4 - Bab Iii
4 - Bab Iii
BAB III
PENDEKATAN PENGKAJIAN TERHADAP ASPEK MANAJEMEN RS
A. Pengumpulan Data
Praktik manajemen keperawatan di ruangan perawatan Tulip
RS TK II Pelamonia Makassar oleh mahasiswa Profesi Ners FKM
UMI Angkatan IV guna pengkajian pada manajemen keperawatan
yang berfokus pada fungsi-fungsi manajemen yang meliputi:
perencanaan (Planning), pengorganisasian (Organizing), koordinasi
(Actuating) dan pengawasan (Controling). Metode pengkajian pada
pelayanan dan asuhan keperawatan yang digunakan yaitu melalui
kuesioner, wawancara, diskusi, observasi, kajian literatur serta
tinjauan dokumen dengan melibatkan kepala ruangan dan ketua tim
serta perawat pelaksana yang ada di ruangan perawatan Tulip RS
TK II Pelamonia Makassar dan juga pasien yang dirawat di ruangan
tersebut mengenai pelayanan keperawatan.
B. Hasil Pengkajian dan Analisa Data
1. Sumber daya Manusia (MAN)
a. Ketenagaan (Man)
Ruangan perawatan tulip RS TK II Pelamonia Makassar
dipimpin oleh kepala ruangan dan dibantu oleh wakil kepala
ruangan dan terdapat Ketua tim A dan Ketua Tim B yang
terdiri dari 11 perawat pelaksana.
Adapun Tenaga Keperawatan di Ruang Tulip RS TK II
Pelamonia Makassar yaitu :
Tabel 3.1 Tenaga Keperawatan Di Ruang Tulip RS TK II
Pelamonia Makassar
Rahmadani, Keperawatan
S.Kep
5 Hartati, AMK P DIII Perawat
Keperawatan Pelaksana
6 Mariani, P DIII Perawat
S.Kep Keperawatan Pelaksana
7 A. Riska P S1 Perawat
Isnaeni, Keperawatan Pelaksana
S.Kep
8 Nur Fitriani., P DIII Perawat
AMK Keperawatan Pelaksana
9 Awaluddin, L DIII Perawat
AMK Keperawatan Pelaksana
10 Ns. P Ners Perawat
Syamsinar Pelaksana
Syarif, S.Kep
11 Nur Anna P DIII Perawat
Rahmi, AMK Keperawatan Pelaksana
12 Ns. P Ners Perawat
Hikmawati, Pelaksana
S.Kep
13 Muh. Ishak, L DIII Perawat
AMK Keperawatan Pelaksana
14 Serma L DIII Perawat
Suleman, Keperawatan Pelaksana
AMK
15 Nur P DIII Perawat
Mukarrahma, Keperawatan Pelaksana
AMK
=1.87(2 Orang)
c. BOR
Tabel 3.3 : BOR Di Ruang Tulip RS TK II Pelamonia Makassar
No Shift Kelas 1 BOR
1 Pagi 16/18 x 100% 89%
2 Siang 13/18 x 100% 72%
3 Malam 17/18 x 100% 94%
Masalah :
Secara umum, fasilitas yang terdapat di ruang perawatan
Tulip RS. TK II Pelamonia telah memadai namun masih
terdapat beberapa hal yang perlu diefisienkan diantaranya
yaitu Iphone yang tidak difungsikan dengan baik. Di
karenakan adanya pembangunan yang dilakukan di RS
Pelamonia sehingga terputusnya sambungan iphone
diruangan.
c. Fasilitas untuk petugas
1) Ruang kepala ruangan terpisah dengan ruang nurse
station
2) Kamar mandi perawat/wc ada 1
3) Terdapat 2 wastafel. 1 digunakan, 1 tidak digunakan.
4) Tidak terdapat ruang staf dokter di dalam ruangan,
ruangan dokter terdapat di lantai 1.
