Anda di halaman 1dari 4

PEMBERIAN OBAT PER INJEKSI

No.
:
Dokumen
SOP No. Revisi :
Tgl. Terbit :
Halaman :

UPT Puskesmas Iwan Setiawan., S.Kep


Cigalontang NIP. 19690115 198912 1 001

1. Pengertian Memasukan obat injeksi secra IM, IV, SC dan IC


2. Tujuan Sebagai acuan untuk pemberian obat per injeksi
3. Kebijakan Keputusan kepala UPT Puskesmas Cigalontang no…………….tanggal………
tentang asuhan keperawatan
4. Referensi

5. Prosedur a. Bak instrument


b. Spuit sesuai dengan kebutuhan
c. Obat suntik
d. Kapas desinfektan
e. Alas/perlak
f. Pembendung
g. Bengkok
h. Plester
i. Buku injeksi
j. Gunting
6. Langkah-langkah a. Membaca daftar obat klien

b. Petugas cuci tangan

c. Mengambil spuit

d. Melarutkan lebih dahulu obat yang perlu dilarutkan (mempersiapkan obat)

e. Membaca kembali daftar obat, kemudian melakukan desinfektan dengan


kapas alcohol :

f. Spuit disi obat sesuai dengan dosis yang telah ditentukan

g. Mengatur posisi klien

h. Permukaan kulit yang akan disutik didesinfektan dengan alcohol


i. Menenangkan kulit

j. Memasukkan jarum tegak lurus (25-90 derajat)pada permukaan kulit

k. Menarik penghisap spuit sedikit (IM, SC) bila tidak ada darah, obat
dimasukan perlahan-lahan , sedangkan IV kalau ada darah arus dimasukan
secara perlahan.

l. Setelah obat masuk semua, jarum dicabut, bekas tusukan jarum ditekan
dengan kapas alcohol

m. Cuci tangan kemudian catat pada buku injeksi dan mencatat di status

7. Bagan Alir
Membaca Mencuci Mengambil
daftar obat tangan spuit dan
klien melarutkan
obat yang

Mengatur Spuit diisi Membaca


posisi klien obat sesuai kembali daftar
dosis yang obat dan
ditentukan melakukan
desinfektan
dengan kapas
alkohol
Permukaan
kulit yang
disuntik Memasukan Menarik
didesinfektan jarum 25-90 menghisap
terlebih derajat spuit sedikit,
dahulu dan masukan
secara
perlahan

Jarum dicabut
Petugas dan bekas
mencuci suntikan
tangan ditekan
dengan kapas
alkohol

8. Hal-hal yang a. Daerah suntikan jangan di masase


perlu diperhatikan
b. Jenis obat yang diberikan sesaui dengan reaksi suntikan
9. Unit terkait Rawat inap, PONED,UGD,KIA,Bp gigi
10. Dokumen a. Rekam medic
terkait
11. Rekaman
Historis
Perubahan No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai
diberlakukan

PENGATURAN OPERAN JAGA


No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tgl. Terbit :

Halaman :

UPT Puskesmas Iwan Setiawan., S.Kep


NIP. 19690115 198912 1 001
Cigalontang

1. Pengertian Adalah tata cara searah terima jaga


2. Tujuan a. Menjaga kestabilan pelayanan yang berhubungan dengan kolaborasi
dengan medis
b. Meningkatkan komunikasi antar petugas, petugas dengan penderita dan
keluarga
3. Kebijakan Keputusab Kepala UPT Puskesmas Cigalontang
NO………….tanggal……..tentang
4. Referensi
5. Prosedur
6. Langkah- a. Petugas shift selanjutnya datang langsung ambil buku laporan harian,
langkah petugas jaga sebelumnya memberikan waktunya untuk keliling timbang
terima penderita mengenai advis dokter dan tindakan selanjutnya ke
penderita
b. Sebagian dari petugas, ada yang operan alat-alat dan yang lain perlu
dioperkan di ruang jaga.
7. Bagan Alir

Petugas shift
selanjutnya datang Sebagian dari petugas,
langsung mengmbil ada yang operan alat di
buku operan harian,dan ruang jaga
berkeliling untuk
melihat penderita

8. Hal-hal yang (Bila perlu)


perlu
diperhatikan
9. Unit terkait Rawat inap
10. Dokumen Status pasien
terkait
11. Rekaman
Historis
No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai
Perubahan
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai