Anda di halaman 1dari 6

UAS

MANAGEMEN ENERGI LISTRIK


SEMESTER V

Dibuat untuk memenuhi nilai tugas mata kuliah


Managemen Energi Listrik

Disusun Oleh:

Edo Liu Nurfuji Dayantaka (141321042)

3B

DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO


PROGRAM STUDI D3 TEKNIK LISTRIK
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
PROGRAM STUDI D4 TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
POLBAN
UJIAN AKHIR SEMESTER 2017

Nama Mata Kuliah : Manajemen Energi Kode MK : KBEL3012


Dosen : Heri Budi Utomo Kode Dosen : EE048N
Kelas : 3 TOI Waktu : 75 menit
Hari/Tanggal : Senin, 23-05-2016 Sifat Ujian : Buka Buku
Alat Bantu : : Kalkulator/Laptop/Note book

……………………………………………………….Lanjutan soal yang via telp

Sistem yang terdapat pada Industri air bersih PDAM seperti pada gambar dibawah ini:

Dengan data teknis sbb:


Parameter Desaign Operating
Flow Q m³/h 750 500
Head H (m/WC) 50 20 ( after delivery)
Power P (kW) 155 120
RPM 1480 1480

Jika low rate pompa air dinaikkan dari 450 m³/h to 650 m³/h ( nilai dasar tsb dikalikan dengan
22 untuk no.absen genap dan dikalikan dengan 24 dan untuk no.basen ganjil) dan Efficiency
Motor ialah 93% untuk nomor absen ganjil dan 95 % untuk no.absen genap.Pada efficiency
berapa pompa akan berioperasi? Ketika pump discharge mensyaratkan flow rate air (450 m³/h to
650 m³/h x 0,7 x no absen ditambahkan dengan 450 m³/h to 650 m³/h) ., maka pompa tersebut
idealnya diopersaikan dengan variable speed drive (VSD). Apakah tujuan pemasangan VSD pada
pompa tsb? Hitung besarnya daya baru dan bersarnya energy yang dapat dihemat jika pompa
bekerja 6000 jam per tahun untuk no.absen genap dan 7000 jam per tahun untuk no.absen ganjil?
Dampak pemasangan VSD menimbulakan harmonisa arus. Buktikan bahwa harmonisa arus pada
pompa tsb setelah dipasang VSD menyebabkan losses energy ( gunakan tabel 1 untuk kelas 3.A
dan tabel 2 untuk kelas 3B) dibawah ini dan buktikan bahwa ketidakseimbangan tegangan dapat
menyebabakan losses energy.
Tabel.1 Pompa setelah dipasang VSD …..untuk kelas 3 A

Tabel 2 Pompa setelah dipasang VSD…..untuk kelas 3 B

Jawab :

Sesuai perintah soal maka 22 sebagai pengali dan Efisiensi Motor 95 %. Tabel yang digunakan :

Tabel 2 Pompa setelah dipasang VSD…..untuk kelas 3 B

 450 m³/h to 650 m³/h x 22 = 9900 m³/h to 14300 m³/h


a. Tujuan pemasangan VSD pada pompa ialah menghemat energy pada sistem kelistrikan
pada Instalasi pengolahan air
b. Besarnya daya baru dan besarnya energi

Efisiensi Pompa :

= Q x H x g 3600 x P x efficiency motor

= (500 x 20 x 9,81) / (3600 x 120 x 0.95) = 0,2390 = 23.90 %

 Maka pompa beroperasi pada efisiensi 23,90 %

Ketika pompa discharge mensyaratkan flow rate air (450 m³/h to 650 m³/h x 0,7 x no absen
ditambahkan dengan 450 m³/h to 650 m³/h) ., maka pompa tersebut idealnya diopersaikan
dengan variable speed drive (VSD).

( (450 m³/h to 650 m³/h x 0,7 x 10 ) + 450 m³/h to 650 m³/h) = 3600 m³/h to 5200 m³/h

Hukum Affinity :

􀂃 Hubungan flow rate Q dan RPM: Q1/Q2 = N1/N2

􀂃 Hubunagn head H dan RPM: H1/H2 = (N1/N2)2

􀂃 Hubungan power P dan RPM: P1/P2 = (N1/N2)3

Untuk flow rate Q1 = 500 m³/h, Q2=750m3/jam ,

Dengan mengurangi kecepatan pompa (N1dalam RPM),maka : Q1/Q2 = N1/N2 ialah

500/750=N1/ 1480,maka diperoleh besarnya N1 = 986,67 RPM

Daya yang baru (P1):

N 1/ N 2
¿
3
P1
¿ =¿
P2
¿
= (P1/155)= (986,67/1480)
= 45,93 kW

Hemat daya (Power savings)

= daya oprerasi sebelumnya – daya opresi baru

= 120 kW – 45,93 kW

= 74,07 kW

Jika dalam operasi per tahun maka 74,07 kW x 6000 jam = 444420 kWh

Besarnya ketidak seimbangan tegangan yang dipersyaratkan oleh US Department of


Energy dan NEMA memberikan rekomendasi bahwa : Vunbalance maksimum adalah 1%. Pada
Tabel 2 V unbalanced 1.3 %

Gambar 3.2 Tegangan tak Seimbang vs Rugi-rugi.

Rekomendasi ini didasarkan pada kenyataan empiris bahwa :

 Vunbalance 3% akan mengakibatkan rugi daya sebesar 15%,


 Vunbalance 5% akan mengakibatkan rugi daya sebesar 35%,di dalam sistem.
 Ketidak seimbangan tegangan akan mengakibatkan aliran arus yang tidak merata antar
fase-fase belitannya. Pengaruh tegangan tak seimbang diantaranya adalah pemanasan
terhadap motor listrik dan rugi-rugi energi (rugi-rugi besi) meningkat.
Berdasarkan gambar 3.2 Tegangan tak Seimbang vs Rugi-rugi, maka

Tabel 2 Panel Pompa Distribusi besarnya Vunbalance 1,3 % sehingga menimbulkan


rugi daya sebesar 6,5 %, sehingga besarnya rugi daya pada panel ini ialah 6,5 % x 13,7 kW =
0,89 kW. Jika pompa ini beroperasi 6000 jam selama satu tahun = 0,89 kW x 6000 = 5343
kWh dan jika 1kWh Rp 860 maka besarnya biaya akibat ketidakseimbangan tegangan 1,3 %
ialah 5343 x Rp 860 = Rp 4.594.980 /tahun
Ini membuktikan bahwa ketidakseimbangan tegangan 1.3 % menghasilka rugi daya 5343
kWh per tahun. Dan jika dikonversi ke rupiah, membuat biaya tambahan sebesar Rp 4.594.980.

Anda mungkin juga menyukai