properties dari setiap objek yang kita


pilih, perlu diingat bahwa form juga merupakan sebuah objek. Dalam properties
window kita dapat memanipulasi nilai property dari sebuah objek seperti name,
caption, warna, font, dan lain‐lain.
h. Form Layout

Gambar 2.12 Form Layout

Form Layout berguna untuk mengatur posisi form ketika dijalankan.


2.5.2 Object, Property, Method, dan Event
Pada pemrograman berbasis objek (OOP ) ada beberapa istilah yang akan
selalu kita temui dalam membuat program yaitu object, property, method dan
event.
Object : Komponen yang terdapat dalam sebuah program.
Property : Karakteristik yang dimiliki oleh sebuah object.
Method : Aksi yang dapat dilakukan oleh sebuah object.
Event : Kejadian yang dapat dialami oleh sebuah object.
Agar lebih memahami istilah Object, Property, Method, dan Event, akan
lebih jelas jika kita contohkan dengan sebuah object. Misalkan object tersebut
adalah Button.
Object : Button.
Property : Name, BackColor, Caption, Font.
Method : Drag, Move, SetFocus.
Event : Click, KeyDown.
2.5.3 Project dalam Visual Basic 2010 Express
Project merupakan pengendali atau pengelola file‐file yang terlibat dalam
aplikasi yang dibuat. File‐file dalam Visual Basic 2010 Express :
a) Minimal ada 2 buah file utama yaitu :
File Project ( .vbp ) sebagai penyimpan informasi program utama.
File Form ( .frm ) sebagai penyimpan informasi form dan kode events.
b) File kode tambahan ( .bas ) menyimpan informasi baris program dalam
bentuk modul yang bisanya dibuat untuk digunakan lebih dari sekali.
c) File Executable ( .exe ) merupakan file hasil kompilasi dari file project dan
file pendukung lainya.
2.5.4 Operator dalam Visual Basic 2010
Operator dalam Visual Basic 2010 dibagi menjadi 3 yaitu :
1. Operator aritmatika dalam menggunakan fungsi yang berhubungan dengan
operasi aritmatika ada beberapa operator yang harus anda kenal terlebih
dahulu. Operator aritmatika terdiri dari penjumlahan (+), pengurangan (-),
perkalian (*), pembagian bilangan real(/), pembagian bilangan bulat (\),
perpangkatan (^),penggabungan (&) dan sisa hasil bagi (mod) -
Penjumlahan, hasil = angka1 + angka2 -pengurangan, hasil = angka1 -
angka2 -perkalian, hasil = angka1 * angka2 -pembagian bilangan real (/),
hasil = angka1 / angka2 -pembagian bilangan bulat (\), hasil= angka1 \
angka
2. Operator Modulus, digunakan untuk melakukan operasi pembagian dari dua
bilangan yang akan mengahasilkan nilai sisa hasil pembagian. Hasil =
angka1 Mod Angka2, Contoh Hasil = 10 Mod 5 akan menghasilkan nilai 0 -
Operator perpangkatan, Hasil Angka1 ^ Eksponen, contoh Hasil = 2 ^ 2
maka akan menghasilkan nilai 4 -Operator penggabungan, digunakan untuk
menggabungkan dua pernyataan yang berbentuk teks (string), jika pernyatan
yang digabungkan bukan merupakan data berbentuk teks (string) maka data
tersebut akan diubah menjadi data bertipe string. Jika pernyataan bernilai
Null, maka hasil juga akan bernilai Null. Jika salah satu pernyataan bernilai
Null, maka peryataan tersebut dianggap sebagai teks kosong ("").2. Operator
Logika atau boolean operator logika merupakan operator yang
