Anda di halaman 1dari 43

SMK NEGERI 1 BINUANG

WEBSITE RESMI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 BINUANG KABUPATEN TAPIN KAL-
SEL

Home ▼

Beranda ▼

Kamis, 06 Oktober 2011

PANDUAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI ( PRAKERIN ) SMKN 1


BINUANG 2012 - 2013

Kaprogli Teknik
Geologi
Tata
Bendahara
Sekretaris
Ketua Pokja busana
Alat
Pertambangan
Berat
Prakerin
Lia
Fauzan
Ulfatul
Haris
Adhi
Riyana,Arif
Hariyanto,S.Pd
Pranoto
Rahman
S.PdIkhwanto,
Ulya,S.Pd S.Pd
Hakim,S.Ag

PANDUAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI ( PRAKERIN )


 SMKN 1 BINUANG 2012 - 2013 

SMK NEGERI 1 BINUANG

JL. OSCAR RT 5 RW 2 Ds. PUALAM SARI

KEC. BINUANG KAB. TAPIN

email : smknegeri1binuang@gmail.com

Website : http://smknegeri1binuang.blogspot.com

PETUNJUK UMUM PRAKERIN

1.            Prakerin dilaksanakan siswa kelas XI pada semester 3 dan 4

2.            Lama prakerin 6  bulan

3.            Syarat peserta prakerin:

a.    Kompetensi dasar sudah tuntas

b.    Sudah menyelesaikan administrasi sekolah sebelum melaksanakan prakerin

4.            Biaya prakerin sharing antara orang tua siswa dan sekolah

5.            Memenuhi pemberkasan prakerin antara lain :

a.    Surat pernyataan orang tua

b.    Mengisi biodata/curriculum vitae siswa dilengkapi foto berwarna ukuran 3 x 4 sebanyak 4 lembar

c.    Surat perjanjian mematuhi tata tertib sekolah dan DU/DI

6.            Siswa menerima panduan prakerin

7.            Siswa menerima buku jurnal kegiatan prakerin

8.            DU/DImenerima buku panduan penilaian prakerin

9.            Siswa mendapat pembelajaran yang sesuai dengan program keahliannya.

10.         Siswa mendapatkan sertifikat prakerin dari DU/DI

PANDUAN POKJA PRAKERIN

1.            Membuat Action Plan prakerin sebelum prakerin berjalan


2.            Membuat pemetaan DU/DI tempat prakerin

3.            Mensosialisasikan kepada orang tua siswa

4.            Membuat MoU sekolah dengan DU/DI

5.            Membuat pemetaan siswa sesuai dengan kondisi ekonomi dan letak tempat tinggal siswa

6.            Membuat buku panduan prakerin bagi siswa dan DU/DI

7.            Pembekalan siswa

8.            Penyerahan siswa prakerin ke DU/DI oleh pendamping/pembimbing

9.            Pendamping/pembimbing melakukan monitoring ke DU/DI 1 bulan sekali

10.         Penjemputan siswa prakerin oleh pendamping/pembimbing

11.         Evaluasi dan presentasi hasil prakerin oleh siswa untuk setiap tempat DU/DI

KATA PENGANTAR

            Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga buku Panduan Prakerin SMK NEGERI 1 Binuang dapat diselesaikan

dengan baik.  Panduan ini di susun dalam rangka konsolidasi manajemen Prakerin menuju profesionalisme untuk mencapai visi dan misi SMK

NEGERI 1 Binuang.

            Panduan teknis ini sebagai dasar, rasional, tujuan, pola penyelenggarann prakerin, struktur program tim pokja Prakerin, prosedur

sarana dan prasarana, penilaian dan pelaporan.

Kepada bapak/ ibu Pimpinan diberbagai Dunia Usaha/Dunia Industri dan Instansi , kami sampaikan ucapan terima kasih atas

Kerjasama, Pengabdian, Bantuan, Dedikasi dan Tanggung jawab yang tinggi untuk membekali kemampuan keahlian kepada anak-anak bangsa

Indonesia.

            Mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Esa senantiasa diberikan perlindungan dan bimbingan. Amiiin….

Binuang , April 2010

Tim Penyusun

Pokja Prakerin
A.   LATAR BELAKANG

Pada dasarnya Praktik Kerja Industri (Prakerin) adalah suatu model penyelenggaraan pendidikan yang memadukan secara

utuh dan terintegrasi kegiatan belajar siswa di sekolah dengan proses penguasaan keahlian kejuruan melalui bekerja langsung di

lapangan kerja. Metode tersebut dilaksanakan dalam rangka peningkatan mutu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk mencapai

relevansi antara pendidikan dengan kebutuhan tenaga kerja.

Harapan utama dan kegiatan prakerin ini di samping meningkatkan keahlian profesional siswa agar sesuai dengan tuntutan

kebutuhan tenaga kerja agar siswa memiliki etos kerja yang meliputi: kemampuan bekerja, motivasi kerja, inisiatif, kreatif, hasil pekerjaan

yang berkualitas, disiplin waktu, dan kerajinan dalam bekerja.

Adapun landasan hukum pelaksanaan Prakerin adalah:

1. UU No. 20 / 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional


2. PP. Nomor: 29 / 1990 tentang Pendidikan Menengah
3. Kep. Menaker No: 285 / MEN / 1991 tentang Pelaksanaan Permagangan Nasional
4. PP No: 39 / 1992 tentang peranan Masyarakat dalam Pendidikan Nasional
5. Surat Keputusan Mendikbud Nomor : 0490 / U / 1992 tentang Sekolah Menengah Kejuruan
6. Surat Keputusan Mendikbud No: 080 / U / 1993 tentang Kurikulum SMK sebagaimana telah diubah menjadi Kurikulum SMK Edisi

1999

7. Surat keputusan Kepala SMK Negeri 1 Binuang Nomor: 057/03-Prakerin /SMKN 1 BINUANG / 2011   tentang Susunan Pengurus

Pokja Prakerin SMK Negeri 1 Binuang.

B.   TUJUAN PRAKERIN

Penyelenggaraan Prakerin bertujuan untuk:

1. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional, yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan
dan etos klerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.

2. Memperkokoh hubungan keterkaitan dan kesepadanan (Link and Match) antara SMK dan Industri.
3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang berkualitas profesional.
4. Memberi pengakuan dan pengahargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari proses pendidikan.
C.   PROSEDUR KEGIATAN PRAKERIN

1.         Penentuan Jadwal Prakerin

2.         Pertemuan dengan orang tua/Wali murid

3.         Pencarian Partner Industri (DU/DI)

4.         Penanda tanganan MOU

5.         Ploting / Penempatan Siswa ke DU/DI dan Pembimbingan

D.   STRUKTUR TIM POKJA PRAKERIN

KEPALA SEKOLAH
Bambang Wicahyono,S.Pt
         Penanggung jawab                  :           Kepala SMK Negeri 1 Binuang

Ketua Pokja Prakerin                :           Haris Rahman Hakim,S.Ag

Sekretaris                                    :           Adi Pranoto

Bendahara                                  :           Riyana, S.Pd

Kaprogli / Kord.Pembimbing   :          

1.         Fauzan Hariyanto,S.Pd (Teknik Alat Berat)

2.         Lia Ulfatul Ulya,S.Pd ( Tata Busana)

3.         Arif Ikhwanto, S.Pd  ( Geologi Pertambangan)

Keterangan:

Tupoksi masing-masing bagian

1.    Kepala Sekolah

Sebagai penanggung jawab utama dalam pelaksanaan prakerin

2.    Ketua Pokja

a.    Koordinator pelaksanaan prakerin

b.    Penghubung antara DU/DI dan atau Instansi dengan sekolah

3.    Sekretaris Pokja

a.    Menyiapkan administrasi prakerin

b.    Mengelola administrasi prakerin mulai dari surat permohonan sampai dengan pelaporan.

c.    Mendistribusikan kelengkapan administrasi prakerin siswa

4.    Bendahara Pokja

a.    Membuat anggaran Prakerin

b.    Mengatur penggunaan keuangan prakerin

c.    Membuat laporan penggunaan keuangan prakerin kepada kepala sekolah melalui ketua pokja prakerin

5.    Kaprogli

a.    Mengkoordinasi penempatan siswa pada program keahlian masing-masing

b.    Menempatkan siswa prakerin pada DU/DI yang sesuai

E.   NILAI TAMBAH

Kerjasama antara SMK dengan dunia usaha / industri atau instansi dilaksanakan dalam prinsip saling membantu, saling

mengisi, dan saling melengkapi untuk keuntungan bersama.

Berdasarkan prinsip ini, pelaksanaan Praktik Kerja Industri (Prakerin) akan memberi nilai tambah bagi pihak-pihak yang

bekerjasama, sebagai berikut:


a.    Nilai Tambah Bagi Industri

Penyelenggaraan prakerin memberi keuntungan nyata bagi industri antara lain:

1.  Perusahaan dapat mengenal kualitas peserta prakerin yang belajar dan bekerja di industri.

2.   Umumnya peserta prakerin telah ikut dalam proses produksi secara aktif sehingga pada pengertian tertentu peserta

prakerin adalah tenaga kerja yang memberi keuntungan.

