Anda di halaman 1dari 19

Definisi dan

Konsep
Kepemimpinan
Dr. Yusuf Ronny Edward, MH.,M.I.Kom.,M.Psi.,CPHRM
Definisi Kepemimpinan
Leadership is the process of persuasion or example by which an

individual induces a group to pursue objectives held by the leader or


shared by the leader and his follower. (Gardner, J.W, 1990).

Leadership is the process of influencing others to understand and


agree about what need to be done and how to do it, and the process of
facilitating individual and collective efforts to accomplish shared

objectives. (Yulk, 2010)


Definisi Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah kemampuan memengaruhi suatu
kelompok menuju pencapaian sebuah visi atau
serangkaian tujuan. (Robbin and Judge, 2011).

Kepemimpinan sebagai proses dimana seorang individu


memengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan bersama.
(Kreitner dan Kinicki, 2010)
Kepemimpinan dan Manajemen
Warren Bennis dan Peter Drucker membedakan keduanya dengan
mengatakan :

“Manager do things right, leaders do the right things”

Manager mengerjakan segala sesuatunya dengan benar, para pemimpin


mengerjakan hal – hal yang benar.
Kepemimpinan dan Manajemen

Management promotes stability and order within the


existing organizational structure.
Leadership motivates toward vision and change.

Leadership cannot replace management, there should be

a balance of both.
Management Leadership
Activities Activities

“Produces order “Produces change


and consistency” and movement”
• Planning & Budgeting • Establishing direction
• Organizing & Staffing • Aligning people
• Controlling & Problem Solving • Motivating / Inspiring

Major activities of management & leadership


are played out differently; BUT, both are essential
for an organization to prosper.
Konsep Kepemimpinan
a. Proses
Kepemimpinan merupakan suatu proses dapat disamakan
dengan proses produksi dalam sistem manajemen produksi,
yang terdiri dari input, proses dan output.

Proses dapat diartikan bahwa kepemimpinan memerlukan


waktu, bukan sesuatu yang terjadi seketika.
Konsep Kepemimpinan

Input Output
Proses
Pengikut terpengaruh
Interaksi social antara
atau tidak terpengaruh
Pemimpin pemimpin dengan
Terjadi perubahan atau
Pengikut para pengikut
tidak terjadi perubah-
Visi, Misi Pemimpin mempenga-
an
Budaya Organisasi ruhi pengikutnya
Visi tercapai atau tidak
Kekuasaan Pemimpin memberda
tercapai
yakan pengikutnya
Konsep Kepemimpinan
b. Pemimpin
Pemimpin dalam setiap organisasi atau sistem social mempunyai
sebutan atau predikat yang berbeda – beda.
Dalam kepemimpinan politik pemimpin disebut sebagai presiden,
raja, ratu, perdana menteri.
Pada dunia bisnis disebut sebagai direktur utama, direktur, CEO
Pada dunia kemiliteran disebut sebagai komandan, panglima
Konsep Kepemimpinan
c. Visi
Visi adalah apa yang diimpikan, apa yang ingin dicapai, keadaan dimasa
yang akan datang yang ingin diciptakan.
Gary Yulk menyatakan visi harus sederhana dan idealistic; gambar masa
depan yang diharapkan, bukan suatu rencana yang kompleks dengan
objektif kuantitatif dan langkah – langkah tindakan rinci.
Visi harus menantang tetapi realistic. Bukan merupakan khayalan akan
tetapi masa depan yang dapat dicapai berdasarkan realitas sekarang.
Konsep Kepemimpinan
d. Memengaruhi
Memengaruhi adalah proses merubah sikap, perilaku, mindset, pendapat
dan sebagainya agar mau dan mampu bergerak ke arah pencapaian visi
e. Pengikut
Dalam kepemimpinan terdapat interaksi yang saling memengaruhi
antara pimpinan dengan para pengikut. Ilmu kepemimpinan bukan hanya
membahas masalah yang berhubungan dengan pemimpin dan
kepemimpinannya tetapi juga membahas masalah followership
5 Level Kepemimpinan

People Personhood
Positional Permission Production Leader
Development
Leader Leader Leader
Leader

John C. Maxwell
Positional Leader

• Inilah level kepemimpinan yang paling rendah

• Pada dasarnya, orang mengikuti Anda karena 'kebetulan'

mereka tidak punya pilihan sebab Andalah yang dipercaya

untuk memegang posisi tersebut.

• Bawahan merasa hanya perlu berinteraksi sekedar hanya

untuk mendapatkan tanda tangan dan persetujuan.


Permission Leader

• Level dimana telah terjadi hubungan dan kesediaan

(permission).

• Di sinilah orang mulai mengikuti bukan karena 'harus' tetapi

karena mereka 'ingin'.

• Ketika memasuki level ini, sudah terjadi kontak batin serta

mulai ada chemistry antara orang yang dipimpin dengan yang

memimpin.
Permission Leader

• Pengaruh Anda sebagai pimpinan mulai kelihatan. Sebenarnya,

proses interaksi mulai terjadi dan hubungan pun mulai

terbangun.

• Hanya saja, jika seorang pemimpin terlalu lama di tangga ini,

bisa jadi ia menjadi sangat populer di mata bawahannya,

hubungannya baik tetapi hasil dan output-nya bisa jadi

kurang memuaskan.
Production Leader

• Level menghasilkan (production), kalau level kedua banyak

berbicara mengenai pandangan tentang Anda di mata

karyawan, level ketiga ini mulai berbicara mengenai

pandangan Anda di mata manajemen.

• Di sinilah orang mulai melihat bagaimana output team yang

Anda hasilkan, setelah Anda mulai memimpin suatu tim.


Production Leader

• Jika seorang pemimpin sudah berhasil sampai di level ini,

maka selain terdapat kontak batin yang baik antara

pemimpin dengan anak buahnya, juga terdapat hasil

yang bisa dibanggakan.


People Development Leader

• Disinilah, seorang pemimpin tahu bahwa ia tidak bisa menjadi

sukses sendirian, atau hanya dirinya yang mampu sementara

anak buahnya bergantung padanya.

• Dalam level inilah, maka seorang pemimpin mulai banyak

meluangkan waktunya untuk melakukan proses coaching

dan counseling ataupun mentoring untuk mendidik orang-

orang di bawahnya agar mampu.


Personhood Leader
• Level kepemimpinan yang tertinggi yang kita sebut sebagai level

kepemimpinan yang sungguh menginspirasi (Personhood).

• Hebatnya kepemimpinan model ini adalah bahkan setelah pemimpin

tersebut tidak ada, ataupun telah lama meninggalkan dunia ini,

semangat dan nilai kepemimpinannya masih dapat dirasakan.

• Di sinilah, seorang pemimpin dapat menginspirasi seseorang dengan

nilai-nilai serta filosofi hidup yang dimilikinya.

Anda mungkin juga menyukai