menghasilkan nilai logika (True atau False). Operator logika ini sering
disebut dengan operator Boolean, operator ini meliputi : And, Aqv, Imp, Not,
Or dan Xor.
3. Operator perbandingan, operator perbandingan berfungsi untuk
membandingkan dua pernyataan, meliputi : lebih besar (>), lebih kecil (<),
samadengan (=), lebih besar samadengan (>=), lebih kecil samadengan (<=),
tidak samadengan(<>).
2.5.5 Keistimewaan Visual Basic 2010
Keistimewaan Visual Basic 2010 adalah sebagai berikut :
1. Visual Basic 2010 Express sudah mendukung Dynamic Language Runtime.
2. Visual Basic 2010 Express mempunyai fasilitas penanganan Bug yang hebat
dan Real Time Background Compiler.
3. Windows Form Designer memungkinkan dan developer memperoleh
aplikasi dekstop dalam waktu singkat.
4. Visual Basic 2010 Express menyediakan bagi developer pemrograman data
akses ActiveX Data Object (ADO).
5. Visual Basic 2010 Express menghasilkan “Visual Basic untuk Web”.
Menggunakan form web yang baru, dapat dengan mudah membangun Thin
– Client aplikasi berbasiskan web yang secara cerdas dapat berjalan di
browser dan platform manapun.
2.5.6 Versi Visual Basic 2010
Microsoft Visual Studio 2010 Express Edition merupakan versi gratis dari
Microsoft Visual Studio 2010 yang meliputi :
1. Microsoft Visual C# 2010 Express.
2. Microsoft Visual Basic 2010 Express.
3. Microsoft Visual C++ 2010 Express.
4. Microsoft Visual Web Developer 2010 Express.
.
2.6 Teori Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone
Program Aplikasi Spesifikasi handphone Asiafone adalah salah satu
program aplikasi Visual Basic 2010 Express yang diperuntukan untuk
memudahkan konsumen yang akan membeli handphone khususnya yang
bermerek Asiafone dalam melihat spesifikasi serta gambar dari handphone itu
sendiri dan memberikan seluruh kemudahan dan kecanggihan yang dimiliki oleh
system operasi Visual Basic 2010 Express, secara umum kemampuan program
Aplikasi spesifikasi handphone Asiafone adalah untuk melihat secara mudah
spesifikasi handphone dan gambarnya.
2.6.1 Fungsi Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone
Adapun fungsi dari program Spesifikasi Handphone Asiafone adalah
sebagai berikut :
1. Program Spesifikasi handphone Asiafone akan memudahkan konsumen
untuk memilih dan melihat spesifikasi handphone Asiafone dalam waktu
yang cepat.
2. Dapat digunakan untuk toko Handphone sehingga memudahkan para
konsumen dalam memilih handphone Asiafone.
2.6.2 Komponen Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone
1. TextBox
Untuk menampilkan berbagai tulisan yang sudah diperintahkan.
2. ComboBox
ComboBox adalah kotak perangkat yang berisi kumpulan jenis tulisan yang
sudah ditulis di script.
3. Label
Label berfungsi untuk memberi judul dari perintah yang akan ditampilkan
4. Button
Button berfungsi sebagai tombol pengeksekusi saat perintah akan dijalankan
2.6.2 Flowchart Sistem
Merupakan bagan aliran data. Pada flowchart, bagan alir programnya lebih
terperinci mengenai langkah-langkah proses di dalam program dari awal sampai
akhir. Bagan alir sistem hanya menggambarkan arus data dari sistem. Adapun
bagan alir sistem yang digunakan sebagai berikut:
Tabel 2.1 Flowchart Sistem

