BAB III

PEMBAHASAN

Tempat Study Lapangan : Kampus ITS

Waktu Pelaksanaan Study Lapangan : 11 September 2015
Sistem Pelaksanaan Study Lapangan : Wawancara

3.1 Sikap Mengetahui Adanya Pelanggaran HAM di sekitar kita

Hak asasi manusia adalah hak dasar yang dimiliki oleh setiap pribadi manusia secara
kodrati sebagai anugerah dari Tuhan, mencangkup hak hidup, hak kemerdekaan/kebebasan dan
hak memiliki sesuatu. Ini berarti bahwa sebagai anugerah dari tuhan kepada makhluknya, hak
asasi tidak dapat dipisahkan dari eksistensi pribadi manusia itu sendiri. Hak asasi merupakan hak
yang bersifat dasar dan pokok. Pemenuhan hak asasi manusia merupakan suatu keharusan agar
warga negara dapat hidup sesuai dengan kemanusiaannya.

Berdasarkan hasil wawancara dengan pedagang kerupuk samiler yang berjualan di sekitar
ITS, berjualan kerupuk samiler ini membutuhkan usaha yang sangat keras, dimana proses
pembuatannya tidak mudah, dimana produksi kerupuk samiler ini diproduksi di daerah Cepu,
kemudian dijual berkeliling dari Cepu hingga Surabaya. Perjuangan menjual kerupuk samiler
tidak mudah, dimana ibu Sumarni yang sudah 2 tahun berjualan kerupuk samiler ini sudah
merasakan sulitnya berjualan kerupuk samiler. Ibu Sumarni berjualan berkeliling dengan
berjalan kaki dan memikul 1500 biji kantung plastik kerupuk samiler. Ibu Sumarni rela berjualan
kerupuk samiler demi memenuhi kebutuhan keluarga. Berjualan kerupuk samiler tidak pasti. Ibu
Sumarni merasakan adanya perbedaan dari jaman dahulu dengan sekarang. Dulu banyak yang
mau membeli kerupuk samiler ini dimanapun ibu Sumarni berjualan, namun sekarang hanya
segelintir orang yang mau membeli kerupuk ini. Ibu Sumarni ini juga tinggal tidak tetap di
Surabaya karena berjualan kerupuk samiler ini.
3.2 Cara meringankan beban pedagang asongan terutama di daerah Kampus ITS

Reformasi aparat pemerintah dengan merubah paradigma penguasa menjadi pelayan

masyarakat dengan cara mengadakan reformasi di bidang struktural, infromental, dan kultular
mutlak dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik untuk mencegah
terjadinya berbagai bentuk pelanggaran hak asasi manusia oleh pemerintah. Perlu penyelesaian
terhadap berbagai konflik horizontal dan konflik vertikal di tanah air yang telah melahirkan
berbagai tindakan kekerasan yang melanggar hak asasi manusia baik oleh sesama kelompok
masyarakat dengan acara menyelesaikan akar permasalahan secara terencana dan adil. Kaum
perempuan berhak untuk menikmati dan mendapatkan perlindungan yang sama bagi semua hak
asasi manusia di bidang politik, ekonomi, sosial, budaya, sipil, dan bidang lainnya, termasuk hak
untuk hidup, persamaan, kebebasan dan keamanan pribadi, perlindungan yang sama menurut
hukum, bebas dari diskriminasi, kondisi kerja yang adil.

Untuk mengurangi beban pedagang asongan tentunya harus dimulai dari diri kita sendiri.
Dimana kita harus sadar dengan keadaan sekitar. Ibu Sumarni ini sabar untuk menjual
dagangannya yang sudah digelutinya selama 2 tahun. Namun, selain diri kita sendiri, lembaga –
lembaga di sekitar ITS juga sebaiknya mampu mebuat suatu inovasi agar pedagang asongan di
sekitar ITS dapat mendapat keuntungan lebih dan hidup lebih makmur dari sebelumya.