3. Perusahaan dapat memberi tugas kepada peserta prakerin untuk kepentingan perusahaan sesuai kompetensi dan

kemampuan yang dimiliki.

4.   Selama proses pendidikan melalui kerja industri, peserta prakerin lebih mudah diatur dalam hal disiplin berupa kepatuhan

terhadap peraturan perusahaan. Karena itu, sikap peserta prakerin dapat dibentuk sesuai dengan ciri khas tertentu

industri.

5.   Memberi kepuasan bagi dunia usaha/dunia industri karena diakui ikut serta menentukan hari depan bangsa melalui Praktik

Kerja Industri (Prakein).

b.    Nilai Tambah Bagi Sekolah

Tujuan pendidikan untuk memberi keahlian professional bagi peserta didik lebih terjamin pencapaiannya. Terdapat kesesuaian

yang lebih pas antara program pendiddikan dengan kebutuhan lapangan kerja (sesuai dengan prinsip Link and Match).

Memberi kepuasan bagi penyelenggaraan pendidikan sekolah karena tamatannya lebih terjamin memperoleh bekal yang

bermanfaat, baik untuk kepentingan tamatan, kepentingan dunia kerja, dan kepentingan bangsa.

c.    Nilai Tambah Bagi Praktikan/siswa

Hasil belajar peserta Praktik Industri akan lebih bermakna, karena setelah tamat akan betul-betul memiliki keahlian

profesional sebagai bekal untuk meningkatkan taraf hidupnya dan sebagai bekal untuk pengembangan dirinya secara

berkelanjutan.

Keahlian profesional yang diperoleh dapat mengangkat harga diri dan rasa percaya diri tamatan, yang selanjutnya akan

mendorong mereka untuk meningkatkan keahlian profesionalnya pada tingkat yang lebih tinggi.

F.    Pembimbing Dari DU/DIdan Instansi

Pembimbing dari DU/DIdan Instansi adalah pegawai yang diberi tugas untuk mempersiapkan, mengarahkan, memotivasi,

melatih, membimbing, dan menilai peserta kegiatan praktik industri dalam melaksanakan kegiatan.

            Tugas Pembimbing Industri:

Kordinasi dan bekerjasama dengan Tim Pokja Prakerin dalam menentukan kegiatan- kegiatan atau keterampilan-keterampilan yang

dapat dikerjakan siswa di industri.

1.       Memberikan dukungan dalam pelaksanaan kegiatan Praktik Kerja Industri dengan menyediakan fasilitas yang sesuai dengan

kegiatan yang dikerjakan.

2.      Memberikan penjelasan Dunia Industri tentang:

a.     Sifat dan etos kerja sebagai pekerja serta tata tertib dan peraturan kerja yang berlaku.

b.       Spesifikasi kerja yang dilakukan

c.       Benda-benda produk/jasa yang telah dihasilkan

d.       Peralatan dan media yang digunakan

3.      Melaksanakan pelatihan dan bimbingan secara sistematis berdasarkan progam dan jadwal yang telah direncanakan.

4.      Memberikan penilaian terhadap kegiatan siswa, baik yang menyangkut aspek sikap maupun keterampilan kerja di industri.

5.      Memberikan dorongan kepada siswa agar selalu aktif dan tekun serta antusias dalam mengikuti kegiatan praktik industri.

6.      Memberikan peringatan atau hukuman kepada siswa sesuai sifat pelanggaran yang berlaku di dunia industri.
G.   Pembimbing Dari Sekolah

Pembimbing dari sekolah adalah guru yang diberi tugas mempersiapkan, mengarahkan, memotivasi, membimbing, dan

menjembatani antara siswa dengan pihak industri selama kegiatan Praktik Kerja Industri (Prakerin).

Tugas Pembimbing Sekolah dalam Praktik Kerja Industri:

Koordinasi dan kerjasama dengan pembimbing industri dalam menentukan kegiatan yang dikerjakan siswa.

1.    Memberikan dukungan moral selama kegiatan Praktik Kerja Industri.

2.    Mendapatkan informasi tentang perkembangan siswa dan kesulitan yang dihadapi siswa sebagai masukan untuk sekolah.

3.    Menemukan masalah dan mencari solusi penyelesaian masalah.

4.    Monitoring dengan harapan terjadi komunikasi yang baik antara industri, sekolah, dan praktikan.

H.   LAPORAN

Untuk mendeteksi perkembangan para siswa peserta praktik di Dunia Industri sehingga dapat memberikan informasi tentang

kualifikasi kemajuan siswa, maka diperlukan laporan kegiatan siswa selama di industri.

1.     Pelaporan kegiatan prakerin dari industri ke sekolah dilakukan secara rutin selama kegiatan prakerin dan setiap saat bila ada

permasalahan.

2.   Monitoring dari sekolah dilakukan minimal dilakukan tiga kali pada saat mengantar, setelah praktik prakerin selama 3 bulan, dan

pada saat penjemputan.

3.   Sertifikat prakerin sebagi bukti atas kegiatan praktik keahlian yang dilakukan siswa di dunia industri.
PROGRAM KERJA POKJA PRAKERIN

TAHUN KERJA 2012 - 2013

Waktu
No Program dan Jenis Kegiatan Hasil yang diharapkan Pelaksana
pelaksanaan

1 2 3 4 5

A.    TAHAP PERSIAPAN

1 Inventarisasi DU/DI Terinventarisir DU/DI yang akan


Pebruari  – Mei 2012 Pokja Prakerin
ditempati Prakerin

2 Pengiriman surat ke DU/DI dan atau Semua DU/DI dan Institusi pasangan

Penjajakan dengan DU/DI dalam Prakerin terkirimi surat Maret - April 2012 Pokja Prakerin

permohonan

3 Pengecekan Surat Balasan dari DU/DI Memastikan DU/DI dan Instansi yang
Mei 2012 Pokja Prakerin
bersedia di tempati Prakerin

4 Sinkronisasi dan Penandatanganan Memastikan adanya kesepakatan

MoU dengan DU/DI secara tertulis antara sekolah dengan Juni 2012 Pokja Prakerin

DU/DI

5 Menempatkan siswa yang sesuai Siswa ditempatkan di Du/Di yang

dengan program studi keahliannya sesuai dengan program studi Juni 2012 Pokja Prakerin

keahliannya masing-masing

6 Pembagian tugas membimbing siswa Adanya guru pembimbing pada


Juni 2012 Pokja Prakerin
masing-masing tempat prakerin

7 Pembuatan buku panduan dan Tersedianya buku panduan dan

administrasi Prakerin adminitrasi siswa yang akan April – Juni 2012 Pokja Prakerin

berangkat prakerin

8 Penyusunan anggaran pembiayaan Pembiayaan setiap program kegiatan


September 2011 Pokja Prakerin
keseluruhan kegiatan Prakerin didasarkan atas anggaran

B.   TAHAP PELAKSANAAN gelombang 1

1 Pembekalan siswa Prakerin Siswa mempunyai wawasan industri


Juni 2012 Pokja Prakerin
sebelum berangkat prakerin

2 Pemberangkatan siswa Prakerin Seluruh siswa kelas XI gelombang 1


Juli 2012 Guru Pembimbing
diberangkatkan ke DU/DI

3 Kegiatan Siswa Prakerin di DU/DI Semua siswa dapat melaksanakan


Juli – Nopember Pembimbing dan
Prakerin sesuai dengan jadwal yang
2012 DU/DI
telah ditetapkan

4 Kegiatan Pembimbingan Siswa Semua siswa dapat melaksanakan


Juli – Nopember Pembimbing dan
Prakerin di DU/DI Prakerin sesuai dengan jadwal yang
2012 DU/DI
telah ditetapkan

5 Penarikan/ penjemputan kembali Siswa Prakerin kembali ke sekolah

siswa prakerin untuk mengikuti kegiatan belajar di Pokja Prakerin


Nopember 2012
sekolah

C.    TAHAP PELAKSANAAN gelombang 2

1 Pembekalan siswa Prakerin Siswa mempunyai wawasan industri


Desember 2012 Pokja Prakerin
sebelum berangkat prakerin

2 Pemberangkatan siswa Prakerin Seluruh siswa kelas XI gelombang 2


Januari 2013 Guru Pembimbing
diberangkatkan ke DU/DI

3 Kegiatan Siswa Prakerin di DU/DI Semua siswa dapat melaksanakan

Prakerin sesuai dengan jadwal yang Januari – Mei 2013 Pembimbing DU/DI

telah ditetapkan

4 Kegiatan Pembimbingan Siswa Semua siswa dapat melaksanakan

Prakerin di DU/DI Prakerin sesuai dengan jadwal yang Januari – Mei 2013 Pembimbing DU/DI

telah ditetapkan

5 Penarikan/ penjemputan kembali Siswa Prakerin kembali ke sekolah

siswa prakerin untuk mengikuti kegiatan belajar di Mei 2013 Pokja Prakerin

sekolah

D.     TAHAP EVALUASI


Waktu
No Program dan Jenis Kegiatan Hasil yang diharapkan Pelaksana
pelaksanaan

1 Kegiatan Monitoring Siswa Prakerin di Semua siswa dapat melaksanakan

DU/DI Prakerin sesuai dengan jadwal yang Juli 2012 – Mei 2013 Guru Pembimbing

telah ditetapkan

2 Rapat Koordinasi dengan Pembimbing Diketahuinya hasil pelaksanaan Setiap selesai

monitoring monitoring Pokja Prakerin

3 Penyimpulan hasil monitoring Diketahuinya hasil pelaksanaan Setiap selesai

prakerin monitoring Pokja Prakerin

E.    TAHAP  PELAPORAN

1 Pembuatan laporan kegiatan Prakerin Semua siswa dapat menyelesaikan


Desember 2012 dan
gelombang 1 dan 2 laporan pelaksanaan  Prakerin sesuai Guru Pembimbing
Juni 2013
dengan jadwal yang telah ditetapkan

