Anda di halaman 1dari 15

1.

Seorang wanita 19 tahun datang dengan nyeri kuadran kanan bawah, demam negatif
sudah 2 hari yang lalu. Ia memperlihatkan massa adneksa yang terasa nyeri, WBC
normal, hasil pemeriksaan Kehamilan negative, hasil urinalisis normal. Pemeriksaan
berikut yang merupakan penatalaksanaan yang paling tepat
a. CT-Scan abdomen dan pelvis
b. USG abdomen dan pelvis
c. Laparoskopi diagnostic
d. Observasi dengan pem.lab.serial

2. pria 24 tahun, nyeri kolik umbilikal dan kuadran kanan bawah intermitten selama 24 jam.
Ia mengeluh anoreksia dan nausea. Temperature 36,7 (98F). kemungkinan besar
diagnosis yang ditegakkan adalah.
b. Apendisitis akut

3. perempuan 18 tahun,ada riwayat nyeri abdomen bawah,nausea,muntah yang semakin


memberat selam 1 hari,ada dema derjat ringan.temperatur 37,2 derajat C (99derajat
F),adanya nyeri tekan ringan abdomen bawah tanpa disertai nyeri tekan lepas.ia dicurigai
menderita nyeri yekan adneksa kanan.pemeriksaan yg pasti utk membedakan peradangan
pelvis dan apendisitis akut adalah....
a. ct-scan pelvis&abdomen
b. mri pelvis dan abdomen
c. usg pelvis
d. laparoskopi

4. wanita 43 tahun, datang dengan keluhan nyeri pada pinggang dan kuadran kanan bawah,
penderita dulu memiliki riwayat ureterolitiasis, pasien mengatakan nyeri sekarang tidak
seperti dulu, nyeri terasa pada palpasi dalam, hasil urinalisis, leukosit 10-20 LPB, eritrosit
10-20 LPB, pemeriksaan dan tatalaksana
a. rawat inap, hidrasi IV, analgesik, antibiotic ISK
b. laparoskopi diagnostik
c. USG abdomen pelvis untuk menyampingkan torsio ovarium
d. CTscan abdomen

5. Seorang anak 14 tahun ditemukan dengan keluhan nyeri abdomen kuadran kanan bawah
selama 2 hari. Ia mengatakan bahwa ia merasa sakit selama 10 hari sebelumnya dengan
gejala klinis batuk, hidung beringus dan demam serta sekitar 2 hari yang lalu abdomen
bawah nya menjadi sakit. Sekitar 12 jam yang lalu nyeri membaik perlahan-lahan
temperature 37,8 C. abdomennya terasa nyeri di kuadran kanan bawah tanpa massa/ tanda
klinis peritonitis. WBC: 11.000/M3 dan urinalisis nya normal. CTscan abdomen tidak
memperlihatkan perubahan peradangan, di area sekitar sekum terdapat beberapa kelenjar
limfe yang mencolok yang berukuran 2cm di mesenterium usus halus. Dinding usus tidak
menebal. Apa diagnosis dan terapi
a. Identifikasi mesenterika. Dipulangkan dari UGD dengan penanganan lebih lanjut
b. Kemungkinan adenitis mesenterika. Laparoskopi diagnosis dilakukan untuk
mengesampingkan appendiksitis
c. Penyakit Chorn. Dilakukan konsultasi ke ahli gastroenterology untuk mendapatkan
penatalaksanaan jangka panjang definitife
d. Adenitis mesenterika. Pasien dirawat di RS untuk mendapatkan terapi antibiotik IV
6. indikasi defibrilasi pada RJP (slide CPCR no 40)
a. ventrikel fibrilasi
b. atrium fibrilasi
c. ventrikel tacycardi
d. B dan C benar
e. semua benar

7. Syok dengan tanda - tanda kolaps vaskular yang berat adalah… Syok anafilaksis
8. Drug of choice smoke anafilaksis… Adrenalin
9. Suatu gejala yang reaksinya mirip dengan reaksi anafilaksis tetapi tidak ada reaksi
antigen antibodi adalah…
a. Syok anafilaktik
b. Reaksi anafilaksis
c. Reaksi anafilaktoid
d. Semua benar
e. Semua salah
10. Algoritma penanganan syok anafilaksis… Benar semua
11. Pernyataan yg benar ttg EDH : E. Benar semua

