Total Skor 0
Total EP 59
CAPAIAN 0.00%
BAB.I. Penyelenggaraan Pelayanan Puskesmas (PPP)
REKOMENDASI
BAB.II. Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas.(KMP).
Puskesmas :
Kabuaten/Kota :
Tanggal :
Surveior :
Total Skor 0
Total EP 121
CAPAIAN 0.00%
BAB.II. Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas.(KMP).
REKOMENDASI
BAB.III. Peningkatan Mutu dan Manajemen Risiko (PMMR)
Puskesmas :
Kab/ Kota
Tanggal :
Surveior :
Total Skor 0
Total EP 32
CAPAIAN 0.00%
BAB.III. Peningkatan Mutu dan Manajemen Risiko (PMMR)
REKOMENDASI
BAB.IV. Program Puskesmas yang Berorientasi Sasar
Puskesmas :
Kab./Kota :
Tanggal :
Surveior :
Total Skor 0
Total EP 53
CAPAIAN 0.00%
BAB.IV. Program Puskesmas yang Berorientasi Sasaran (PPBS)
REKOMENDASI
BAB.V. KEPemimpinan dan Manajemen Program Puskesma
Puskesmas :
Kab./Kota :
Tanggal :
Surveior :
EP 1 10
EP 2 10
EP 3 10
EP 4 10
EP 5 10
EP 6 10
Jumlah 0 60 0.00%
KRITERIA 5.1.6. SKOR SKOR Maksimal
EP 1 10
EP 2 10
EP 3 10
EP 4 10
EP 5 10
Jumlah 0 50 0.00%
Total Skor 0
Total EP 101
CAPAIAN 0.00%
AB.V. KEPemimpinan dan Manajemen Program Puskesmas (KMPP).
REKOMENDASI
BAB. VI. Sasaran Kinerja UKM
Puskesmas :
Kab./Kota :
Tanggal :
Surveior :
Total Skor 0
Total EP 29
CAPAIAN 0.00%
BAB. VI. Sasaran Kinerja UKM
REKOMENDASI
Layanan Klinis yang Berorientasi Pasien (LKBP).
Puskesmas
Kab./Kota
Tanggal
Surveior
KRITERIA 7.1.2.
KRITERIA 7.1.3.
KRITERIA 7.1.4.
TERSEDIA TAHAPAN & PROSEDUR PELAYANAN KLINIS YANG DIPAHAMI OLEH
EP 1 PETUGAS
SEJAK AWAL PASIEN/KELUARGA MEMPEROLEH INFORMASI & PEMAHAMAN
EP 2 TERHADAP TAHAPAN & PROSEDUR PELAYANAN KLINIS
KRITERIA 7.1.5.
KRITERIA 7.2.1.
KRITERIA 7.2.2.
DILAKUKAN IDENTIFIKASI INFORMASI APA SAJA YANG DIBUTUHKAN DALAM
EP 1 PENGKAJIAN & HARUS DICATAT DALAM REKAM MEDIK
INFORMASI TERSEBUT MELIPUTI INFORMASI YANG DIBUTUHKAN UNTUK KAJIAN
EP 2 MEDIS, KAJIAN KEPERAWATAN & KAJIAN LAIN YANG DIPERLUKAN
KRITERIA 7.2.3.
PETUGAS GAWAT DARURAT PUSKESMAS MELAKSANAKAN PROSES TRIASE UNTUK
EP 1 MEMPRIORITASKAN PASIEN DENGAN KEBUTUHANEMERGENSI
KRITERIA 7.3.1.
KRITERIA 7.3.2.
TERSEDIA PERALATAN & TEMPAT PEMERIKSAAN YANG MEMADAI UNTUK
EP 1 MELAKUKAN PENGKAJIAN AWAL PASIEN SECARA PARIPURNA
KRITERIA 7.4.1.
KRITERIA 7.4.2.
PETUGAS KESEHATAN DAN/ATAU TIM KESEHATAN MELIBATKAN PASIEN DALAM
EP 1 MENYUSUN RENCANA LAYANAN
RENCANA LAYANAN DISUSUN UNTUK SETIAP PASIEN DENGAN KEJELASAN TUJUAN
EP 2 YANG INGIN DICAPAI
KRITERIA 7.4.3.