2 Laporan akhir Mengkoordinasikan secara

keseluruhan kegiatan yang telah Juli 2013 Pokja Prakerin

selesai dilaksanakan kepada pimpinan

                                               

           

                                                                                                                                                                                                Binuang, September 2011

                        Mengetahui                                                                                                                                                    Kepala SMKN 1 Binuang

                                         Ketua Pokja Prakerin

                        Bambang Wicahyono,S.Pt                                        Haris Rahman Hakim,S.Ag

                        NIP. 19620525 199003 1 015                                 NIP. 19780726 201101 1 003
ACTION PLAN POKJA PRAKERIN

SMK NEGERI 1 BINUANG KABUPATEN TAPIN

TAHUN PELAJARAN 2012- 2013

JENIS

KEGIATAN/PROGRAM PENANGGUNG WAKTU DANA


NO INDIKATOR
YANG AKAN JAWAB PELAKSANAAN KOMITE

DILAKSANAKAN

1 2 3 4 5 6

1 TAHAP PERSIAPAN

1.    Pembentukan Pokja Ka. Sekolah


Terbentuknya Pokja Prakerin Juli 2011 ü
Prakerin Waka Humas

2.    Penyusunan program Waka Humas


Adanya program prakerin Agustus 2011 ü
prakerin Pokja Prakerin

3.    Analisis DU/DI yang Terbentuknya daftar pemetaan Waka Humas Pebruari  – Mei
ü
relevan penempatan prakerin Pokja Prakerin 2012

4.    Pengadaan buku


Adanya buku pedoman teknis Waka Humas
pedoman teknis April – Mei 2012 ü
pelaksanaan prakerin Pokja Prakerin
pelaksaan prakerin

§   Adanya buku jurnal prakerin, tata

tertib prakerin, surat

pernyataan ortu, presensi,

5.    Menyiapkan administrasi daftar nilai prakerin dan Waka Humas Pebruari – Mei
ü
kelengkapan prakerin format laporan prakerin. Pokja Prakerin 2012

§   Adanya surat – surat

permohonan penempatan

siswa prakerin ke DU/DI

2 MENJALIN KERJASAMA DENGAN DU/DI

Adanya kesefahaman tentang


1         Sinkronisasi program Pokja Prakerin
program prakerin antara sekolah Mei 2012 ü
prakerin dengan DU/DI Kaprogli
dan DU/DI

2         Membuat MOU Prakerin Adanya MOU prakerin dengan Pokja Prakerin
Juni 2012 ü
dengan DU/DI DU/DI Kaprogli

3 PEMETAAN SISWA

Adanya data siswa calon peserta

1.    Mendata siswa calon prakerin sesuai dengan program

peserta prakerin sesuai keahlian masing-masing yang Pokja Prakerin


Juni 2012 ü
dengan progli masing- ditentukan berdasarkan tempat Kaprogli

masing tinggal, kompetensi dan

kemampuan orang tua/wali siswa

2.    Penempatan siswa Pokja Prakerin


Daftar peserta prakerin Juni 2012 ü
prakerin Kaprogli

Ka Sekolah
SOSIALISASI PRAKERIN
Adanya pertemuan antara sekolah Waka Humas
4 KEPADA ORANG TUA / September 2011 ü
dan orang tua/wali siswa Pokja Prakerin
WALI
Wali Kelas

Ka Sekolah

Pokja Prakerin
PEMBEKALAN PRAKERIN Siswa lebih siap dalam menghadapi Juni 2012 dan
5 Kaprogli ü
KEPADA SISWA program prakerin Desember 2012
Penyedia Asuransi

DU/DI

Pokja Prakerin
PENEMPATAN SISWA Siswa siap berada di DU/DI/K Juli 2012 dan
6 Kaprogli ü
PRAKERIN untuk melaksanakan prakerin Januari 2013
Pembimbing
§   Terpantaunya pelaksanaan

prakerin siswa secara baik.


Melaksanakan Monitoring
§   Adanya peningkatan
Pelaksanaan Prakerin ke Pokja Prakerin Juli 2012 – mei
profesionalisme siswa setelah ü
Pembimbing 2013
melaksanakan prakerin.
DU/DI.
§   Berkurangnya masalah yang

terjadi di DU/DI

Penarikan\Penjemputan Siswa kembali ke sekolah dan siap Pokja Prakerin Nopember 2012
ü
siswa Prakerin mendapatkan pembelajaran Pembimbing dan Mei 2013

PENGUMPULAN LAPORAN ·  Buku laporan hasil kegiatan


Pokja Prakerin Desember 2012
7 HASIL KEGIATAN prakerin ü
Pembimbing dan Juni 2013
PRAKERIN ·  Presentasi hasil prakerin

EVALUASI PELAKSANAAN Laporan pelaksanaan prakerin oleh Ka Sekolah


8 Juli 2013 ü
PRAKERIN POKJA Prakerin Pokja Prakerin

                        Binuang, September 2011

                        Mengetahui                                                                                                                              Ketua Pokja Prakerin

                        Kepala SMKN 1 Binuang

                        Bambang Wicahyono,S.Pt                                                                                            Haris Rahman Hakim,S.Ag

                        NIP. 19620525 199003 1 015                                                                           NIP. 19780726 201101 1 003
CURRICULUM  VITAE

DATA PRIBADI

Nama Lengkap : ..........................................................................................

Nama Panggilan : ..........................................................................................

Tempat, tanggal lahir : ..........................................................................................

Agama : ..........................................................................................

Jenis Kelamin : ..........................................................................................

Sekolah : SMKN 1 BINUANG

Alamat Sekolah : JL. OSCAR RT 5 RW 2 Ds. PUALAM SARI. Kec. Binuang

Nomor Telpon : ..........................................................................................

Kelas : XI

Tinggi badan : .................. Cm                     Berat Badan :  ..............Kg

Golongan Darah : ..........................................................................................

Anak ke : .......................              Dari   ........................ bersaudara

Alamat Lengkap : ..........................................................................................

..........................................................................................

No. HP : ..........................................................................................

DATA ORANG TUA

Nama Ibu : ..........................................................................................

Umur : ..........................................................................................

Pekerjaan : ..........................................................................................

Pendidikan : ..........................................................................................

Alamat Lengkap : ..........................................................................................

..........................................................................................

No. HP : ..........................................................................................

Nama Ayah : ..........................................................................................

Umur : ..........................................................................................

Pekerjaan : ..........................................................................................

Pendidikan : ..........................................................................................

Alamat Lengkap : ..........................................................................................

..........................................................................................

No. HP : ..........................................................................................

PENDIDIKAN

Tingkat Nama Sekolah Tahun

TK

SD

SMP

Riwayat Kesehatan : ..........................................................................................

                                             ..........................................................................................

Demikian data pribadi saya buat dengan sebenarnya

............,  ..........................2012

Hormat Saya

……………………………..
PENILAIAN PRAKERIN (DIISI OLEH DU/DI)

SISWA KELAS XI ...............

TAHUN DIKLAT 2012 – 2013

Nama Peserta                      : ....................................................

Departemen / DU/DI            : ....................................................

Tingkat keberhasilan Trainer ditetapkan dengan huruf (A) sampai dengan huruf (E) dengan ketentuan sebagai berikut :

A  = Baik sekali ( 86 – 100 ) D = Kurang ( 50 – 59 )

B  = Baik ( 70 –   85 ) E = Kurang Sekali ( 30 – 49 )

C  = Cukup ( 60 –   69 )

Penilaian dengan mencantumkan tanda ( Ö ) pada kolom yang tersedia :

NO KRITERIA DAN URAIAN A B C D E

MOTIVASI
01 Minat dan perhatian terhadap pekerjaan untuk mencapai tujuan praktek.

KESIAGAAN

02 Tanggap terhadap setiap instruksi yang diberikan oleh atasan dan mampu

melaksanakan pekerjaan.

INISIATIF

03 Usaha untuk menambah pengetahuan dan kemampuan yang berkaitan dengan

pekerjaan.

