Anda di halaman 1dari 76

ANATOMI

DAN FISIOLOGI KULIT

Senin, 17 September 2012 1


PENAMPANG KULIT

Senin, 17 September 2012


2
Anatomi Kulit
2 lapisan :
 Epidermis
 Dermis
 Disamping lapisan tersebut
terdapat jaringan subkutis

Senin, 17 September 2012


3
 Semua kulit secara anatomi terdiri dari 3
lapisan diatas, tetapi masing-masing
mempunyai ketebalan yang berbeda. Epidermis
paling tebal pada telapak tangan dan kaki +/- 1,5
mm.
 Paling tipis pada kelopak mata +/- 0,1 mm
 Dermis paling tebal pada punggung 30-40 x dari
normal epidermis
 Jaringan subkutan paling tebal pada abdomen
& pantat dibandingkan dari hidung & strenum

Senin, 17 September 2012


4
Epidermis dewasa

 Terdiri dari 3 sel dasar yaitu :


1. Keratinosit
2. Melanosit
3. Sel langerhans

 2 tipe sel tambahan


1. Sel dendrit intermediet
2. Sel Merchel

Senin, 17 September 2012


5
SEL KERATINOSIT
 Disebut juga sel skuamous merupakan sel
prinsipal dari epidermis yang berasal dari
ektodermal berfungsi membentuk keratin

 Yang nantinya akan membentuk kulit,


rambut dan kuku

Senin, 17 September 2012


6
Lapisan epidermis
(dari dalam ke luar)

1 Stratum basalis / germinativum


2 Stratum malphigi / spinosum
3 Stratum granulosum
4 Stratum lusidum
5 Stratum corneum (tanduk)

Senin, 17 September 2012


7
Lapisan epidermis
(dari dalam ke luar)

Disamping ada variasi ketebalan epidermis,


dermis & subkutis juga ada variasi zona
deferensiasi dari epidermis menurut lokasi
kulit.

Lapisan tanduk & lapisan granuler :


- Paling tebal telapak tangan dan kaki
- Paling tipis  fleksor lengan, abdomen

Senin, 17 September 2012


8
Melanosit
 Berasal dari neural crest
 Setiap 10 sel basal terdapat 1 sel melanosit
 Menghasilkan melanosum
 Jumlah melanosit sama setiap ras atau warna kulit.
 Warna kulit tergantung jumlah / ukuran melanosom
 UV / kulit hitam, jumlah melanosom > banyak & ukuran >
kecil
 Pada vitiligo terjadinya destruksi melanosit 
melanosom berkurang  produksi pigmen kurang
 Pada Albino jumlah melanosit normal  tidak mampu
memproduksi melanosom
 Nevi / nevus merupakan proliferasi jinak dari melanosit
 Melanoma merupakan proliferasi ganas dari melanosit

Senin, 17 September 2012


9
Senin, 17 September 2012
10
Sel Langerhans
 Berasal dari bone marrow
 Tersebar di stratum spinosum
 Di deteksi dengan “gold impregnated
peroxydase”
 Fungsi :
1. sebagai monosit makrofag lineage
berperan dalam menginduksi graft
rejection
2. kontak sensitisasi
3. immunosurvailancce

Senin, 17 September 2012


11
ADNEKSA KULIT
 Unit kelenjar peluh ekrin
 Kelenjar apokrin
 Unit pilosebaseous

Reepitelisasi setelah luka pada permukaan


kulit, prinsipnya terjadi karena migrasi
keratinosit dari epitel adneksa kulit ini ke
sepanjang permukaan kulit.

