TUGAS

MANAJEMEN OPERASI & PRODUKSI

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah Manaj.Operasi & Produksi Kelas A

Dosen Pengampu: Ir Djoko Sasono, MM

Anggota Kelompok :

Imam Nugroho Putro ( 1421504789 )

Benny Suko Utomo ( 1421504699 )
Iqbal Rizky Herdanang ( 1421504811 )

FAKULTAS TEKNIK MESIN

UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA

2018
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT. Sholawat serta salam mari kita junjungkan
kepada Nabi kita Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabatnya, yang telah membawa
kita dari zaman jahilliyah ke zaman yang penuh kebenaran. Karena dengan rahmat dan karunia-
Nyalah sehingga Penyusunan Laporan ini telah dapat diselesakan. Laporan ini merupakan
salah satu syarat untuk memenuhi sebagian tugas mata kuliah Manaj.Operasi & Produksi guna
untuk mendapatkan nilai yang baik.

Selesainya penyusunan ini berkat bantuan dari berbagai pihak oleh karena itu, pada
kesempatan ini penulis sampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada
yang terhormat :

1. Bapak Dosen kita Ir Djoko Sasono, MM sebagai dosen mata kuliah Manufaktur.
2. Rekan – rekan semua di kelas
3. Secara khusus penulis menyampaikan terima kasih kepada keluarga tercinta yang telah
memberikan dorongan dan bantuan serta pengertian yang besar kepada penulis, baik
selama mengikuti perkuliahan maupun dalam menyelesaikan makalah ini.

Kami sadar bahwa buku laporan ini masih banyak kekurangan-kekurangan, karena itu
bagi para pembaca kami harapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi
sempurnanya penulisan laporan ini.

Surabaya, 21-05-2018

Penulis
 DAFTAR ISI

Kata Pengantar.............................................................................................

Daftar Isi.......................................................................................................

Bab 1 Pendahuluan.....................................................................................

1.1. Sejarah Dan Perkembangan Perusahaan...................................

1.2. Visi Dan Misi............................................................................

Bab II Proses Produksi..............................................................................

2.1. Mesin Mesin Yang dipakai di Production Training Centre.....................

2.2. Bahan yang digunakan di Production Training Centre...........................

2.3. Pruduk yang dikerjakan di Production Training Centre.........................

Bab III Penutup..........................................................................................................

3.1. Kesimpulan...........................................................................................

3.2. Saran.....................................................................................................

Daftar Pustaka..........................................................................................................
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan

Production Training Centre didirikan oleh Balai Latihan Kerja Surabaya pada tahun
1990. Pada awal perkembangannya, perusahaan ini didirikan di dua tempat yakni di Surabaya
dan Banjar Baru. Pendirian Production Training Centre ini dipertimbangkan berdasarkan pada
dua hal, yakni pertama karena semakin tahun jumlah pengangguran semakin meningkat.
Dengan didirikannya perusahaan ini diharapkan mengatasi permasalahan tersebut dengan
memberikan pelatihan dan pengembangan keterampilan sumber daya manusia pada para
angkatan kerja tersebut. Kedua, karena semakin tahun biaya dari pemerintah semakin
berkurang, sehingga alokasi dana untuk pengangguran semakin kecil. Perusahaan ini
diharapkan dapat mengolah sumber daya manusia secara efisien dan efektif berdasarkan biaya
dari perusahaan ini sendiri.

Dari pertimbangan-pertimbangan tersebut, Balai Latihan Kera Surabaya yang berada

di bawah Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jawa Timur membuat program untuk memodifikasi
suatu model pelatihan yang berbeda. Pelatihan tersebut dilakukan secara kontinyu dengan
menggunakan biaya sendiri, yang bukan dari pemerintah. Harapan utama dibangunnya
perusahaan ini adalah untuk menghapus biaya dari pemerintah sehingga perusahaan ini benar-
benar mandiri.

