INSTRUMEN VALIDASI / VERIFIKASI

DOKUMEN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) 2013

SEKOLAH MENENGAH ATAS
PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN PELAJARAN 2018/2019

KABUPATEN/ KOTA : BANYUMAS

NAMA SEKOLAH : SMA NASIONAL 3 BAHASA PUTERA HARAPAN PURWOKERTO

ALAMAT SEKOLAH : Jalan S. Parman, Kompleks Stadion Mini

Telp. 0281-640927 e-mail:sma.puhua@gmail.com

NAMA KEPALA SEKOLAH : Dra. Sri Supriyanti, M.Pd.

TANGGAL VALIDASI :

PETUGAS VALIDASI : Dra. Sumanto, M.Si.

NIP : 19680403 198403 1 001

JABATAN PETUGAS VALIDASI : Pengawas SMA

 INSTRUMEN VALIDASI / VERIFIKASI
DOKUMEN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) 2013
SEKOLAH MENENGAH ATAS
PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN PELAJARAN 2018/2019

KABUPATEN / KOTA : BANYUMAS

PETUNJUK PENGISIAN

1. Cermati dokumen KTSP yang akan divalidasi.

2. Tuliskanidentitas sekolah,alamat, nama kepala sekolah,nama dan jabatan petugas validasi

3. Bubuhkan tanda cek (v) pada kolom 0 s.d. 4 sesuai keberadaan butir-butir pernyataan,dan pada kolom
catatan diisi apabila ada hal-hal yang penting perlu dicantumkan dalam kolom tersebut. Ketentuan
penskorannya sbb.:

a. 0 apabila dala dokumen tida ada

b. 1 apabila Ada/Kurang atau tidak lengkap
c. 2 apabila Ada/Cukup/Cukup Lengkap
d. 3 apabila Ada/ Baik/Lengkap
e. 4 apabila Ada/Sangat Baik/Sangat Lengkap
4. Pada bagian bawah akhir dari lembar validasi/verifikasi ini ada Catatan petugas validasi diisi dengan
temuan, komentar dan saran berdasarkan hasil validasi. Ditulis dengan singkat namun jelas.

NAMA SEKOLAH : SMA NASIONAL 3 BAHASA PUTERA HARAPAN PURWOKERTO

ALAMAT SEKOLAH : Jalan S. Parman, Kompleks Stadion Mini

Telp. 0281-640927 e-mail:sma.puhua@gmail.com

NAMA KEPALA SEKOLAH : Dra. Sri Supriyanti, M.Pd.

TANGGAL VALIDASI : 30 Desember 1899

PETUGAS VALIDASI : Dra. Sumanto, M.Si.

JABATAN PETUGAS VALIDASI : Pengawas SMA

 INSTRUMEN VALIDASI / VERIFIKASI
DOKUMEN KTSP KURIKULUM 2013 SMA TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Nama Sekolah : SMA NASIONAL 3 BAHASA PUTERA HARAPAN PURWOK

Nama Kepala Sekolah : Dra. Sri Supriyanti, M.Pd.

Alamat Sekolah : Jalan S. Parman, Kompleks Stadion Mini

Telp. 0281-640927 e-mail:sma.puhua@gmail.com

Kabupaten/Kota : BANYUMAS

DOKUMEN I (Buku I)

Penilaian (Skor)
No Komponen KTSP dan Indikator
0 1 2
COVER/HALAMAN JUDUL
1. Logo sekolah dan/atau daerah (Sekolah Negeri), Logo Sekolah
(Sekolah Swasta)

2. Judul: Kurikulum SMA ............

3. Tahun ajaran
4. Alamat sekolah
LEMBAR PENGESAHAN
1. Rumusan kalimat pengesahan
2. Tanda tangan kepala sekolah dan stempel/cap sekolah
3. Tanda tangan ketua komite sekolah dan stempel/cap Komite
Sekolah
4. Tempat untuk tanda tangan kepala/pejabat dinas pendidikan
Provinsi (diisi nama lengkap, pangkat dan NIP Kabid PSMA a.n.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah)

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
Kesesuaian dengan halaman
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Latar belakang memuat:
1. kondisi ideal
2. kondisi nyata
3. Potensi dan karakteristik satuan pendidikan
B. ACUAN PENGEMBANGAN
1. Acuan konseptual
Menjabarkan acuan konseptual yang meliputi 13 poin seperti
yang tercantum dalam permendikbud 61 tahun 2014 tentang
Kurikulum Tingkat Satuan Penididikan (masing-masing poin
dijelaskan).

