Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN KASUS

DENGUE HEMORAGE FEVER (DHF) + BRONCHO PNEUMONIA

Laporan Kasus ini dibuat untuk memenuhi persyaratan dalam


mengikuti Kepanitraan Kinik Senior di SMF Ilmu Kesehatan Anak
RUMAH SAKIT UMUM BANGKATAN KOTA BINJAI

Pembimbing:
dr. Indra Mustawa, M.Ked Sp.A

Oleh :
Helmy Ben Bella
15360395

KKS SMF ILMU KESEHATAN ANAK


RUMAH SAKIT UMUM BANGKATAN KOTA BINJAI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG
TAHUN 2017
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur atas kehadirat Allah Subhanahu Wa


Ta’ala yang telah melimpahkan rahmat dan karuniaNya sehingga saya bisa
menyelesaikan tugas paper ini guna memenuhi persyaratan kepaniteraan klinik
senior di bagian Ilmu Kesehatan Anak Rumah Sakit Umum Bangkatan Kota Binjai
dengan judul “DENGUE HEMORAGE FEVER (DHF) + BRONCHO
PNEUMONIA”. Shalawat serta salam kami panjatkan kehadirat Nabi Muhammad
Shalallahu A’laihi Wassalam yang telah membawa kita ke zaman yang penuh ilmu
pengetahuan.
Pada kesempatan ini penyusun mengucapkan banyak terima kasih kepada
dokter pembimbing KKS dibagian Ilmu Kesehatan Anak yaitu dr. Indra Mustawa,
M.Ked Sp.A. Saya menyadari bahwa dalam penyusunan masih terdapat banyak
kekurangan baik dalam cara penulisan maupun penyajian materi. Oleh karena itu,
saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca sehingga
bermanfaat bagi penyusunan laporan kasus selanjutnya. Semoga laporan kasus ini
bermanfaat bagi pembaca dan terutama bagi penyusun.

Binjai, Oktober 2017

Penyusun

LAPORAN KASUS
STATUS PASIEN

I. Identitas Pasien
Nama : Erifah khairinah
Umur : 13 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Tanggal Masuk : 1 April 2004
No. RM : 16.78.02
Orang Tua
Nama : Ny. Agustini
Umur : 35 tahun
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Islam
Alamat : Jln. Sukma, Binjai
Hubungan dengan pasien : Ibu Kandung

II. Anamnesis
 Keluhan Utama :
Os datang ke RSU Bangkatan dengan keluhan demam.
 Riwayat Penyakit Sekarang :
Os datang ke RSU Bangkatan dengan keluhan demam sejak 5 hari yang
lalu, demam mendadak disertai menggigil. Demam bersifat naik turun, demam
naik pada malam hari dan demam turun sesudah minum obat penurun panas. Os
juga mengeluhkan mual, batuk, pusing. Selain itu os juga mengeluhkan tidak
napsu makan disertai badan lemas. Os belum pernah mengalami hal ini
sebelumnya. BAK dan BAB dalam batas normal.

 Riwayat Penyakit Dahulu : Tidak ada


 Riwayat Penyakit Keluarga : Tidak ada
 Riwayat Alergi Obat : Tidak ada

 Riwayat Kehamilan Ibu


Kunjungan ANC teratur dengan bidan, ibu tidak mengkonsumsi obat-
obatan selama masa kehamilan, ibu tidak pernah sakit selama masa
kehamilan, penyulit kehamilan tidak ada.
 Riwayat Kelahiran
Lahir secara normal ditolong oleh bidan, cukup bulan, langsung
menangis, tidak ada cacat kongenital, BBL 2800 gram , PBL 50 cm.
 Riwayat Makanan
 ASI
 Makanan pendamping ASI diberikan sejak usia 6 bulan
 Riwayat Tumbuh Kembang
 Bisa mengangkat kepala usia 3 bulan
 Bisa telungkup usia 4 bulan
 Bisa duduk usia 6 bulan
 Berdiri sendiri usia 11 bulan
 Berjalan usia 1 tahun 1 bulan
 Belajar berbicara usia 1 tahun 2 bulan
 Riwayat Imunisasi yang di lakukan
 BCG
 Hepatitis B
 DPT
 Polio
 Campak
 Riwayat Alergi
Alergi obat (-), alergi makanan-susu sapi (-) alergi cuaca-debu (-)
 Riwayat Pengobatan
Os lupa nama obat