Simbol Nama Keterangan


Terminasi Menunjukkan awal atau
akhir sebuah proses

Masukkan/ Digunakan untuk mewakili


keluaran data data masuk, atau data
keluar.
Proses/ Proses perhitungan/
langkah pengolahan data

Garis Alir Menunjukkan arah aliran


proses atau algoritma
BAB III
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

3.1 Pengumpulan Data


Berdasarkan pengamatan dan pencarian data,bisa didapatkan data sebagai
berikut :
1. Asiafone AF9190

Gambar 3.1 Asiafone AF9190

a. Harga : 499.000.
b. Kamera : Utama 2 MP dan depan 0.3 megapixels.
c. Jaringan : 900/1800 MHz.
d. Memori : Internal 512MB, slot micro SD s/d 16GB.
e. Baterai : 1100 mAh.
f. Warna : Hitam.
2. Asiafone AF9888

Gambar 3.2 Asiafone AF9888


a. Harga : 700.000.
b. Kamera : 3 MP ,Flash yes,Video recording ,Secondary camera.
c. Jaringan : 2G Network Triband GSM (900/1800/1900 MHz).
d. Memori : System memory (RAM) 512 Micro SD up to 4 GB.
e. Baterai : Li-Ion 1270 mAh.
f. Warna : Putih.
3. Asiafone AF79

Gambar 3.3 Asiafone AF79

a. Harga : 399.000.
b. Kamera : 2 MP, LED flash, Video.
c. Jaringan : 2G GSM 900/1800 MHz.
d. Memori : 256 MB ROM Slot MicroSD, up to 16.
e. Baterai : Li-Ion 1100 mAh.
f. Warna : Putih.
4. Asiafone Af991

Gambar 3.4 Asiafone AF991


a. Harga : 300.000.
b. Kamera : 1.3MP, Video recorder.
c. Jaringan : GSM (900/1800 MHz).
d. Memori : microSD up to 16GB.
e. Baterai : Lit- Ion 1270 mAh.
f. Warna : Putih.
5. Asiafone SF933

Gambar 3.5 Asiafone SF933

a. Harga : 200.000.
b. Kamera : 1.3 MP.
c. Jaringan : 900 / 1800 MHz.
d. Memori : Micro SD up to 8 GB.
e. Baterai : Li-ion 1100 mAh.
f. Warna : Hitam.
3.2 Pengolahan Data
Dari data yang sudah didapat maka dapat dibuat program dengan dengan
tata cara diantaranya :
3.2.1 Algoritma Dan Perancangan Program Aplikasi Spesifikasi Handphone
Asiafone
Berikut merupakan algoritma untuk program aplikasi spesifikasi
handphone Asiafone :
1) Jalankan mulai program dengan mengetik visual basic 2010 kemudian klik
new project, pilih windows form aplication dan, klik ok.
2) Setelah itu buatlah 7 buah label,1 buah ComboBox,6 buah Textbox,dan 3
buah Button.
3) Setelah itu ganti nama Label dengan nama “Tipe Handphone”, “harga”,
“Kamera”, “Jaringan”, “Memori”, “Baterai”, “Warna”.
4) Ganti nama Button dengan “Exit”, “Bersihkan”, “Beli”.
5) Kemudian masukan script-script di tombol Button dan ComboBox
6) Setelah itu jalankan aplikasi dengan Klik Start Debuging,jika berjalan.
7) Klik tombol pada ComboBox1 untuk melihat spesifikasi dan setelah di klik
maka akan muncul spesifikasi dari mulai “Harga”, “Kamera”, “Jaringan”,
“Memori”, “Baterai”, dan “Warna”.
8) Setelah melihat maka jika ingin membeli klik “beli”, jika ingin
membersihkan Textbox maka klik “Bersihkan” dan juga jika ingin keluar
dari aplikasi klik “Exit”.

3.2.2 Flowchart Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone


Berikut ini merupakan gambar bagan flowchart untuk program aplikasi
spesifikasi handphone Asiafone :
Start

Input Tipe handphone : AF9190, AF9888, AF79,


AF991, SF933

Type AF9888 : Harga : 700.000, Kamera : 3 MP Camera,


Jaringan : (900/1800/1900MHz), Memori : 512 MB Micro
SD Up to 4 GB, Baterai : Li-Ion 1270mAh, Warna : Putih