KRITERIA 7.4.4.
KRITERIA 7.5.1.
KRITERIA 7.5.2.
INFORMASI TENTANG RUJUKAN DISAMPAIKAN DENGAN CARA YANG MUDAH
EP 1 DIPAHAMI OLEH PASIEN/KELUARGA PASIEN
INFORMASI TERSEBUT MENCAKUP ALASAN RUJUKAN, SARANA TUJUAN RUJUKAN
EP 2 & KAPAN RUJUKAN HARUS DILAKUKAN
DILAKUKAN KERJASAMA DENGAN FASILITAS KESEHATAN LAIN UNTUK MENJAMIN
EP 3 KELANGSUNGAN ASUHAN
Jumlah
KRITERIA 7.5.3.
KRITERIA 7.5.4.
SELAMA PROSES RUJUKAN SECARA LANGSUNG SEMUA PASIEN SELALU
EP 1 DIMONITOR OLEH STAF YANG KOMPOTEN
KRITERIA 7.6.1.
EP 1 TERSEDIA PEDOMAN & PROSEDUR PELAYANAN KLINIS
PENYUSUNAN & PENERAPAN RENCANA LAYANAN MENGACU PADA PEDOMAN &
EP 2 PROSEDUR YANG BERLAKU
LAYANAN DILAKSANAKAN SESUAI DENGAN PEDOMAN & PROSEDUR YANG
EP 3 BERLAKU
KRITERIA 7.6.2.
KASUS-KASUS GAWAT DARURAT DDAN/ATAU BERISIKO TINGGU YANG TERBIASA
EP 1 TERJADI DIIDENTIFIKASI
TERSEDIA KEBIJAKAN & PROSEDUR PENANGAN PASIEN GAWAT DARURAT
EP 2 (EMERGENSI)
KRITERIA 7.6.3.
PENANGANAN, PENGGUNAAN & PEMBERIAN OBAT/CAIRAN INTRAVENA
EP 1 DIARAHKAN OLEH KEBIJAKAN & PROSEDUR YANG BAKU
KRITERIA 7.6.4.
DITETAPKAN INDIKATOR UNTUK MEMANTAU & MENILAI PELAKSANAAN LAYANAN
EP 1 KLINIS
PEMANTAUAN & PENILAIAN TERHADAP LAYANAN KLINIS DILAKUKAN SECARA
EP 2 KUANTITATIF MAUPUN KUALITATIF
TERSEDIA DATA YANG DIBUTUHKAN UNTUK MENGETAHUI PENCAPAIAN TUJUAN
EP 3 HASIL PELAKSANAAN LAYANAN KLINIS
EP 4 DILAKUKAN ANALISIS TERHADAP INDIKATOR YANG DIKUMPULKAN
DILAKUKAN TINDAK LANJUT TERHADAP HASIL ANALISIS TERSEBUT UNTUK
EP 5 PERBAIKAN LAYANAN KLINIS
Jumlah
KRITERIA 7.6.5.
KRITERIA 7.6.6.
KRITERIA 7.6.7.
KRITERIA 7.7.1.
TERSEDIA LAYANAN ANASTESI LOKAL & SEDASI SESUAI KEBUTUHAN DI
EP 1 PUSKESMAS
PELAYANAN ANASTERI LOKAL & SEDASI DILAKAUKAN OLEH TENAGA KESEHATAN
EP 2 YANG KOMPETENSI
PELAKSANAAN ANASTESI LOKAL & SEDASI DIPANDU OLEH KEBIJAKSANAAN &
EP 3 PROSEDUR YANG JELAS
SELAMA PEMBERIAN ANASTESI LOKAL & SEDASI PETUGAS MELAKUKAN
EP 4 MONITORING STATUS FISIOLOGI PASIEN
ANESTESI LOKAL & SEDASI, TEKNIK ANASTESI LOKAL & SEDASI DITULIS DALAM
EP 5 REKAM MEDIS PASIEN
Jumlah
KRITERIA 7.7.2.
DOKTER ATAU DOKTER GIGI YANG AKAN MELAKUKAN PEMBEDAHAN MINOR
EP 1 MELAKUKAN KAJIAN SEbelum MELAKSANAKAN PEMBEDAHAN
KRITERIA 7.8.1.
