Anda di halaman 1dari 13

Makalah Modem

DISUSUN OLEH :

Nama : 1. DEDE KURNIAWAN 1590343051


2. RAHMAD HAFIQ SIREGAR 1590343103
3. DIVA MAZEDA 1590343059
4. MIRA ARIANTI 1590343052
5. SUCI AULIA PUTRI 1590343011
Jurusan : Teknologi Informasi dan Komputer
Kelas : 3.5
Prodi : Teknik Multimedia dan Jaringan

PROGRAM STUDI TEKNIK MULTIMEDIA JARINGAN


POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE

0
DAFTAR ISI

Daftar Isi..................................................................................................................... 1
BAB I Pendahuluan .................................................................................................... 1
A. Latar Belakang................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah........................................................................................... 1
• Apa Pengertian modem............................................................................1
• Bagaimana Sejarah dan Perkembangan modem......................................1
• Apa saja Tipe-tipe modem.......................................................................1
• Bagaimana Dampaknya...........................................................................1

BAB II Pembahasan ................................................................................................... 2


A. Pengertian Modem ......................................................................................... 2
B. Sejarah Dan Perkembangan Modem.............................................................. 2
C. Perkembangan................................................................................................. 3

BAB III Tipe – tipe Modem....................................................................................... 5


A. Modem eksternal ............................................................................................ 5
B. Modem internal............................................................................................... 6
C. Modem kabel.................................................................................................. 7
D. Modem ADSL................................................................................................ 7
E. Modem satelite................................................................................................ 7
F. Modem berbasis dan modem software ........................................................... 8
G. Wirekes modem.............................................................................................. 9

Bab IV Keunggulan modem ..................................................................................... 10


Bab V penutup ............................................................................................................ 11
Kesimpulan ................................................................................................................. 11
Daftar Pustaka ............................................................................................................ 11

1
DAFTAR ISI
I. BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam rangka mengiringi kemajuan teknologi yang demikian pesat apalagi dalam
dunia teknologi informasi modem sangatlah berperan penting sebagai media
konversi. Baik konversi suara, data, sinyal dan lain lain. Modem sangatlah
berperan penting. Apalagi dewasa ini modem telah menjadi kebutuhan “premier”
bagi kehidupan sehari – hari dalam berbagai bidang kehidupan . baik perorangan
ataupun perusahaan. Makan dari itu penulis akan membahas tentang modem .
didukung banyaknya dampak positif bagi kita.

B. Rumusan Masalah
Bedasarkan latar belakang yang ada diatas kami merumuskan masalah yang akan
kami bahas yaitu
1. Apa Pengertian modem ?
2. Bagaimana Sejarah dan Perkembangan modem ?
3. Apa saja Tipe-tipe modem?
4. Bagaimana Dampaknya ?

2
II. BAB II PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN DARI MODEM


Modem singkatan dari modulator demodulator, dikenal sebagai perangkat yang
berfungsi untuk memodulasi sinyal informasi dan kemudian mendemodulasi sinyal
informasi tersebut.

B. BAGAIMANA SEJARAH DAN PERKEMBANGAN MODEM


Perkembangan teknologi informatika berkaitan erat dengan perkembangan
teknologi chip dan komputer. Modem adalah salah satu bukti perangkat yang mengalami
perubahan sebagai akibat perkembangan dari teknologi tersebut.
Pada proses pengiriman informasi antara dua lokasi, pengirim dan yang dituju
pada dasarnya memerlukan perangkat pengirim (transmitter), perangkat penerima
(receiver) dan media transmisi sebagai jalan untuk informasi yang akan dikirim oleh
trasmitter untuk kemudian diterima reciever.
Perangkat pengirim harus mempunyai kemampuan untuk menerjemahkan
informasi dari suatu bentuk "antar muka" baik berupa kata yang ditulis, suara yang diolah
maupun obyek gambar diam dan yang bergerak. Ataupun gabungan dari beberapa
gambar diam dan yang bergerak, ataupun gabungan dari beberapa obyek informasi
menjadi suatu bentuk sinyal tertentu yang siap dikirim. Dalam istilah komunikasi proses
ini diistilahkan dengan proses modulasi. Setelah diterima oleh perangkat penerima sinyal
hasil modulasi tersebut dikembalikan lagi ke bentuk informasi yang semula untuk
kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa manusia kembali. Proses ini dikenal dengan
istilah demodulasi.

