Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PERENCANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Pokok Bahasan : Baris dan Deret
Kelas/Semester : X/Ganjil
Tahun Pelajaran : 2016/2017
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
A. Kompetensi Inti
KI 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar
Kognitif (KI 3) Keterampilan (KI 4)
 Memprediksi pola barisan dan deret  Menyajikan hasil, menemukan pola
aritmetika dan geometri atau barisan barisan dan deret, dan
lainnya melalui pengamatan dan penerapannya.dalam penyelesaian
memberikan alasannya. masalah sederhana.

Indikator Pencapaian Kompetensi


Kognitif (KI 3) Keterampilan (KI 4)
 Menetukan beda suatu barisan  Menyelesaikan masalah sederhana
aritmetika dalam kehidupan sehari-hari dengan
 Menentukan suku ke-n suatu barisan menggunakan konsep barisan
aritmetika. aritmetika.
 Mempresentasikan hasil penyelesaian
masalah yang berkaitan dengan barisan
aritmetika.
C. Tujuan
Melalui Pembelajaran ini dengan menggunakan model pembelajaran Problem
Based Learning dan metode Small Group Discussion diharapkan akan ada pengetahuan
yang dapat dibangun dari siswa sehingga setelah pembelajaran ini siswa mampu
menentukan beda dari suatu barisan aritmetika dan siswa mampu menentukan suku ke-n
suatu barisan aritmetika.Selain itu diharapkan adanya keterampilan yang dapat dibangun
dalam diri siswa dalam menyelesaikan masalah sederhana dalam kehidupan sehari-hari
dengan menggunakan konsep barisan aritmetika serta dapat menyimpulkan dan
menyampaikan hasil diskusi dari kelompok-kelompok kecil yang dibentuk secara
heterogen dalam pembelajaran ini.

D. Materi Pembelajaran
a. Barisan Bilangan
Misalkan seorang anak diberi uang saku orang tuanya setiap minggu
Rp10.000,00. Jika setiap minggu uang sakunya bertambah Rp500,00 maka dapat
dituliskan uang saku dari minggu ke minggu berikutnya adalah Rp10.000,00,
Rp10.500,00, Rp11.000,00, Rp11.500,00, ....

Susunan bilangan-bilangan yang sesuai dengan contoh di atas adalah :

Perhatikan bahwa dari bilangan-bilangan yang disusun berbentuk 10.000,


10.500, 11.000, 11.500, ... mempunyai keteraturan dari urutan pertama, kedua, ketiga,
keempat, dan seterusnya, yaitu bilangan berikutnya diperoleh dari bilangan sebelumnya
ditambah 500. Bilangan-bilangan yang disusun urut dengan aturan tertentu seperti
itulah dikenal dengan nama barisan bilangan.

Secara matematis, barisan bilangan merupakan nilai fungsi dengan daerah


definisinya adalah bilangan asli. Misalkan barisan bilangan ditulis lambang U untuk
menyatakan urutan suku-sukunya maka bilangan pertama ditulis U(1) atau U1, bilangan
kedua ditulis U(2) atau U2, dan seterusnya. Jika kita buat korespondensi, akan terlihat
seperti berikut.
Jadi, bentuk umum barisan bilangan adalah U1, U2, U3, ..., Un, ...
Dalam hal ini, Un = f(n) disebut rumus umum suku ke-n dari barisan bilangan.

b. Barisan Aritmatika
Indah menyisihkan sebagaian uang yang dimilikinya untuk disimpan. Pada
bulan ke-1, ia menyimpan Rp 20.000,00. Bulan berikutnya ia selalu menaikkan
simpanannya Rp 500,00 lebih besar dari bulan sebelumnya. Bear simpanan (dalam
rupiah) Indah dari pertama dan seterusnya dapat ditulis sebagai berikut :
Bulan Ke-1 Bulan Ke-2 Bulan Ke-3 Bulan Ke-4
20.000 20.500 21.000 21.500
Jika kalian amati, selisih suku barisan ke suku berikutnya selalu tetap, yaitu
500.
Barisan aritmetika adalah suatu barisan bilangan yang selisih setiap dua
suku berturutan selalu merupakan bilangan tetap (konstan). Bilangan yang tetap
tersebut disebut beda dan dilambangkan dengan b.
Rumus umum suku ke-n barisan aritmetika dengan suku pertama (U1)
dilambangkan dengan a dan beda dengan b dapat ditentukan seperti berikut :
Un = a + (n – 1)b

E. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran

 Pendekatan : Scientific Approach


 Model Pembelajaran : Problem Based Learning
 Metode Pembelajaran : Small Group Discussion
F. Media, Alat, dan Bahan, serta Sumber Pembelajaran
1. Media Pembelajaran
• LKS yang memuat masalah Barisan Aritmetika
2. Alat dan Bahan Pembelajaran
• Laptop
• Power Point
• LCD
• Spidol dan Penghapus
• Papan Tulis
3. Sumber Pembelajaran
Buku Siswa Kelas X

G. Kegiatan Pembelajaran
Langkah Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Alokasi Fase
Waktu
Pendahuluan  Mengucapkan salam,  Menjawab salam, 5 Menit
membaca doa dan
membaca doa dan
menanyakan
kehadiran sebelum menjawab kehadiran.
kegiatan belajar
 Mengerjakan Three
mengajar berlangsung.
 Memberikan Three Minutes Check yang
Minutes Check
diberikan oleh guru.
mengenai soal – soal
yang berkaitan dengan
operasi bilangan dan
pola bilangan.
Inti •Memberikan contoh •Mengamati dan 10 Menit Fase 1:
masalah yang memahami apa yang Orientasi
berkaitan dengan disampaikan oleh guru siswa pada
Barisan Aritmetika serta mengajukan hal- masalah:
secara individu serta hal yang belum
meminta siswa untuk dipahami terkait
mengajukan hal-hal masalah yang
yang belum dipahami disajikan.
terkait masalah yang (Communication)
disajikan.
•Memberikan
•Mempersilahkan siswa tanggapan pada siswa
untuk memberikan lain yang mengalami
tanggapan pada siswa masalah.Menanya
lain yang mengalami (Collaboration)
masalah. Memberikan
•Menuliskan informasi
bantuan secara klasikal
yang terdapat pada
jika diperlukan.
masalah tersebut
•Meminta siswa secara teliti dengan
menuliskan informasi menggunakan bahasa
yang terdapat pada sendiri. (Critical
masalah tersebut Thinking)
secara teliti dengan
menggunakan bahasa
sendiri .
•Meminta siswa •Membentuk kelompok 15 Menit Fase 2:
membentuk kelompok heterogen (dari sisi Mengorganis
heterogen (dari sisi kemampuan, gender, asikan siswa
belajar
kemampuan, gender, budaya, maupun
budaya, maupun agama) sesuai
agama) sesuai pembagian kelompok
pembagian kelompok yang telah
yang telah direncanakan oleh
direncanakan. guru.
•Membagikan LKS (Collaboration)
yang berisikan
•Membaca dan
masalah tentang
memahami LKS yang
Barisan Aritmetika
berisikan masalah
dan langkah-langkah
tentang Barisan
pemecahan serta
Aritmetika dan
meminta siswa
langkah-langkah
berkolaborasi dengan
pemecahan serta
anggota kelompok
berkolaborasi dengan
untuk menyelesaikan
anggota kelompok
masalah.
untuk menyelesaikan
•Berkeliling masalah.
mencermati siswa Menganalisis
bekerja dan
(Critical Thinking)
memberikan
kesempatan bertanya •Bekerjasama dengan
hal-hal yang belum anggota kelompok
dipahami. untuk memecahkan
masalah dan bertanya
•Memberi bantuan yang
hal-hal yang belum
berkaitan dengan
dipahami pada guru.
kesulitan yang dialami
Mencoba
siswa secara individu,
(Collaboration)
kelompok, atau
klasikal. •Memperhatikan ketika
guru memberi bantuan.
•Meminta siswa bekerja
(Communication)
sama untuk
menghimpun berbagai •Bekerja sama untuk
konsep dan aturan menghimpun berbagai
matematika yang konsep dan aturan
sudah dipelajari serta matematika yang
sudah dipelajari serta
memikirkan secara memikirkan secara
cermat, strategi cermat, strategi
pemecahan yang pemecahan yang
berguna untuk berguna untuk
pemecahan masalah. pemecahan masalah.
(Creativity)
•Mendorong siswa agar
bekerjasama dalam
kelompok.
•Meminta siswa melihat •Melihat hubungan- 15 Menit Fase 3:
hubungan-hubungan hubungan berdasarkan Membimbin
berdasarkan informasi/data terkait. g
informasi/data terkait. penyelidikan
(Critical Thinking) individu dan
•Meminta siswa
kelompok.
melakukan eksperimen •Melakukan eksperimen
dengan media yang dengan media yang
disediakan untuk disediakan untuk
menyelesaikan
menyelesaikan
masalah yang ada
dalam LKS. masalah yang ada
dalam LKS.
•Meminta siswa
mendiskusikan cara (Creativity)
yang digunakan untuk
menemukan semua
kemungkinan dari •Mendiskusikan cara
masalah yang ada yang digunakan untuk
dalam LKS. Memberi menemukan semua
bantuan dengan kemungkinan dari
mengingatkan siswa masalah yang ada
mengenai cara dalam LKS. Meminta
menentukan bantuan kepada guru
penyelesaiannya jika mengenai cara
siswa belum mampu menentukan
menjawabnya. penyelesaiannya jika
belum mampu
menjawabnya.
Mengkomunikasikan
(Communication)