Type AF9190 : Harga : 499.000, Kamera : Utama 2 MP,


Jaringan : 900/1800 MHz, Memori : 512 MB Slot Micro
SD S/d 16 GB, Baterai : 1100mAh, Warna : Hitam

Type AF79 : Harga : 399.000, Kamera : 2 MP, Jaringan :


2G GSM 900/1800 MHz, Memori : 256 MB ROM Slot
Micro SD Up to 16 GB, Baterai : Li-Ion 1100mAh, Warna :
Putih
Type AF991 : Harga : 300.000, Kamera : 1.3 MP, Jaringan
: (900/1800 MHz), Memori : Micro SD Up to 16 GB,
Baterai : Li-Ion 1270mAh, Warna : Putih

Type SF933 : Harga : 200.000, Kamera : 1.3 MP video


recorder, Jaringan : 900/1800 MHz, Memori : 8 GB, Baterai
: Li-Ion 1100mAh, Warna : Hitam

Output :
Type, Harga, Kamera, Jaringan, Memori, Baterai,
Warna

End

Gambar 3.6 Flowchart Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone


3.2.3 Rancangan Program Aplikasi Gaji Karyawan
Adapun rancangannya sebagai berikut :

Tipe handphone

Harga

Kamera

Jaringan

Memori

Baterai

Warna

Exit Bersihkan Beli

Gambar 3.7 Rancangan Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone

3.2.4 Interface Program Aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone


Adapun interface program dari aplikasi Spesifikasi Handphone Asiafone
adalah sebagai berikut :
Gambar 3.8 Tampilan Awal Aplikasi