2. Prinsip Pengembangan
Menjabarkan prinsip pengembangan yang paling sedikit
meliputi tiga hal yaitu: a. berpusat pada potensi siswa; b.
belajar sepanjang hayat, dan; c. menyeluruh dan
berkesinambungan.
3. Prosedur operasional yang meliputi:
 a. Analisis
b. Penyusunan
c. Penetapan
d. Pengesahan
C. LANDASAN
Mencantumkan dasar hukum yang relevan dalam
penyusunan Kurikulum 2013 untuk SMA
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. PP No. 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas PP No. 19
Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan.
3. PP No. 19 tahun 2017 tentang Guru.
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007
tentang Standar Kepala sekolah/madrasah.
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007
tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007

tentang Standar Pengelolaan Pendidikan.
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 27 Tahun 2008
tentang Standar Kualifikasi dan Kompetensi Konselor

8. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik

Indonesia Nomor 28 Tahun 2016 Tentang Sistem Penjaminan
Mutu Pendidikan Dasar Dan Menengah

9. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 17 tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelanggaraan Pendidikan.
10. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang
Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
11. Permendikbud 35 tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis
Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 59
tahun 2014 tentang Kurikulum SMA/MA

13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 61

tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP)

14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 62

tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler
15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63
tahun 2014 Ekstra Kurikuler Wajib Pramuka
16. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64
tahun 2014 tentang Peminatan Pendidikan Menengah
17. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 79
Tahun 2014 tentang Muatan Lokal
18. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 103
tahun 2014 tentang Pembelajaran
19. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 111
tahun 2014 tentang Bimbingan Konseling pada Pendidikan
Dasar dan Menengah
 20. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 160
Tahun 2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum 2006 dan
Kurikulum 2013
21. Permendikbud 53 tahun 2015 tentang Penilaian Hasil Belajar
oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar
dan Menengah
22. Permendikbud Nomor 23 tahun 2015 Tentang Penumbuhan
Budi Pekerti.
23. Permendikbud Nomor 20 tahun 2016 Tentang Standar
Kompetensi lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah

24. Permendikbud Nomor 21 Tahun 2016 Tentang Standar Isi

Pendidikan Dasar dan Menengah.
25. Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses
Pendidikan Dasar dan Menengah.
26. Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 Tentang Standar
Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah.
27. Permendikbud Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti
dan Kompetensi Dasar Pada K13 Pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah.
28. Permendikbud Nomor 4 Tahun 2018 tentang Penilaian
Pembelajaran oleh Pendidik, Sekolah, dan Pemerintah
29. Panduan Kerja Kepala Sekolah, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga
Kependidikan Dan Menengah 2017.
Landasan Hukum untuk Mulok Bahasa Jawa Provinsi Jawa
Tengah
1. Peraturan Daerah Jawa Tengah No. 9 tahun 2012 tentang
Bahasa, Sastra dan Aksara Jawa.
2. Peraturan Gubernur Jawa Tengah No. 57 tahun 2013 tentang
Petunjuk Pelaksanaan Perda No. 9 tahun 2012
3. Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah No.
424/13242 tgl 23 Juli 2013 tentang Implementasi Mulok
Bahasa Jawa pada Kurikulum 2013.

4. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

Nomor 423.5/14995 tanggal 4 Juni 2014 tentang Kurikulum
mata pelajaran Mulok Bahasa Jawa untuk jenjang pendidikan
SD/SDLB/MI, SMP/SMPLB/M.Ts, SMA/SMALB/MA, dan
SMK/MAK Negeri dan Swasta di Provinsi Jawa Tengah.
5. Mulok untuk satuan pendidikan (kalau ada)

6. Regulasi lain terkait dengan Kurikulum ... (kalau ada dan

belum tercantum di atas).
D. TUJUAN PERUMUSAN KTSP
Menjabarkan pencapaian tujuan penyusunan KTSP secara terukur
dan spesifik menghasilkan dokumen KTSP baik Dokumen I,
Dokumen II dan Dokumen III.

BAB II KURIKULUM 2013

A. PENGERTIAN DAN PRINSIP PENGEMBANGAN
1. Pengertian Kurikulum
2. Prinsip Pengembangan Kurikulum
3. Tantangan Internal
4. Tantangan Eksternal
5. Penguatan Tata Kelola Kurikulum
6. Tujuan Kurikulum 2013
B. RASIONAL
 Memuat kebutuhan siswa berdasarkan kerangka kompetensi dalam
pengembangan hidup dan karir yang meliputi ketrampilan utama
yang dibutuhkan pada abad 21.
C. PERUBAHAN POLA PIKIR (MINDSET)
Berisi paling sedikit 9 perubahan pola pikir (mindset) berlakunya
kurikulum 2013 .
D. STRATEGI IMPLEMENTASI
Berisi paling sedikit 13 aspek yang perlu ditingkatkan dan 12
strategi utama dalam pembaharuan kurikulum 2013.

BAB III VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH

A. ANALISIS KONTEKS SEKOLAH
memuat analisis dari konteks yang menjadi pertimbangan strategis
sekolah antara lain kebutuhan pelayanan pembelajaran,
peningkatkan pemanfaatan sumber daya pendidik dan tenaga
kependidikan serta sarana prasarana, peningkatan efektivitas
sumber daya lokal, dan pemberdayaan sumber daya sekolah dan
lingkungan sekitar.

B. VISI SEKOLAH
1. Ringkas dan mudah dipahami
2. Mengacu pada tujuan pendidikan menengah yaitu untuk
meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak
mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti

3. Mengacu tuntutan SKL Satuan Pendidikan (SMA),

sebagaimanatercantum pada Permendikbud Nomor 54 Tahun
2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan, dan Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 tahun 2016
tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan
Menengah
4. Berorientasi pada potensi, perkembangan, kebutuhan dan
kepentingan peserta didik .
5. Berorientasi pada kepentingan daerah, nasional dan Global
(internasional).
6. Berorientasi pada perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi
dan seni, serta memperhatikan lingungan social dalam rangka
menumbuhkan kepedulian lingkungan.

