Anda di halaman 1dari 21

KATA PENGANTAR

PEMBELAJARAN JARAK JAUH


Puji syukur atas kehadirat Allah SWT, karena rahmat Allah dan
Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelasaikan modul yang berjudul
“pembelajran jarak jauh”. Shalawat dan salam semoga tetap terlimpahkan
kepada junjungan Nabi Muhammad SAW beserta para keluarga dan
sahabat serta kepada umatnya yang istiqomah dijalanya.
Sehingga dengan penuh kesadaran penulis mengucapkan banyak
terima kasih dan penghargaan sitinggi-tingginya kepada banyak pihak yang
-
telah berjasa dalam penyusunan modul ini kepada:
1. Dr. Ambarsri Lestari M,Pd. Selaku dosen pengampu media
pembelajaran.
2. Teman-teman penulis/tim penulis modul yang telah tekun dan
SANTI ISDARLIA
ulet menyelesaikan penulisan modul ini.
GHITA LESTARI
3. Seua pihak yang telah membantu menyelesaikan modul ini.
MAULIDA YULIA PUTRI Akhirnya penulis mengharap semoga Allah SWT, menerima amal
ibadah kita dan modul ini dapat bermanfaat bagi seluruh pihak terutama diri
WA SUCI
penulis sendiri.
Kendari, 13 Oktober 2016
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari
Penyusun...........................
2016

i
DAFTAR ISI BAB II PENUTUP
A. Rangkuman ............................................................................... 30
KATA PENGANTAR.......................................................................... i B. Evaluasi ( Latihan soal) ............................................................ 31
DAFTAR ISI.........................................................................................ii
1. Pilihan Ganda...................................................................... 31
PENDAHULUAN.
A. Standar kompetensi.................................................................... 1 2. Esay..................................................................................... 33
B. Kompetensi Dasar...................................................................... 1
C. Kunci jawaban .......................................................................... 33
C. Indikator..................................................................................... 1
D. Tujuan. ....................................................................................... 1 DAFTAR PUSTAKA.......................................................................... 37
E. Gambaran Isi Modul .................................................................. 2

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang......................................................................... 3
B. Rumusan Masalah.................................................................... 5
C. Tujuan Pembahasan ................................................................. 5

BAB II PEMBAHASAN
A. pengertian pembelajaran jarak jauh. ........................................ 6
B. prinsip-prinsip pembelajaran jarak jauh .................................. 8
C. media pembelajaran dalam pendidikan jarak jauh.................. 10
1. Media Cetak. ............................................................................. 10
2. Media Massa/Siar/Tayang. ....................................................... 10
a. Siaran Radio........................................................................ 11
b. Siaran Televisi. ................................................................... 15
c. Komputer. ........................................................................... 17
d. Media Telekomunikasi........................................................ 20
D. karakteristik pembelajaran dalam pendidikan jarak jauh ....... 28

ii iii
PENDAHULUAN 2) Menjelaskan prinsip-prinsip dalam pembelajaran jarak jauh.
3) Menjabarkan karakteristik pembelajaran jarak jauh.
A. Standar Kompetensi 4) Menyebutkan media yang digunakan dalam pendidikan jarak jauh.

Memahani Defvnisi, Prinsip, Karakteristik Dan Media Dalam E. Gabaran Isi Umum Modul
Pembelajaran Jarak Jauh.
Modul ini secara umum berisi tentang media pembelajaran yang mana
B. Kompetensi Dasar di dalamnya terdapat pengertian pembelajaran jarak jauh, prinsip-prinsip
pembelajaran jarak jauh, karakteristik pembelajaran dalam pendidikan
1. Medeskripsikan Pembelajaran Jarak Jauh
jarak jauh, serta media pembelajaran yang digunakan dalam pendidikan
2. Prinsip-Prinsip Pembelajaran Jarak Jauh
jarak jauh.
3. Karakteristik Pembelajaran Dalam Pendidikan Jarak Jauh
4. Media Pembelajaran Dalam Pendidikan Jarak Jauh

C. Indikator

a) Menjelaskan Definisi Pembelajaran Jarak Jauh.


b) Menjelaskan Prinsip-Prinsip Pembelajaran Jarak Jauh.
c) Menjelaskan Karaktersistik Pembelajaran Dalam Pendidikan Jarak
Jauh.
d) Menjelaskan Media Yang Digunakan Dalam Pendidikan Jarak Jauh.