Gambar 3.9 Tampilan Setelah ComboBox di Klik


Gambar 3.10 Tampilan Setelah Muncul Spesifikasi Jenis Handphone AF9190

Gambar 3.11 Tampilan Awal Setelah Muncul Spesifikasi Handphone AF9888


Gambar 3.12 Tampilan Awal Setelah Muncul Spesifikasi Handphone AF79

Gambar 3.13 Tampilan Awal Setelah Muncul Spesifikasi Handphone AF991


Gambar 3.14 Tampilan Awal Setelah Muncul Spesifikasi Handphone SF933

Gambar 3.15 Tampilan Setelah Tombol Bersihkan Digunakan


Gambar 3.16 Tampilan Setelah Mengklik Tombol Beli

3.1.5 Script Program Spesifikasi Handphone Asiafone


Untuk pembuatan aplikasi Handphone Asiafone maka digunakanlah
script,seperti ditunjukan pada tulisan di bawah ini :
Private Sub ComboBox1_SelectedIndexChanged(ByVal sender
As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles
ComboBox1.SelectedIndexChanged
If ComboBox1.SelectedIndex = 0 Then
If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox1.Text =
("499.000")
If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox2.Text =
("Utama 2 MP depan 0,3 MP")
If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox3.Text =
("900/1800 MHz")
If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox4.Text =
("512 MB Micro SD Up TO 16 GB")
If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox5.Text =
("1000 Mah")
If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox6.Text =
("Putih")
PictureBox1.Visible = True
PictureBox2.Visible = False
PictureBox3.Visible = False
PictureBox4.Visible = False
PictureBox5.Visible = False
ElseIf ComboBox1.SelectedIndex = 1 Then
If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox1.Text =
("700.000")
If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox2.Text = ("3
MP")
If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox3.Text =
("2G Network Triband GSM 900/1800/1900 MHz")
If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox4.Text =
("512 MB Micro SD Up TO 32 GB")
If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox5.Text =
("Li-Ion 1270 mAh")
If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox6.Text =
("Putih")
PictureBox1.Visible = False
PictureBox2.Visible = True
PictureBox3.Visible = False
PictureBox4.Visible = False
PictureBox5.Visible = False
ElseIf ComboBox1.SelectedIndex = 2 Then
If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox1.Text =
("399.000")
If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox2.Text = ("2
MP Led Flash Video")
If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox3.Text = ("2G
Network Triband GSM 900/1800 MHz")
If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox4.Text =
("Micro SD Up To 16 GB")
If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox5.Text = ("Li-
Ion 1100 mAh")
If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox6.Text =
("Putih")
PictureBox1.Visible = False
PictureBox2.Visible = False
PictureBox3.Visible = True
PictureBox4.Visible = False
PictureBox5.Visible = False
ElseIf ComboBox1.SelectedIndex = 3 Then
If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox1.Text =
("300.000")
If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox2.Text =
("1.3MP, Video recorder")
If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox3.Text =
("Dualband GSM (900/1800 MHz) dan Dual SIM")
If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox4.Text =
("microSD up to 16GB")
If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox5.Text =
("Li-Ion 1270 mAh")
If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox6.Text =
("Hitam")
PictureBox1.Visible = False
PictureBox2.Visible = False
PictureBox3.Visible = False
PictureBox4.Visible = True
PictureBox5.Visible = False
ElseIf ComboBox1.SelectedIndex = 4 Then
If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox1.Text =
("200.000")
If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox2.Text =
("1.3 MP Camera")
If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox3.Text = ("2G
Network Triband GSM 900/1800 MHz")
If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox4.Text =
("Micro SD Slot up to 8 GB")
If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox5.Text =
("Li-Ion 1100 mAh")
If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox6.Text =
("Hitam")
PictureBox1.Visible = False
PictureBox2.Visible = False
PictureBox3.Visible = False
PictureBox4.Visible = False
PictureBox5.Visible = True
End If
End Sub
Private Sub Form1_Load(ByVal sender As System.Object,
ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load
ComboBox1.Items.Add("AF9190")
ComboBox1.Items.Add("AF9888")
ComboBox1.Items.Add("AF79")
ComboBox1.Items.Add("AF991")
ComboBox1.Items.Add("SF933")
End Sub
Private Sub Button2_Click(ByVal sender As
System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles
Button2.Click
If MsgBox("Anda Yakin ?", vbYesNo + vbQuestion +
vbDefaultButton2, "EXIT") = vbYes Then
End If
End Sub
Private Sub Button3_Click(ByVal sender As
System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles
Button3.Click
ComboBox1.Text = Nothing
TextBox1.Clear()
TextBox2.Clear()
TextBox3.Clear()
TextBox4.Clear()
TextBox5.Clear()
TextBox6.Clear()
ComboBox1.Focus()
End Sub
BAB IV
ANALISA

Dari program yang sudah dibuat bisa dianalisa bahwa :