12. pernyataan yang benar mengenai epidural hematom keuali


A. penurunan kesadaran
B. penurunan kesadaran setelah beberapa hari pasca trauma kepala
C. hemiparesi lateral
D. dilatasi pupil ipsilateral
E. selalu terjadi lucid interval

13. pernyataan yang sesuai dengan epidural hemotom pada gambar CT scan kepala yaitu :
A. hiperdence bikonveks
B. cressent shape
C. lewat falx cerebri da dibatasi sutura
D. densitas homogen dan batas tegas
E. semua benar

14. tindakan operatif yang dilakukan pada penanganan epidural hematomapabila ..


A. volume EDH > 30cc
B. midline sift > 5mm
C. GCS< 9
D. Tebalnya > 15 mm
E. semua benar

15. tujuan dilakukan evakusi masa pendarahan


A. menurun ICP
B. mengurasi effect massa
C. hemostasis
D. mencegah reakumulasi pendarahan
E. semua diatas benar

16. Scalp hematoma terdapat pada nomor?


a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. Tidak ada pilihan

17. Gambar sub arachnoid pada urutan


a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. Tidak ada jawaban

18. Intraventrikular Hemorrage ditunjukan oleh nomor


a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. Tidak ada di atas.

19. Seorang laki-laki dibawa ke IGD dengan penurunan kesadaran. Pasien mengalami KLL
tidak memakai helm 10 jam sebelum MRS. Muntah + perdarahan pada hidung dan
telinga kanan. Ketika dipanggil tidak respon. Kelemahan anggota gerak kanan. Beri rasa
nyeri kedua mata tetap tidak terbuka dan tidak ada suara, ditemukan laserasi. Dasar
parietal letak kanan, pupil anishokor od 3 os, 5 od + os menurun. GCS?
a. 4
b. 5
c. 6
d. 7
e. 8
20. Berikut kelainan tersebut terletak pada
a. Kanan
b. Kiri
c. Depan
d. Belakang
e. Benar semua

21. Golongan steroid sbg pengontrol asma, kecuali


a. Fluticason propionat
b. Ipratropium bromide
c. budesonide
d. fluticason fumat
e. dexametason

22. pneumonia atipik oleh mikroorganisme


a. klebsiella pneumoniae
b. legionella pneumophila
c. streptococcus
d. pseudomonas aeruginosa
e. staphylococcus

23. pneumoni yg terjadi di masyarakat dikenal dgn nama


a. CAP
b. HCAP
c. VAP
d. HAP
e. Aspirasi pneumonia

24. Skenario : Kerusakan nervus medianus : otot2 yang dipersarafi oleh bagian yg
mengalami kerusakan adalah
a. Abductor polisis brevis
b. Adductor polisis
c. Palmaris longus
d. Flexor digitorum
e. Opponens

25. Berikut upaya pencegahan aspirasi pneumonia, kecuali...


a. Minimal invasive device yg menyebabkan kolonisasi bakteri
b. Mobilisasi dini pasien post operasi
c. Oral hygiene dengan antiseptik
d. Chest fisioterapi
e. Antibiotik preventif

26. Pada asma eksaserbasi akut di UGD, penanganan awal yang dilakukan….
a. Menilai pengobatan sebelumnya, untuk dinilai pengobatan selanjutnya
b. Anamnesa untuk menilai derajat eksaserbasi
c. Nilai ABC
d. Melakukan pemeriksaan puncak arus ekpirasi
e. Melakukan pemeriksaan spirometri untuk baseline
27. indikasi spirometri
A. asmabronkial
B. PPO
C. pasien perokok aktif
D. semua benar

28. berikut ini adalah hal yang benar tentang asama kecuali
A. IgE independent
B. non IgE independent
C. penyakit heterogen
D. ireversibel tanpa pengobatan
E. faktor genetik berperan besar

29. pria 30 tahun datang ke UGD dengan luka tusuk pada dada kaan atas pasien sesak napas
gelisah. TD 80/60 nadi 140x/menit suara paru kanan menghilang. syok?
A. hipovolemuk
B. obstuktif
C. sepsis
D. distributive