Selama kurun waktu kurang lebih delapan tahun mulai dari tahun 1990 sampai dengan
tahun 1998, perusahaan ini bekerja sama dengan pemerintah Denmark. Pemerintah Denmark
memberikan bantuan kepada perusahaan berupa mesin-mesin produksi, mengirim tenaga ahli
dan memberi modal kerja. Sehingga sistem manajemen yang digunakan adalah sistem
manajemen Denmark. Namun pada tahun 1993, pemerintah Denmark melepas perusahaan ini,
dengan menarik kembali tenaga ahlinya. Meski demikian pemerintah Denmark tetap
memonitor perusahaan. Pada tahun pertama dimonitor setiap tiga bulan sekali. Pada tahun
kedua dimonitor setiap enam bulan sekali dan pada tahun ketiga dimonitor setiap satu tahun
sekali. Evaluasi terakhir pada tahun 1998 karena pemerintah Denmark. menilai bahwa p
erusahaan telah mampu berdiri sendiri.
 Production Training Centre yang ada di Surabaya dan Banjar Baru, dianggap mampu
menghasilkan produk dan tenaga yang berkualitas, sehingga perusahaan ini didirikan pula di
Medan dan Jakarta. Tetapi dewasa ini, hanya Production Training Centre yang ada di Surabaya
saja yang mampu mempertahankan eksistensinya, kantor-kantor cabang Production Training
Centre yang lain sudah tidak mampu mempertahankan eksistensinya dan membiayai proses
produksinya sehingga tidak berproduksi lagi dan harus ditutup.

1.2. Visi dan Misi Perusahaan

Setiap perusahaan memiliki visi dan misi dalam menjalankan kegiatan perusahaan,
tidak terkecuali pada Production Training Center. Adapun Visi Production Training Center
adalah :

a. Dapat memproduksi barang sesuai degan kebutuhan pasar

b. Dapat menediakan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan pasar

Sedangkan misi Production Training Center adalah :

a. Memproduksi barang yang lebih berkualitas agar mampu bersaing di pasar

internasional
b. Melatih para pencari kerja, untuk meningkatkan keterampilan mereka
 BAB II
PROSES PRODUKSI

2.1. Mesin -Mesin Yang dipakai untuk Produksi Di Production Training Center
Antara lain yaitu :

1. Mesin Fix Niser

2. Mesin Spindel Moulder
3. Circular Saw (membelah)
4. Band Saw (memotong) (2 unit)
5. 4 Side Spindlle ( meratakan 4 sisi )
6. Surface Planer ( meratakan 2 sisi)
7. Tenon (membuat pen)
8. Mortising (membuat lubang)
9. Circular panel Saw
10. Collom Drill membuat rumah skrup
11. Double And cutting (Semi oto) memotong
12. Ruang pengering kayu
13. Penampung debu

2.2 Bahan yang digunakan di Production Training Center :

Kayu Jati
 Kayu jati adalah primadona nomer satu jika digunakan untuk membuat perabot. Kayu
jati memang dikenal dengan kayu yang kuat, Mempunyai serat yang bagus, serta sangat
mudah dibentuk dan tahan lama. Keunggulan kayu jati yang tidak dimiliki oleh kayu-kayu
yang lain adalah memiliki zat alami anti rayap. Sedangkan untuk pembeliannya PTC
berkerjasama dengan perhutani atau indutri yang mengolah kayu jati.

2.3. Produk yang dihasilkan oleh Production Training Center

 Eadlack

 Ekor Burung
 Rill

 Sheila
 BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

 Keungulan kayu jati dari kayu yang lainnya ialah Mempunyai serat yang bagus,
serta sangat mudah dibentuk dan tahan lama serta mempunyai zat anti rayap.

3.2 SARAN

 Supaya Instruktur Di PTC ada penerusnya / ditambah karena masih kurang.

 Mesin- mesin yang dipakai di PTC diperbayak.
 Supaya K3 yang ada di PTC harus ditingkan kan.
 Daftar Pustaka

 Buku panduan Production Training Centre

 Laporan Tugas Akhir mahasiswa Airlangga di Production Training Centre