D. Tujuan

Modul ini terdiri dari berbagai kegiatan, setelah mempelajari modul ini
anda diharapkan dapat:

1) Menjelaskan pengertian pembelajaran jarak jauh.

1 2
BAB I peserta didik. Kehadiran media inilah yang menjadi salah satu ciri kesamaan
diantara institusi penyelenggara SPJJ di semua tempat. Sementara yang
PENDAHULUAN membedakan institusi yang satu dengan yang lain adalah pilihan jenis media yang
digunakannya. Variasi penggunaan media antar institusi penyelenggara PJJ sangat
A. Latar Belakang beragam mengingat banyaknya jenis media yang bisa dimanfaatkan mulai media
yang sederhana sampai yang canggih. Berikut akan dibahas secara sekilas
Dewasa ini sistem pendidikan jarak jauh telah berkembang pesat dan
beberapa jenis media pembelajaran yang sering digunakan dalam sistem
menjadi bagian integral dalam sistem pendidikan modern. Berbagai negara di
pendidikan jarak jauh
dunia telah menjadikan sistem pendidikan jarak jauh ini sebagai salah satu
Salah satu contoh penyelenggara PJJ di Indonesia adalah universitas
alternatif dalam upaya memperluas kesempatan masyarakat memperoleh
terbuka yang telah berdiri sejak tahun 1984. Pendidikan jarak jauh secara tersurat
pendidikan. Di Indonesia, penyelenggaraan sistem pendidikan jarak jauh telah
sudah termasuk di dalam Undang-Undang republik Indonesia Nomor 20 Tahun
memiliki landasan legal formal dengan dimasukkannya sistem ini ke dalam
2003 tentang “ Sistem Pendidikan Nasional” . rumusan tentang pendidikan jarak
Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional.
jauh terlihat pada Bab VI jalur, jenjang dan jenis pendidikan pada bagian
Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi informasi dan
kesepuluh pendidikan jarak jauh pada pasal 31 yang berbunyi:
komunikasi, maka pendidikan jarak jauh pun mengalami
1) pendidikan jarak jauh diselenggarakan pada semua jalur, jenjang ,dan
perkembangan. Dengan memanfaatkan teknologi maka daya jangkaunya menjadi
jenis pendidikan;
semakin luas, dan efektifitasnya dalam menyampaikan materi pembelajaran juga
2) pendidikan jarak jauh berfungsi memberikan layanan pendidikan
semakin meningkat. Pada saat ini system pendidikan jarak jauh telah
kepada kelompok masyarakat yang tidak dapat mengikuti pendidikan
mengintegrasikan pula berbagai jenis media yang kemampuan interaktifnya
secara tatap muka atau regular;
semakin meningkat.
3) pendidikan jarak jauh di selenggarakan dalam berbagai bentuk,
Dalam penyelenggaraan Sistem Pendidikan Jarak Jauh (SPJJ),
modus, dan cakupan yang didukung oleh sarana dan layanan
penggunaan media tampaknya telah menjadi keharusan. Dapat dikatakan bahwa
belajarserta sistem penilaian yang menjamin mutu lulusan sesuai
sebagian besar bahan ajar pada SPJJ disampaikan melalui berbagai jenis media,
dengan standar nasional pendidikan;
baik cetak maupun non cetak. Sepanjnag sejarah penyelenggaraan pendidikan
4) ketentuan mengenai penyelenggaraan pendidikan jarak jauh
jarak jauh, media telah digunakan sebagai sarana penyampai materi ajar. Adanya
sebagaimana dimaksud pada ayat(1), ayat (2), dan ayat (3) telah diatur
keterpisahan antara pengajar dengan peserta didik , maka diperlukan
lebih lanjut dengan peraturan pemerintah.
media sebagai sarana komunikasi yang menjembatani antara pengajar dengan

3 4
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat di simpulkan rumusan BAB II
masalah sebagai berikut:
1. Apa pengertian pembelajaran jarak jauh? PEMBAHASAN