PENYUSUNAN & PELAKSANAAN LAYANAN MENCAKUP ASPEK PENYULUHAN
EP 1 KESEHATAN PASIEN/KELUARGA PASIEN
KRITERIA 7.9.1.
EP 1 MAKANAN & NUTRISI YANG SESUAI UNTUK PASIEN TERSEDIA SECARA REGULER
SEBELUM MAKANAN DIBERIKAN KEPADA PASIEN, MAKANAN TELAH DIPESAN &
EP 2 DICATAT UNTUK SEMUA PASIEN RAWAT INAP
EP 3 PEMESANAN MAKANAN ATAS DASAR STATUS GIZI & KEBUTUHAN PASIEN
BILA DISEDIAKAN VARIASI PILIHAN MAKANAN, MAKA MAKANAN YANG DIBERIKAN
EP 4 KONSISTEN DENGAN KONDISI & KEBUTUHAN PASIEN
DIBERIKAN EDUKASI PADA KELUARGA TENTANG PEMBATASAN DIIT PASIEN, BILA
EP 5 KELUARGA IKUT MENYDIAKAN MAKANAN BAGI PASIEB
Jumlah
KRITERIA 7.9.2
MAKANAN DISEDIAKAN DENGAN CARA YANG BAKU MENGURANGI RESIKO
EP 1 KONTAMINASI & PEMBUSUKAN
MAKANAN DISIMPAN DENGAN CARA YANG BAKU MENGURANGI RISIKO
EP 2 KONTAMINASI & PEMBUSUKAN
DISTRIBUSI MAKANAN SECARA TEPAT WAKTU & MEMENUHI PERMINTAAN
EP 3 DAN/ATAU KEBUTUHAN KHUSUS
Jumlah
KRITERIA 7.9.3.
PASIEN YANG PADA KAJIAN AWAL BERADA PADA RISIKO NUTRISI, MENDAPAT
EP 1 TERAPI GIZI
SUATU PROSES KERJASAMA DIPAKAI UNTUK MERENCANAKAN, MEMBERIKAN &
EP 2 MEMONITOR PEMBERIAN ASUPAN GIZI
KRITERIA 7.10.1.
EP 1 TERSEDIA PROSEDUR PEMULANGAN DAN/ATAU TINDAK LANJUT PASIEN
ADA PENANGGUNGJAWAB DALAM PELAKSANAAN PROSES PEMULANGAN
EP 2 DAN/TINDAK LANJUT PASIEN
TERSEDIA KRITERIA YANG DIGUNAKAN UNTUK NEMETAPKAN SAAT PEMULANGAN
EP 3 DAN/TINDAK LANJUT PASIEN
KRITERIA 7.10.2.
KRITERIA 7.10.3.
Total Skor
Total EP
CAPAIAN
: PENGARON
: BANJAR
: 3 JANUARI 2018
:
10 10
10 10
70 70 100.00%
5 10 sudah di laukan
SKOR Maksimal
1435 1510
151
95
REKOMENDASI
BUAT PRINT OUT HAK DAN KEWAJIBAN PX DI TIAP RUANGAN DI SAMPING KURSI PX
Puskesmas :
Kab./Kota :
Tanggal :
Surveior :
2. tersedia jenis dan jumlah petugas kesehatan yang kompeten sesuai kebutuhan dan jam buka pelayanan.
EP 2
3.pemeriksaan laboratorium dilakukan oleh analis atau petugas yang terlatih dan berpengalaman.
EP 3
4. interpretasi hasil pemeriksaan hasil laboratorium dilakukan oleh petugas yang terlatih dan berpengalaman.
EP 4
Jumlah
KRITERIA 8.1.2.
1. tersedia kebijakan dan prosedur untuk permintaan pemeriksaan,penerimaan spesimen,pengambilan dan
EP 1 penyimpanan spesimen.
7. tersedia prosedur kesehtanan dan keselamatan kerja dan alat pelindund diri bagi petugas laboratorium.
EP 7
8. dilakukan pemantauan terhadap penggunaan alat pelindung diri dan pelaksanaan prosedur kesehatan dan
EP 8 keselamtan kerja.