Proses modulasi dalam konteks modem diartikan sebagai proses pengubahan


sinyal data digital menjadi sinyal analog untuk dapat dikirimkan melalui media transmisi
(jaringan telepon/PSTN). Sedangkan proses demodulasi adalah kebalikan dari proses

3
modulasi yaitu mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital untuk dapat diteruskan ke
parangkat digital. Bila diperhatikan definisi tersebut, maka dapat diartikan perangkat
modem adalah sepasang perangkat transmisi untuk mengirimkan informasi dengan
modulasi dan mendemodulasi kembali informasi tersebut.

C. PERKEMBANGAN

Seiring dengan perjalanan waktu maka perkembangan teknologi modem terus


mengalami peningkatan dari yang menggunakan teknik modulasi paling sederhana
hingga pada teknik modulasi yang canggih. Perjalanan sejarah modem diawali dengan
munculnya modem berkecepatan 300 bps kemudian terus meningkat hingga 56,4 Kbps.

1. Modem 300 bps. Protokol yang pertama kali digunakan dalam modem ini adalah
Bell 103 dan V.21 yang dapat mengirim hingga 300 bps dengan teknik modulasi
PSK (Phase Sift Keying).
2. Modem 2.400 bps. Modem ini menggunakan protokol V.26 atau V.22 bis, dengan
teknik modulasi PSK atau QAM. Kecepatan yang bisa dicapai adalah 2.400 bps
dengan fallback rate 1.200 bps. Maksudnya, bila kondisi saluran yang digunakan
tidak memenuhi syarat untuk mencapai kecepatan 2.400 bps maka kecepetannya
akan turun secara otomatis menjadi 1.200 bps.
3. Modem 4.800 bps. Protokol yang dipergunakannya V.27 dengan teknik modulasi
PSK. Kecepatan yang bisa dicapai adalah 4.800 bps dengan fallback rate 2.400
bps.
4. d. Modem 9.600 bps. Protokol yang digunakan pada modem ini V.29 dengan
teknik modulasi QAM. Kecepatan yang bisa dicapai 9.600 bps dengan fallback
rate 7.200 atau 4.800 bps.
5. Modem 14.400 bps. Protokol modem ini menggunakan V.33 dengan teknik
modulasi TCM (Trellis Coded Modulation). Kecepatan yang bisa dicapai 14.400
bps dengan fallback rate 12.000 bps.

4
6. f. Modem 19.200 bps. Ia menggunakan protokol V.34 dengan teknik modulasi
TCM. Kecepatan yang bisa dicapai 19.200 bps dengan fallback rate 14.400 bps,
12.000 bps dan 9.600 bps.
7. Modem 28.800 bps. Protokolnya menggunakan V.34 dengan teknik modulasi
TCM. Kecepatannya mencapai 28.800 bps dengan fallback rate 14.400 bps.
8. Modem 33.600 bps. Protokol yang digunakan V.34 dengan teknik modulasi TCM.
Kecepatan yang bisa dicapai 33.600 bps dengan fallback rate dan 19.200 bps.
Modem 56 Kbps Teknologi modem terus berkembang dan untuk saat ini ada
beberapa produsen modem yang telah berhasil menciptakan modem generasi
terbaru yaitu modem dengan kecepatan 56 Kbps, namun seperti yang terjadi pada
generasi sebelumnya, modem ini tidak bisa mencapai kecepatan 56 Kbps setelah
terpasang jaringan PSTN. Namun ada beberapa faktor yang menyebabkan
pemakai tidak pernah dapat mencapai kecepatan 56 Kbps, antara lain :

• Tidak adanya kesesuaian (kompatibilitas) antara teknologi yang dipakai


pada modem dengan pool modemnya.
• Performansi jaringan PSTN yang kurang baik dalam arti fisik maupun dari
kepadatan tarik komunikasi data yang melaluinya.
• Penggunaan teknolgi ADC (Analog to Digital Converter) yang
menyebabkan terjadinya noise quantisasi, yang dapat mengurangi
kecepatan transmisi modem.
• Berdasarkan teknologi yang digunakan, modem 56 Kbps dibagi menjadi
dua jenis, yaitu teknologi x2 dan K 56 Flex.

5
III. BAB III TIPE-TIPE MODEM

A. MODEM EKSTERNAL
Modem jenis ini biasanya dipasarkan dalam bentuk kotak dalam berbagai
rupa. Ada yang segiempat, bulat, berbentuk telur dan macam-macam lagi. Modem jenis
ini biasanya dihubungi melalui kabel ke port COM1, COM2 atau port lain yang sesuai di
PC. Modem external adalah lebih mahal tapi tidak mudah disambar petir kalau
dibandingkan dengan 'internal modem'. External modem adalah lebih baik karena ia
menggunakan perkakasannya sendiri untuk menjalankan modem fungsi modem tersebut
tidak seperti 'software modem' yang lain. Dengan ini, perpindahan data melalui internet
adalah lebih cepat. External modem juga dibekalakn dengan fungsi lampu yang dapat
menunjukkan proses perjalanan modem tersebut.