TANGGUNGJAWAB

04 Selalu menyelesaikan tugas sebaik-baiknya dengan tepat waktu, dengan merawat

tempat kerja serta alat-alat yang digunakan

KEPRIBADIAN

05 Sikap dan tingkah laku Trainee termasuk penyesuaian dengan lingkungan, profesi

sikap pribadi tamu, teman dan atasan

PENAMPILAN
06
Kerapian diri dan pakaian seragam dan kerapian tempat kerja.

KERAMAHTAMAHAN

07 Sopan santun, perhatian dan respek (menghargai) kepada orang lain, tamu, teman

sekerja dan atasan.

DISIPLIN
08
Selalu mentaati peraturan yang berlaku.

KERJASAMA

09 Mampu bekerjasama dengan pembimbing dan teman kerja tanpa konflik dalam

melaksanakan tugas.

KEBERSIHAN

10 Selalu membersihkan tempat dan alat-alat sebelum dan setelah bekerja sesuai

dengan aspek keselamatan kerja.

ANGKA HURUF
Nilai Rata-rata :

........................, .........................

      DU/DI

...........................................
PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN

DINAS PENDIDIKAN

SMK NEGERI 1 BINUANG

KEPUTUSAN

KEPALA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 BINUANG

NO..................................................................................

TENTANG

SUSUNAN KEPANITIAAN

PRAKERIN SMKN I BINUANG

TAHUN AJARAN 2012 - 2013

Penanggung jawab                  :           Kepala SMK Negeri 1 Binuang

Ketua Pokja Prakerin                :           Haris Rahman Hakim,S.Ag

Sekretaris                                    :           Adi Pranoto

Bendahara                                  :           Riyana, S.Pd

Kaprogli / Kord.Pembimbing   :          

1.         Fauzan Hariyanto,S.Pd (Teknik Alat Berat)

2.         Lia Ulfatul Ulya,S.Pd ( Tata Busana)

3.         Arif Ikhwanto, S.Pd  ( Geologi Pertambangan)

Ditetapkan di           : Binuang     

Pada tanggal           :          

Kepala SMK Negeri 1 Binuang

          

Bambang Wicahyono, S.Pt

NIP. 19620525 199003 1 015


  

SURAT  KESEPAKATAN  KERJASAMA

     NO.

SMK Negeri 1 Binuang dengan PT. ………………………………………………………………....

Pada hari ini …………….tanggal ………………bulan .....…………..tahun dua ribu dua belas, bertempat di

…………………............................................…

Yang bertandatangan dibawah ini :

1.         Nama                         : Bambang Wicahyono,S.Pt

Jabatan                      : Kepala  SMK Negeri 1 Binuang

Alamat Sekolah       : Jln Oscar RT5 Ds. Pualam Sari Kec. Binuang Kab. Tapin.

Yang selanjutnya disebut pihak I

2.         Nama                         : ....................................................

Jabatan                      : ………………………………………

Alamat                       : ………………………………………

Yang selanjutnya disebut pihak II

Dengan ini menyatakan setuju dan sepakat untuk mengikatkan diri dalam perjanjian kerjasama dunia usaha/industri dengan ketentuan

sebagai berikut :

Pasal 1

JENIS KEGIATAN

1.    Pihak pertama mengadakan kerjasama dengan pihak kedua untuk kegiatan praktik kerja industri

2.    Pihak kedua bersedia untuk menjadi pendamping/pembimbing dalam melaksanakan prakerin seperti disebut pada butir 1 (satu) di atas.

3.    Pengembangan kurikulum yaitu implementasi kurikulum dan sinkronisasi kurikulum sekolah dengan dunia usaha/industri baik untuk siswa

maupun guru.

4.    Pihak kedua mengeluarkan sertifikat untuk siswa yang magang/prakerin

Pasal 2

PELAKSANAAN KEGIATAN

Dalam rangka mempertanggungjawabkan tugasnya, siswa prakerin bertanggungjawab langsung kepada pihak kedua dan akan dimonitoring

dan dievaluasi tim dari/oleh pihak pertama.

Pasal 3

JANGKA WAKTU KEGIATAN

Jangka waktu pelaksanaan kerjasama ini adalah lima bulan, terhitung sejak   ................ s.d. ............ atau dalam waktu tertentu sejak siswa

melaksanakan praktek kerja industri/magang dilokasi pihak kedua.

Pasal 4

KEADAAN MEMAKSA

Apabila terjadi keadaan memaksa (bencana alam atau darurat), kedua belah pihak tidak dapat melaksanakan kegiatan, maka pihak pertama

atau pihak kedua memberikan laporan tertulis pada pihak kedua atau sebaliknya dalam jangka waktu 3x24 jam.

Pasal 5

PENEMPATAN

Pihak kedua berhak menempatkan siswa praktik kerja industri dimana saja dilokasi pengelolaan pihak kedua dengan mempertimbangkan

aspek kebutuhan perusahaan sesuai program keahliannya.

Pasal 6

LAIN-LAIN

Perubahan atas kerjasama ini dapat dilakukan atas persetujuan kedua belah pihak:

1. Perubahan dan/atau pembatalan baik sebagian atau keseluruhan dari naskah perjanjian kerjasama ini akan dimusyawarahkan kedua
belah pihak.

2. Apabila terjadi perbedaan pendapat dalam melaksanakan kerjasama ini, kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mufakat.

3. Hal-hal lain yang belum diatur dalam perjanjian ini akan diatur kemudian dengan kesepakatan kedua belah pihak.

Pasal 7

PENUTUP

1.    Surat perjanjian kerjasama ini mulai berlaku pada tanggal …………………  sampai tanggal ……………….

2. Surat perjanjian kerjasama ini dibuat dan ditandatangani pada hari, tanggal, bulan dan tahun sebagaimana disebutkan pada awal
perjanjian dalam rangkap 2 (asli), masing-masing sama bunyinya dan mempunyai kekuatan hukum yang sama, satu rangkap untuk

pihak pertama dan satu rangkap untuk pihak kedua.

Ditetapkan di            :  Binuang

Pada tanggal :  .............................

                PIHAK KEDUA                                                            PIHAK PERTAMA

DU/DI PT. ………………………………..                                   Kepala SMK Negeri 1 Binuang

               .....................................                                     Bambang Wicahyono,S.Pt

                                                                                         NIP. 19620525 199003 1 015

SAKSI-SAKSI

1. Nama  :…………….........….....       Jabatan :…………………..                 Tanda Tangan : ………...

2. Nama  :………………..............       Jabatan :…………………..                 Tanda Tangan : …....…..

3. Nama  :………………..............       Jabatan :…………………..                 Tanda Tangan : ….........


SURAT PERNYATAAN PESERTA PRAKERIN

Yang bertanda tangan di bawah ini :

            Nama                         :  ...................................................................

            Kelas/ jurusan          :  XI / ........

            Asal sekolah             :  SMK NEGERI 1 BINUANG

            Alamat rumah          :

            No. Telp Rumah      :

Yang melaksanakan Praktek Industri di Industri di ...................

Dengan ini menyatakan bahwa besedia mentaati ketentuan-ketentuan di bawah ini :

1.         Akan mentaati peraturan dari DU/DImaupun dari sekolah;

2.         Tidak akan melakukan mogok kerja selama praktik;

3.         Tidak akan melawan kepada atasan atau supervisor dari setiap bagian

4.         Tidak berkelahi atau berbuat onar yang mengganggu pekerjaan;

5.         Tidak merokok terutama di lingkungan DU/DI dan tempat tinggal;

6.         Tidak dibenarkan saling ke rumah teman lawan jenis;

7.          Menjaga kebersihan tempat tinggal, berilaku sopan dan santun kepada siapapun dan selalu menjaga nama baik diri sendiri, keluarga,

sekolah serta nama bangsa dan negara;

8.         Apabila hendak ke luar rumah baik untuk bekerja maupun untuk kepentingan lain agar memberitahukan kepada teman yang ada;

9.         Tidak dibenarkan menginap di rumah orang lain kecuali mendapat ijin dari pihak DU/DI dan koordinator program;

10.      Tidak dibenarkan berpacaran;

11.       Apabila ada masalah agar disampaikan kepada ketua kelompok, kemudian melaporkan ke pihak DU/DI atau ke koordinator ( Orang tua

asuh selama di DU/DI);

12.      Siswa tidak dapat pulang sebelum prakerin berakhir, kecuali bila ada hal tertentu yang meyebabkan siswa harus pulang;

13.      Tidak dibenarkan mengambil/ mencuri barang-barang milik DU/DI maupun milik siapapun dimanapun berada;

14.      Tidak dibenarkan keluar rumah tanpa ijin dengan bapak/ ibu yang telah ditunjuk sebagai wakil orang tua/ sekuriti Du/Di;

15.       Setiap keluar, siswa wajib membawa tanda pengenal dari Du/Di, sehingga apabila tejadi hal-hal yang tidak diinginkan dapat digunakan

seperlunya;

16.      Siswa bersedia di rolling pada setiap bagian yang ada di DU/DItempat siswa praktik;

17.      Sesama teman harus saling menghormati dan menjaga kerukunan.;

Apabila saya melanggar ketentuan di atas :

1.    Saya bersedia dipulangkan tanpa menuntut hak apapun.

2.    Saya bersedia tidak mendapat sertifikasi.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya tanpa dipengaruhi oleh siapapun dan dapat dipergunakan sebagaimana

mestinya.