7. Memberi inspirasi dan tantangan dalam meningkatkan

prestasi secara berkelanjutan untuk mencapai keunggulan

8. Mendorong semangat dan komitmen seluruh warga satuan

pendidikan untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil
pendidikan

9 Mengarahkan langkah-langkah strategis yang konsisten

dengan penjabaran misi satuan pendidikan.
C. MISI SEKOLAH
1. Menjabarkan pencapaian visi dalam bentuk pernyataan yang
terukur dan dapat dicapai sesuai dengan skala prioritas

2. Mencakup seluruh indikator visi

3. Menggunakan bahasa yang mudah dipahami.
D. TUJUAN SEKOLAH
1. Menjabarkan pencapaian misi dalam bentuk pernyataan yang
terukur dan dapat dicapai sesuai dengan skala prioritas.
2. Mencakup seluruh indikator misi
3. Menggunakan bahasa yang mudah dipahami.
 4. Memuat tujuan umum dan tujuan khusus
F. INDIKATOR KOMPETENSI LULUSAN
Menjabarkan indikator kompetensi lulusan tingkat satuan
pendidikan yang mencakup kompetensi sikap, pengetahuan dan
keterampilan.
BAB IV STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Karakteristik Kurikulum
Menjelaskan bahwa kurikulum dikembangkan berdasarkan enam
karakteristik
B. Landasan Kurikulum
1. Landasan Filosofis
2. Landasan Sosiologis
3. Landasan Pedagogis
4. Landasan Teoritis
C. Standar Kompetensi Lulusan SMA
Menjabarkan Standar Kompetensi Lulusan SMA seperti yang
tercantum dalam Permendikbud No 54 Tahun 2013 dan Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 tahun 2016 tentang
SKL Pendidikan Dasar dan Menengah
D. Struktur Kurikulum Paket Semester
1. Kompetensi Inti SMA Kelas X-XII
Kompetensi inti SMA Kelas X-XII adalah sebagaimana termuat
dalam Standar Isi (KI-1,KI-2, KI-3 dan KI-4), dan juga pada
permendikbud nomor 24 tahun 2016 tentang KI dan KD.

2. Mata Pelajaran
a. Daftar mata pelajaran dan muatan lokal sesuai dengan
standar isi
b. Ada penjelasan tentang Mata Pelajaran Umum A, Mata
Pelajaran Umum B, dan Mata Pelajaran C (Peminatan dan
Lintas Minat)

c. Memuat mata pelajaran sebagaimana Permendikbud 59

tahun 2014 Kurikulum SMA/MA. termasuk Mulok
d. Sekolah menetapkan alokasi waktu jam pelajaran setiap
mata pelajaran sesuai dengan permendikbud 59 tahun
2014, (tidak mengurangi jam pelajaran pada setiap mata
pelajaran) dan boleh menambah jam pelajaran

e. Memuat mata pelajaran Muatan Lokal (Bahasa Jawa)

sebagaimana Pergub 57 tahun 2013
f. Pengaturan alokasi waktu per mata pelajaran disesuaikan
dengan standar isi, kebutuhan peserta didik dan sekolah
dengan total waktu minimal kelas X sebanyak 44 jam/
minggu, dan kelas XI dan XII sebanyak 46 jam/minggu
dan penambahan jam pelajaran maksimal 48
jam/minggu.
g. Pengaturan alokasi waktu per mata pelajaran disesuaikan
dengan permendikbud 61 tahun 2014 dan Mulok bhs.
Jawa,kebutuhan peserta didik dan sekolah dengan total
waktu minimal 44 (kelas X), 46 jam (kelas XI dan XII) per
minggu.

E. Peminatan Dan Lintas Minat

1. Peminatan
 a. Struktur mata Pelajaran dibuat dengan rincian untuk
setiap peminatan yaitu Kelas X MIPA, kelas X IPS dan
kelas X Bahasa dan Budaya dirinci dari mapel A wajib, B
wajib,Peminatan dan Lintas Minat, dengan tabel masing-
masing
b. Struktur mata Pelajaran dibuat dengan rincian untuk
setiap peminatan yaitu Kelas XI dan XII MIPA, XI dan XII
IPS dan XI dan XII Bahasa dan Budaya dirinci dari mapel
A wajib, B wajib, Peminatan dan Lintas Minat, masing
peminatan terpisah dengan tabel masing-masing.
c. Kriteria peminataan sesuai dengan kebutuhan sekolah
dengan mengacu kepada ketentuan yang diatur dalam
Permendikbud 64 Tahun 2014 tentang Peminatan pada
Pendidikan Menengah
d. Pemilihan kelompok peminatan dilakukan sejak peserta
didik mendaftar ke SMA sesuai dengan minat, bakat
dan/atau kemampuan akademik peserta didik.
e. Pemilihan kelompok peminatan didasarkan pada: nilai
Ujian Nasional SMP/MTs atau yang sederajat.
f. Peserta didik wajib mengambil 4 mata pelajaran
peminatan yang tersedia.
g. Peserta didik dapat mengambil 3 (tiga) mata pelajaran
dari 4 (empat) mata pelajaran peminatan yang tersedia
setelah mendapat rekomendasi dari Guru Bimbingan dan
Konseling/Konselor.