Senin, 17 September 2012


12
UNIT KELENJAR PELUH EKRIN
 Hampir seluruh permukaan kulit
 Tebanyak di telapak tangan dan kaki
 Dimediatori oleh inervasi kolinergik
 Rangsangan utama adalah panas
tetapi juga rangsang fisiologis dan
stres emosional
 Sekresinya bersifat isotonis

Senin, 17 September 2012


13
KELENJAR APOKRIN
 Tidak bermuara pada permukaan kulit tetapi pada
bagian atas folikel rambut
 Sekret tidak berbau  pada permukaan kulit 
dihidrolisa bakteri  timbul bau yang khas
 Sekresinya melalui mediator adrenergik & sirkulasi
katekolamin berasal dari medula adrenal
 Eksresi periodik, fungsi : tidak jelas (pada manusia),
pada binatang sebagai sarana proteksi / fungsi
seksual
 Ditemukan pada aksila, areola mama, genital,
kelopak mata, kanalis auditori eksterna
 Disfungsi kelenjar menimbulkan penyakit Fox
Fordyce disease & hidradenitis supurativa

Senin, 17 September 2012


14
HIDRADENITAS SUPURATIVA

Senin, 17 September 2012


15
FOLIKEL RAMBUT
 Pertumbuhan rambut pada
manusia berupa siklus dengan
masing-masing folikel tidak
tergantung satu dgn yang lain
 Kecepatan pertumbuhan rambut
tergantung aktivitas mitotik sel
pada matriks bulbus
 Penampang lintang rambut
tergantung pada susunan sel
dalam matriks bulbus ini
 Bentuk rambut tergantung
penampang lintangnya
 Warna tergantung melanosum
 Melanosom besar & banyak 
hitam
 Melanosom sedikit  rambut
abu-abu

Senin, 17 September 2012 16


PERTUMBUHAN RAMBUT
Terbagi 3 fase :
1. Fase anagen / pertumbuhan
2. Fase katagen / transsisional
3. Telogen / istirahat
 Siklus pertumbuhan rambut
tergantung regionya
 Rambut kepala  3-4 tahun,
diikuti istirahat 3 bulan
 85 -90%  anagen  memendek
tergantung umur & male pattern
baldness
 Pertumbuhannya dipengaruhi :
- faktor endogen  ibu hamil
- eksogen  kemoterapi

Senin, 17 September 2012


17
SEBASEUS /KELENJAR MINYAK

 Pada hampir seluruh tubuh kecuali


telapak tangan / kaki, tebanyak di muka &
skalp

 Selalu bersamaan dengan folikel rambut


kecuali pada kelopak mata, mukosa
bukal, vermillion border dari bibir,
preputium, areola mama.

Senin, 17 September 2012


18
KUKU
 Fungsi melindungi
ujung jari terhadap
luka.
 Pertumbuhan kuku jari
0,1 mm/hari dan
menutup seluruh nail
plate dalam 4-5 bulan
 Kuku jari kaki lebih
lambat 12-18 bulan

Senin, 17 September 2012


19
DERMIS
 Terdapat 2 lapisan : reticulare & papilare
 Komponen : serat kolagen
 Protein fibrous
 Substansi : mukopolisakarida
 Glikosaminoglikan
 Polisakarida netral
 Hyaluromide acid

Senin, 17 September 2012


20
PENAMPANG KULIT

Senin, 17 September 2012


21
EFLORESENSI
 Kelainan kulit yang dapat dilihat dengan mata
telanjang ( secara obyektif )
 Ada 2 macam :
1. Primer  kelainan kulit yang terjadi
pada permulaan penyakit
2. Sekunder  kelainan kulit yang terjadi
selama perjalanan penyakit/
pengaruh lingkungan

Senin, 17 September 2012


22
Primer
 Makula
 Papula
 Nodula
 Vesikula
 Bula
 Urtika
 Pustula

Senin, 17 September 2012 23


MAKULA (SPOTS)
 Perubahan warna kulit yang tegas dengan ukuran &
bentuk bervariasi tanpa disertai peninggian ( elevation)
atau cekungan (depresion)
 Dipengaruhi oleh:
1. kelainan vaskuler  eritema, purpura
teleangiektasi, petekhie, ekhimose
2. kelainan pigmen  hipo / hiper / depigmentasi

 PLAQUE
Peninggian yang relatif terjadi pada daerah yang > luas
dibanding dengan tingginya dengan permukaan kulit

Senin, 17 September 2012


24
GAMBAR MAKULA

Senin, 17 September 2012


25
GAMBAR MAKULA

Drug erruption oleh karena phenoplphtalein


Senin, 17 September 2012
26
PAPULA

 Peninggian kulit yang solid dengan


diameter dengan diameter < 0,5 cm &
bagian terbesarnya berada diatas
permukaan kulit
 Terjadi karena deposit metabolit,
hiperplasi lokal dari dermis / epidermis,
infiltrat lokal dari dermis

Senin, 17 September 2012


27
PAPULA

A : Dermal celluler
infiltrat
B : Hiperplasi
celluler
C : Papulosquamous
pada psoriasis

Senin, 17 September 2012


28
GAMBAR PAPULA

 Lichen planus 

 Dermal melanositic
nevi 

Senin, 17 September 2012


29
PAPULA

 Condiloma akuminata
Senin, 17 September 2012
30
NODULA
 Seperti papula tetapi ukuran lebih
besar dan lebih dalam & umumnya
persisten
 Tubercula, phyma sinonim dari nodula
 Tumor  istilah umum untuk
menunjukkan adanya suatu mass baik
jinak / ganas yang ukurannya > dari
nodul

Senin, 17 September 2012


31
NODULA

Senin, 17 September 2012


32
GAMBAR NODUL

 Melanoma metastases

 Nodul pecah  Basal sel


Karsinoma

Senin, 17 September 2012


33
VESIKULA

 Peninggian kulit berbatas tegas berisi


cairan dengan ukuran 1-10 mm
 Sifatnya unilokuler atau multilokuler
 Dapat pecah / bergabung menjadi bula

Senin, 17 September 2012


34
GAMBAR VESIKULA

Senin, 17 September 2012


35
GAMBAR VESIKEL

 Herpes zoster
Senin, 17 September 2012
36
BULA
 Dibedakan dengan vesikula atas
dasar ukurannya yang lebih besar
dengan diameter > 1cm
 Lokasi bula : subkorneal,
intraepidermal, subepidermal

Senin, 17 September 2012


37
GAMBAR BULA

Senin, 17 September 2012


38
GAMBAR BULA

 Impetigo  bula subkorneal


Senin, 17 September 2012
39
GAMBAR BULA

 Bullous Pemphigoid
 bula subepidermal
Senin, 17 September 2012
40
PUSTULA

 Seperti halnya
vesikula tetapi isinya
pus & berada diatas
kulit yang beradang

Senin, 17 September 2012


41
PUSTULA

 Pustular Psoriasis
Senin, 17 September 2012
42
URTIKARIA
 Peninggian kulit yang datar oleh
karena edema pada dermis
bagian atas
 Sifat : Gatal, timbulnya cepat,
hilangnya cepat, pori-pori
melebar, warna pucat

Senin, 17 September 2012


43
GAMBAR URTIKARIA

Senin, 17 September 2012


44
GAMBAR URTIKARIA

 Kolinergik urtikaria
Senin, 17 September 2012
45
GAMBAR URTIKARIA

 Urtikaria oleh karena Penicillin


Senin, 17 September 2012
46
Sekunder
 Skuama
 Erosi
 Ekskoriasi
 Krusta
 Sikatrik
 Ulkus
 Kista

Senin, 17 September 2012


47
SKUAMA

 Partikel epidermal kering/berminyak, tipis


& dilapisi masa keratin.
 Warnanya bervariasi putih keabu-abuan
kuning / coklat
 Ditimbulkan oleh penyakit keradangan
dari kulit yang disertai parakeratosis

Senin, 17 September 2012


48
GAMBAR SKUAMA

Senin, 17 September 2012


49
GAMBAR SKUAMA

 Psoriasis Vulgaris
Senin, 17 September 2012
50
SIKATRIKS (SCARS)
 Pembentukan jaringan baru yang sifatnya
lebih banyak mengandung jaringan ikat
untuk mengganti jaringan yang rusak
akibat penyakit atau trauma pada dermis
yang lebih dalam
 Bisa mengecil / hilang  sikatriks atropy
 Membesar  sikatriks hipertrofi