Arti Lampu indikator pada modem eksternal


OH: Off Hook
Menunjukkan bahwa modem sedang bekerja. Kalau diumpamakan pesawat telepon, OH
akan menyala saat gagang diangkat dan mati saat gagang diletakkan.

CD: Carrier Detect


Menunjukkan apakah ada carrier yang dikirim dari modem yang dihubungi atau tidak.
Saat ada koneksi dengan modem lain, lampu CD akan menyala.

AA: Auto Answer


Fasilitas modem yang bisa menjawab secara otomatis panggilan dari modem lain.
Apabila indikator AA menyala, modem bisa melakukan handshaking secara otomatis.

EC: Error Control


Fasilitas modem untuk koreksi error. Indikator EC yang menyala menunjukkan fasilitas

6
koreksi error modem sedang aktif.

TD: Transmit Data


Indikator yang akan menyala saat modem sedang mengirimkan data.

RD: Receive Data


Indikator yang akan menyala saat modem menerima data.

DTR : Data Terminal Ready


Indikator yang menunjukkan modem siap digunakan untuk melakukan koneksi ke
modem lain.

B. MODEM INTERNAL
“Internal Modem", yaitu modem berjenis kartu sirkit digunakan dengan
memasang atau melekatkannya pada sirkuit PCI. Sirkuit PCI ini tersedia pada
kebanyakn PC sekarang dimana ianya khas digunakan untuk menampung
penambahan kartu assesori pada PC seperti 'sound card', 'graphic card' dan
sebagainya. Biasanya, modern internal ini juga dikenal sebagai PCI
modem. Modem berjenis ini adalah lebih murah karena buatannya adalah lebih
singkat tanpa membutuhkan kotak. Ia senang dipasang tanpa memerlukan kabel.

Ada dua jenis modem seperti ini yaitu 'software modem "dan" hardware modem
"." Software modem "ini adalah modem yang menggunakan perangkat lunak
khusus untuk menghasilkan sistem processor PC bagi menjalankan fungsi modem
tersebut." Hardware modem "pula menggunakan perkakasannya sendiri untuk
menjalankan modemnya . Jadi disini adalah jelas bahwa 'hardware modem
"adalah lebih baik disebabkkan ia tidak mengganggu sumber sistem prosessor PC

7
bila modem berjalan.Namun, kedua modem tipe ini adalah lebih mudah disambar
petir dibandingkan dengan "external modem".

C. MODEM KABEL
Modem kabel (Cable Modem), adalah perangkat keras yang
menghubungkan PC dengan sambungan TV kabel. Jaringan TV kabel ini dapat
dipakai untuk koneksi ke Internet dengan kecepatan maksimum 27Mbps
downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5 Mbps upstream
(kecepatan upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan modem kabel,
komputer harus dilengkapi dengan kartu ethernet (ethernet card).

D. MODEM ADSL
Modem teknologi ADSL (Asymetric Digital Subscribe Line) yang
memungkinkan berselancar internet dan menggunakan telepon analog secara
berbarengan. Caranya sangat mudah, untuk ADSL diberikan sebuah alat yang
disebut sebagai Splitter atau pembagi line. Posisi Splitter ditempatkan di depan
ketika line telepon masuk.

Artinya Anda tidak bisa mencabangkan line modem untuk ADSL dengan
suara secara langsung. Alat Splitter berguna untuk menghilangkan gangguan
ketika anda sedang menggunakan ADSL modem. Dengan Splitter keduanya dapat
berjalan bersamaan, dimana anda dapat dapat menjawab dan menelpon seseorang
dengan telepon biasa. Disisi lain anda tetap dapat terkoneksi dengan internet
melalui ADSL modem .

E. MODEM SATELITE

Sebuah modem satelit adalah modem yang digunakan untuk menetapkan


transfer data menggunakan komunikasi satelit sebagai realay. Ada berbagai

8
macam modem satelit dari perangkat murah untuk akses internet untuk peralatan
rumah multifungsi mahal untuk digunakan perusahaan. Sebuah "modem"
merupakan singkatan dari "modulator-demodulator".

modem satelit fungsi utamanya adalah untuk mengubah sebuah bitstream


masukan untuk sinyal radio dan sebaliknya. Ada beberapa perangkat yang
mencakup hanya demodulator (dan modulator tidak ada, sehingga hanya
memungkinkan data yang akan didownload oleh satelit) yang juga disebut sebagai
"modem satelit". Perangkat ini digunakan dalam akses Internet satelit (dalam hal
ini upload data ditransfer melalui konvensional PSTN modem atau ADSL
modem).

