1. Kompetensi Guru
a. Kompetensi Pedagogik
Pemahaman wawasana atau landasan kependidikan
Pemahaman terhadap peserta didik
Pengembangan kurikulum/silabus
Perancangan pembelajaran
Pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis
Pemanfaatan teknologi pembelajaran
Evaluasi hasil belajar
Pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang
dimilikinya
b. Kompetensi Kepribadian
Mantap
Berakhlak mulia
Arif dan bijaksana
Berwibawa
Stabil
Dewasa
Jujur
Menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat
Secara objektif mengevaluasi kinerja sendiri
Mengembangkan diri secara mandiri dan berkelanjutan
c. Komepetensi Profesional
Penguasaan Materi pelajaran secara luas dan mendalam sesuai standar isi
program satuan pendidikan, mata pelajaran, atau kelompok mata pelajaran
yang diampu
Penguasaan Konsep-konsep dan metode disiplin keilmuan, teknologi, atau seni
yang relevan, yang secara konseptual menaungi atau koheren dengan program
satuan pendidikan, mata pelajaran, atau kelompok mata pelajaran yang
diampu
d. Kompetensi Sosial
Berkomunikasi lisan, tulisan, isyaraT
Menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara fungsionaL
Bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga
kependidikan, pimpinan satuan pendidikan, orang tua/wali peserta didik
Bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar dengan mengindahkan
norma serta sistem nilai yang berlaku
Menerapkan prinsip-prinsip persaudaraan sejati dan semangat kebersamaan
2. Keterampilah Guru Abad 21:
a. Mampu memfasilitasi dan menginspirasi belajar dan kreatifitas siswa, dengan
indikator diantaranya adalah sebagai berikut :
Mendorong, mendukung dan memodelkan penemuan dan pemikiran kreatif
dan inovatif.
Melibatkan siswa dalam menggali isu dunia nyata (real world) dan
memecahkan permasalahan otentik menggunakan tool dan sumber-sumber
digital.
Mendorong refleksi siswa menggunakan tool kolaboratif untuk menunjukan
dan mengklarifikasi pemahaman, pemikiran, perencanaan konseptual dan
proses kreatif siswa.
Memodelkan konstruksi pengetahuan kolaboratif dengan cara melibatkan diri
belajar dengan siswa, kolega, dan orang-orang lain baik melalui aktifitas tatap
muka maupun melalui lingkungan virtual.
c. Menjadi model cara belajar dan bekerja di era digital, dengan indikator sebagai
berikut:
Mendorong, mencontohkan, dan mengajar secara sehat, legal dan etis dalam
menggunakan teknologi informasi digital, termasuk menghagrai hak cipta,
hak kekayaan intelektual dan dokumentasi sumber belajar.
Memenuhi kebutuhan pembelajar yang beragam dengan menggunakan
strategi pembelajaran yang berpusat pada siswa dengan memberikan akses
yang memadai terhadap tool-tool digital dan sumber belajar digital lainnya.
Mendorong dan mencontohkan etika digital tanggung jawab interkasi sosial
terkait dengan penggunaan teknologi informasi.
Mengembangkan dan mencontohkan pemahaman budaya dan kesadaran
global melalui keterlibatan/partisipasi dengan kolega dan siswa dari budaya
lain menggunakan tool komunikasi dan kolaborasi digital.
Best regard
Abi Hamdani