Senin, 17 September 2012


51
GAMBAR SIKATRIK

Senin, 17 September 2012


52
GAMBAR SIKATRIK

 Hipertrofik Scars
Senin, 17 September 2012
53
GAMBAR ATROFI

 Sikatriks atrotikan

Senin, 17 September 2012


54
KISTA

 Kantong yang berisi cairan atau


material semisolid (cairan, sel, &
produk sel)
 Bentuknya bisa spheris / oval / papula

Senin, 17 September 2012


55
GAMBAR KISTA

Senin, 17 September 2012


56
GAMBAR KISTA

 Cystic hidradenoma
Senin, 17 September 2012
57
KRUSTA
 Pengeringan cairan tubuh bercampur
epitel debris bakteri
 Warna, ketebalan, ukuran tergantung
komposisi asal & jumlah cairan tubuh
 Warna : - kuning  serum
- Hijau  pus
- Hitam  darah

Senin, 17 September 2012


58
GAMBAR KRUSTA

Senin, 17 September 2012


59
GAMBAR KRUSTA

 Impetigo
Senin, 17 September 2012
60
EROSI

 Hilangnya lapisan kulit sebatas


epidermis & sembuh tanpa
meninggalkan jaringan parut

Senin, 17 September 2012


61
GAMBAR EROSI

Senin, 17 September 2012


62
GAMBAR EROSI
 Toxik Epidermal Nekrolisis

Senin, 17 September 2012


63
ULKUS
 Hilangnya kontinuitas jaringan pada
dermis atau lebih dalam
 Ukuran dapat dari kecil  besar
 Sembuh dengan meninggalkan
jaringan parut

Senin, 17 September 2012


64
GAMBAR ULKUS

Senin, 17 September 2012


65
GAMBAR ULKUS

Senin, 17 September 2012


66
Senin, 17 September 2012
67
GANGRENE
 Proses nekrosis yang berat akibat
penutupan atau oklusi dari arteri
yang berwarna biru kehitaman

Senin, 17 September 2012


68
POIKILODERMA
 Suatu terminologi mengenai terjadinya
kombinasi antara atrofi, teleangiektasi
dan perubahan pigmen ( hipo / hiper )

Senin, 17 September 2012


69
PEMERIKSAAN & DIAGNOSIS
PENYAKIT KULIT
 Pemeriksaan penyakit kulit idealnya dilakukan :
- pada ruangan khusus
- cahaya cukup terang
- sedapat mungkin dengan sinar matahari
 Pada penyakit tertentu digunakan lampu
flouresen seperti wood’s light seperti untuk
penyakit vitiligo, melasma, tinea, eritrasma
 Kaca pembesar atau loop
 Kerokan
 Palpasi

Senin, 17 September 2012


70
PEMERIKSAAN & DIAGNOSIS PENYAKIT KULIT

 Disamping hal tersebut juga diperhatikan :


- distribusi lesi
- evolusi lesi
- involusi lesi
- grouping / menggerombol
- konfigurasi lesi
- warna lesi

Senin, 17 September 2012


71
KELAINAN KULIT YANG DIJUMPAI PADA
PENYAKIT SISTEMIK

 Pruritus
 Hirsutisme
 Alopesia
 Dan lain-lain

Senin, 17 September 2012


72
DIAGNOSIS PENYAKIT KULIT
 Diagnosis penyakit kulit berdasar pemeriksaan klinis
saja, kadang2 menemui kesukaran oleh karena :
pada gejala klinis yang sama dapat disebabkan oleh
penyebab yang berbeda, sebaliknya pada gejala
klinis yang berbeda dapat disebabkan oleh penyebab
yang sama
 Dalam hal ini perlu bantuan berupa:
- hapusan atau biakan
- biopsi untuk HistoPA
 Riwayat penyakit.
Perlu diketahui mengenai umur, kesehatan,
pekerjaan, hobi, keadaan tempat tinggal, onset,
jangka waktu, perjalanan & riwayat pengobatan
penyakit terdahulu

Senin, 17 September 2012


73
Penyebab sama, tetapi
gejala klinis berbeda

Senin, 17 September 2012 74


Gejala klinis sama, tetapi
penyebab berbeda

Senin, 17 September 2012 75


SEKIAN

Senin, 17 September 2012 76

Anda mungkin juga menyukai