SMK3
SMK3
TOPIK TUGAS:
PENERAPAN KESELAMATAN KERJA
PADA PROYEK KONSTRUKSI
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028)
DHANI APRISAL R. ( 07 0404 091)
MANAJEMEN KONSTRUKSI
( TKS - 342 )
FAKULTAS TEKNIK
MEDAN
2010
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
1
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
BAB I
PENDAHULUAN
A. ABSTRAK
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
2
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
3
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
4
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
- Praktis
- Efisien
- Dinamis
Perencanaan - Aman (SMK3)
Pengendalian
Penyelesaian
Sengketa
WAKTU MUTU
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
5
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
6
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
1. Pemilik (Clients)
Biasanya merupakan suatu badan yang dapat sebagai pemerintah
daerah, perusahaan, pengembang (Property Developer) atau yang
lainnya. Sering kali pemilik mempunyai organiasasi manajemen
internal yang disebut in house management,dapat berupa Organisasi
proyek ataupun organisasi Non Proyek pada perusahaan pengembang.
2. Konsultan
Dapat sebagai Konsultan teknik,Arsitek, Quantity Surveyors
ataupun ahli k3 yang dalam pelaksanaannya akan melaksanakan
tugasnya sehingga proyek dapat dilaksanakan sesuai dengan
waktu,biaya dan kualitas yang diperjanjikan. Perencanaan SMK3
yang memadai menjadi salah satu bagian dari yang
direncanakanannya.
3. Kontraktor Utama
Pada bangunan gedung, biasanya kontraktor utama mendapatkan
untuk seluruh pekerjaan yang dapar mencakup pekerjaan
sipil,Arsitektur,Eletrikal,Mekanikal dan sebagainya. Beberapa
dari pekerjaan tersebut biasanya disubkan kepada kontraktor yang
lebih spesialis.
4. Sub Kontraktor
Merupakan kontraktor spesialis yang mempunyai keahlian khusus
dalam bidangnya sehingga secara teori harga yang ditawarkan akan
lebih kompetitif.
6. Pemerintah (Disnaker)
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
7
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
Stakeholders,
Business Environment,
Technology,dan
Business Strategy.
Strategi Pihak
Iklim Usaha Teknologi
Usaha Terkait
Sosialisasi
Implementasi
Langkah Perbaikan
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
8
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
9
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
BAB II
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
10
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
BAB III
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
11
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
12
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
13
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
BAB IV
STUDI KASUS
a. Analisis Permasalahan
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
14
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
Belum ada acuan peraturan atau pedoman untuk penetapan anggaran biaya
K3 di konstruksi bangunan. Korban kecelakaan dibidang konstruksi
bangunan pada umumnya adalah tenaga kerja harian lepas.
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
15
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
b. Pembahasan
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
16
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
17
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
Pada awal tahun 1980 muncul pandangan baru tentang kesehatan dan
keselamatan kerja yaitu Behavioral safety. Behavioral safety adalah
aplikasi sistematis dari riset psikologi tentang perilaku manusia pada
masalah keselamatan (safety) ditempat kerja. Behavioral safety lebih
menekankan aspek perilaku manusia terhadap terjadinya kecelakaan di
tempat kerja.
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
18
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
19
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
20
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
BAB V
KESIMPULAN
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
21
Manajemen Konstruksi (TKS-342)
Penerapan Keselamatan Kerja pada Proyek Konstruksi
DAFTAR PUSTAKA
MAHASISWA:
ARI YUSMAN MANALU ( 07 0404 028 )
DHANI APRISAL R ( 07 0404 091 )
22