9. tersedia prosedur pengelolaan bahan berbahaya dan beracun dan limbah medis hasil pemeriksaan
EP 9 laboratorium.
Jumlah
KRITERIA 8.1.3.
1. pimpinan puskesmas menetapkan waktu yang diharapkan untuk laporan hasil pemeriksaan.
EP 1
EP 2 2. ketepatan waktu melaporkan hasil pemeriksaan yang urgent / gawat darurat diukur.
EP 3 3. hasil laboratorium dilaporkan dalam kerangka waktu guna memenuhi kebutuhan pasien.
Jumlah
KRITERIA 8.1.4.
1. metode kolaboratif digunakan untuk mengembangkan prosuder untuk pelaporan hasil yang kritis dan
EP 1 pemeriksaan diagnostik.
EP 4 4. prosedur tersebut menetapkan apa yang dicatat dalam rekam medis pasien.
5. proses dimonitor untuk memenuhi untuk ketentuan dan domidifikasi berdasarkan hasil monitoring.
EP 5
Jumlah
KRITERIA 8.1.5.
EP 1 1. ditetapkan reagensia esensial dan bahan laian yang harus tersedia.
2. reagensia esensial dan bahan lain tersedia,dan ada proses untuk menyatakan jika reagen tidak tersedia .
EP 2
3. semua reagensia disimpan dan didistribusi sesuai pedomen dari produsen atau instruksi penyimpanandan
EP 3 distribusi yang ada pada kemasan.
4. tersedia pedoman tertulis yang dilaksanakan untuk mengevaluasi semua reagensia agar memberikan hasil
EP 4 yang akurat dan presisis.
EP 5 5. semua reagensia dan larutan diberi label secara lengkap dan akurat.
Jumlah
KRITERIA 8.1.6.
1. kepala puskesmas menetapkan nilai atau rentang nilai rujukan untuk setiap pemeriksaan yang dilaksanakan.
EP 1
2. rentang nilai rujukan ini harus disertakan dalam catatan klinis pada waktu hasil pemeriksaan dilaporkan.
EP 2
EP 3 3. pemeriksaan yang dilakukan oleh laboratorium luar harus mencatumkan rentang nilai.
Jumlah
KRITERIA 8.1.7.
EP 1 1. tersedia kebijakan dan prosedur pengendalian mutu dan pelayanan laboratorium.
2. dilakukan kabrasi atau validasi instrument atau alat ukur tepat waktu dan pihak yang kompeten sesuai
EP 2 prosedur.
EP 3 3. terdapat bukti dokumentasi dilakukannya kalibrasi atau validasi dan masih berlaku.
5. dilakukan pemantapan mutu eksternal terhdapa pelayanan laboratorium olehpihak yang kompenten.
EP 5
6. terdapat mekanisme rujukan spesimen dan pasien bila pemeriksaan laboratorium tidak dilakukan
dipuskesmas dan puskesmas memastikan bahwa pelayan tersebut diberikan sesuai kebutuhan pasien.
EP 6
EP 7 7. terdapat bukti dokumentasi dilakukannya pemantapan mutu internal dan eksternal.
Jumlah
KRITERIA 8.1.8.
1. terdapat program keselamatan pasien / keamanaan laboratorium yang mengatur resiko keselamatan yang
potensial dilaboratorium dan di area lain yang mendapat pelayan laboratorium.
EP 1
EP 2 2. program ini adalah bagian dari program keselamatan di puskesmas.
3. petugas laboratorium melaporkan kegiatan pelaksanaan program keselamatan kepada pengelola progran
keselamatan dipuskesmas sekurang-kurangnya setahun sekali dan bila terjadi insiden keselamatan.
EP 3
4. terdapat kebijakan dan prosedur tertulis tentang penanganan dan pembuanagna bahan berbahaya.
EP 4
EP 5 5. dilakukan identifikasi,analisis dan tindak lanjut resiko keselamatan dilaboratorium.
6. staf laboratorium diberikan orientasi untuk prosedur dan praktik keselamtan / keamanaan kerja.
EP 6
7. staf laboratorium mendapat pelatihan / pendidikan untuk prosedur baru dan penggunaan bahan berbahaya
EP 7 yang baru maupun peralatan yang baru.