2. Apa saja prinsip-prinsip pembelajaran jarak jauh?


A. Pengertian pembelajaran jarak jauh
3. Apa saja karakteristik dalam pe,belajaran jarak jauh
4. Media apa saja yang digunakan dalam pembelajaran jarak jauh?
Pembelajaran jarak jauh merupakan sekumpulan metode pengajaran
C. Tujuan
dimana aktivitas pengajaran dilaksanakan secara terpisah dari aktivitas
Adapun tujuan dari rumusan masalah ini adalah sebagai berikut:
belajar.pemisahan kedua aktivitas tersebut dapat berupa jarak fisik maupun non
1. Mengetahui pengertian pembelajaran jarak jauh (PJJ).
fisik.1
2. Mengetahui prinsip-prinsip pembelajaran jarak jauh (PJJ).
3. Mengetahui karakteristik di dalam pembelajaran jarak jauh. Pembelejaran jarak jauh adalah proses transfer pengetahuan untuk pelajar
4. Mengetahaui media yang digunakan dalam pembelajaran jarak jauh (siswa) yang di pisahkan dari instruktur ( guru) dengan waktu atau jarak fisik
(PJJ). sehingga membuat komponen teknologi seperti video, internet, CD, kaset, dan
bentuk teknologi lainnya untuk mencapai pembelajaran. “pembelajaran jarak jauh”
dan “ pendidikan jarak jauh” adalah istilah yang digunakan dalam pendidikan
teknologi pembelajaran. Istilah E-learning merupakan metode penyampsian yang
sering digunakan dalam pembelajaraan jarak jauh.

Menurut Dohmen (1967) menyatakan bahwa pembelajaran jarak jauh


suatu bentuk pembelajraan mandiri yang terorganisasi secara sistematis yang
dilakukan oleh sekelompok tenaga pengajar yang memiliki tanggung jawab
berbeda.

1
Hamzah B.Uno. Model Pembelajaran. 2007.h.34

5 6
Sedangkan menurut Peters (1973) mengatakan pendidikan jarak jauh 1. Pendidikan sepanjang hayat
adalah metode penyampain pengetahuan, keterampilan dan sikap melalui 2. Pemberdayaan pelajar/warga belajar
penggunaan media yang menerapkan sistem indusrialisasi dalam pembelajaran. 3. Pemberdayaan lembaga pendidikan.

Jadi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) adalah B. Prinsip-Prinsip Pembelajaran Jarak Jauh
pembelajaran dengan menggunakan suatu media yang memungkinkan terjadi
interaksi antara pengajar dan pembelajaran. Dalam PJJ antara pengajar dan Prinsip-prinsip pendidikan jarak jauh diantaranya adalah sebagai berikut

pembelajar tidak bertatap muka secara langsung, dengan kata lain melalui PJJ 1. prinsip kemandirian

dimungkinkan antara pengajar dan pembelajar berbeda tempat bahkan bisa Prinsip ini diwujudkan dengan adanya kurikulum yang

dipisahkan oleh jarak yang sangat jauh. jadi sangat memudahkan proses memungkinkan dapat dipelajari secara independent learning. Pelajar

pembelajaran. dihadapkan pada pilihan yang terbaik bagi dirinya sendiri.


Menggunakan sumber belajar yang tepat sesuai dengan kebutuhan.
Menurut Harinayuhettu (2002) ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh Bahan-bahan pelajaran yang disediakan berupa paket-paket yang dapat
dari pembelajaran/pendidikan jarak jauh antara lain: dipilih oleh pembelajar yang didukung oleh tutorial dan ujian yang
dirancang dengan pendekatan belajar tuntas.
1. dapat di percepatnya usaha memenuhi kebutuhan masyarakat dan 2. Prinsip keluwesan
pasaran kerja. Prinsip ini diwujudkan dengan memungkinkannya peserta didik
2. Dapat menarik calon peserta yang banyak. untuk memulai mencari sumber belajar mengatur jadwal dan kegiatan
3. Tidak terganggunya kegiatan kehidupan sehari-hari karena pola jadwal belajar mengikuti ujian dan mengakhiri pendidikannya diluar
pembelajaran yang luwes. ketentuan waktu dan tahun ajaran. Dikatak luwes karena pelajar
4. Harapan akan meningkatnya kerjasama dan dukungan pengguna dimungkin untuk berpindah dari pendidikan formal dan pendidikan
lulusan atau keluaran. non formal atau sebaliknya.
3. Prinsip keterkinian
Hakekat pendidikan merupakan suatu proses pembentukan kepribadian
Prinsip ini diwujudkan dengan tersedianya program pembelajaran
dan peningkatan kemampuan melalui berbagai kegiatan pengembangan dan
yang pada saat ini diperlukan. Hal ini berbeda dengan system
pembelajaran. Adapun hakikat pendidikan system belajar jarak jauh adalah
pendidikan dan pelatihan konvensional yang kurikulumnya termasuk