..........., ........................

Mengetahui/ Menyetujui                                                    Pembuat Pernyataan

Orang Tua

................................                                                                ...................................
PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN

DINAS PENDIDIKAN

SMKN 1 BINUANG

Jl. OSCAR RT 5 RW 2 Ds. PUALAM SARI

KEC. BINUANG KAB. TAPIN

BUKU JURNAL SISWA

LAPORAN KEGIATAN PRAKERIN

DI DUNIA USAHA / INDUSTRI

NAMA SISWA
:   ……………………………………………….

PROG. KEAHLIAN
:   ……………………………………………….

KELAS
:   ……………………………………………….

TEMPAT PRAKERIN
:   ……………………………………………….
IDENTITAS SISWA

NAMA SISWA                      : ……………………………………………………

SEKOLAH                             : SMKN 1 BINUANG

NOMOR INDUK                   : ……………………………………………………

KELAS/JURUSAN              : ……………… / .............................................

TEMPAT/TGL. LAHIR          : ……………………………………………………

JENIS KELAMIN                  : ……………………………………………………

AGAMA                                  : ……………………………………………………

ALAMAT SISWA                  : ……………………………………………………

                                                  ……………………………………………………

NAMA ORANG TUA/WALI             : …………………………………………...

ALAMAT ORANG TUA/WALI         : …………………………………………...

                                             ……………………………………………

KEGIATAN BELAJAR DI DUNIA USAHA / INDUSTRI

NO JENIS KEGIATAN NAMA INDUSTRI WAKTU/LAMA

1 Prakerin                

Foto
3X4

                                               Binuang, …………………..  

                        Ketua Pokja Prakerin                                  Peserta Prakerin

            Haris Rahman Hakim,S.Ag                           ………………………………

                        NIP. 19780726 201101 1 003                    NIS.

                       

           
Kata Pengantar

Buku Panduan ini disusun dengan maksud untuk menjadikan pedoman bagi guru, instruktur dan paserta pelatihan dalam

melaksanakan Program Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) di dunia usaha/dunia industri atau instansi pasangan.

Buku panduan ini mengacu pada kurikulum Spektrum   2008 dan petunjuk pelaksanaan Prakerin pada Sekolah Menengah Kejuruan

yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kejuruan.

Harapan kami dengan adanya buku panduan ini kerjasama antara sekolah dengan Institusi Pasangan ( dunia usaha/ dunia industri )

dapat ditingkatkan.

Disamping itu buku panduan ini diharapkan dapat membantu sekolah dan Institusi Pasangan (dunia usaha / dunia industri) dalam

menyusun program pelatihan serta membantu sekolah memberikan layanan bimbingan belajar melalui bekerja langsung, sehingga

pelaksanaan pelatihan didunia usaha / dunia industri dapat berjalan dengan efektif dan efisien seperti yang diharapkan.

Kami berharap semoga buku panduan ini dapat memberikan manfaat bagi yang berkepentingan.

                                                                 

         

Ketua Pokja Prakerin

SMK Negeri 1 Binuang

                                                                        HARIS RAHMAN HAKIM, S.Ag

                                                                        NIP. 19780726 201101 1 003


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

DAFTAR  ISI ii

BAB I PELAKSANAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

BAB II PEMBELAJARAN/PELATIHAN DI INSTITUSI PASANGAN

( DUNIA KERJA )

BAB III JURNAL PRAKERIN

BAB IV SISTEM BIMBINGAN

BAB V PENILAIAN / EVALUASI

BAB VI PELAPORAN

BAB VII TATA  TERTIB


BAB I

PELAKSANAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

   Pengertian Praktik Kerja Industri ( Prakerin )

Prakerin merupakan bagian dari program bersama antara SMK dan Industri yang dilaksanakan di dunia usaha/ dunia industri.

Program yang dilaksanakan di industri / perusahaan, meliputi :

a.    Praktik dasar kejuruan dapat dilaksanakan di industri apabila industri pasangan memiliki fasilitas pelatihan di industrinya.

b.    Praktik keahlian produktif dilaksanakan di industri dalam bentuk “on the job training” berbentuk kegiatan mengerjakan pekerjaan produksi

c.     Pengaturan program a dan b harus disepakati pada awal program oleh kedua belah pihak.

   Landasan

1.     Undang-undang No. 20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2.     Kepmendikbud No. 0490/U/1992,tentang Sekolah Menengah Kejuruan

3.     Kepmendikbud No.080/U/1993, tentang kurikulum SMK

4.     Kepmendikbud No.323/U/1993, tentang penyelenggarasn PSG pada SMK

   Tujuan

1.     Pelaksaan pendidikan dan pelatihan di sekolah bertujuan untuk membekali peserta diklat mengembangkan kepribadian, potensi akademik

dan dasar-dasar keahlian yang kuat dan benar melalui pemelajaran program normatit,adaptif, dan produktif.

2.     Pendidikan dan pelatihan di dunia usaha / dunia industri bertujuan untuk memberikan pengalaman kerja yang sesungghnya agar peserta

menguasai kompetensi keahlian prodiktif terstandart, menginternalisasikan sikap, nilai dan budaya industri yang berorientasi pada

standart mutu dan jiwa kewirausahaan serta mambentuk etos kerja yang kritis, produktif dan kompetitif.

   Pelaksanaan

1.     Kegiatan pendidikan dan pelatihan di SMK dilaksanakan di dua tempat yaitu sekolah dan dunia industri.

2.         Program pendidikan dan pelatihan dirancang dalam satu kesatuan utuh untuk satuan program diklat yang disusun dan ditetapkan

bersama oleh SMK dan Institusi Pasangan dibawah koordinasi Komite sekolah.

3.      Program diklat memuat seluruh bagian program pembelajaran (program normatif, adaptif, dan produktif) yang akan dilaksanakan di

institusi pasangan/ dunia kerja.

4.      Keseluruhan program diklat yang telah disepakati pada dasarnya menjadi tanggungjawab bersama antara SMK, institusi pasangan dan

komite

BAB II

PEMBELAJARAN / PELATIHAN DI INSTITUSI PASANGAN

( DUNIA KERJA)

   Pengertian

Pembelajaran di dunia kerja adalah suatu strategi dimana setiap peserta mengalami proses belajar melalui bekerja langsung pada

pekerjaan yang sesungguhnya

   Tujuan

Melalui pendekatan pemelajaran ini peserta diharapkan :

Dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan dunia kerja yang sesungguhnya .

Memiliki tingkat kompetensi terstandart sesuai dengan yang disyaratkan oleh dunia kerja

Menjadikan tenaga kerja yang berwawasan mutu, kewirausahaan, dan produktif

   Pelaksanaan

          Pembelajaran didunia kerja adalah bagian integral dari program diklat secara menyeluruh, karena itu materi yang dipelajari dan

kompetensi yang dilatihkan harus jelas kaitannya dengan profil kompetensi tamatan yang ditetapkan.

      Mengingat iklim kerja yang ada di SMK berbeda dengan yang terjadi di dunia kerja maka, sekolah menyiapkan peserta sesuai dengan

karakteristik dan tuntutan dunia kerja tempat berlatih.

      Sebelum peserta diterjunkan untuk belajar di dunia kerja, sekolah bersama institusi pasangan mengadakan pembekalan bagi peserta yang

meliputi :
Pemahaman tentang program pelatihan yang akan diikuti.

Pemahaman peraturan ketenagakerjaan secara umum dan tata tertib (disiplin) pekerja ditempat mereka akan bekerja

   Orientasi tempat bekerja.

             Peserta yang ditempatkan pada pekerjaan yang sesuai dengan program yang telah disepakati.

             Sejauh berkaitan dengan misi program peserta dapat diperlakukan sebagaimana layaknya pekerja pada umumnya.

             Peserta dapat diberi pekerjaan lain sejauh tidak mengganggu program yang telah ditentukan.

            Segala sesuatu yang menyangkut peraturan dan tatatertib, disiplin pekerja di institusi pasangan dunia kerja dapat dilakukan terhadap

peserta sejauh berkiatan dengan misi program.   Kegiatan pelatihan di institusi pasangan diprogramkan sesuai dengan program bersama

yang telah disepakati. Peserta pelatihan adalah kelas dua semester tiga dan empat selama enam bulan

BAB III

JURNAL PRAKERIN

HARI/  TANGGAL
No. KEGIATAN NAMA & TTD INSTRUKTUR
( Jurnal Kegiatan Prakerin dapat ditulis di buku yang terpisah dari Jurnal ini )
BAB IV

PELAPORAN

A.        Laporan Peserta Pelatihan

Peserta pelatihan wajib menyusun laporan kegiatan pelatihan di dunia usaha / dunia industri dengan ketentuan sebagai berikut :

1.    Isi Laporan meliputi :

a.    halaman judul

berisi  judul laporan dan nama penyusun.

b.    Halaman pengesahan ditandatangani DU/DI, siswa, guru pembimbing dan Ketua program.

c.     Jurnal kegiatan seperti format terlampir yang di tanda tangani oleh pembimbing baik sekolah maupun didunia usaha/dunia

industri.

d.    Program pelatihan materi atau keterampilan yang diperoleh selama prakerin ke sekolah dan presentasi.

