Maka respon yang perlu dilakukan adalah menghargai dan meghormati setiap
gagasan dan ide dari masing-masing siswa. Kita percaya pada informasi yang
mengatakan bahwa masing-masing siswa di kelas kita memiliki pribadi yang unik.
Kita juga menerima pendapat bahwa untuk dapat mengajar siswa dengan baik,
syarat utama dan pertama adalah mengenal karakteristik siswa. Tetapi tidak
jarang, ketika tiba saatnya kita ACTION mengajar di kelas, informasi dan pendapat
tentang keunikan siswa yang sudah kita terima sebagai sesuatu yang benar, hilang
terbang entah ke mana. Kita mengajar sesuai dengan versi kita, menggunakan cara
yang menurut kita efektif, mudah, dan menarik–bukan menurut siswa. Padahal,
kita sadar sesadar-sadarnya bahwa dalam proses pembelajaran itu, siswalah yang
harus belajar. BUKAN GURU YANG MENGAJAR! Dan siswa belajar dengan
keunikannya sendiri!