III. Pemeriksaan Fisik


 Sensorium : Composmentis
 Tanda vital
Tekanan Darah : Tidak dilakukan pemeriksaan
Suhu : 38,5 0C
Nadi : 80 x/menit
Pernapasan : 30 x/menit
 Status Generalis
Kepala : Normocephali, Ubun ubun besar cekung (-)
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), edema
palpebra (-/-), mata cekung (-/-)
Hidung : Pernapasan cuping hidung (+/+), septum deviasi
(-), sekret (-/-)
Mulut : Mukosa bibir kering (+), sianosis (-), Tonsil
hiperemis (-/-) T1/T1
Lidah : Bercak-bercak putih (-)
Leher : Pembesaran KGB (-), pembesaran tiroid (-)

Pemeriksaan Thorax
Paru-paru
Inspeksi : Pergerakan dinding dada simetris
Palpasi : Vokal Fremitus kanan dan kiri suara mengeras
Perkusi : Sonor pada kedua lapang paru
Auskultasi : Bronkhial (+/+), rhonki (+/+), Stridor (+/+)
wheezing (-/-)
Jantung
Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : Ictus cordis teraba pada ICS V linea
midcalvicularis sinistra
Perkusi : Batas atas : ICS III linea parasternalis sinistra
Batas kanan : ICS IV linea sternalis dextra
Batas kiri : ICS V linea midclavicularis sinistra
Auskultasi : Bunyi Jantung I dan II reguler
Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi : Permukaan datar
Auskultasi : Peristaltik usus (+)
Palpasi : Abdomen soepel, nyeri tekan (+)
Perkusi : Timpani di seluruh lapang abdomen

Ekstremitas
Atas : Akral dingin (-/-), oedem (-/-), sianosis (-/-), ruam (-/-)
Bawah : Akral dingin (-/-), oedem (-/-), sianosis (-/-), ruam (-/-)

IV. Pemeriksaan Penunjang


Darah Lengkap, Foto Thorax

V. Resume
Os datang ke RSU Bangkatan dengan keluhan demam sejak 5 hari yang lalu,
demam mendadak disertai menggigil. Demam bersifat naik turun, demam naik
pada malam hari dan demam turun sesudah minum obat penurun panas. Os juga
mengeluhkan mual, batuk, pusing. Selain itu os juga mengeluhkan tidak napsu
makan disertai badan lemas. Os belum pernah mengalami hal ini sebelumnya.
BAK dan BAB dalam batas normal.

Pada pemeriksaan Fisik :


• Kesadaran compos mentis
• Suhu 38,50 C
• Mukosa bibir kering (+), lidah terdapat bercak putih (-) Peristaltik usus (+),
nyeri tekan abdomen (-) Auskultasi paru vesikuler (-/-), ruam pada badan,
ekstremitas superior dan inferior (-/-).

Pada Pemeriksaan Laboratorium Tanggal 10 Oktober 2017


Pemeriksaan Hasil Normal

Hemoglobin 12.6 gr/dl 12 - 16 gr/dl

Leukosit 3.300 /mm3 4.000 – 11.000 /mm3

Trombosit 89.000 /mm3 150.000 – 450.000 /mm3

Eritrosit 4.59 jt/mm3 4 - 5.5 jt/mm3

Hematokrit 39.5 % 37- 48 %

VI. Diagnosis Banding


1. Dengue Hemorage Fever
2. Thypoid
3. Chikungunyah
4. Broncho pneumonia

VII. Diagnosa
Dengue Hemorage Fever + Brochopneumonia

VIII. Penatalaksanaan

1. IVFD RL 35 gtt/i mikro


2. Inj ranitidin 35 mg/12 jam
3. Inj novalgin 0,6 cc/8 jam
4. Inj ondansentron 3 mg/8jam
5. Paracetamol tablet 4x1
6. Ambroxol Syr 3 x1 Cth
7. Diet M2