h. Mata pelajaran pada setiap peminatan yang tidak

diambil sebagaimana tersebut di atas beban belajarnya
dialihkan ke mata pelajaran lintas minat dan/atau
pendalaman minat.
i. Uraian tentang program penelusuran bakat, minat dan
prestasi peserta didik
j. Uraian tentang mekanisme dan proses pelaksanaan
peminatan kelas X.
k. Satuan pendidikan menyelenggarakan peminatan MIPA
l. Satuan pendidikan menyelenggarakan peminatan IPS
m. Satuan pendidikan menyelenggarakan peminatan Bahasa
dan Budaya
2. Lintas Minat
a. Mata pelajaran lintas minat diambil dari luar kelompok
peminatan akademiknya, kecuali untuk kelompok
Peminatan Bahasa dan Budaya dapat diambil dari luar
dan/atau dari dalam kelompok peminatan akademiknya
pada satuan pendidikan yang sama.

b. Lintas minat untuk kelas X sebanyak 2 atau 3 mata

pelajaran @ 3 jam per minggu dan dipilih dari mapel-
mapel pada 2 (dua) peminatan lainnya.

c. Lintas minat untuk kelas XI sebanyak 1 atau 2 mata

pelajaran @ 4 jam per minggu dipilih dari 2 atau 3 mata
pelajaran lintas minat di kelas X.

d. Lintas minat untuk kelas XII adalah melanjutkan dari

kelas XI dengan alokasi waktu pelajaran @ 4 jam per
minggu.
3. Pendalaman Minat
F. Pengaturan Beban Belajar
 1. Sekolah menetapkan jam pelajaran tatap muka @ 45 menit,
dengan penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri maksimal
60%.

2. Uraian tentang rasionalisasi pemanfaatan tambahan jam

pelajaran untuk kurikulum 2013 yaitu penambahan pada mata
pelajaran tertentu yang perlu ditambah maksimal menjadi 48
jam/minggu
3. Uraian tentang pengaturan alokasi waktu pembelajaran per
jam tatap muka, jumlah jam pelajaran per minggu, jumlah
minggu efektif per tahun pelajaran, jumlah jam pelajaran per
tahun.
4. Uraian tentang pemanfaatan 60% dari jumlah waktu kegiatan
tatap muka pada mata pelajaran tertentu, untuk penugasan
terstruktur (PT) dan kegiatan mandiri (KM).

5. Uraian tentang pelaksanaan program percepatan bagi siswa

yang memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa (bila
ada).
Pengaturan beban belajar sistem SKS (ada tambahan
instrumen tersendiri)
G. Muatan Lokal
Program Muatan Lokal, mencantumkan :
1. Jenis dan strategi pelaksanaan muatan lokal yang
dilaksanakan sesuai dengan kebijakan daerah
2. Jenis dan strategi pelaksanaan muatan lokal yang
dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan
karakteristik sekolah

3. Muatan lokal Bahasa Jawa telah dimasukan dalam struktur

kurikulum kelas X, XI dan XII dengan alokasi waktu sekurang-
kurangnya 2 jam pelajaran per minggu untuk semua kelas.

4. Memuat SKL, KI dan KD Kurikulum 2013 Muatan Lokal Bahasa

Jawa (Provinsi Jawa Tengah), Kabupaten atau yang
dikembangkan oleh sekolah

5. Uraian tentang jenis dan strategi pelaksanaan program

muatan lokal
H. Penumbuhan Karakter
1. Rasional
2. Lima Nilai Utama
3. Sembilan Prinsip Penumbuhan Karakter
4. Struktur Kurikulum Penumbuhan Karakter yang dilaksanakan
melalui tiga cara.
5. Penilaian Penumbuhan Karakter
I. Pengembangan Literasi
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kompetensi Literasi
4. Model Program Literasi
5. Pentahapan Kegiatan
6. Struktur Program
7.
Instrumen Evaluasi
BAB V KALENDER PENDIDIKAN, Mencantumkan:
A. Permulaan Tahun Pelajaran
B. Pengaturan Waktu Belajar Efektif
 1. Jumlah minggu efektif belajar satu tahun pelajaran
2. Waktu Pembelajaran Efektif
C. Pengaturan Waktu Libur
Jadwal waktu libur (jeda antar semester, libur akhir tahun
pelajaran, libur keagamaan, hari libur nasional dan hari libur
khusus)

D. Tabel kalender kegiatan sekolah

E. Sekolah menerapkan 5 hari sekolah
BAB VI PANDUAN AKADEMIK
A. Pembelajaran
B. Program Tahunan dan Program Semester
C. Silabus
D. Perencanaan Pembelajaran
1. Komponen RPP
2. Prinsip Penyusunan RPP
E. Pelaksanaan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
2. Kegiatan Inti
3. Kegiatan Penutup
F. Pelaksanaan Penilaian
1. Pelaksanaan Penilaian Sikap
2. Pelaksanaan Penilaian Pengetahuan
3. Pelaksanaan penilaian Keterampilan
G. Manfaaf Hasil Penilaian
1. Mekanisme Penilaian
2. Penilaian oleh Guru
H. Kenaikan Kelas
1. Kriteria kenaikan kelas sesuai dengan Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 tahun 2016 dan 53
Tahun 2015, dan Panduan Penilaian untuk SMA oleh
DirektoratJenderal Pendidikan Dasar Tahun 2017/ Direktorat
pembinaan SMA

2. Uraian tentang mekanisme dan prosedur pelaporan hasil

belajar peserta didik dengan mengacu pada ketentuan
tersebut di atas

I. Kelulusan Siswa, mencantumkan:

1. Kriteria kelulusan berdasar pada ketentuan PP 13/2015 dan
Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2018 tentang Penilaian
Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan dan Penilaian Hasil
Belajar oleh Pemerintah (regulasi ini tiap tahun ada perubahan
karena Menteri selalu mengeluarkan ketika akan ujian).

2 Uraian tentang pelaksanaan ujian nasional dan ujian

sekolahUSBN dan UNBK
3. Target kelulusan yang akan dicapai oleh sekolah
4. Uraian tentang program-program sekolah dalam meningkatkan
kualitas lulusan.
5. Uraian tentang program pasca ujian nasional sebagai
antisipasi bagi siswa yang belum lulus ujian nasional.
BAB VII BIMBINGAN KONSELING (BK)
 A. Konsep
1. Uraian tentang 4 program layanan dan 4 bidang layanan BK
sebagaimana Permendikbud Nomor 111 tahun 2014.
2. Komponen layanan BK dituangkan dalam program tahunan
dan semester dengan mempertimbangkan komposisi, proporsi
dan alokasi waktu layanan di dalam dan di luar kelas
B. Fungsi Layanan BK
C. Asas Pelayanan
D. Prinsip BK
E. Komponen Program BK
1. program Layanan
2. Bidang Layanan
F. Struktur Program
G. Bentuk Layanan BK di dalam Kelas
Layanan BK di dalam kelas dengan beban belajar 2 jam per Minggu

H. Bentuk Layanan BK di luar Kelas

Layanan BK di luar kelas, setiap kegiatan layanan disetarakan
dengan beban belajar 2 jam per minggu

BAB VIII EKSTRAKURIKULER

Kegiatan Ekstrakurikuler mencantumkan (Permendikbud No 62 tahun
2014)
Uraian tentang jenis dan strategi pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler
berdasarkan bakat dan minat peserta didik.
Uraian tentang materi dan jadwal pelatihan olah bakat dan olah minat
A. Ekstrakurikuler Wajib Kepramukaan
Pendidikan kepramukaan, mencantumkan (Permendikbud Nomor
63 tahun 2014)
Uraian tentang model pendidikan yang akan dilaksanakan yaitu
dengan model blok, aktualisasi dan reguler
1. Model Blok
2. Model Aktualisasi
3. Model Reguler
B. Ekstrakurikuler Pilihan mencantumkan : (Permendikbud No
62 tahun 2014)
1. Uraian tentang jenis dan strategi pelaksanaan kegiatan
ekstrakurikuler berdasarkan bakat dan minat peserta didik.
2. Tujuan Kegiatan Ekstra Kurikuler Pilihan
3. Perencanaan yang memuat paling sedikit 13 komponen
4. Pelaksanaan
5. Penilaian
6. Evaluasi dan Laporan
C. Pengelolaan Layanan Peningkatan Keterampilan TIK
Menjabarkan peningkatan keterampilan TIK atau Keterampilan
Komputer dan Teknologi Informasi (KKPI) di sekolah.
BAB IX PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR
A. Prinsip Penilaian Hasil Belajar
Menerapkan sembilan prinsip penilaian
B. Tujuan Penilaian
Menjabarkan minimal lima tujuan dari penilaian
C. Ruang Lingkup Penilaian
 1. Penilaian Proses
2. Penilaian Hasil Belajar
D. Nilai Ketuntasan
1. Penetapan KKM berpedoman pada Permendikbud 23 tahun
2016 dan Permendikbud 53 tahun 2015, Panduan Penilaian
oleh Dirjen Dikdasmen tahun 2017/Direktorat Pembinaan SMA.

2. KKM ditentukan oleh satuan pendidikan mengacu pada

Standar Kompetensi Lulusan dengan mempertimbangkan
karakteristik peserta didik, karakteristik mata pelajaran dan
kondisi satuan pendidikan.
3. Terdapat analisis penetapan KKM
4. Daftar kriteria ketuntasan minimal (KKM) untuk semua mata
pelajaran kelas X, XI dan XII ditetapkan sama.
5. Uraian tentang mekanisme dan prosedur penentuan KKM.
6. KKM ditetapkan oleh Satuan Pendidikan
7. KKM untuk semua mata pelajaran memenuhi kompetensi
Sikap (KI1dan KI2), Pengetahuan (KI3) dan Keterampilan
(KI4)

E. Teknik dan Instrumen Penilaian

1. Penilaian Sikap
Menjabarkan cara yang dapat digunakan dalam melakukan
penilaian sikap peserta didik yaitu penilaian diri, penilaian
antar teman, penilaian melalui jurnal. Beserta instrumen-
instrumen yang digunakan
2. Penilaian Pengetahuan
Menjabarkan tujuan penilaian pengetahuan dan teknik
penilaian yang digunakan serta prosedurnya.
3. Penilaian Keterampilan
Menjabarkan tujuan penilaian keterampilan dan teknik
penilaian yang digunakan serta prosedurnya.

BAB X SUPERVISI PEMBELAJARAN

A. Pengertian Supervisi
B. Perencanaan Supervisi atau Pengawasan
C. Tujuan Supervisi
D. Strategi Supervisi
E. Tugas Kepala Sekolah dalam Kegiatan Supervisi
F. Tim Penjaminan Program Supervisi
G. Instrumen Supervisi
H. Laporan Kegiatan Supervisi Individual
BAB XI PENUTUP
Dokumen KTSP diakhiri dengan Bab Penutup
LAMPIRAN - LAMPIRAN
1. SK Kepala Sekolah No. ... Tahun 2018 Tentang Pembentukan Tim
Penjaminan Mutu Tingkat Satuan Pendidikan.
2. SK Kepala Sekolah No ... Tahun 2018 Tentang Pembentukan Tim
Pelaksana Supervisi dan Penilai Kinerja Pendidik dan Tenaga
Kependidikan tingkat Satuan Pendidikan.
3. SK Kepala Sekolah No ... Tahun 2018 Tentang Pembentukan Tim
Pengembang Kurikulum Satuan Pendidikan.
4. SK Kepala Sekolah No ... Tahun 2018 Tentang Kalender Pendidikan.

5. Format Program Tahunan Per Mata Pelajaran

 6. Format Program Semester Per Mata Pelajaran
7. Format Silabus
8. Instrumen Supervisi

JUMLAH 0 0 0

JUMLAH SKOR DOKUMEN I 0 0 0

Jumlah Skor Dokumen I

Nilai Dokumen I = X 100%
Jumlah Skor Maks. Dok. I

827
= X 100%
872

= 94.84%
TRUMEN VALIDASI / VERIFIKASI
KULUM 2013 SMA TAHUN PELAJARAN 2018/2019
SMA NASIONAL 3 BAHASA PUTERA HARAPAN PURWOKERTO

Dra. Sri Supriyanti, M.Pd.

Jalan S. Parman, Kompleks Stadion Mini

Telp. 0281-640927 e-mail:sma.puhua@gmail.com

BANYUMAS

Penilaian (Skor)
Keterangan
3 4

V
V
V

V
V
V

V
V
V

V
V
V
V
V

V
 V

V
V
V
V
V
V
V

V
V

V
V
V
V

V
V
V
V

V
V

V
V

V
V

V
V
V
V
V

V
V
V
V
V
V
V

V
V
V

V
V

V
V
V

V
V

V
V
V

V
V
V

V
V

V
 V

V
V
V

V
V
V

V
V
V

V
V
V
V
V

V
V
V

V
V

V
V
V
V
V
V
V
V

v
 v
v
v
45 173 218

135 692 827

 INSTRUMEN VALIDASI / VERIFIKASI
DOKUMEN KTSP KURIKULUM 2013 SMA TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Nama Sekolah : SMA NASIONAL 3 BAHASA PUTERA HARAPAN PURWOKERTO
Nama Kepala Sekolah : Dra. Sri Supriyanti, M.Pd.
Alamat Sekolah : Jalan S. Parman, Kompleks Stadion Mini
Kabupaten/Kota : Telp. 0281-640927 e-mail:sma.puhua@gmail.com
BANYUMAS

DOKUMEN II (BUKU II) BERISI KI, KD, ANALISIS PENETAPAN KKM, DAN SILABUS

Penilaian(Skor)
No Komponen KTSP dan Indikator
0 1 2 3 4
I. KI, KD, dan Silabus
1. Pada dokumen Buku II dicantumkan seluruh KI dan KD
yang diajarkan. V

2. Silabus seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal

bahasa Jawa kurikulum 2013. V

3. Silabus semua mata pelajaran kelas X (kurikulum 2013)

V
4. Silabus semua mata pelajaran kelas XI (kurikulum 2013)
V

5. Silabus semua mata pelajaran kelas XII (kurikulum2013)

V

6. Silabus muatan lokal Bahasa Jawa dan mulok lainnya

kelas X kurikulum 2013 V

7. Silabus muatan lokal Bahasa Jawa dan mulok lainnya

kelas XI kurikulum 2013 V

8. Silabus muatan lokal Bahasa Jawa dan mulok lainnya

kelas XII Kurikulum 2013 V

9. Laporan Hasil analisis SKL-KI- KD dan Indikator

Pencapaian Kompetensi (IPK) V

II. Analisis Penetapan KKM

1. Terdapat analisis penetapan KKM pada kelas X, XI, dan

XII. V

2. KKM ditentukan oleh satuan pendidikan mengacu pada

Standar Kompetensi Lulusan dengan mempertimbangkan
karakteristik peserta didik, karakteristik mata pelajaran
dan V
Kondisi satuan pendidikan.

III. Silabus dan Sistem Penilaian

1. Kebenarannya dapat dipertanggungjawabkan secara
Keilmuan dan memenuhi prinsip pembelajaran V

2. Cakupan dan urutan penyajian sesuai dengan tingkat

Perkembangan fisik dan mental peserta didik V

3. Komponen silabus saling berhubungan secara fungsional V

 4. Memiliki hubungan yang konsisten antar isi setiap
komponen V

5. Memiliki ketercukupan isi komponen untuk pencapaian KD

V

6. Materi memuat informasi mutakhir sesuai dengan

kehidupan nyata V

7. Mengakomodasi keragaman peserta didik,pendidik,dan

dinamika perubahan V

8. Mencakup keseluruhan ranah kompetensi berdasarkan

SKL V

9. Urutan penyajian melalui hasil pengkajian KI dan KD V

10. Pengembangan materi sesuai dengan fakta,konsep,
prosedur,dan metakognitif V

11. Mengimplementasikan inovasi pembelajaran metode/

model-model) yang actual dalam kegiatan pembelajaran
seperti Discovery Learning, Problem Based Learning,
Inquiri Based Learning dan sebagainya. V

12. Indikator Pencapaian dikembangkan sesuai dengan

Karakteristik peserta didik V

13. Indikator Pencapaian dikembangkan sesuai dengan

potensi Daerah V

14. Penilaian dilakukan berdasarkan Indikator Pencapaian

Kompetensi V

15. Penentuan alokasi waktu didasarkan kepada jumlah,

keluasan, kedalaman, dan tingkat kesulitan KD V

16. Penentuan sumber belajar didasarkan pada KI dan KD V

17. Kelengkapan silabus Untuk semua KD
V

JUMLAH 0 0 2 1 25

JUMLAH SKOR DOKUMEN II 0 0 4 3 100

Jumlah Skor Dokumen II

Nilai Dokumen II = X 100%
Jumlah Skor Maks. Dok. II

107
= X 100% = 95.54%
112
AN 2018/2019
APAN PURWOKERTO

ni
gmail.com

, DAN SILABUS

Keterangan
 28

107

95.54%
 INSTRUMEN VALIDASI / VERIFIKASI
DOKUMEN KTSP KURIKULUM 2013 SMA TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Nama Sekolah : SMA NASIONAL 3 BAHASA PUTERA HARAPAN PURWOKERTO
Nama Kepala Sekolah : Dra. Sri Supriyanti, M.Pd.
Alamat Sekolah : Jalan S. Parman, Kompleks Stadion Mini
Kabupaten/Kota : Telp. 0281-640927 e-mail:sma.puhua@gmail.com
BANYUMAS

DOKUMEN III (BUKU III) BERISI RPP SELURUH MATA PELAJARAN

Penilaian(Skor)
No Komponen KTSP dan Indikator
0 1 2 3 4
1. Sekolah membuat panduan pengembangan RPP dengan
Mengacu kepada Permendikbud No.22 tahun 2016
V
tentang Standar Proses

2. Penyusunan RPP didahului dengan analisis SKL-KI-KD

dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) V

3. Seluruh mata pelajaran kelas X telah disusun RPP

Kurikulum 2013 V

4. Seluruh mata pelajaran kelas XI telah disusun RPP

Kurikulum 2013 v

5. Seluruh mata pelajaran kelas XII telah disusun RPP

Kurikulum 2013 V

6. Seluruh komponen dalam penyusunan RPP sudah

memenuhi Komponen minimal sebagimana Permendibud
22 Tahun 2016 tentang Standar Proses (Judul, Nama
Satuan Pendidikan, Mata Pelajaran,
Kelas/Semester,Materi Pokok, Alokasi waktu, Kompetensi
Inti, Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian
Kompetensi, Tujuan Pembelajaran, Materi Pelajaran, V
Metode Pembelajaran, Sumber Belajar,Media
Pembelajaran, Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran,
dan Penilaian).

7. Pada penilaian yang disusun oleh Guru dalam RPP sudah

mencakup aspek Sikap,Pengetahuan dan Keterampilan. V

8. RPP yang disusun oleh guru sudah ditanda tangani oleh

guru mapel yang bersangkutan dan diketahui kepala V
sekolah

9. Mata pelajaran Muatan Lokal baik mulok provinsi Jawa

Tengah yaitu bahasa Jawa (wajib) dan Mulok
Kabupaten/kota dan satuan pendidikan (bila ada) sudah V
disusun RPP-nya.

10. RPP yang disusun oleh setiap mata pelajaran sudah

Mengarahkan pembelajaran aktif sebagaimana tuntutan V
kurikulum 2013.

JUMLAH 0 0 0 1 9
 JUMLAH SKOR DOKUMEN III 0 0 0 3 36

Jumlah Skor Dokumen III

Nilai Dokumen III = X 100%
Jumlah Skor Maks. Dok. III

39
= X 100% = 97.50%
40

Nilai Dokumen KTSP =

94.84% + 95.54% + 97.50%

=
3

= 95.96% ( )

(Sangat Baik)

KATEGORI KELAYAKAN
90 s.d. 100 = SANGAT BAIK
80 s.d. 89 = BAIK
70 s.d. 79 = CUKUP
≤ 70 = KURANG

Rekomendasi Petugas Validasi untuk Dokumen I, II dan III:

Dokumen I :
Dokumen I tentang KTSP telah disusun secara benar dan lengkap sesuai dengan panduan penyusunan KTSP tahun 2

Dokumen II :
Dokumen II yaitu silabus sudah disusun oleh guru mata pelajaran sesuai dengan Permendikbud Nomor 22
Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Kesesuaian ini ditunjukkan dengan
terpenuhinya sistematika yaitu: (1) identitas mata pelajaran; (2) identitas sekolah; (3) kompetensi inti; (4)
kompetensi dasar; (5) materi pokok; (6) pembelajaran; (7) penilaian; (8) alokasi waktu; (9) sumber belajar
Dokumen II yaitu silabus sudah disusun oleh guru mata pelajaran sesuai dengan Permendikbud Nomor 22
Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Kesesuaian ini ditunjukkan dengan
terpenuhinya sistematika yaitu: (1) identitas mata pelajaran; (2) identitas sekolah; (3) kompetensi inti; (4)
kompetensi dasar; (5) materi pokok; (6) pembelajaran; (7) penilaian; (8) alokasi waktu; (9) sumber belajar

Dokumen III:
Dokumen III yaitu Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sudah disusun oleh guru mata pelajaran dengan
mengacu pada Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah.
Atas dasar ketentuan tersebut telah disusun RPP dengan komponen: (1) identitas sekolah yaitu nama satuan
pendidikan; (2) identitas mata pelajaran; (3) kelas/semester; (4) materi pokok; (5) alokasi waktu; (6) tujuan
pembelajaran; (7) kompetensi dasar dan indikator pencapaian kompetensi; (8) materi pembelajaran; (8)
metode pembelajaran; (9) media pembelajaran; (10) sumber belajar; langkah-langkah pembelajaran dilakukan
melalui tahapan pendahuluan, inti, dan penutup; dan (11) penilaian hasil pembelajaran.

Petugas Validasi,

Dra. Sumanto, M.Si.

NIP. 19680403 198403 1 001

Catatan Penting:
1. Hal-hal yang dipandang penting dan belum dimasukkan dalam instrumen validasi ini dapat ditambahkan
olehTim Verifikasi /Validasi.

2. Dokumen KTSP yang dapat diberikan rekomendasi dari BP2MK apabila telah memenuhi Nilai/ Skor
minimal kategori BAIK.

3. Dokumen KTSP yang telah divalidasi/verifikasi oleh petugas validasi ternyata masih harus direvisi oleh
sekolah, maka dokumen tersebut dikembalikan kesekolah untuk direvisi, dan diajukan kembali setelah
dilakukan revisi.

4. Dokumen KTSP yang sudah memenuhi ketentuan yang ada, selanjutnya dibawa ke Dinas Pendidikan
Provinsi untuk mendapatkan pengesahan.

5. Dokumen KTSP yang diajukan ke Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah akan dilakukan verifikasi oleh
petugas dan apabila belum memenuhi ketentuan,akan dikembalikan

6. Dokumen KTSP yang dibawa saat Pengesahan di Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah adalah:
a. Dokumen I
b. Rekomendasi Dari BP2MK
c. Instrumen Verifikasi/ Validasi Dokumen KTSP yang ditandatangani oleh petugas validasi/verifikasi
dari Pengawas

7. Pengajuan pengesahan KTSP yang tidak disertai rekomendasi dan lembar verifikasi dari BP2MK
dikembalikan,untuk dilengkapi terlebih dahulu.
8. Untuk keperluan arsip dokumen di Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah setiap sekolah menyerahkan
soft copy KTSP meliputi:
 a. Dokumen I
b. Dokumen II (KI, KD dan Silabus) lengkap seluruh mata pelajaran dan Mulok.
c. Dokumen III (RPP seluruh mata pelajaran)
dimasukan dalam CD dan diberi label identitas sekolah dan tahun pelajaran. Arsip di Dinas Pendidikan
Provinsi tidak perlu dalam bentuk cetakan (hardcopy).

9. Lembar Pengesahan yang diajukan ke Dinas Pendidikan Provinsi dalam rangkap 3 (tiga) yaitu 1 (satu)
lembar dijilid jadi satu dengan buku I,dan 2(dua) lembar lainnya di luar.

10. Agar KTSP pada setiap SMA di Jawa Tengah pelaksana kurikulum 2013 dapat dijadikan sebagai
Pedoman dalam Pelaksanaan /Penyelenggaraan Pendidikan,maka harus memenuhi segala ketentuan
yang berlaku dalam kurikulum 2013.

Terimakasih

Arsip di Dinas Pendidikan Provinsi tidak perlu dalam bentuk cetakan (hardcopy).
RAN 2018/2019
APAN PURWOKERTO

mail.com

PELAJARAN

Keterangan

10
 39

97.50%

97.50%

ik)

dan III:

duan penyusunan KTSP tahun 2

ermendikbud Nomor 22
ditunjukkan dengan
3) kompetensi inti; (4)
ktu; (9) sumber belajar
uru mata pelajaran dengan
kan Dasar dan Menengah.
ekolah yaitu nama satuan
lokasi waktu; (6) tujuan
ri pembelajaran; (8)
ah pembelajaran dilakukan
an.

.
8403 1 001

idasi ini dapat ditambahkan

memenuhi Nilai/ Skor

a masih harus direvisi oleh

diajukan kembali setelah

awa ke Dinas Pendidikan

an dilakukan verifikasi oleh

awa Tengah adalah:

petugas validasi/verifikasi

rifikasi dari BP2MK

etiap sekolah menyerahkan

ulok.

Arsip di Dinas Pendidikan

kap 3 (tiga) yaitu 1 (satu)

t dijadikan sebagai
menuhi segala ketentuan

an (hardcopy).