5) Terdapat ruang istirahat untuk Coass
6) Nursing station berada di sebelah ruang mahasiswa
berhadapan dengan kamar pasien
7) Terdapat gudang bersebelahan dengan ruang kepla
ruangan
8) Terdapat 1 ruang tindakan bersebelahan dengan
ners station
9) Terdapat 1 kamar cuci slaber
d. Peralatan Kesehatan
Tabel 3.5 : Alat dan bahan Keperawatan Di Ruang Tulip RS TK II
Pelamonia Makassar
2
3 Urometer - - - 2 Ditambah
2
4 Lemari Es 1 1 - 1 -
5 Com 1 1 - 3 Ditambah
Stainless 2
6 Tabung O2 1 1 - 2 Ditambah
1
7 Senter - - - 2 Ditambah
2
8 Bak injeksi 2 2 - 2 -
9 Ember 17 17 - 1:1 Disimpan
sampah ditiap-tiap
pasien kamar
10 Papan 1 1 - - -
tulis/White
boart
11 Lemari 1 1 - 1 -
Kaca
12 Lemari 2 2 - 1 -
Besi
13 Tensi 4 - 4 2 -
meter
14 Pinset 2 2 - 2 -
Anatomis
15 Pinset 1 1 - 2 -
Chirurgis
16 Gunting 2 -
Nekrotomi
17 Gunting 2 2 - 2 -
Perban
18 Korentang 2 2 2 -
dan tempat
19 Bengkok 1 2 Ditambah
1
20 Section - 2 Ditambah
2
21 Telepon 2 1 -
22 Komputer 1 1 -
23 Alat 2 2 1 -
pemadam
kebakaran
24 Lemari 1 - - 2 Ditambah
obat 1
25 Lampu - - - 2 Ditambah
63
Darurat 2
26 Spuit - - - 2 Ditambah2
gliserin
27 Kereta 1 1 - 1 -
obat
28 Standar 1 2 Ditambah
baskom
29 Standar 28 25 3 1:1 Dikurangi
Infus
30 Ambu bag 1 1 -
31 Manometer 15 14 1 2/ruangan Dikurangi
O2 lengkap
32 Standar O2 1 2/ruangan Ditambah1
33 Termometer - - - 5 Ditambah
5
34 EKG 1 1 - 1 -
35 Pispot 7 7 - - -
36 Nebulizer - - - 2/ruanga Ditambah
n 2
Masalah :
secara umum alat dan bahan yang harus tersedia pada
setiap ruangan harus lengkap dan memiliki kondisi alat
yang baik, akan tetapi peralatan di ruangan Tulip RS TK II
Pelamonia belum sesuai dengan standar peralatan yang
telah ditetapkan misalnya kurangnya pengadaan alat
seperti tidak berfungsinya Spignomanometer diruangan
dan tidak adanya termometer air raksa.
e. Administrasi Lengkap
1) Buku injeksi :1
2) Buku observasi TTV :1
3) Buku laporan (Timbang Terima) : 1
4) SOP :1
5) Buku Visite :1
6) Buku Sensus :1
7) Buku Rekapitukasi Pasien Pulang : 1
8) Buku Daftar Mahasiswa :1
9) Buku Laboratorium :1
1. Perencanaan
Tabel 3.10. Distribusi Frekuensi Fungsi Perencanaan Kepala
Ruangan Diruang Tulip RS TK II Pelamonia Makassar
Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Valid Ya 11 100,0 100,0 100,0
d. Presentase Kasus
Tabel 3.17. Distribusi Frekuensi Presentase Kasus oleh Perawat
Pelaksana Diruangan Tulip RS TK II Pelamonia Makassar
Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Tidak 7 63,6 63,6 63,6
Valid Iya 4 36,4 36,4 100,0
Total 11 100,0 100,0
3 Ketidakefektifan 3 3 5 2 5 17
pengorganisasian,
berupa tidak terdpatanya
publikasi struktur
organisasi di ruangan
Keterangan :
1. Kecenderungan besar dan seringnya kejadian masalah
tersebut (Magnitude)
2. Besarnya kerugian yang dapat ditimbulkannya (Severity)
3. Dapat atau tidaknya masalah diselesaikan (Managebility)
4. Tuntutan masyarakat keperawatan (Nursing Concern)
5. Kesediaan sumberdaya yang ada (Affordability)
Dari masing-masing dinilai untuk setiap aspek tersebut,
masing-masing aspek memiliki bobot sendiri dengan rentang 1 – 5
yaitu :
1. 1 (satu) jika sangat kurang sesuai
2. 2 (dua) jika kurang sesuai
3. 3 (tiga) jika cukup sesuai
4. 4 (empat) jika sesuai
5. 5 (lima) jika sangat sesuai
Berdasarkan perhitungan skoring masalah diatas, bahwa
ditemukan :
1. Belum lengkapnya alat tindakan di ruang perawatan Tulip RS
TK II Pelamonia Makassar
2. Kurang efektifnya pelaksanaan Ronde Keperawatan di ruang
perawatan Tulip RS TK II Pelamonia Makassar
3. Ketidakefektifan pengorganisasian, berupa tidak terdpatanya
publikasi struktur organisasi di ruangan
D. Prioritas Alternatif Pemecahan Masalah
a. Mengadakan alat kesehatan seperti spignomanometer,
termometer air raksa.
b. Role play manajemen keperawatan yang meliputi :
73
Makassar, meliputi:
a. Menentukan
pasien untuk ronde
keperawatan
b. Mempersiapkan
ronde keperawatan
c. Melaksanakan
ronde keperawatan
(strategi dan
materi)
d. Dokumentasi
3 Ketidakefektifan Untuk memenuhi Mengusulkan Kepala ruangan Rabu Yusuf Adi Erlangga,
pengorganisasian, pengorganisasian Pengadaan dan dan Mahasiswa 18/10/2017 Khumairah, Digna
berupa tidak diruangan mempublikasikan TIM Manajemen Ainun Soraya
terdpatanya publikasi sehingga struktur organisasi Ners UMI
struktur organisasi di pengorganisasian ruangan
ruangan dapat
terdokumentasi
dengan baik.