8
7
buku-buku yang tersedia, dirancang untuk mengantisipasi keperluan C. Media Pembelajaran Dalam Pendidikan Jarak Jauh
masa mendatang.
4. Prinsip kesesuain a) Media Cetak

Prinsip ini terwujud dengan tersedianya sumber belajar sang terkait


Di antara begitu banyak media baru dan canggih, ternyata media cetak
langsung dengan kebutuhan pribadi maupun tuntutan kerja atau
masih menduduki tempat pertama dalam pendidikan jarak jauh. Bahan ajar
kemajuan masyarakat. Sumber belajar tersebut harus setara dengan
cetak dapat berwujud dalam berbagai bentuk, seperti: buku materi pokok,
kompetensi yang diperlukan. Prinsip ini dissuaikan dengan kebutuhan
buku ketiga, buku panduan belajar, pamflet, brosur, peta, chart. Bentuk
dan latar belakang pembelajat.
cetakan ini tidak hanya berupa tulisan, tetapi dapat juga menampilkan
gambar-gambar, foto, grafik, tabel, dll. Dari sekian banyak jenis media cetak
5. Prinsip mobilitas
tersebut, modul merupakan bahan ajar cetak utama yang digunakan dalam
Prinsip ini diwujudkan dengan adanya kesempatan bagi pelajar
pendidikan terbuka dan jarak jauh. Modul telah dirancang dan
untuk berpindah lokasi jenis jalur dan jenjang pendidikan yang setara
dikembangkan sedemikian rupa sehingga memungkinkan peserta didik dapat
setelah memenuhi kompetensi yang diperlukan.
belajar dengan sekecil mungkin mendapat bantuan dari guru/tutor.
6. Prinsip efisiensi
Prinsip ini diwujudkan dengan pendaya gunaan berbagai macam b) Media Massa/Siar/Tayang
sumber daya dan teknologi yang tersedia seoptimal mungkin.
Pemberdayaan segala sumber disekeliling pembelajaran membantu Pemanfaatan media massa dalam SPJJ seperti siaran radio dan siaran
pelajar untuk dapat menggunakan sumber tersebut sebanyak mungkin televisi merupakan sebuah alternatif penyampaian bahan ajar yang cukup
sehingga pelajar tidak merasa kerepotan mengenai sumber belajar. efektif larena bersifat terbuka dan berdaya jangkau luas. Penggunaan media
Pada pelaksanaannya ada beberapa faktor penting yang harus diperhatikan massa sebagai alat pendidikan tidak saja menguntungkan peserta didik yang
agar sistem pembelajaran jarak jauh dapat berjalan dengan baik yakni perhatian terdaftar dalam institusi pendidikan jarak jauh, tetapi masyarakat umum
percaya diri pendidik pengalaman muda menggunakan peralatan kreatif yang tertarik untuk memperluas wawasan pengetahuannya dapat
menggunakan alat dan menjalin interaksi dengan peserta didik. pula mengikuti program yang ditayangkan atau disiarkan.