Jumlah
KRITERIA 8.2.1.
1. terdapat metode yang digunakan untuk menialai dan mengendalikan penyediaan dan pengunaan obat.
EP 1
EP 2 2. terdapat kejelasan prosedur penyediaan dan penggunaan obat.
4. ada kebijakan dan prosedur yang menjamin ketersediaan obat-obat yang seharusnya ada.
EP 4
5. tersedia pelayanaan obat -obatan selama tujuh hari dalam seminggu dan 24 jam pada puskesmas yang
EP 5 memberikan pelayanan gawat darurat.
Jumlah
KRITERIA 8.2.2.
EP 1 1. terdapat ketentuan petugas yang berhak memberikan resep.
EP 2 2. terdapat ketentuan petugas yang menyediakan obat dengan persyaratan yang jelas.
3. apabila persyaratan petugas yang diberi kewenangan dalam penyediaan obat tidak dapat dipenuhi,petugas
EP 3 tersebut mendapat pelatihan khusus.
5. terdapat prosedur untuk menjaga tidak terjadinya pemberian obat kadaluarsa kepada pasien.
EP 5
6. dilakukan pengawasan terhadap penggunaan dan pengeloaan obat oleh dinas kesehatan kabupaten kota
EP 6 secara teratur.
7. terdapat ketentuan siapa yang berhak menuliskan resep untuk obat-obat tertentu (misal psikotropika dan
EP 7 narkotika).
8. ada kebijakan dan prosedur penggunaan obat-obat pasien rawat inap,yang dibawa sendiri oleh
EP 8 pasien/keluarga pasien.
9. penggunaan obat-obatan psikotropika/narkotika dan obat-obatan lain yang berbahaya diawasi dan
EP 9 dikendalikan secara ketat.
Jumlah
KRITERIA 8.2.3.
EP 1 1.terdapat persyaratan penyimpanan obat .
Jumlah
KRITERIA 8.2.4.
EP 1 1.tersedia prosedur pelaporan efek samping obat.
Jumlah
KRITERIA 8.2.5.
1.terdapat prosedur untuk mengidentifikasi dan melaporkan kesalahan pemberian obat damn KNC.
EP 1
EP 2 2.kesalahan pemberian obat dan KNC dilaporkan tepat waktu menggunakan prosedur baku.
3.ditetapkan petugas kesehatan yang bertanggung jawab mengambil tindakan untuk pelaporan diidentifikasi.
EP 3
4.informasi kesalahan pemberian obat dan KNC digunakan untuk memperbaiki proses dan pelayanan obat.
EP 4
Jumlah
KRITERIA 8.2.6.
1.obat emergency tersedia pada unit-unit di mana akan di perluka atau dapat terakses segera untuk
EP 1 memenuhi kebutuhan yang emergency.
2. ada kebijakan yang menetapkan bagaimana obat emergensi disimpan,dijaga,dan dilindungi dari kehilangan
EP 2 atau pencurian.
3. abat emergensi dimonitor dan diganti secara tepat waktu sesuai kebijakan puskesmas setelah digunakan
EP 3 atau bila kadaluwarsa atau rusak.
Jumlah
KRITERIA 8.3.1.
1. pelayanan radiognostik memenuhi standar nasional,undang-undang dan peraturan yang berlaku.
EP 1
2. pelayanan radiodiagnostik dilakukan secara adekuat,teratur dan nyaman untuk memenuhi kebutuhan
EP 2 pasien.
Jumlah
KRITERIA 8.3.2.
1. terdapat program keamanaan radiasi yang mengatur resiko keamanaan dan antisipasi bahaya yang bisa
EP 1 terjadi didalam atau diluar unit kerja.
2. program keamanaan merupakan bagian dari program keselamatan dipuskesmas dan wajib dilaporkan
EP 2 sekurang-kurangnya sekalai setahun atau bila ada kejadian.
3. kebijakan dan prosedur tertulis yang mengatur dan memenuhi standar terkait,undang-undang dan
EP 3 peraturan yang berlaku.
4. kebijakan dan prosedur tertulis yang mengatur penanganan dan pembuangan bahan infeksius dan
EP 4 berbahaya.
5. resiko keamanaan radiasi yang diidentifikasi di imbangi dengan prosedur atau peralatan khusus untuk
EP 5 mengurangi resiko ( seperti apron timah,badge radiasi dan yang sejenis.)
6. petugas memberi pelayanan radiodiagnostik diberi orientasi tentang prosedur dan praktek keselamatan.
EP 6
7. petugas pemberi pelayanan radiodiagnostik mendapat pendidikan untuk prosedur baru dan bahan
EP 7 berbahaya.
Jumlah
KRITERIA 8,3.3.
EP 1 1. ditetapkan petugas yang melakukan pemeriksaan radiodiagnostik
2. tersedia petugas yang kompeten dan pengalaman yang memadai melaksanakan pemeriksaan
EP 2 radiodiagnostik.
3. perugas yang kompeten dan pengalaman yang memadai menginterpretasi hasil pemeriksaan.
EP 3
4. petugas yang kompeten yang memadai memverifikasi dan membuat laporan hasil pemeriksaan.
EP 4
EP 5 5. tersedia staf dalam jumlah yang adekuat untuk memenuhi kebutuhan pasien.
Jumlah
KRITERIA 8.3.4.
EP 1 1. kepala puskesmas menetapkantentang harapan waktu pelaporan hasil pemeriksaan.
3. hasil pemriksaan radiologi dilaporkan dalam kerangka waktu untuk memenuhi kebutuhan pasien.
EP 3
Jumlah
KRITERIA 8.3.5.
EP 1 1. ada program pemeliharaan peralatan radiologi dan dilaksanakan
EP 6 6. ada dokumentasi yang adekuat untuk semua testing perawatan dan kalibrasi peralatan.
Jumlah
KRITERIA 8.3.6.
EP 1 1. X-ray film,reagensia,dan semua perbekalan penting ditetapkan.
Jumlah
KRITERIA 8.3.7.
EP 1 1. pelayanan radiologi dibawah pimpinan seseorang yang kompeten.
4. penanggung jawab pelayanan radiologi melakukan pengawasan adminitrasi ditetapkan dan dilaksanakan.
EP 4
5. penanggung jawab pelayanan radiologi mempertahankan program kontrol mutu ditetapkan dan
EP 5 dilaksanakan.
6. penanggung jawab pelayanana memantau dan mereview pelayanan radiologi yang disediakan.
EP 6
Jumlah
KRITERIA 8.3.8.
EP 1 1. ada program kontrol mutu untuk pelayanan radiodiagnostik dan dilaksanakan.
Jumlah
KRITERIA 8.4.1.
1. terdapat standarisasi kode klarifikasi diagnosis dan terminologi lain yang konsisten dan sistematis.
EP 1
2. terdapat standarisasi kode klarifikasi diagnosis dan terminologi yang disusun oleh puskesmas( minimal 10
EP 2 besar penyakit)
3. dilakukan pembakuan singkatan-singkatan yang digunakan dalam pelayanan sesuai dengan standar nasional
EP 3 atau lokal.
Jumlah
KRITERIA 8.4.2.
EP 1 1. ditetapkan kebijakan dan prosedur akses petugas terhadap informasi medis.
2. akses petugas terhadap informasi yang dibutuhkan dilaksanakan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab.
EP 2
EP 3 3. akses petugas terhadap informasi dilaksanakan sesuai dengan kebijakan dan prosedur.
4. hak untuk mengakses informasi tersebut mempertimbangkan tingkat kerahasiaan dan keamanaan
EP 4 informasi.
Jumlah
KRITERIA 8.4.3.
1. puskesmas mempunyai rekam medis bagi setiap pasien dengan metode identifikasi yang baku.
EP 1
2. sistem pengkodean,penyimpanan,dan dokumentasi memudahkan memudahkan petugas untuk
menemukan rekam pasien tepat waktu maupun untuk mencatan pelayanan yang diberikan kepada pasien.
EP 2
3. ada kebijakan dan prosedur penyimpanan berkas rekam medis dengan kejelasan massa retensi sesuai
EP 3 peraturan perundangan yang berlaku.
Jumlah
KRITERIA 8.4.4.
1. isi rekam medis mencakup diagnosis,pengobatan,hasil pengobatan dan kontinuinitas asuhan yang diberikan.
EP 1
EP 2 2. dilakukan penilaian dan tindak lanjut kelengkapan dan ketepatan isi rekam medis.
Jumlah
KRITERIA 8.5.1.
EP 1 1. kondisi fisik lingkungan puskesmas di pantau secara rutin.
2. instalasi listrik,kualitas air,ventilasi,gas dan sistem lain yang digunakan dipantau secara periodik oleh petugas
EP 2 yang diberi tanggung jawab.
EP 3 3. tersedia sarana untuk menangani maslah listrik atau api apabila terjadi kebakaran.
Jumlah
KRITERIA 8.5.2.
1. ditetapkan kebijakan dan prosedur inventarisasi,pengelolaan,penyimpanan dan pengunaan bahan
EP 1 berbahaya.
Jumlah
KRITERIA 8.5.3.
EP 1 1. ada rencana program untuk menjamin lingkungan fisik yang aman.
2. ditetapkan petugas yang bertanggung jawab dalam perencanaan dan pelaksanaan program untuk menjamin
EP 2 lingkungan fisik yang aman.
3. program tersebut mencakup perencanaan pelaksanaan pendidikan pelatihan petugas pemantauan dan
EP 3 evaluasi.
EP 4 4. dilakukan monitoring evaluasi dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan program tersebut.
Jumlah
KRITERIA 8.6.1.
1. ditetapkan kebijakan dan prosedur untuk memisahkan alat yang bersih dan alat yang kotor,alay yang
memerlukan sterilisasi,alay yang menbutuhkan lebih lanjut ( tidak siap pakai serta alat-alat yang
EP 1 membutuhkan persyaratan khusus untuk peletakannya).
Jumlah
KRITERIA 8.6.2.
EP 1 1. dilakukan inventarisasi peralatan yang ada dipuskesmas.
2. ditetapkan penanggung jawab pengelola alat ukur dan dilakukan kalibrasi atau yang sejenis secara teratur
EP 2 dan ada buktinya.
Jumlah
KRITERIA 8.7.1.
1. ada penghitungan kebutuhan tenaga klinis dipuskesmas dengan persyaratan kompetensi dan kualifikasi.
EP 1
2. ada cara menialai kualifikasi tenaga untuk memberikan pelayanan yang sesuai kewenangan.
EP 2
EP 3 3. dilakukan proses kredensial yang mencakup sertifikasi dan liserasi.
4. ada upaya untuk meningkatkan kompetensi tenaga klinis agar sesuai persyaratan dan kualifikasi.
EP 4
Jumlah
KRITERIA 8.7.2.
1. dilakukan evaluasi kinerja tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan klinis secara berkala.
EP 1
EP 2 2. dilakukan analisis dan tindak lanjut terhadap hasil evaluasi.
3. tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan klinis berperan aktif dalam meningkatkan mutu pelayanan
EP 3 klinis.
Jumlah
KRITERIA 8.7.3.
1. tersedia informasi mengenai peluang pendidikan dan pelatihan bagi tenaga kesehatan yang memberikan
EP 1 pelayanan klinis.
2. ada dukungan dari manajemen puskesmas bagi tenaga kesehatan untuk memanfaatkan peluang tersebut.
EP 2
3. jika ada tenaga kesehatan yang mengikuti pendidikan atau pelatihan,dilakukan evaluasi penerapan hasil
EP 3 pelatihan ditempat kerja.
4. dilakukan pendokumentasian pelaksanaan kegiatan pendidikan dan pelatihan yang dilakukan oleh tenaga
EP 4 kesehatan.
Jumlah
KRITERIA 8.7.4.
1. setiap tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan klinis mempunyai uraian tugas dan wewenang yang
EP 1 didokumentasikan dengan jelas.
2. jika tidak tersedia tenaga kesehatan yang memenuhi persyaratan untuk menjalankan kewenangan dalam
pelayanan klinis di tetapkan petugas kesehatan dengan persyaratan tertentu untuk diberi kewenangan khusus.
EP 2
3. apabila tenaga kesehatan tersebut diberi kewenangan khusus,di lakukan penilaian terhadap pengetahuan
dan ketrampilan yang terkait dengan kewenangan khusus yang diberikan.
EP 3
4. dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan uraian tugas dan wewenang bagi setiap tenaga
EP 4 kesehatan.
Jumlah
10 10
10 10
10 10
40 40 100
SKOR MAKSIMAL
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
5 10
10 10
10 10
10 10
10 10
105 110 95
SKOR Maksimal
10 10
5 10
10 10
30
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
50 50 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
50 50 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
40 40 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
5 10
10 10
10 10
65 70 93
SKOR Maksimal
10 10
10 10
5 10
10 10
10 10
10 10
10 10
65 70 93
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
80 80 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
5 10
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
85 90 94
SKOR Maksimal
10 10
5 10
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
5 10
70 80 88
SKOR Maksimal
5 10
10 10
10 10
10 10
35 40 88
SKOR Maksimal
10 10
10 10
5 10
10 10
35 40 88
SKOR Maksimal
10 10
10 10
5 10
25 30 83
SKOR Maksimal
10 10
10 10
20 20 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
70 70 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
50 50 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
30 30 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
60 60 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
50 50 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
60 60 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
50 50 100
SKOR Maksimal
5 10
5 10
5 10
15 30 50
SKOR Maksimal
5 10
5 10
5 10
5 10
20 40 50
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
30 30 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
30 30 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
10 10
5 10
55 60 92
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
40 40 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
40 40 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
40 40 100
SKOR Maksimal
10 10
5 10
5 10
5 10
5 10
30 50 60
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
40 40 100
SKOR Maksimal
10 10
10 10
5 10
25 30 83
SKOR Maksimal
10 10
10 10
10 10
10 10
40 40 10
SKOR Maksimal
5 10
10 10
10 10
10 10
35 40 88
94.77%
FAKTA / ANALISA
jenis pemeriksaan sudah di tetapkan dengan sk
tersedia sop
tersedia sop
tersedia sop
SOP DIKONDISIKAN
SK SOP TERSEDIA
??
tersedia
tersedia
sop tersedia
sk tersedia
sop siap
persyaratan ada
kekurangan fasilitas
sudah dilaksanakan
prosedur ready
di tindak lanjuti dan di laporkan
belum di tunjuk
sudah tersedia
sop ada
????
???
????
ada kebijakan
sudah sesuai
sudah sesuai
sudah sesuai
sk tersedia
sk tersedia
sk tersedia
sk tersedia
sudah ada
sudah dilakukan sesuai sop
sudah dilakukan sesuai sop
sudah dilakukan sesuai sop
Puskesmas :
Kab./Kota :
Tanggal :
Surveior :
perlu di buat uraian tugas dan tanggung jawab tim di tiap annggota
Membuat SK tentang kewajiban Tenaga Klinis dalam peningkatan mutu klinis & keselamatan pasien
membuat contoh dan pelaporan kasus KTD, KTC, KPC, KNC yang baku
Membuat Bukti Analisis dan Tindak Lanjut KTD, KTC, KPC, KNC
Membuat Bukti Analisis dan Tindak Lanjut KTD, KTC, KPC, KNC
Membuat Rencana peningkatan mutu keselamatan pasien dan bukti MONEV serta Tindak lanjut
Membuat Bukti penetapan pelayanan prioritas untuk diperbaiki untuk layanan klinis
Membuat SK pihak yg terlibat dlm peningkatan mutu pelayanan klinis dan keselamatan paien
Membuat laporan kegiatan peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien
NB : Halaman ini tidak perlu diisi / diketik. Skor dan Nilai akan muncul otomatis.
SKOR
NO BAB TOTAL SKOR MAKSIMUM
E.P
1 0 590
2 0 900
3 0 320
4 0 530
5 0 1020
6 0 550
7 1435 1510
8 1630 1720
9 380 580
SKOR TOTAL & SKOR MAKSIMUM E.P 3445 7720
CAPAIAN Puskesmas
Puskesmas .
Kab./ Kota :
Tangga:
Surveio :
1
2
3
4
5
6
7
BAB
uncul otomatis.
CAPAIAN
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
9503.31%
94.77%
65.52%
44.62%