•Meminta siswa •Menyiapkan laporan 20 Menit Fase 4:


menyiapkan laporan hasil diskusi kelompok Mengemban
hasil diskusi kelompok secara rapi, rinci, dan gkan dan
secara rapi, rinci, dan menyajikan
sistematis. (Creativity)
sistematis. hasil karya.
•Berkeliling •Menyusun laporan
mencermati siswa hasil diskusi.
bekerja menyusun
laporan hasil diskusi,
dan memberi bantuan •Menyajikan
bila diperlukan. (mempresentasikan)
•Meminta siswa laporan di depan kelas.
menentukan (Communication)
perwakilan kelompok
secara musyawarah
untuk menyajikan
(mempresentasikan)
laporan di depan kelas.

•Meminta semua •Bermusyawarah 20 Menit Fase 5:


kelompok dengan semua Menganalisa
bermusyawarah untuk kelompok untuk dan
menentukan satu mengevaluas
menentukan satu
kelompok yang akan i proses
mempresentasikan kelompok yang akan pemecahan
(mengkomunikasikan) mempresentasikan masalah.
hasil diskusinya di (mengkomunikasikan)
depan kelas secara hasil diskusinya di
runtun, sistematis, depan kelas secara
santun, dan hemat runtun, sistematis,
waktu.
santun, dan hemat
•Memberi kesempatan waktu.
kepada siswa dari (Communication)
kelompok penyaji
untuk memberikan •Anggota kelompok
penjelasan tambahan penyaji memberikan
dengan baik. penjelasan tambahan
dengan baik jika apa
yang disampaikan oleh
anggota sebelumnya
dirasa ada yang
kurang.
(Communication)
•Memberi kesempatan •Perwakilan kelompok
kepada siswa dari lain memberikan
kelompok lain untuk tanggapan terhadap
memberikan
hasil diskusi kelompok
tanggapan terhadap
hasil diskusi kelompok penyaji dengan sopan.
penyaji dengan sopan. (Communication)
•Melibatkan siswa •Mengevaluasi jawaban
dalam mengevaluasi kelompok penyaji
jawaban kelompok serta masukan dari
penyaji serta masukan siswa lain dan
dari siswa lain dan
membuat kesepakatan
membuat kesepakatan,
bila jawaban yang jawaban yang sudah
disampaikan siswa benar. (Creativity)
sudah benar.
•Memberi kesempatan •Anggota kelompok
kepada kelompok lain lain yang jawabannya
yang mempunyai berbeda dengan
jawaban berbeda dari
kelompok penyaji
kelompok penyaji
pertama untuk mengkomunikasikan
mengkomunikasikan hasil diskusi
hasil diskusi kelompoknya secara
kelompoknya secara runtun, sistematis,
runtun, sistematis, santun, dan hemat
santun, dan hemat waktu.
waktu.
(Communication)
•Mengumpulkan semua
hasil diskusi tiap •Mengumpulkan hasil
kelompok. diskusi kepada guru.
•Mengarahkan semua •Menjawab pertanyaan
siswa pada kesimpulan yang dilontarkan oleh
mengenai guru yang mengarah
permasalahan tersebut pada kesimpulan
dengan tanya jawab. permasalahan.
(Creativity)