2.    Laporan di kumpulkan pada bulan Desember 2012 untuk peserta gelombang 1 dan Juni 2013 untuk peserta gelombang 2

3.    Laporan dijilid

B.       Laporan Pembimbing Dunia Usaha / Dunia Industri

1.         Pada akhir kegiatan pembimbing dari dunia usaha/dunia industri menyerahkan buku laporan pembimbing yang sudah diisi

kepada pembimbing sekolah.

2.      Demi kesempurnaan pelaksanaan pelatihan pembimbing dan dunia usaha/industri diharapkan mengisi angket sesuai dengan

kondisi sebenarnya dan diserahkan kembali ke sekolah melalui guru pembimbing.

C.       Laporan Pembimbing Sekolah

Laporan selesai melaksanakan pemantauan, pembimbing sekolah (guru) wajib melaporkan hasil pantauannya  kepada kepala sekolah.
BAB VII

TATA TERTIB

A.        Hak Peserta

1.         Mengikuti program pelatihan.

2.         Mendapat perlakuan yang sesuai dengan bidang / program keahlian dan memperoleh kesempatan melaksanakan ibadah sesuai

dengan agamanya.

3.         Memperoleh penilaian penghargaan atas hasil praktiknya.

B.       Kewajiban Peserta

1.         Mematuhi peraturan yang berlaku atau ditetapkan oleh instansi pasangan (tempat pelatihan).

2.         Memperhatikan dan melaksanakan aturan keselamatan kerja yang diperlukan dalam melaksanakan suatu pekerjaan.

3.         Menghormati instruktur.

4.         Berada di tempat kerja pelatihan 30 menit sebelum pelatihan dimulai.

5.          Berlaku sopan dan santun serta bekerja jujur, bertanggung jawab berinisiatif dan kreatif terhadap tugas-tugas yang diberikan

dalam pelatihan kerja.

6.         Mengenakan pakaian sesuai dengan ketentuan.

7.         Memberitahu pimpinan unit / pembimbing apabila berhalangan hadir.

8.                 Membicarakan dengan segera kepada guru pembimbing, ketua kelompok instruktur apabila menemui kesulitan dalam

melaksanakan pelatihan.

9.         Melaporkan dengan segera kepada petugas yang berwenang apabila terjadi kerusakan atau salah mengambil bahan / alat.

10.      Ikut memelihara sarana, prasarana pelatihan, kebersihan, ketertiban dan keamanan di tempat pelatihan.

C.     Sanksi Peserta

Peserta yang tidak mengikuti atau meninggalkan kegiatan prakerin tanpa ada surat keterangan akan dikenakan sanksi sebagai berikut:

a.      Surat teguran

b.      Surat peringatan keras

c.      Dinyatakan tidak lulus prakerin dan mengulang.


PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN

DINAS PENDIDIKAN

SMKN 1 BINUANG

Jl. OSCAR RT 5 RW 2 Ds. PUALAM SARI

KEC. BINUANG KAB. TAPIN

PANDUAN

PRAKTEK KERJA INDUSTRI

( PRAKERIN )

UNTUK DUNIA USAHA / DUNIA INDUSTRI

( DU/DI )

NAMA DU/DI   
:………………………………………….

ALAMAT

DU/DI                                 :………………………………………….

………………………………………….

KATA PENGANTAR

Buku panduan Praktik Kerja Industri di dunia usaha / dunia industri disusun dengan maksud untuk menjadikan pedoman bagi guru,

instruktur dan paserta pelatihan dalam melaksanakan Program Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) di dunia usaha/dunia industri atau instansi

pasangan.

Buku panduan ini mengacu pada kurikulum Spektrum 2008 dan petunjuk pelaksanaan Prakerin pada Sekolah Menengah Kejuruan

yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kejuruan.

Harapan kami dengan adanya buku panduan ini kerjasama antara sekolah dengan Institusi Pasangan ( dunia usaha/ dunia industri )

dapat ditingkatkan.

Disamping itu buku panduan ini diharapkan dapat membantu sekolah dan Institusi Pasangan ( dunia usaha / dunia industri ) dalam
menyusun program pelatihan serta membantu sekolah memberikan layanan bimbingan belajar melalui bekerja langsung, sehingga

pelaksanaan pelatihan didunia usaha / dunia industri dapat berjalan dengan efektif dan efisien seperti yang diharapkan.

Kami berharap semoga buku panduan ini dapat memberikan manfaat bagi yang berkepentingan.

Ketua Pokja Prakerin

SMK Negeri 1 Binuang

                                                                                            HARIS RAHMAN HAKIM, S.Ag

                                                                                            NIP. 19780726 201101 1 003

                                                           

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

DAFTAR  ISI ii

BAB I PELAKSANAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

BAB II PEMELAJARAN / PELATIHAN DI INSTITUSI PASANGAN

( DUNIA KERJA )

BAB III SISTEM BIMBINGAN

BAB IV PENILAIAN / EVALUASI

BAB V PELAPORAN

BAB VI TATA  TERTIB


BAB I

PELAKSANAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

   Pengertian Praktik Kerja Industri ( Prakerin )

Prakerin merupakan bagian dari program bersama antara SMK dan Industri yang dilaksanakan di dunia usaha/ dunia industri.

Program yang dilaksanakan di industri / perusahaan, meliputi :

a.     Praktik dasar kejuruan, dapat dilaksanakan sebagian disekolah dan sebagian lainnya di industri. Praktik dasar kejuruan

dapat dilaksanakan di industri apabila industri pasangan memiliki fasilitas pelatihan di industrinya. Apabila industri tidak

memiliki, sepenuhnya dilaksanakan di sekolah.

b.     Praktik keahlian produktif dilaksanakan di industri dalam bentuk “on the job training” berbentuk kegiatan mengerjakan

pekerjaan produksi atau jasa di dunia industri.

c.    Pengaturan program a dan b harus disepakati pada awal program oleh kedua belah pihak.

   Landasan

1.  Undang-undang No. 20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2.  Kepmendikbud No. 0490/U/1992,tentang Sekolah Menengah Kejuruan

3.  Kepmendikbud No.080/U/1993, tentang kurikulum SMK

4.  Kepmendikbud No.323/U/1993, tentang penyelenggaraan PSG

   Tujuan

1.   Pelaksaan pendidikan dan pelatihan di sekolah bertujuan untuk membekali peserta diklat mengembangkan kepribadian, potensi

akademik dan dasar-dasar keahlian yang kuat dan benar melalui pembelajaran program normatit,adaptif, dan produktif.

2.  Pendidikan dan pelatihan di dunia usaha / dunia industri bertujuan untuk memberikan pengalaman kerja yang sesungguhnya

   Pelaksanaan

1.  Kegiatan pendidikan dan pelatihan di SMK dilaksanakan di dua tempat yaitu sekolah dan dunia industri.

2.   Program pendidikan dan pelatihan dirancang dalam satu kesatuan utuh untuk satuan program diklat yang disusun dan ditetapkan

bersama oleh SMK dan Institusi Pasangan dibawah koordinasi Komite Sekolah

3.   Program diklat memuat seluruh bagian program pembelajaran (program normatif, adaptif, dan produktif) yang akan dilaksanakan di

institusi pasangan/ dunia kerja.


BAB II

PEMBELAJARAN / PELATIHAN DI INSTITUSI PASANGAN

( DUNIA KERJA)

A.  Pengertian

Pembelajaran di dunia kerja adalah suatu strategi dimana setiap peserta mengalami proses belajar melalui bekerja langsung pada

pekerjaan yang sesungguhnya

B. Tujuan

Melalui pendekatan pembelajaran ini peserta diharapkan :

a.      Dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan dunia kerja

b.      Memiliki tingkat kompetensi terstandart sesuai dunia kerja

c.      Menjadikan tenaga kerja yang berwawasan mutu, kewirausahaan, dan produktif

C. Pelaksanaan

Pembelajaran didunia kerja adalah bagian integral dari program diklat secara menyeluruh,

karena itu materi yang dipelajari dan kompetensi yang dilatihkan harus jelas kaitannya

dengan profil kompetensi tamatan yang ditetapkan.

Sebelum peserta diterjunkan di dunia kerja, sekolah bersama institusi pasangan

mengadakan pembekalan bagi peserta yang meliputi :

Pemahaman tentang program pelatihan yang akan diikuti.

Pemahaman peraturan ketenagakerjaan secara umum dan tata tertib (disiplin) pekerja ditempat mereka akan bekerja

Orientasi tempat bekerja.

     Sejauh berkaitan dengan misi program peserta dapat diperlakukan sebagaimana layaknya pekerja pada umumnya.

     Peserta dapat diberi pekerjaan lain sejauh tidak mengganggu program yang telah ditentukan.