30. Kemungkinan diagnosis pada no. 29 adalah...


a. Tamponade jantung
b. Tension pneumothorax
c. Fraktur costa
d. Fraktur oesophagus
e. Fraktur diaphragma

31. Seorang anak 17 tahun mengalami jatuh dan setelah dianamnesis serta pemfis diberikan
NSAID. Kemudian pasien merasa gatal pada daerah sekitar luka, mual, muntah, pusing.
Diagnosisnya
a. Syok kardiogenik
b. Syok distributif
c. Syok obstruktif
d. Syok hypovolemic
32. Terapi obat pertama untuk kasus no.31 adalah
a. Ketamine
b. Adrenalin
c. Antihistamin
d. Aminophiline
e. Atropine

33. Salah satu manifestasi gejala klinis suatu reaksi anafilaksis adalah
a. Vasokonstriksi pembuluh darah
b. Hipertensi
c. Takipneu atau sesak napas
d. Takikardi
e. Demam

34. salah satu penyebab syok obstruktif adalah


E. Tamponade jantung

35. –

36. Pria 30 tahun masuk UGD , kasus pengeroyokan. Pada respirasi didapatkan gugling,
kemudian ditemukan sisa muntahan pada wajah dan baju korban. Tindakan yang
dilakukan setelah pemberian suplemen oksigen….
a. Pengisapan/ suction
b. Pemasangan canula hidung
c. Pemasangan sungkup sederhana

37. –

38. Nilai fraksi O2 pada sungkup sederhana adalah


a. 10%-25%
b. 25%-40%
c. 40%-60%
d. 95%-100%
39. –

40. Laki-laki 70 tahun diduga stroke. GCS 12 mengorok. Apa yang kita lakukakan….
a. Pasang orofaring tube
b. Pasang ETT

41. Beberapa saat kemudian GCSnya menjadi 6, tindakan selanjutnya


a. Pasang orofaringeal
b. Pasangang NGT
c. Pasang sungkup
d. Pasang nasal kanul
e. Pasang ETT

42. Wanita 45 tahun, luka bakar dengan trauma inhalasi berat akibat ledakan kompor. Pemfis
didapatkan luka bakar grade II dan edema wajah akibat trauma inhalasi, tatalaksana yang
tepat
a. Foto skull
b. Pemeriksaan analisi gas darah
c. Pemasangan nasal canula
d. Pemasangan sungkup sederhana
e. Surgical krikothyroidetomi

43. alat bantu dibawah ini yang memberikan fraksi inspirasi oksigen terbesar adalah
a. sungkup reservoir no breathing

44. –

45. 15 menit kemudian pasien “sangat sesak” dengan tanda vital cenderung menurun. Dari
pemerikaan didapatkan emfisema subkutis di daerah dada, apa yang anda lakukan sebagai
doker UGD
a. Foto Xray untuk menemukan kelainan
b. Pemasangan chest tube
c. Pemasangan toracostomy jarum
d. Semua benar
e. KIE bahwa keadaan itu normal

46. Beberapa menit kemudian perawat melakukan pemeriksaan vital sign atas permintaan
dokter. TD = 70/40 mmHg N = 120 cepat halus, S = 36,2°C. Pemfis : pucat, lemas,
keringat dingin. Diagnosa syok?
a. Syok anafilaksis
b. Syok obstruktif
c. Syok kardiogenik
d. Syok hipovolemik
e. Semua benar

47. –
48. Berdasarkan jawaban no 46 kemungkina kelainan peling mungkin mendasari adalah
a. Simple pneumotoraks
b. Tamponade jantung
c. Hemotoraks
d. Hemopneumotorax
e. Tension pneumotorax

49. untuk jawaban No. 48 penanganan yang tepat adalah


a. IV 200 CC guyur
b. Needle cardiosintesis
c. Needle toracostomy
d. Transfusi whole blood

50. berdasarkan keterangan awal saat diperiksa ditemukan emfisema subkutis, suara naapas
yang menurun, suara napas yang menurun, serta hipersonor saat perkusi di dada kiri. apa
kmungkinan diagnosa
a. pneumothorax
b. tension pneumothorax
c. hematothorax
d. bukan salahsatu diatas
e. semua benar

