Metode team adalah pengorganisasian pelayanan keperawatan oleh sekelompok perawat. Kelompok ini
dipimpin oleh perawat yang berijazah dan berpengalaman serta memiliki pengetahuan dalam
bidangnya.
Pembagian tugas di dalam kelompok dilakukan oleh pemimpin kelompok, selain itu pemimpin kelompok
bertanggung jawab dalam mengarahkan anggota tim.sebelum tugas dan menerima laporan kemajuan
pelayanan keperawatan klien serta membantu anggota tim dalam menyelesaikan tugas apabila
mengalami kesulitan. Selanjutnya pemimpin tim yang melaporkan kepada kepala ruangan tentang
kemajuan pelayanan atau asuhan keperawatan klien. Metode team adalah metode yang berdasarkan
kelompok pada filosofi keperawatan.
Terdapat sekitar 6-7 perawat profesional dan perawat associate bekerja sebagai suatu tim, disupervisi
oleh ketua tim. Metode ini menggunakan tim yang terdiri atas anggota yang berbeda beda dalam
memberikan asuhan keperawatan terhadap sekelompok pasien.
Perawat ruangan dibagi menjadi 2-3 tim/group yang terdiri atas tenaga profesional, teknikal, dan
pembantu dalam satu kelompok kecil yang saling membantu
c.Memungkinkan komunikasi antar tim, sehinggah konflik mudah di atasi dan memberikan kepuasaan
pada anggota tim
i.Memungkinkan menyatukan anggota tim yang berbeda-beda dengan aman dan efektif.
a.Tim yang satu tidak mengetahui mengenai pasien yang bukan menjadi tanggung jawabnya
b.Rapat tim memerlukan waktu sehingga pada situasi sibuk rapat tim ditiadakan atau terburu-buru
sehingga dapat mengakibatkan kimunikasi dan koordinasi antar anggota tim terganggu sehingga
kelancaran tugas terhambat
c.Perawat yang belum terampil dan belum berpengalaman selalu tergantung atau berlindung kepada
anggota tim yang mampu atau ketua tim