        Segala sesuatu yang menyangkut peraturan dan tata tertib, disiplin pekerja di institusi pasangan dunia kerja dapat dilakukan

terhadap peserta sejauh berkiatan dengan misi program.

     Kegiatan pelatihan di institusi pasangan diprogramkan sesuai dengan program bersama yang telah disepakati.
BAB III

SISTEM BIMBINGAN

Guru dan Instruktur

Guru dan instruktur yang dimaksud adalah tenaga kependidikan di SMK dan tenaga pembimbing di dunia usaha, serta kelayakan

professional untuk membimbing kegiatan belajar peserta, baik di sekolah maupun di dunia industri.

Tugas Guru dan Instruktur

1.     Guru

a.      Turut serta secara aktif mengadakan seleksi bagi peserta program diklat.

b.      Mengkondisikan peserta diklat sebelum melaksanakan kegiatan pelatihan tentang:

§   Sifat dan etos kerja sebagai pekerja serta tata tertib dan peraturan selama mengikuti pelatihan di dunia usaha / dunia

industri.

§   Administrasi peserta pelatihan.

c.       Memonitor dan membimbing peserta bimbingan secara sistematis berdasarkan program dan jadwal yang telah ditentukan

(minimal 1 bulan sekali) serta memonitor kemajuan peserta pelatihan di tempat kerja dengan cara memeriksa jurnal

kegiatan peserta pelatihan.

d.      Melakukan penilaian secara kontinyu terhadap kegiatan, baik yang menyangkut aspek sikap maupun kinerja.

e.       Memecahkan masalah-masalah pelaksanaan pelatihan di dunia industri baik yang dihadapi pembimbing maupun yang

dihadapi peserta pelatihan.

f.        Memberikan dorongan kepada peserta pelatihan agar selalu aktif dan tekun serta antusias dalam mengikuti kegiatan

pelatihan di dunia industri / dunia usaha.

g.      Membimbing peserta pelatihan dalam menyusun laporan (pengisian jurnal kegiatan).

h.     Memberi peringatan atau hukuman kepada peserta pelatihan sesuai dengan sifat pelanggaran yang dilakukan.

2.     Instruktur

a.   Mengkoordinasikan peserta pelatihan sebelum melaksanakan kegiatan pelatihan dengan memberikan penjelasan tentang :

§   Sifat dan etos kerja sebagai pekerja.

§   Tata tertib dan peraturan yang berlaku ditempat kerja.

§   Spesifikasi bidang kerja yang dilakukan.

§   Peralatan media keselamatan kerja yang digunakan.

§   Memperkenalkan lingkungan kerja.

§   Menyusun program pelatihan bagi peserta prakerin

b.   Program pelatihan tersebut berisi antara lain :

§   Standar keahlian yang harus dikuasai peserta.

§   Jenis-jenis pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh peserta.

§   Jadwal pekerjaan peserta.

§   Rencana pembimbingan.

§   Penilaian proses dan hasil pekerjaan peserta.

§   Melaksanakan pelatihan dan bimbingan bagi peserta pelatihan.

§   Melakukan penilaian secara kontinyu terhadap setiap kegiatan baik yang menyangkut aspek teknis maupun non teknis,

pada waktu melaksanakan pekerjaan yang dituangkan dalam laporan pembimbing.

§   Memberikan dorongan kepada peserta pelatihan agar selalu aktif dan tekun serta antusias dalam mengikuti atau

melaksanakan program pelatihan.

§   Memberikan peringatan atau hukuman kepada peserta pelatihan sesuai dengan sifat pelanggan dan ketentuan yang

berlaku di dunia usaha / dunia industri.

§   Mengisi buku laporan pembimbing.

Prinsip-prinsip Pembimbingan

Prinsip-prinsip yang perlu diperhatikan antara lain :

1.    Bimbingan harus dapat dilaksanakan secara terus-menerus atau berkelanjutan sejalan dengan program pelatihan.
2.    Peserta pelatihan harus diperlakukan tidak hanya sebagai obyek tetapi juga sebagai subyek.
BAB IV

PENILAIAN / EVALUASI

A.      Pengertian

Evaluasi peserta adalah suatu proses penilaian terhadap kegiatan dan hasil belajar peserta, meliputi pengukuran, analisa dan

penafsiran hasil pengukuran serta pemberian nilai terhadap tingkat penguasaan hasil belajar yang dicapai.

B.     Tujuan

Evaluasi peserta pelatihan memiliki tujuan :

1.         Untuk mengetahui sejauhmana telah terjadi kemajuan hasil belajar pada diri peserta sebagai bahan pertimbangan dalam

menetapkan pembinaan selanjutnya.

2.         Untuk mengetahui tingkat keberhasilan peserta sebagai bahan pertimbangan dalam menetapkan apakah yang bersangkutan

berhasil (lulus) atau tidak.

3.      Untuk mengetahui tingkat penguasaan peserta terhadap kompetensi suatu keahlian tertentu sesuai dengan yang dipersyaratkan

dunia kerja.

C.     Penilaian

Selama peserta diklat mengikuti atau melaksanakan program pelatihan di dunia usaha/ dunia industri, penilaian sepenuhnya menjadi

wewenang dunia usaha / dunia industri.

D.     Aspek yang dinilai

Aspek yang dinilai dalam pelaksanaan pekerjaan di dunia usaha / dunia industri meliputi :

     Aspek Teknis

Aspek teknis dimaksudkan adalah tingkat penguasaan keterampilan peserta pelatihan dalam menyelesaikan pekerjaan.

     Aspek Non Teknis

Aspek non teknis dimaksudkan adalah sikap dan perilaku peserta pelatihan selama di tempat kerja yang menyangkut antara lain displin,

motivasi, kesiagaan, inisiatif, tanggungjawab, kepribadian, penampilan, keramahtamahan, kerjasama, dan sebagainya.

a.    Kriteria Penilaian

Penilaian peserta pelatihan di dunia usaha / dunia industri didasarkan atas kriteria standar yang sudah berlaku dalam menilai di dunia

usaha dan dunia industri masing-masing.

b.    Petunjuk Penilaian

Untuk mengevaluasi keberhasilan peserta pelatihan (siswa) pada pelaksaan Prakerin di dunia usaha/ dunia industri digunakan kriteria

dan skala nilai sebagai berikut :

1.         Aspek Teknis

Range Nilai Kualifikasi Indikator

Menyelesaikan semua tugas yang dibebankan, dapat dikerjakan dengan baik, dengan

hasil sempurna. Mutu paling tinggi dalam standar industri.


86 – 100 Baik sekali

Menyelesaikan semua tugas yang dibebankan, dilaksanakan dengan benar. Hanya

terdapat kesalahan-kesalahan kecil. Mutu tinggi dalam pekerjaan.


70 – 85 Baik
Hanya mencukupi untuk persyaratan minimal yang diharapkan dari tenaga kerja atau

sesuai dengan standar rata-rata tenaga kerja yang ada.


60 – 69 Cukup

Tidak mencukupi untuk persyaratan minimal yang diharapkan dari tenaga kerja.
50 – 59 Kurang

Tidak mengerjakan, tidak menghasilkan, tanpa suatu nilai, atau tidakl berguna.
30 – 49 Kurang Sekali

2.         Aspek non teknis

Kualifikasi
Aspek yang
No Baik Sekali (A) Baik (B) Cukup (C) Kurang (D)
dinilai
86 – 100 70 – 85 60 – 69 50 – 59

1. Disiplin Selalu mentaati Pada umumnya Ada kalanya tidak Sering mengabaik-an

peraturan DU/DI mentaati peraturan dan melaksanakan peraturan ketentuan jam kerja

ketentuan jam kerja dan ketentuan jam kerja yang ditetapkan

yang ditetapkan DU/DI yang ditetapkan oleh DU/DI

DU/DI

2. Kerja sama Selalu mampu bekerja Pada umum-nya mampu Adakalanya timbul konflik Sering timbul konflik

sama dengan bekerja sama dengan dengan pembim-bing dengan pembimbing

pembimbing dan rekan pembimbing dan rekan atau rekan kerja lain atau rekan kerja lain

kerja lain tanpa konflik kerja lain tanpa konflik dalam melaksana- dalam melaksana-

dalam melaksana-kan dalam melaksana-kan kan tugas /pekerjaan kan tugas /pekerjaan

tugas/ pekerjaan tugas /pekerjaan

3. Inisiatif Selalu mencari cara Pada umumnya mancari Adakalanyamencari cara Jarang mencari cara

kerja yang berdayaguna kerja yang berdayaguna kerja yang berdayagu-na kerja yang

tanpa menunggu dan berhasil guna dan berhasil guna berdayagu-na dan

perintah dari atasan. berhasil guna

4. Tanggung jawab Selalu menyelesai-kan Pada umumnya Adakalanya tidak Sering tidak

tugas dengan sebaik- menyelesai-kan tugas melaksanakan  tugas dan menyelesai-kan

baiknya dan tepat waktu dengan sebaik-baiknya adakalanya tidak tugas dan sering

merawat tempat kerja dan tepat waktu dengan merawat tempat kerja tidak merawat

dan alat-alat yang merawat tempat kerja dan alat-alat yang tempat kerja dan

digunakan dan alat-alat yang digunakan alat-alat yang

digunakan digunakan

5. Kebersihan Selalu membersih-kan Pada umumnya Adakalanya tidak Sering tidak

alat tempat kerja membersih-kan alat dan membersihkan alat dan membersih-kan alat

sebelum dan sesudah tempat kerja sebelum tempat kerja sebelum dan tempat kerja

bekerja sesuai dengan dan sesudah bekerja dan sesudah bekerja sebelum dan sesudah

aspek keselamatan kerja sesuai dengan aspek sesuai dengan aspek bekerja.