IX. Follow up pasien rawat inap


Hari/tanggal Follow up Pemeriksaan Terapi
penunjang
10 Oktober Demam (+), mual/muntah Darah tepi : • IVFD RL 35 gtt/i
2017 (-), batuk (+), pening (+), Hb: 12.6 gr/dl • Inj ranitidin 35mg/12 jam
BAK dan BAB dbn. Leukosit: 3.300 /mm3 • Inj ondancetron 3 mg/8
Trombosit : 89.000 /mm3 jam
BB: 33 kg Eritrosit: 4.59 jt/mm3 • Inj novalgin 0,6 cc/ 8 jam
Temp : 37,8 0C Hematokrit: 39.5 % • Paracetamol tablet 4 x 1
HR : 80 x/ menit • Ambroxol syr 3x1 Cth
RR : 30 x/ menit • Diet M2

11 Oktober Demam naik turun, batuk Darah tepi : • IVFD RL 35 gtt/I


2017 (+), mual (+), badan lemas Hb: 12.3 gr/dl • Inj ranitidin 35mg/12 jam
Leukosit: 4.200 /mm3 • Inj ondancetron 3 mg/8
BB : 33 kg Trombosit : 94.000 /mm3 jam
Temp : 37.60 C Eritrosit: 4.56 jt/mm3 • Inj novalgin 0,6 cc/ 8 jam
HR: 80 x /menit Hematokrit: 38.2 % • Paracetamol tablet 4 x 1
RR : 28x /menit • Ambroxol syr 3x1 cth
• Diet M2

12 Oktober Demam naik turun, batuk Darah tepi : • IVFD RL 35 gtt/i


2017 (+), mual (+), badan lemas Hb: 10.7 gr/dl • Inj ranitidin 35mg/12 jam
Px. Fisik : Pernafasan Leukosit: 6.600 /mm3 • Inj ondancetron 3 mg/8
Cuping Hidung (+) SP : Trombosit : 100.0000 jam
Bronkial (+/+) ST: Stridor /mm3 • Inj novalgin 0,6 cc/ 8 jam
(+/+) Eritrosit: 3.94 jt/mm3 • Paracetamol tablet 4 x 1
BB : 33 kg Hematokrit: 32.9 % • Inj cefotaxime 1 gr/12 jam
Temp : 37.2 0C IgG anti dengue negatif • Ambroxol syr 3x1 cth
HR: 84 x /menit IgM anti dengue negatif • Diet M2
RR : 30 x /menit
13 Oktober Demam (-), batuk (+), mual Dilakukan pemeriksaan • Terapi dilanjutkan +
2017 (+), badan lemas (+) Foto Thorax: Salbutamol + ventolin
BB : 33 kg Terdapat infiltrat di
Temp : 36 0C parakardial kedua
HR : 82 x/ menit lapang paru
RR : 28 x/ menit
14 Oktober Demam(-), batuk (+), mual Tidak dilakukan • Terapi dilanjutkan
2017 (-), mencret (+) badan pemeriksaan ditambahkan inj
lemas chloramfenicole 750 mg/8
BB : 33 kg jam
Temp : 36.5 0C
HR : 82 x/menit
RR : 26 x/menit
15 Oktober Demam(-), batuk (+), mual Tidak dilakukan • Terapi dilanjutkan
2017 (-), mencret (+) badan pemeriksaan
lemas
BB : 33 kg
Temp : 37.0 0C
HR : 80 x/menit
RR : 28 x/menit
16 Oktober Batuk (+), disertai badan Tidak dilakukan • Terapi dilanjutkan
2017 lemas, demam (-) pemeriksaan
BB : 33 kg
Temp : 36 0C
HR : 95 x/menit
RR : 28 x/menit
17 Otober Demam (-), batuk (-), badan Tidak dilakukan • PBJ
2017 lemas pemeriksaan • Cefixime tablet 1x1
• Ambroxol syr 3x1 cth
• Salbutamol syr 4x1 cth
• Curcuma syr 1x1
TINJAUAN PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai