PENDAHULUAN
11
12
c. Aksiologi (manfaat)
Secara etimologis, istilah aksiologi berasal dari bahasa Yunani Kuno,
terdiri dari kata “aksios” yang berarti nilai dan “logos” yang berarti teori. Jadi,
aksiologi merupakan cabang dari filsafat yang mempelajari nilai. Aksiologi
mempelajari tentang hakikat nilai. Dalam hal ini aksiologi berkaitan
dengan kebaikan dan keindahan tentang nilai dan penilaian. Hal ini
merupakan bidang kajian tentang dari mana sumber nilai, akar dan norma serta
nilai subsransif dan standar nilai. Etika berkaitan dengan kualitas, moralitas
pribadi dan perilaku sosial. Demikian pula etika merupakan penentuan perilaku
yang baik, masyarakat yang baik dan kehidupan yang baik.
14
16
19
21
23
25
3.1 Kesimpulan
Filsafat Pancasila secara umum adalah hasil berpikir/pemikiran yang
sedalam-dalamnya dari bangsa Indonesia yang dianggap, dipercaya dan diyakini
sebagai sesuatu (kenyataan, norma-norma, nilai-nilai) yang paling benar, paling
adil, paling bijaksana, paling baik dan paling sesuai bagi bangsa Indonesia yang
berdasarkan pada Pancasila. Berfikir filsafat haruslah secara radikal, universal,
konseptual, koheren, sistematik, komprehensif, bebas, dan bertanggungjawab.
Dalam berfilsafat hendaknya sesuai dengan tahapan yaitu ontologi, epistemologi,
dan aksiologi.
Implementasi pancasila dalam pendidikan kewarganegaraan diantaranya
adalah implementasi dalam partai polotik, dalam kehidupan demokrasi, dan dalam
HAM. Dalam penyelesaian masalah yang berkaitan dengan pancasila, maka
solusinya harus diselesaikan dengan berdasarkan pada prinsip Pancasila.
3.2 Saran
Demikian makalah yang kami buat, semoga dapat bermanfaat bagi
pembaca. Apabila ada saran dan kritik yang ingin di sampaikan, silahkan
sampaikan kepada kami. Apabila terdapat kesalahan mohon dapat mema'afkan
dan memakluminya, karena kami adalah hamba Allah yang tak luput dari salah
khilaf, Alfa dan lupa.
26
http://ratniitp.staff.ipb.ac.id/2012/06/11/pancasila-sebagai-filsafat/
http://cahayamentari24.blogspot.com/2012/10/berfikir-filsafat.html
27
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan dan berkat-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan makalah Filsafat Pancasila ini dengan baik. Makalah
ini disusun sebagai salah satu tugas mata kuliah, Pendidikan Kewarganegaraan.
Makalah ini menjelaskan lebih mendalam mengenai ideologi Pancasila sebagai
ideologi bangsa Indonesia dengan bahasa yang lebih mudah untuk di cerna dan di
pahami.
Makalah ini ditulis dari hasil penyusunan data-data sekunder yang penulis
peroleh dari buku panduan yang berkaitan dengan Pancasila, serta infomasi dari
media massa yang berhubungan dengan filsafat Pancasila sebagai dasar filsafat
negara Indonesia.
Penulis berharap, dengan membaca makalah ini dapat memberi manfaat
bagi kita semua, dalam hal ini dapat menambah wawasan kita mengenai Pancasila
yang ditinjau dari aspek filsafat atau falsafah, khususnya bagi penulis. Akhir kata,
mungkin dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan. Kritik dan saran
tentunya sangat kami harapkan demi perbaikan dan kesempurnaan.
Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya
kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini,
sehingga makalah ini dapat terselesaikan.
28i
29
ii
Makalah Filsafat Pancasila
Tugas Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan STIE Sebelas April Sumedang Tahun 2017
30