6/4/2013

PELAPUKAN, EROSI DAN TANAH

1
 6/4/2013

PROSES PELAPUKAN

PROSES PELAPUKAN

2
 6/4/2013

„Batuan atau materi akan hancur dan terubah oleh

proses pelapukan mekanis dan kimiawi
kimiawi.. Proses
disintegrasi ini terjadi dikarenakan batuan
bereaksi terhadap kondisi atau likungan fisik dan
kimiawi
k yang baru yang mentransfernya
f pada
d
kondisi kesetimbangan yang baru.
baru.

„Hasil dari proses pelapukan termasuk butiran

butiran--2
padat yang dapat tererosi
tererosi,, tertransportasi dan
terendapkan menjadi batuan sedimen atau
terubah ditempat menjadi tanah
tanah,, larutan garam
dan ion-
ion-2 dalamlarutan.
dalamlarutan.

JENIS PELAPUKAN

„Pelapukan mekanis termasuk proses-

proses-2 efek pendinginan, pelepasan
tekanan, pemgembangan akibat panas, kontraksi dan aktifitas organisme.
Pelapukan mekanis menghasikan batuan yang secara kimiawi akan sama
dengan batuan asalnya.

PELAPUKAN MEKANIS

3
 6/4/2013

PELAPUKAN MEKANIS

PELAPUKAN MEKANIS

4
 6/4/2013

PELAPUKAN KIMIAWI

• Regolith merupakan hasil pelapukan mekanis dan kimiawi.

Regolith termasuk sedimen dan tanah (soil).

• Soil terdiri dari zat padat seperti sedimen, udara, air,

humus and juga tumbuhan dan binatang hidup dimana
mereka befungsi sebagai unsur pendukung.

• Pembentukan tanah menghasilkan horison yang dari atas

kebawah dikenal sebagai O, A, B dan C.
C. Horison
Horison--2 ini
dibadakan oleh: tesktur, struktur, komposisi termasuk
organismenya,
g y , dan warna.

• Pembentukan soil dikontrol oleh climate, batuan asal,

aktivitas organik, relief dan lereng, dan waktu
waktu..

5
 6/4/2013

„Pelapukan kimiawi termasuk pelarutan, oksidasi dan

hidrolisa. Proses pelapukan ini merubah komposisi batuan
asal menjadi antara lain: ion2 dalam larutan, larutan garam
dan mineral lempung membentuk tanah.

TANAH HASIL PELAPUKAN KIMIA

ZONASI TANAH PELAPUKAN

6
 6/4/2013

• Pedalfers adalah tanah yang berkembang pada daerah dengan

humiditas yang tinggi.

• Pedocals terbentuk pada daerah arid dan semiarids,

semiarids umumnya
mengandung caliche (kalsium karbonat) yang padat pada horison B.

• Laterit terbentuk dari hasil pelapukan kimiawi yang intensif dari

regolith dan batuan dasar, dimana pada umumnya dijumpai pada
daerah tropis.
tropis Soil ini pada umumnya tebal dan berwarna merah
yang merupakan sumber dari alumumium dan bijih besi yang berasal
dari batuan dasarnya.

JENIS-
JENIS -JENIS TANAH

JENIS-
JENIS -JENIS TANAH

7
 6/4/2013

Erosi adalah proses pemindahan batuan dari tempat asalnya menuju lokasi 
Erosi adalah proses pemindahan batuan dari tempat asalnya menuju lokasi 
yang baru.  

Proses erosi pada soil  sangat tergantung pada kegiatan manusia
pada soil  sangat tergantung pada kegiatan manusia.

Proses pelapukan kimia yang intensif dapat menyebakan terkonsentrasinya 
mineral ekonomi seperti besi, timah, tembaga dan lempung (gossan)

EROSI, TRANPORTASI, PENGENDAPAN

BATUAN SEDIMEN

8
 6/4/2013

VOLKANISME

9
 6/4/2013

BENCANA GUNUNG API

TEORI TEKTONIK DAN VOLKANISME

10
 6/4/2013

TEORI TEKTONIK DAN PEMBENTUKAN MAGMA

PENYEBARAN VOLKANISME

11
 6/4/2013

PROSES ASIMILASI MAGMA

JENIS ERUPSI GUNUNG API

12
 6/4/2013

JENIS ERUPSI GUNUNG API

• SELANG-
SELANG-SELING ENDAPAN
PIROKLASTIKA DAN LAVA

STRATO VOLCANO

13
 6/4/2013

• MAUNA LOA HAWAII

ALIRAN LAVA

14
 6/4/2013

ENDAPAN LAVA

OBSIDIAN

KOMPOSISI KIMIA LAVA

15
 6/4/2013

ENDAPAN PIROKLASTIKA

VOLKANIK BRECCIA VOLKANIK BOM

BATUAN PIROKLASTIKA

16
 6/4/2013

SCORIA PUMICE

BATUAN PIROKLASTIKA

TUFF

BATUAN PIROKLASTIKA

17
 6/4/2013

LETUSAN ST. HELENS (1980)

MOUNT ST. HELENS (1982)

18
6/4/2013

19
 6/4/2013

PEMBENTUKAN AWAN PANAS GN. MERAPI

PEMBENTUKAN KALDERA

20
 6/4/2013

PEMBENTUKAN KALDERA

BATUAN BEKU EXTRUSIF AND INTRUSIF

21
 6/4/2013

GEOMETRY BATUAN BEKU

GEOMETRY SILL

22
 6/4/2013

GEOMETRY DIKE

23