51. Mekanisme dasar timbul keluhan klinis akibat trauma thoraks: c. A dan B benar
52. trauma torax tanpa melibatkan isi cavum torax dan saluran nafas tampak baik. Hanya
dinding torax yang mengalami kelainan. Gejala klinis yang timbul sebagai akibat dari…
e. ggn ventilasi
53. wanita dewasa muda mengendarai motor.mengalami kecelakaan didepan rumahnya,ia
menabrak pagar bambu rumahnya dan terdapat luka terbuka di bahian
punggungnya.pemerikasaan tanda vital normal,tidak kelainan lainnya,hanya saat inspirasi
dan ekspirasi terlihat udara yg keluar melalui lukanya.lukabini disebut..
a. tension pneumothoraks
b. open pneumothoraks
c. valvulus
54. faktor-faktor yang mempengaruhi posisi/ pergeseran kurva oksigen-HB meliputi
a. konsentrasi hydrogen dalam darah
b. konsentrasi 2,3 difosfogliserat (DPG)
c. curah jantung
d. suhu tubuh
e. tipe hemoglobin
55. patofisiologi toksisitas Oksigen adalah sebagai berikut, kecuali
a. ikatan oksigen dengan nitrogen
b. berkurangnya liran darah bronkial
c. menurunnya surfaktan paru
d. munculnya agen vasokontriktor lokal dan badan kromafin paru
e. meningkatnya pintas kapiler fisiologis sebagai akibat berkurangnya volume
paru dan komplikasi paru.
56. flow rata2 untuk terapi o2 dengan kanul nasal
a. 2-4L
57. Oksigen flow rate (liter/menit) yang diberikan menggunakan sungkup sederhana adalah
40 – 60 %
58. Fraksi inspirasi oksigen (FI02) yang didapat dari nasal kanula…
a. 25-45%
b. 40-60%
c. 60-90%
d. 95-100%
e. 20-50%
59. FIO2 dalam terapi oksigen pada kanul reservoir non rebreathing adalah…
a. 24-45%
b. 40-60%
c. 60-90%
d. 95-100%
60. Laki-laki 25 tahun pascaoperasi tumor. Kesadaran Compos Mentis, tensi normal, nadi
normal, saturasi 02 99%. Terapi suplemen 02 yang paling rasional adalah…
a. Nasal canul
b. sungkup sederhana
c. sungkup nonrebreathing
d. sungkup rebreathing
e. sungkup venturi

61. –

62. Ileus obstruksti letak tinggi gambaran radiologi abdomen


A. single bubble
B. distence ileum
C. Herring bone
D. distensi colon

63. keluhan klinis yang klasik pada hisprung


A. riwayat hidramnion pada kehamilan
B. riwayat mekonium yang keluar lebih dari 24 jam
C. riwayat aspirasi air ketuban
D. riwayat muntah proyektil 1 bulan
64. penyebab patofisiologi hisprung
A. malformasi anorektal
B. aganglionik kolorectall
C. diskontunitas kolorectal
D. malformasi colorectal

65. bayi 7 hari sering sesak dan keluar air liur berlibuhan. kemungkinan kelainan
A. hernia diafragma
B. hipertrofi piloricum
C. trakeoesofagus fistule
D. atresia duodenum

66. Rumus Roule of Ten pada bayi?


a. Berat > 5 kg, Hb > 10, > 10 bulan
b. Berat 10 pound, Hb > 10, > 10 minggu
c. Berat > 5 kg, Hb > 10, > 10 tahun
d. Berat > 10 pound, Hb > 10, > 10 bulan
67. Wanita 76 tahun, nyeri pada panggul kiri, sulit berdiri setelah jatuh pada pemfis
anatomical length kiri dan kanan sama. Namun fungsional kanan lebih panjang dari
kiri. Fraktur diagnosis
a. Neck femur
b. Subtronchanter femur
c. Shift femur
d. Supracondylar femur
e. Cruris

68. Pada foto X-Ray ditemukan fraktur displaced. Maka tindakan yang tepat …
a. ORIF

69. Seorang anak 5 tahun jatuh siku kanan keadaan fleksi. Bengkak dan nyeri sehingga tidak
bisa digerakan. Pemfis bengkak, deformitas nyeri saat digerakkan. Diukur tangan
kanan lebih pendek dari kiri.
a) Fraktur diafisis humerus
b) Fraktur condylar lateral humerus
c) Fraktur condylar medial humerus
d) Fraktur supracondylar humerus
e) Bukan salah satu di atas  fraktur ulna