keselamatan kerja keselamat-an kerja


BAB V

PELAPORAN

·  Laporan Peserta Pelatihan

Peserta pelatihan wajib menyusun laporan kegiatan pelatihan di dunia usaha / dunia industri dengan ketentuan sebagai berikut :

1. Isi Laporan meliputi :

a.    halaman judul

berisi  judul laporan dan nama penyusun.

b.    Halaman pengesahan yang ditandatangani siswa, pembimbing sekolah dan pembimbing DU/DI

c.      Jurnal kegiatan seperti format terlampir yang di tanda tangani oleh pembimbing baik sekolah maupun di dunia usaha/dunia

industri.

d.    Program pelatihan

2.     Satu minggu setelah kegiatan berakhir di kumpulkan

3.     Laporan dijilid

·  Laporan Pembimbing Dunia Usaha / Dunia Industri

Pada akhir kegiatan pembimbing dari dunia usaha/dunia industri menyerahkan buku laporan pembimbing yang sudah diisi kepada

pembimbing sekolah.

Demi kesempurnaan pelaksanaan pelatihan pembimbing di dunia usaha/industri diharapkan mengisi angket sesuai dengan kondisi

sebenarnya dan diserahkan kembali ke sekolah melalui guru pembimbing.

·  Laporan Pembimbing Sekolah

Laporan selesai melaksanakan pemantauan, pembimbing sekolah (guru) wajib melaporkan hasil pantauannya   kepada

kepala sekolah, sedang pembimbing dari industri melaporkan hasil penilaian sebagai bahan untuk mengeluarkan sertifikat prakerin.
BAB VI

TATA TERTIB

     Hak Peserta

1)    Mengikuti program pelatihan.

2)    Mendapat perlakuan yang sesuai dengan bidang / program keahlian.

3)    Memperoleh kesempatan melaksanakan ibadah sesuai dengan agamanya.

4)    Memperoleh penilaian penghargaan atas hasil praktiknya.

     Kewajiban Peserta

1)    Mematuhi peraturan yang berlaku atau ditetapkan oleh instansi pasangan (tempat pelatihan).

2)    Memperhatikan dan melaksanakan aturan keselamatan kerja yang diperlukan dalam melaksanakan suatu pekerjaan.

3)    Menghormati instruktur.

4)    Berada di tempat kerja pelatihan 30 menit sebelum pelatihan dimulai.

5)     Berlaku sopan dan santun serta bekerja jujur, bertanggung jawab berinisiatif dan kreatif terhadap tugas-tugas yang diberikan

dalam pelatihan kerja.

6)    Mengenakan pakaian sesuai dengan ketentuan.

7)    Memberikan salam pada waktu datang dan mohon diri waktu pulang / meninggalkan tempat kerja.

8)     Memberitahu pimpinan unit / pembimbing apabila berhalangan hadir atau bermaksud meninggalkan tempat pelatihan kerja,

dengan diketahui pihak sekolah.

9)       Membicarakan dengan segera kepada guru pembimbing, ketua kelompok instruktur apabila menemui kesulitan dalam

melaksanakan pelatihan.

10) Melaporkan dengan segera kepada petugas yang berwenang apabila terjadi kerusakan atau salah mengambil bahan / alat.

11) Ikut memelihara sarana, prasarana pelatihan, kebersihan, ketertiban dan keamanan di tempat pelatihan.
DAFTAR PENILAIAN PRAKERIN

Nama Peserta          : ………………………………………………………………….

Industri                       : ………………………………………………………………….

Departemen / Site    : ………………………………………………………………….

Periode                      : ………………………………………………………………….

Tingkat keberhasilan Trainee ditetapkan dengan huruf (A) sampai dengan huruf (D) dengan ketentuan sebagai berikut :

A  = Baik sekali ( 86 – 100 )

B  = Baik ( 70 –   85 )

C  = Cukup ( 60 –   69 )

D = Kurang ( 50 – 59 )

Penilaian dengan mencantumkan tanda ( Ö ) pada kolom yang tersedia :

NO KRITERIA DAN URAIAN A B C D

MOTIVASI
01 Minat dan perhatian terhadap pekerjaan untuk mencapai tujuan praktek.

KESIAGAAN

02 Tanggap terhadap setiap instruksi yang diberikan oleh atasan dan mampu

melaksanakan pekerjaan.

INISIATIF

03 Usaha untuk menambah pengetahuan dan kemampuan yang berkaitan dengan

pekerjaan.

TANGGUNGJAWAB

Selalu menyelesaikan tugas sebaik-baiknya dengan tepat waktu, dengan merawat


04
tempat kerja serta alat-alat yang digunakan

KEPRIBADIAN

Sikap dan tingkah laku Trainee termasuk penyesuaian dengan lingkungan, profesi
05
sikap pribadi tamu, teman dan atasan

PENAMPILAN

06 Kerapian diri dan pakaian seragam dan kerapian tempat kerja.


NO KRITERIA DAN URAIAN A B C D

KERAMAHTAMAHAN

07 Sopan santun, perhatian dan respek (menghargai) kepada orang lain, tamu, teman

sekerja dan atasan.

DISIPLIN
08
Selalu mentaati peraturan yang berlaku.

KERJASAMA

Mampu bekerjasama dengan pembimbing dan teman kerja tanpa konflik dalam
09
melaksanakan tugas.

KEBERSIHAN

10 Selalu membersihkan tempat dan alat-alat sebelum dan setelah bekerja sesuai dengan

aspek keselamatan kerja.

LAPORAN :
11
Hasil laporan kegiatan selama di DU/DI

Nilai Rata-rata ANGKA HURUF

                                                                                 …………,………………….

Mengetahui                                                                                              

Pimpinan / Manager                                                        Pembimbing / Instruktur

____________________                                                           ____________________

Diisi oleh pembimbing/instruktur DU/DI

CATATAN : ( Hal yang positif / negative dari Trainee selama praktek )

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

SMKN Binuang di 10/06/2011 12:02:00 AM

Berbagi

5 komentar:

Jannatun Atni, S.Pd. 3 Juli 2012 14.09


Assalamualaikum,
Nama: Jannatun Atni, S.Pd.
Jenis Kelamin: Perempuan
TTL: Taniti, 1 Juni 1986
Pendidikan Tertinggi: Lulusan S-1 Jurusan Pendidikan Matematika IAIN Antasari Banjarmasin
tahun 2011. Alamat: Desa Karangan Putih Kec.Binuang Kab.Tapin Kal-Sel.
No.Hp: 085251694448/085751636521 Izin bertanya, apakah SMKN Binuang masih
membutuhkan satu orang tenaga pengajar, karena saya sedang mencari pekerjaan sekarang.
Terima Kasih atas perhatiannya.
Balas

Jannatun Atni, S.Pd. 3 Juli 2012 14.13


Assalamualaikum,
Nama: Jannatun Atni, S.Pd.
Jenis Kelamin: Perempuan
TTL: Taniti, 1 Juni 1986
Pendidikan Tertinggi: Lulusan S-1 Jurusan Pendidikan Matematika IAIN Antasari Banjarmasin
tahun 2011. Alamat: Desa Karangan Putih Kec.Binuang Kab.Tapin Kal-Sel.
No.Hp: 085251694448/085751636521 Izin bertanya, apakah SMKN Binuang masih
membutuhkan satu orang tenaga pengajar, karena saya sedang mencari pekerjaan sekarang.
Terima Kasih atas perhatiannya.
Balas

Riski Syendi 27 Mei 2013 11.19


Hallo,
Universitas gunadarma sekarang telah membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun ajaran
2013-2014, untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi situs nya di
http://pendaftaran.gunadarma.ac.id/2013/
Balas

Diny Fahmila 11 Juni 2013 16.44


Halo,
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Jakarta sekarang telah membuka
pendaftaran mahasiswa baru tahun ajaran 2013-2014. Untuk informasi lebih lanjut silahkan
hubungi situsnya di http://jak-stik.ac.id/
Balas

Chairu Nisya 7 Januari 2016 23.01


saran atau masukan bagi sekolah untuk mengembankan peserta didik agar menjadi lulusan
yang siap pakai serta mempunyai keahlian yang sesuai dengan kebutuhan dunia usaha atau
dunia indutri
Balas

Tambahkan komentar

Beranda ›
Lihat versi web
SMKN 1 Binuang
SMKN Binuang
Ikuti 25

Lihat profil lengkapku

Diberdayakan oleh Blogger.

Anda mungkin juga menyukai