F. MODEM BERBASIS MODEM DAN SOFTWARE

Modem yang bekerja secara hardware menggunakan chip khusus untuk


menangani fungsi-fungsi komunikasi data, sedangkan pada software modem,
pekerjaan ini diambil alih oleh sebuah program driver. Penggunaan software
modem akan cukup membebani kerja CPU, dan dengan demikian tentunya
memerlukan sistem dengan processor yang cepat (disarankan minimal
menggunakan processor Pentium 200 Mhz). Penurunan performa akan sangat
terasa saat menggunakan modem jenis ini.

Sebuah mesin berbasis Celeron 400 misalnya, hanya mampu bekerja


layaknya PC Pentium Classic saat online dengan memanfaatkan software modem.
Secara fisik hampir tidak ada ciri yang menyolok yang membedakan antara kedua
jenis modem ini. Namun demikian, dewasa ini hampir seluruh modem internal
berbasis PCI yang ada di pasaran adalah software modem. Modem jenis ini
umumnya dijual dengan harga yang jauh lebih murah dibanding dengan modem
berbasis hardware. Karena faktor ketersediaan driver, maka software modem
umumnya hanya bisa bekerja di lingkungan OS Windows sehingga jenis modem
ini juga sering disebut sebagai Winmodem.

9
G. WIRELESS MODEM

Sebuah modem nirkabel adalah jenis modem


yang menghubungkan ke jaringan nirkabel bukan
pada sistem telepon. Bila pengguna mobile Internet
menggunakan modem nirkabel, mereka melekat
langsung ke ISP nirkabel (Internet Service Provider)
dan kemudian dapat mengakses Internet.

Jenis – jenis perangkat yang digunakan :

▪ Telepon selular, smartphone, dan PDA dapat digunakan sebagai modem data
untuk membentuk sebuah titik akses nirkabel menghubungkan komputer pribadi ke
internet (atau beberapa milik jaringan). Dalam menggunakan ponsel ini
menyediakan gateway antara penyedia jaringan data teknologi layanan seluler dan
Point-to-Point Protocol (PPP) yang dituturkan oleh PC. Hampir semua model telepon
selular saat ini mendukung perintah set Hayes, sebuah metode standar modem
pengendalian. Untuk PC, telepon muncul seperti modem eksternal ketika tersambung
melalui kabel serial, USB, IrDA inframerah atau Bluetooth nirkabel.

▪ Wireless FireWire, USB dan modem serial juga digunakan dalam Wi-
Fi dan WiMAX standar, beroperasi pada frekuensi gelombang mikro, untuk
memberikan laptop, PDA atau komputer desktop jalur akses ke jaringan. Modem
mungkin sebagai besar sebagai modem kabel biasa sebagai kecil
sebagai WiFi dongle/USB-stick. Jika dikombinasikan dengan VoIP teknologi,

10
komputasi perangkat ini dapat mencapai-seperti kemampuan telepon untuk membuat
dan menerima panggilan telepon.

BAB IV Keunggulan Modem

Keunggulan modem bisa dilihat dari kecepatan serta sedikitnya hambatan atau rintangan
yang dirasakan .

Berikut ini adalah grafik kecepatan modem :

11
BAB V Penutup.

KESIMPULAN

Dalam perjalanannya, modem telah menjalani perkembangan yang pesat, baik


dari segi teknologinya mulai dari dahulu hanya dipakai oleh perusahaan samapi sekarang
bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat karena penggunaannya sangatlah easy
user. Modem sangat mempengaruhi cara kita bersosialisasi dengan orang lain. Modem
membantu kita dapat berinteraksi secara langsung dengan orang lain serta membantu kita
melakasanakan sharing informasi dengan menembus segala keterbatasan. Karena internet
yang sangat dibutuhkan saat ini sangat bergantung pada kinerja modem .

DAFTAR PUSTAKA

http://modem- land.blogspot.com/
http://en.wikipedia.org/wiki/Wireless_modem
http://web.si.its-sby.edu
http://en.wikipedia.org/wiki/ADSL
http://en.wikipedia.org/wiki/satelitte_modem
http://wikipedia.org

12

Anda mungkin juga menyukai