Penutup •Meminta siswa untuk •Menyimpulkan rumus 5 Menit


menyimpulkan rumus umum suku ke-n dari
umum suku ke-n dari barisan aritmatika.
barisan aritmatika.
(Critical Thinking)
•Menayangkan apa
•Menjawab pertanyaan
yang telah dipelajari
guru.
dan disimpulkan
mengenai langkah- (Creativity)
langkah menentukan
rumus umum suku ke-
n dari barisan
aritmatika.
•Memberikan tugas PR
beberapa soal
mengenai barisan
aritmatika.
•Mengakhiri kegiatan •Berdoa dan menjawab
belajar dengan doa dan salam guru.
salam.

H. Penilaian Pembelajaran
No. Kompetensi Dasar / Indikator Aspek yang Dinilai
Butir Nilai

KI 3 Memprediksi pola barisan Menentukan beda suatu Mampu menentukan


dan deret aitmatika dan barisan aritmetika. beda suatu barisan
geometri atau barisan aritmetika.
lainnya melalui
pengamatan dan Menentukan suku ke-n Mampu menentukan
memberikan alasannya. suatu barisan suku ke-n suatu barisan
aritmetika. aritmetika.

KI 4 Menyajikan hasil Menyelesaikan Mampu menyelesaikan


menemukan pola barisan masalah sederhana masalah sederhana
dan deret dan dalam kehidupan dalam kehidupan
penerapannya.dalam sehari-hari dengan sehari-hari dengan
penyelesaian masalah menggunakan konsep menggunakan konsep
sederhana. barisan aritmatika. barisan aritmatika.
Mempresentasikan Menyampaikan hasil
hasil penyelesaian diskusi.
masalah yang berkaitan
dengan barisan
aritmetika.

Keterangan :
KI 3 (Pengetahuan)
Instrumen penilaian : Lampiran I
Petunjuk perhitungan skor : Lampiran II
KI 4 (Keterampilan)
Instrumen penilaian : Lampiran III
Lampiran I
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

A. Petunjuk Umum
1. Instrumen penilaian pengetahuan ini berupa Lembar Kerja Siswa (LKS).
2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

B. Petunjuk Pengisian
Berdasarkan permasalahan pada LKS, nilailah pengetahuan setiap peserta didik Anda
dengan memberi skor maksimal 20 untuk setiap butir soal.
Soal :

Sebuah perusahaan keramik mampu menghasilkan 5.000 buah keramik pada bulan
pertama produksinya. Dengan adanya penambahan tenaga kerja, maka jumlah produk
yang dihasilkan juga ditingkatkan. Akibatnya, perusahaan tersebut mampu menambah
produksinya sebanyak 300 buah setiap bulannya. Jika perkembangan produksinya
konstan setiap bulan, berapa jumlah keramik yang dihasilkannya pada bulan ke 12?
1. Amatilah permasalahan di atas !
Informasi apa saja yang tercantum dalam permasalahan tersebut ?
2. Berdasarkan permasalahan tersebut, buatlah pertanyaan yang berkaitan dengan
Barisan Arit matika !
3. Bredasarkan informasi yang kamu peroleh, kaitkan informasi tersebut dengan Barisan
Arit matika !
4. Dari permasalahan tersebut, tentukan :
a. Berapa pperkembangan roduksi tiap bulan ?
b. Berapa jumlah keramik yang dihasilkan pada bulan ke-9 dan ke-12 ?
5. Sebutkan dan jelaskan kesimpulan yang kamu dapatkan dari permasalahan tersebut !
Jawab :
1. • Sebuah perusahaan keramik mampu menghasilkan 5.000 buah keramik pada bulan
pertama produksinya.
• adanya penambahan tenaga kerja, maka jumlah produk yang dihasilkan juga
ditingkatkan.
• Pada bulan keempat perusahaan tersebut mampu menghasilkan 5.900 buah
keramik.
2. • 5.000 buah keramik pada bulan pertama produksinya jika dikaitkan dengan Barisan
Aritmatika disebut apa?
• Pada bulan keempat perusahaan tersebut mampu menghasilkan 5.900 buah jika
dikaitkan dengan Barisan Aritmatika disebut apa?
3. • U1 = a.= 5.000
• U4 = 5.900
4. a. U4 = a + (n – 1) b
5900 = 5000 + (4 – 1) b
5900 = 5000 + 3b
5900 – 5000 = 3b
900 = 3b
300 =b
b. U9 = a + (n – 1) b
= 5000 + (9 – 1) 300
= 5000 + 8 x 300
= 5000 + 2400
= 7400

U12 = a + (n -1) b
= 5000 + (12 – 1) 300
= 5000 + 11 x 300
= 5000 + 3300
= 8300
5. Barisan aritmetika adalah suatu barisan bilangan yang selisih setiap dua suku
berturutan selalu merupakan bilangan tetap (konstan). Bilangan yang tetap tersebut
disebut beda dan dilambangkan dengan b.
Rumus umum suku ke-n barisan aritmetika dengan suku pertama (U1) dilambangkan
dengan a dan beda dengan b dapat ditentukan seperti berikut :
Un = a + (n – 1)b
Lampiran II
PETUNJUK PERHITUNGAN SKOR PENGETAHUAN

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 , sebagai berikut :

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝐷𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 = ∗ 100
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

Jumlah butir soal :5


Jumlah skor yang diperoleh : Skor butir soal 1 + skor butir soal 2 + skor butir soal 3 + skor
butir soal 4 + skor butir soal 5
Skor maksimal : 100
Kriteria ketuntasan minimal : 80
Lampiran III
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN
(LEMBAR OBSERVASI)
A. Petunjuk Umum
1. Instrumen penilaian keterampilan ini berupa Lembar Observasi.
2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.
Rubrik Penilaian Kegiatan
Skor Kriteria
4 Kejelasan atau keterangan jawaban sangat lengkap;
Kerjasama kelompok sangat baik;
Penggunaan strategi benar dan tepat
Kerapian penyajian sangat baik.
3 Kejelasan atau keterangan jawaban cukup lengkap
Kerjasama kelompok cukup baik;
Penggunaan strategi benar dan tepat;
Kerapian penyajian cukup baik.
2 Kejelasan atau keterangan jawaban kurang lengkap;
Kerjasama kelompok cukup baik;
Penggunaan strategi kurang tepat;
Kerapian penyajian cukup baik
1 Kejelasan atau keterangan jawaban kurang lengkap;
Kerjasama kelompok kurang baik;
Penggunaan strategi tidak benar dan kurang tepat;
Kerapian penyajian kurang baik

Tabel Penilaian Keterampilan Observasi


No. Kriteria Kelompok
1 2 3 4 5
1. Kejelasan
2. Kerjasama
3. Ketepatan Strategi
4. Kerapian

Anda mungkin juga menyukai