Anda di halaman 1dari 2

TUGAS INDIVIDU I

“Adlibs Prambors Radio Jakarta (102.2FM)”

Laki-Laki (!) : *suara klakson dan keramaian dijalan raya*


Wah jalanan kaya lagi musim mudik deh/asli/macet banget men//Bakal telat nih gue sampe
kampus/ah..absen lagi/absen lagi/kapan lulusnya gue kalo kaya gini//
Perempuan (!) :
Duh..lewat sini macet/jalanan yang ini apalagi/huh kalo kaya gini terus jadi mager buat
keluar rumah//
Perempuan (2) :
Yailah/berangkat kerja sama/pulang kerja/ketemunya macet terus/macet terus/hmm nulis
status dulu enak kali ya..*suara keyboard hp*/lebih sering ketemu macet ya..daripada
ketemu pacar//
Penyiar (announcer) :
Stop stop stop/stop mengeluh dong kawula muda/nih ya jumlah kendaraan bermotor di
Jakarta itu sekarang 17,4juta/dan setiap harinya bisa bertambah sampai ribuan
kendaraan/masa iya kawula muda mau nambahin lagi/mending sekarang mulai naik
transportasi publik aja/ daripada capek ngeluh mulu//
Pesan layanan masyarakat ini/dipersembahkan oleh Prambors FM dan Go-jek Indonesia//

Analisis

Adlibs yang terdapat pada Prambors Jakarta, berisi tentang pecakapan keluhan dari
tiga orang yang sedang berada ditengah kemacetan dan kepadatan jalan raya. Mereka
mengeluhkan akan kemacetan yang selalu mereka hadapi membuat mereka mengalami
berbagai macam kerugian, mereka selalu mengalami kemacetan setiap hari mulai dari
berangkat hingga pulang kerja. Pada bagian akhir adlibs tersebut, diakhiri dengan suara
penyiar yang menutup percakapan dengan mengajak kawula muda untuk tidak mengeluh
dan menghadapinya dengan menggunakan trasnportasi publik. Selain itu, penyiar tersebut
juga menyampaikan fakta jumlah kendaraan bermotor yang terdapat di Jakarta.
Secara keseluruhan intonasi dalam percakapan yang terdapat didalam adlibs sudah
baik, serta menggambarkan bagaimana perasaan kekesalan mereka terhadap kemacetan
yang dialami dan intonasi penyiar dibagian akhir juga sudah baik dalam mengajak untuk
tidak mengeluh dan memberi solusinya. Pesan yang ingin disampaikan juga tersampaikan
dengan baik, karena konten pesan dalam adlibs sangat jelas.
Khalayak serta segmentasi pada Radio Prambors yang sebagian besar anak muda,
sangat cocok dengan pesan layanan masyarakat dari Perusahaan Go-jek Indonesia yang
khususnya lebih akrab dikalangan anak muda apalagi yang menggunakan smartphone
karena go-jek memerlukan aplikasi dalam melakukan transaksinya sangat cocok disiarkan
diradio ini. Didukung dengan sapaan akrab dari penyiar yaitu dengan kata – kata “kawula
muda”. Kemungkinan besar kebanyakan dari pendengar Radio Prambors adalah anak muda.
Dalam konten yang terdapat pada adlibs ini juga menggambarkan kondisi anak kuliahan yang
akan terlambat berangkat kuliah, yang biasanya memang terjadi dikalangan mahasiswa.
Bahasa yang digunakan sesuai dengan audiens dari Radio Prambors, penyiar menggunakan
gaya bahasa anak muda yang tidak terlalu formal dan cenderung menggunakan bahasa
sehari – hari. Pada adlbs ini juga terdapat banyak pengulangan kata – kata yang agak
terdengar kurang efektif, namun mungkin hal ini dimaksudkan untuk menggambarkan
keluhan yang dirasakan dalam percakapan tersebut meskipun hal ini sedikit terlihat
berlebihan. Adlibs ini disiarkan pukul 22.30 dan digabungkan dengan slot siaran malam yang
berisi lagu - lagu hits terbaik yang banyak didengar oleh anak muda.

Anda mungkin juga menyukai