1. Public Class Form1
Kepala sub komponen yang akan diisi script.
2. Private Sub ComboBox1_SelectedIndexChanged(ByVal sender As
System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles
ComboBox1.SelectedIndexChanged
Menunjukan tombol combobox1 bisa diinisialisasikan private dengan perintah
memilih index dari pilihan dalam Combobox1.
3. If ComboBox1.SelectedIndex = 0 Then
Jika ComboBox1 dipilih dengan pilihan pertama atau gambar handphone
“AF9190’ maka perintah akan dilanjutkan.
4. If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox1.Text = ("499.000")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9190” maka TextBox1 akan menampilkan
tulisan “499.000”.
5. If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox2.Text = ("Utama 2 MP depan
0,3 MP")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9190” maka TextBox2 akan menampilkan
tulisan “Utama 2 MP depan 0,3 MP”.
6. If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox3.Text = ("900/1800 MHz")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9190” maka TextBox3 akan menampilkan
tulisan “900/1800 MHz”.
7. If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox4.Text = ("512 MB Micro SD
Up TO 16 GB")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9190” maka TextBox4 akan menampilkan
tulisan “512 MB Micro SD Up TO 16 GB”.
8. If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox5.Text = ("1000 Mah")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9190” maka TextBox5 akan menampilkan
tulisan “499.000”.
9. If ComboBox1.Text = ("AF9190") Then TextBox6.Text = ("Putih")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9190” maka TextBox6 akan menampilkan
tulisan “499.000”.
10. PictureBox1.Visible = True
PictureBox2.Visible = False
PictureBox3.Visible = False
PictureBox4.Visible = False
PictureBox5.Visible = False
PictureBox4, PictureBox2, PictureBox3, PictureBox5, Tidak muncul
gambarnya atau disembunyikan sedangkan PictureBox1 gambarnya muncul.
11. ElseIf ComboBox1.SelectedIndex = 1 Then
Jika ComboBox1 memilih index 1 atau tipe dari handphone “AF9888” maka
perintah akan berjalan.
12. If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox1.Text =("700.000")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9190” maka TextBox1 akan menampilkan
tulisan “900/1800 MHz”.
13. If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox2.Text = ("3 MP")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9888” maka TextBox2 akan menampilkan
tulisan “3 MP”.
14. If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox3.Text = ("2G Network
Triband GSM 900/1800/1900 MHz")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9888” maka TextBox3 akan menampilkan
tulisan “2G Network Triband GSM 900/1800/1900 MHz”.
15. If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox4.Text = ("512 MB Micro SD
Up TO 32 GB")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9888” maka TextBox4 akan menampilkan
tulisan “512 MB Micro SD Up To 32 GB”.
16. If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox5.Text = ("Li-Ion 1270
mAh")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9888” maka TextBox5 akan menampilkan
tulisan “Li-Ion 1270 mAh”.
17. If ComboBox1.Text = ("AF9888") Then TextBox6.Text = ("Putih")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF9888” maka TextBox6 akan menampilkan
tulisan “putih”.
18. PictureBox1.Visible = False
PictureBox2.Visible = True
PictureBox3.Visible = False
PictureBox4.Visible = False
PictureBox5.Visible = False
PictureBox1, PictureBox4, PictureBox3, PictureBox5, Tidak muncul
gambarnya atau disembunyikan sedangkan PictureBox2 gambarnya muncul.
19. ElseIf ComboBox1.SelectedIndex = 2 Then
Jika ComboBox1 memilih index 2 atau tipe handphone “AF79” maka perintah
akan berjalan.
20. If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox1.Text = ("399.000")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF979” maka TextBox1 akan menampilkan
tulisan “399.000”.
21. If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox2.Text = ("2 MP Led Flash
Video")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF979” maka TextBox2 akan menampilkan
tulisan “2MP Led Flash Video”.
22. If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox3.Text = ("2G Network Triband
GSM 900/1800 MHz").
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF979” maka TextBox3 akan menampilkan
tulisan “2G Network Triband GSM 900/1800 MHz”.
23. If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox4.Text = ("Micro SD Up To 16
GB").
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF979” maka TextBox4 akan menampilkan
tulisan “Micro SD Up To 16 GB”.
24. If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox5.Text = ("Li-Ion 1100 mAh")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF979” maka TextBox5 akan menampilkan
tulisan “Li-Ion 1100 mAh”.
25. If ComboBox1.Text = ("AF79") Then TextBox6.Text = ("Putih")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF979” maka TextBox6 akan menampilkan
tulisan “putih”.
26. PictureBox1.Visible = False
PictureBox2.Visible = False
PictureBox3.Visible = True
PictureBox4.Visible = False
