Anda di halaman 1dari 6

BAB IV

HASIL PENELITIAN

Pada bab ini akan membahas tentang hasil penelitian pengaruh latihan

beban terhadap berat badan remaja dengan overweigth. Penelitian ini dilakukan

pada bulan Mei-Juni di Sarwodadi Gym Center. Penelitian di ikuti oleh 32

remaja dengan overweight yang di ukur berdasarkan IMT responden. Sarwodadi

sport center merupakan tempat latihan fitness terlengkap di Purwodadi dengan

ditunjang alat-alat modern dan trainer berkualitas. Lokasi tersebut berada di

Ruko Kencana yang terletak disebelah timur Perempatan Rs Yakkum. Karena

letak yang berada di tengah kota, Sarwodadi Gyn center banyak di minati oleh

remaja untuk melakukan olahraga gym.

Responden penelitian telah mengikuti seluruh latihan yang dijadwalkan

serta sesuai standart operasional yang telah dibuat. Hasil penelitian terdiri dari

karakteristik responden yang terdapat frekuensi umur, jenis kelamin dan strata

pendidikan responden. Kemudian terdapat analisa univariat yang terdapat

frekuensi berat badan responden dan analisa bivariat terdapat hasil uji normalitas

dan uji wilcaxon karena hasil uji normalitas didapatkan tidak normal.
A. Karakteristik Responden

1. Umur responden

Tabel 4.1 karakteristik responden N : 32

Umur Frekuensi Prosentase %


16 1 3.1 %
17 5 15.6 %
18 7 21.9 %
19 4 12.5 %
20 8 25.0 %
21 2 6.2 %
22 5 15.6 %
Total 32 100 %

Berdasarkan tabel 4.1 di dapatkan bahwa umur responden tertinggi di umur

20 tahun dengan prosentase (25.0%).

2. Jenis kelamin responden

Tabel 4.2 Jenis Kelamin Responden N : 32

Jenis Kelamin Frekuensi Prosentase %


Laki-laki 25 78.1 %
Perempuan 7 21.9 %
Total 32 100%
Berdasarkan tabel 4.2 di dapatkan bahwa jenis kelamin tertinggi responden

adalah laki-laki dengan 25 responden dengan 78.1 %.


3. Strata Pendidikan Responden

Tabel 4.3 Strata pendidikan responden N : 32

Strata Pendidikan Frekuensi Prosentase %


SMA 9 28.1 %
Mahasiswa 19 59.4 %
Tidak Sekolah 4 12.5 %
Total 32 100 %
Berdasarkan tabel 4.3 Strata Pendidikan Responden

Berdasarkan tabel 4.3 di dapatkan bahwa strata pendidikan tertinggi

responden berada di strata Mahasiswa dengan 19 responden dengan

prosentase 59.4%.

B. Analisa Univariat

1. Berat badan remaja sebelum latihan beban

Tabel 4.4 Frekuensi berat badan remaja sebelum latihan beban N: 32

Berat badan remaja Frekuensi Prosentase %


54 1 3.1 %
55 1 3.1 %
56 1 3.1 %
57 1 3.1 %
58 2 6.2 %
59 1 3.1 %
70 1 3.1 %
72 2 6.2 %
73 2 6.2 %
74 5 15.6 %
76 4 12.5 %
78 7 21.9 %
79 1 3.1 %
80 1 3.1 %
82 2 6.2 %
Total 32 100 %
Berdasarkan tabel 4.4. di dapatkan bahwa berat badan responden tertinggi

yaitu 78 kg dengan prosentase 21.9 %.

2. Berat badan remaja setelah latihan beban

Tabel 4.5 Frekuensi berat badan remaja setelah latihan beban N : 32

Berat badan remaja Frekuensi Prosentase %


53 2 6.2 %
56 3 9.4 %
57 1 3.1 %
58 1 3.1 %
68 1 3.1 %
70 1 3.1 %
71 2 6.2 %
72 5 15.6 %
73 1 3.1 %
74 2 6.2 %
75 4 12.5 %
76 1 3.1 %
77 3 9.4 %
78 4 12.5 %
81 1 3.1 %
Total 32 100 %
Berdasarkan tabel 4.5. di dapatkan bahwa berat badan responden setelah

latihan beban tertinggi yaitu 72 kg dengan prosentase 15.6 %.

3. Perubahan berat badan remaja setelah latihan beban

Tabel 4.6 Perubaha berat badan remaja setelah latihan beban N: 32

Perubahan berat badan Frekuensi Prosentase %


Turun 30 93.8 %
Tetap 2 6.2 %
Total 32 100 %
Berdasarkan tabel 4.6 di dapatkan terdapat 30 responden (93.8 %) yang

turun berat badannya setelah latihan beban.


C. Analisa Bivariat

1. Uji Normalitas

Tabel 4.7 Uji Normalitas N : 32

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Berat badan
sebelum latihan .256 32 .000 .805 32 .000
beban

Berat badan
setelah latihan .251 32 .000 .813 32 .000
beban

Berdasarkan tabel 4.7 yaitu uji normalitas, didapatkan hasil berat badan

sebelum latihan beban dengan p value 0.000 dan pada berat badan setelah

latihan beban dengan p value 0.000 yang artinya kedua hasil tersebut tidak

normal. Karena hasil uji normalitas tidak normal maka menggunakan uji

nonparametric test yaitu wilcaxon test.

2. Uji Non Parametrik test

Tabel 4.8 hasil uji wilcaxon test

Median Nilai p
(Minimum-
maksimum)
Berat badan sebelum latihan beban 74.00 (54-82) 0.000
Berat badan setelah latihan beban 72.50 (53-81)
Uji Wilcaxon, 30 responden menurun dan 2 tetap
Berdasarkan tabel 4.8 hasil uji wilcaxon di dapatkan p value 0.000 yang

artinya kurang dari derajat α sehingga disimpulkan bahwa terdapat pengaruh

latihan beban terhadap berat badan remaja dengan overweight di Sarwodadi

Gym Center.

Anda mungkin juga menyukai