Anda di halaman 1dari 3

STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE

Rev. 1/29.05.18
PEMBONGKARAN & PEMASANGAN Page 1 of 3
GEARBOX

I. TUJUAN
Prosedur ini dimaksudkan untuk:
1. Melindungi pekerja dari risiko kecelakaan pada saat melakukan pekerjaan
2. Menjaga sumber produksi terpelihara dengan baik dan dipergunakan secara aman
dan berdaya guna
3. Panduan untuk pembongkaran & pemasangan gearbox menara pendingin (cooling
tower) , sesuai dengan panduan buku manual (manual book)

II. PENGERTIAN
Gearbox adalah salah satu komponen utama motor yang disebut sebagai sistem
pemindah tenaga, transmisi berfungsi untuk memindahkan dan mengubah tenaga dari
motor yang berputar, yang digunakan untuk memutar spindel mesin maupun gerakan
feeding.

III. PENANGGUNG JAWAB


a. Project Manager
b. Site Manager
c. Supervisor
d. Seluruh Karyawan

IV. PROSEDUR PEKERJAAN


5.1 Peralatan Kerja
 Crane
 Chain Block
 Dial kit
 Kunci shock komplit
 Meteran
 Sigmat
 Hammer
 Linggis
 Waterpass
 Kunci momen
 Kunci L komplit
 Kunci pipa 14”
 Kunci ring 13, 14, 15, 17, 19 (mm)
 Kunci ring pas 13, 14, 15, 17, 19, 24, 27, 28, 30 (mm)
STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE
Rev. 1/29.05.18
PEMBONGKARAN & PEMASANGAN Page 2 of 3
GEARBOX

5.2 Langkah kerja


a. Proses Persiapan
 Lakukan pengarahan keselamatan kepada semua orang yang terlibat
dengan pekerjaan itu
 Pastikan material sudah di inspeksi
 Patikan semua peralatan yang diperlukan sudah lengkap dan dalam kondisi
yang baik serta aman digunakan agar tidak mengganggu proses pekerjaan
 Pastikan area kerja aman dan siap untuk pelaksanaan pekerjaan
 Pastikan APD sesuai untuk melakukan pekerjaan

b. Proses Pembongkaran
 Koordinasikan kepada pihak yang berwenang (User)
 Roll out power system MV switchgear
 Lepas pengkopelan gearbox
 Lepas sistem pelumas pada gearbox
 Lepas baut di pusat fan hub
 Lepas baut bushing pada output shaft gearbox
 Angkat dan pindahkan fan assembly dari output shaft gearbox dengan
menggunakan crane / chain block
 Lepas baut pondasi gearbox
 Angkat dan pindahkan gearbox dari pondasi dengan menggunakan crane /
chain block
 Membersihkan semua komponen gearbox dari debu atau kotoran lain
 Lakukan pemeriksaan kondisi semua komponen gearbox
 Koordinasikan kepada pihak yang berwenang (User)

c. Proses Pemasangan
 Koordinasikan kepada pihak yang berwenang (User)
 Persiapan pondasi (area pemasangan)
 Pilih permukaan pondasi yang sesuai untuk pelat yang akan menjadi level
tertinggi
 Pelat harus ditanamkan dalam pondasi beton
 Lakukan proses cementing pada pondasi. Pastikan adukan semen dan beton
benar-benar kering, dan ketepatan levelnya sejajar
 Mengangkat gearbox dengan menggunakan crane / chain block
 Mengatur gearbox pada pondasi pemasangan
STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE
Rev. 1/29.05.18
PEMBONGKARAN & PEMASANGAN Page 3 of 3
GEARBOX

 Pemasangan baut pondasi. Pastikan semua baut terpasang kuat


 Pemasangan sistem pelumas pada gearbox
 Lakukan individual test

d. Proses Running Test


 Koordinasikan kepada pihak yang berwenang (User) sebelum melakukan tes
 Pastikan area pemasangan gearbox bersih
 Pengkopelan gearbox
 Lakukan uji tes putaran gearbox tanpa beban
 Roll in power system MV switchgear
 Catat dan periksa hasil putaran gearbox selama durasi yang telah ditentukan
 Jika sudah selesai, roll out power system MV switchgear
 Pasang bushing pada output shaft gearbox
 Pasang baut di pusat fan hub
 Angkat dan pasang fan assembly ke output shaft gearbox
 Kencangkan baut bushing holder hingga kuat dengan menggunakan alat
 Lakukan uji tes putaran gearbox dengan beban (fan)
 Roll in power system MV switchgear
 Catat dan periksa hasil putaran beban selama durasi yang telah ditentukan
 Jika sudah selesai, roll out power system MV switchgear
 Reliability Run (Commissioning Test)
 Monitoring Operational

Anda mungkin juga menyukai