PictureBox5.Visible = False
PictureBox1, PictureBox2, PictureBox4, PictureBox5, Tidak muncul
gambarnya atau disembunyikan sedangkan PictureBox3 gambarnya muncul.
27. ElseIf ComboBox1.SelectedIndex = 3 Then
Jika ComboBox1 memilih index 3 atau tipe handphone “AF991” maka
perintah akan berjalan.
28. If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox1.Text = ("300.000")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF991” maka TextBox1 akan menampilkan
tulisan “putih”.
29. If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox2.Text = ("1.3MP, Video
recorder")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF991” maka TextBox2 akan menampilkan
tulisan “1.3 MP,Video recorder”.
30. If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox3.Text = ("Dualband GSM
(900/1800 MHz) dan Dual SIM")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF991” maka TextBox3 akan menampilkan
tulisan “Dualband GSM (900/1800 MHz) dan Dual SIM”.
31. If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox4.Text = ("microSD up to
16GB")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF991” maka TextBox4 akan menampilkan
tulisan “microSD up to 16GB”.
32. If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox5.Text = ("Li-Ion 1270 mAh")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF991” maka TextBox5 akan menampilkan
tulisan “Li-Ion 1270 mAh”.
33. If ComboBox1.Text = ("AF991") Then TextBox6.Text = ("Hitam")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF991” maka TextBox6 akan menampilkan
tulisan “Hitam”.
34. PictureBox1.Visible = False
PictureBox2.Visible = False
PictureBox3.Visible = False
PictureBox4.Visible = True
PictureBox5.Visible = False
PictureBox1, PictureBox2, PictureBox3, PictureBox5, Tidak muncul
gambarnya atau disembunyikan sedangkan PictureBox4 gambarnya muncul.
35. ElseIf ComboBox1.SelectedIndex = 4 Then
Jika ComboBox1 memilih index 4 atau tipe handphone SF933 maka perintah
akan berjalan.
36. If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox1.Text = ("200.000")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF933” maka TextBox1 akan menampilkan
tulisan “200.000”.
37. If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox2.Text = ("1.3 MP Camera")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF933” maka TextBox2 akan menampilkan
tulisan “1.2 MP Camera”.
38. If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox3.Text = ("2G Network
Triband GSM 900/1800 MHz")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF933” maka TextBox3 akan menampilkan
tulisan “2G Network Triband GSM 900/1800 MHz”.
39. If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox4.Text = ("Micro SD Slot up to
8 GB")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF933” maka TextBox4 akan menampilkan
tulisan “Micro SD Slot up to 8 GB”.
40. If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox5.Text = ("Li-Ion 1100 mAh")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF933” maka TextBox5 akan menampilkan
tulisan “Li-Ion 1100”.
41. If ComboBox1.Text = ("SF933") Then TextBox6.Text = ("Hitam")
Jika tulisan pada ComboBox1 “AF933” maka TextBox6 akan menampilkan
tulisan “Hitam”.
42. PictureBox1.Visible = False
PictureBox2.Visible = False
PictureBox3.Visible = False
PictureBox4.Visible = False
PictureBox5.Visible = True
PictureBox1, PictureBox2, PictureBox3, PictureBox4, Tidak muncul
gambarnya atau disembunyikan sedangkan PictureBox5 gambarnya muncul.
43. End If
Akhir dari pengandaian di ComboBox1.
44. End Sub
Akhir dari perintah ComboBox1.
45. Private Sub Form1_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As
System.EventArgs) Handles MyBase.Load
Yaitu perintah akan digunakan di seluruh sistem Sub Form1.
46. ComboBox1.Items.Add("AF9190")
ComboBox1.Items.Add("AF9888")
ComboBox1.Items.Add("AF79")
ComboBox1.Items.Add("AF991")
ComboBox1.Items.Add("SF933")
Tulisan “AF9190”, “AF9888”, “AF79”, “AF991”, “SF933”, dimasukan
ataupun ditambahkan di fungsi ComboBox1.
47. End Sub
Akhir dari perintah sript form1.
48. Private Sub Button2_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As
System.EventArgs) Handles Button2.Click
Jika Button3 di klik maka sistem dari perintah yang dimasukan akan bekerja.
49. If MsgBox("Anda Yakin ?", vbYesNo + vbQuestion + vbDefaultButton2,
"EXIT") = vbYes Then
Akan menanyakan kembali konfirmasi pembelian handphone dan konfirmasi
keluar atau tidak.
50. End If
Akhir dari pengandaian di Button2.
51. End Sub
Akhir dari perintah Button2.
52. Private Sub Button3_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As
System.EventArgs) Handles Button3.Click
Jika Button3 di klik maka sistem dari perintah yang dimasukan akan bekerja.
53. ComboBox1.Text = Nothing
Tidak ada tulisan di ComboBox1.
TextBox1.Clear()
TextBox2.Clear()
TextBox3.Clear()
TextBox4.Clear()
TextBox5.Clear()
TextBox6.Clear()
Textbox1,TextBox2,TextBox3,TextBox4,TetBox5,TextBox6, akan terhapus
tulisannya jika tombol Button3 ditekan.
54. ComboBox1.Focus()
Combobox1 akan tetap fokus di tulisan dan tidak berpindah.
55. End Sub
Akhir dari perintah Button3.
56. End class
Akhir dari seluruh perintah script.
BAB V
KESIMPULAN