70. Posisi foto yang benar


a) X-Ray siku AP
b) X-Ray siku lateral
c) X-Ray siku oblique
d) A dan B benar
e) Semua benar

71. komplikasi pada fraktur


a. Cedera n. Medianus
b. Cubitus valgus
c. Compartement syndrome
d. Semua benar
e. BSSD

72. fraktur displace pada siku, tatalaksana ?


a. ORIF
b. CRIF
73. skenario :wanita64 tahun, dtg ke poliklinik mengeluh nyeri tangan kanan disertai rasa
tebal dan kesemutan pada jari telunjuk.keluhanbertambah berat pada malam hari. Pada
pemfis ditemukan atrofi otot thenar
Struktur yg terkena adalah...
a. N.RADIALIS
b. N.ULNARIS
c. N.MEDIANUS
d. N.AXILARIS
e. N.MUSCULOCUTANEUS

74. Tempat tersering pneumonia aspirasi pd supine adalah


a. Lobus kanan superior segmen superior
b. Lobus kanan superior segmen posterior
c. Lobus kanan inferior segmen posterior
d. Lobus medius kanan
e. Lobus kiri (lupa kelanjutan)

75. kecurigaan spinal trauma injury terutama pada keadaan


a. Kecelakaan dengan kecepatan tinggi
b. Multipel trauma
c. Defisit neurologis
d. Hanya a dan c yg benar
e. Semua benar

76. Tipe dari spinal injury adalah….


a. Compression fracture
b. Distraction flexi injury
c. Distraction extensi injury
d. B dan C benar
e. A, B, C benar

77. fraktur radius distal  colles dan smith

78. fraktur radius dan ulna


A. jefersson
B. colles
C. smith
D. montegia dan galeazii

79. faktor risiko dari terjadinya pregnancy induced hipertension?


A. hiperplasentosis
B. riwayat penyakit ginjal
C. obesitas
D. TBC
E. primigravida dan primiparitas

80. Pada teori imunologik yg berperan pada kasus preeklamsia dan eklamsia adalah
penurunan dari antigen berikut:
a. A. HLA-G
b. B. NK-sel
c. C. Interleukin 1
d. D. Interleukin 6
e. E. Tidak ada jawaban yang benar

81. Apabila wanita dengan eklamsi kapan dilakukan terminasi


a. Aterm
b. Preterm
c. Ketika diagnosis ditegakan
d. Kehamilan 34 minggu
e. Kehamilan 26 minggu

82. Bila ditemukan tali pusat keluar melalui ketuban yang sudah pecah ke servik, dan turun
ke vagina, merupakan istilah untuk
a. Tali pusat terkemuka
b. Tali pusat menumbung
c. Occuit prolapse
d. Nocth tali pusat
e. Tali pusat terpilin

83. Apa yang dimaksud dengan brain sparring effect


a. Adaptasi janin dengan meningkatkan suplai darah ke otak pada saat terjadi
hipoksia
b. Berkurangnya aliran darah ke otak akibat terjadinya hipoksia janin
c. Kerusakan otak sebagai akibat terjadinya hipoksia janin
d. Hipoksia janin yang berkepanjangan yang menyebabkan kematian otak janin
e. Oedema otak akibat hipoksia janin

84. Ibu disarankan menghitung gerakan janin pada usia kehamilan


a. >30 minggu
b. >27 minggu
c. >36 minggu
d. >38 minggu
e. Setelah dirasakan gerakan pertama kali pada minggu ke-16

85. inotropik gagal jantung  dopamin

86. Yang bukan lintas diare….


a. Rehidrasi
b. Nutrisi
c. Antibiotik pada semua kasus diare
d. Zink

87. –
88. –
89. –

90. Beberapa hal di bawah ini menurunkan kejadian HMD pada bayi, kecuali
a. Ibu dengan preeklamsi
b. Ketuban pecah premature
c. Suntik steroid pada masa prenatal
d. Ibu dengan diabetes
e. Kecil masa kehamilan