5.1 Kesimpulan
Dari praktikum yang sudah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan
diantaranya:
1. Untuk membuat Aplikasi yang baik dan benar maka dibutuhkan data-data
yang akurat dan jelas agar aplikasi nantinya bisa berfungsi dengan baik dan
juga benar. Dan juga dalam praktikum ini penulisan rumus harus jelas dan
lengkap karena salah sedikit saja, sistem tidak akan bisa membaca perintah
yang sudah kita tuliskan.
2. Dalam pembuatan aplikasi spesifikasi handphone asiafone menggunakan
Visual Basic 2010 langkah pertama adalah buatlah 7 buah label,1 buah
ComboBox,6 buah Textbox,dan 3 buah Button.Setelah itu ganti nama Label
dengan nama “Tipe Handphone”, “harga”, “Kamera”, “Jaringan”, “Memori”,
“Baterai”, “Warna”. Ganti nama Button dengan “Exit”, “Bersihkan”,
“Beli”.Kemudian masukan script-script di tombol Button dan ComboBox.
Setelah itu jalankan aplikasi dengan Klik Start Debuging,jika berjalan. Klik
tombol pada ComboBox1 untuk melihat spesifikasi dan setelah di klik maka
akan muncul spesifikasi dari mulai “Harga”, “Kamera”, “Jaringan”,
“Memori”, “Baterai”, dan “Warna”.Setelah melihat maka jika ingin membeli
klik “beli”, jika ingin membersihkan Textbox maka klik “Bersihkan” dan juga
jika ingin keluar dari aplikasi klik “Exit”.
3. Pembuatan Aplikasi spesifikasi handphone Asiafone menggunakan 4 fungsi
yaitu Button, TextBox, ComboBox, dan juga Label. TextBox Untuk
menampilkan berbagai tulisan yang sudah diperintahkan.ComboBox adalah
kotak perangkat yang berisi kumpulan jenis tulisan yang sudah ditulis di
script. Label untuk menampilkan judul dan tulisan keterangan pada Aplikasi
spesifiksi handphone Asiafone. Button berfungsi sebagai tombol
pengeksekusi saat perintah akan dijalankan
.
5.2 Saran
Dalam praktikum kali ini masih banyak kekuranganya yaitu penjelasan dari
materi yang tidak jelas dan juga tidak secara spesifik menerangkan fungsi-fungsi
yang ada. Diharapkan di semester depan bisa disempurnakan lagi dengan
penjelasan dari visual basic yang lebih jelas.
DAFTAR PUSTAKA

Permana, Budi. 2006. Student Guide Series Visual Basic.NET 2005. PT Elex
Media Komputindo Kelompok Gramedia. Jakarta.
Sukendar, Irwan, dkk. 2012. Modul Praktikum Dasar Pemrograman Komputer.
Laboratorium Manufaktur Jurusan Teknik Industri Semarang.

Anda mungkin juga menyukai