91. Wanita 28 tahun terlambat haid 2 bulan. Pernah pingsan, nyeri perut dan perdarahan
pervaginam. Anamnesis P0A0, sudah menikah 4 tahun, belum pernah hamil. HPHT 16
maret 2015. Riwayat jatuh dan urut tidak disangkal. Pemfis compos mentis, pucat dan
kesan kesakitan. TD 100/70 mmHg, nadi 92x/menit, napas 20x,menit. Abdomen tegang
dibagian suprasimpisis dan nyeri tekan sehingga sulit dilakukan palpasi. Perdarahan
pervaginam sedikit tanpa gumpalan. Diagnosis dari kasus
a. Abortus iminens
b. Abortus insipiens
c. Abortus incomplete
d. Kehamilan ektopik
e. Kehamilan ektopik terganggu
92. Sebagai dokter puskesmas, langkah yang dilakukan untuk menunjang diagnosis diatas
adalah
a. Tes kehamilan ulang
b. Tes pemeriksaan dalam
c. Kuretasi
d. Kuldosentesis(pem.cavum douglasi)
e. Pungsi abdomen

93. Wanita 22 tahun G1P0A0 hamil 9 bulan HPHT 30 september 2014. Mengalami
perdarahan sedikit sejak 6 jam yang lalu. Tidak ada bekuan darah, tinggi fundus 30 cm
diatas suprapubis atau 2 jari diatas xypoid. Kesadaran kompos mentis. TD 110/70, nadi
88x/menit, RR 18, suhu 37 derajat celcius. Abdomen tidak tegang, tidak nyeri. DJJ 128
x/menit, letak kepala belum masuk PAP. Pemeriksaan dalam : perdarahan sedikit, tidak
ada gumpalan darah, tidak ada cairan kental. Menurut anda, yang bersangkutan
mengalami...

a. Awal inpartu

b. Plasenta previa

c. Solusio plasenta

d. Ruptur uteri

94. Pmeriksaan? inspekulo

95. Seorang wanita 22 tahun, G1P0A0, dengan usia kehamilan 36 bulan, datang ke
puskesmas dengan keluhan sakit kepala, nyeri ulu hati dan pandangan kabur selama 1
jam. Dari pemeriksaan didapatkan TD 170/100 mmHg, nadi 88x / menit , letak kepala
janin sungsang, ≠ kontraksi, gemeli, DJJ 130 & 148 x menit
a. Preeklamsi ringan
b. Preeklamsi berat
c. Eklamsi
d. Inpartu kala II

96. Apakah factor risiko pada kasus diatas :


a. Prematuritas
b. Kehamilan letak janin
c. Kelainan penglihatan kabur
d. Kehamilan ganda
97. Pengaruh zinc booster, anti sekretori efek, anti oksidatif efek
98. Hal-hal berikut benar mengenai pemberian zink pada kasus diare kecuali
a. Zink diberikan 20mg/kali pada anak kurang dai 6 bulan
b. Pemberian zink 10 hari memberiakan efek perlindungan 2-3 bulan setelahnya
c. Menurunnya resiko kejadian pneumonia
d. Terbukti menurunkan diare
e. Memberikan ‘booster effect’
99. yang tidak benar ttg edukasi ortu pada anak diare
a. Beri makanan seperti biasa
b. Perlu penggantian formula susu, menjadi susu bebas laktosa
c. ASI dan PASI ttp diberikan
d. Org tua perlu mengetahui klinis perburukan diare
e. Cuci tangan sebelum dan sesudah memegang anak.

100. Kejadian neonatal seizure dipengaruhi oleh hal berikut kecuali


a. kejadiannya meningkat pada bayi prematur dengan usia kehamilan aterm
b. dapat disebabkan oleh infeksi TORCH perinatal
c. bayi dengan apgar skor kurang dari 5 pada menit kelima resiko yang besar
d. salah satu pemeriksaan penunjnag adalah USG kepala
e. memerlukan obat antikejang fenobarbital dengan loading dose

1. pengaruh syok terhadap sistem endokrin metabolik


a. supresi adreanal
b. resistensi insulin
c. disfungsi tiroid
d. metabolisme anaerob – laktat
e. metabolik aerob – penyerapan O2

Anda mungkin juga menyukai