9 10
1). Siaran Radio dramatisasi, diskusi, ceramah atau dialog. Kemampuan ini tentunya
Radio menjadi media pendidikan yang berguna bagi semua bentuk sangat berperan dalam penyelenggaraan SPJJ.
pendidikan, karena memperkaya pengalaman pendidikan dan ide-ide kreatif, b. Keterbatasan :
Dengan demikian alat ini memiliki potensi dan kekuatan yang berpengaruh 1) Keterbatasan utama media radio terletak pada karakteristik media ini
dalam pendidikan.2 yang dikenal sebagai media seklali dengar, artinya bila pendengar
Hampir semua orang telah mengenal radio sebagai sebuah alat yang tidak mendengar atau tidak mengerti informasi yang disajikan, maka
mampu menyampaikan berbagai informasi , melantunkan musik dan lagu, informasi tersebut tidak dapat didengar lang kecuali melalui siaran
tetapi tidak semua orang mengetahui bahwa program radio disiarkan melalui ulangan.
gelombang elektromagnetik. Daya pancar siaran radio sangat bergantung 2) Keterbatasan lain dalam pemanfaatan media radio pada SPJJ adalah
kepada kekuatan transmitter serta frekuensi yang digunakan. Dengan kekuatan masalah jadwal siaran atau rekaman program bagi para pengajar.
tertentu, transmitter mampu memacarkan siaran pada lokasi tertentu. Umumnya para pengajar sulit mengikuti jadwal ketat yang
Sementara untuk dapat menebus daerah lain yang berada di uar daerah diberikan oleh stasiun siaran atau studio rekaman.
pancarnya, diperlukan stasiun relay. Sistem Relay mampu menghubungkan 3) Interaktivitas yang sangat dibutuhkan dalam kegiatan tutorial pada
satu transmitter dengan stasiun lainnya sehingga mempeluas daerah jangkauan SPJJ juga merupakan keterbatasan dari media radio. Tingkat
daerah siaran. Di samping radio memiliki ke unggulan, ia juga mempunyai interaktivitas media radio sangat rendah karena pada dasarnya media
keterbatasan. radio merupakan media komunikasi satu arah. sPerkembangan
teknologi telah memungkinkan adanya interaksi dalam tingkat tertentu
a. Keunggulan dengan menggunakan telepon. Hal ini memberikan warna baru dalam
1) Di bandingkan dengan media komunikasi massa lain misalnya penyelenggaraan siaran langsung yang bersifat interaktif
televisi, biaya penyelenggaraan media radio jauh lebih murah dengan dapat dilakukan, beberapa penyelanggara SPJJ mengalami kendala,
kemampuan jangkauan daerah yang sama luasnya. seperti mahalnya biaya penggunaan telpon dan sulitnya mengatur
2) Keunggulan lain dari media dengar ini adalah kemampuannya untuk siaran langsung.
menstimulasi imajinasi pendengar dan cukup fleksibel dalam
menyajikan informasi dalam berbagai bentuk sajian seperti

2
Dr. oemar hamalik. Media pendidikan(bandung: Pt. citra aditya
bakti.1994)h.107

11 12
c. Bentuk penyajiannya atau cara penyajiannya dilihat dari pengetahuan, pengalaman atau sudut pandang sang
1) Ceramah atau kuliah pembicara.
Bentuk ceramah atau kuliah ini baisanya disajikan oleh satu orang 4) Drama
dosen/pengajar atau pembocara yang ahli dalam materi tertentu. Sebuah alternatif lain untuk menyampaikan materi ajar kepada
Umumnya, bentuk penyajian ini membosankan , karena peserta didik peserta didik melalui program radio adalah melalui drama. Penyyajian
hanya mendengarkan satu jenis suara selama 15 – 20 menit. Penyajian dalam bentuk ini relatif lebih sulit, karena membutuhkan persiapan
ini akan terasa lebih melelahkan apabila penyajinya kurang mampu yang lebih matang, mulai dari naskah sampai pada produksinya. Selain
“berbicara” secara menarik. Sebaiknya, bila penyaji mampu seolah- itu, tidak semua materi pelajaran dapat disajikan dalam bentuk drama.
olah berbicara langsung dengan peserta didik, suaranya menyakinkan Materi-materi yang berkaitan dengan sikap, perasaan, ilmu sosial,
, tempo dan intonansinya tepat, bentuk ceramah masih dapat memikat kemungkinan dapat diangkat dan dikemas dalam bentuk ini.
peserta didik. Berdasarkan pada pengalaman serta pengamatan dalam 5) Feature
proses produksi parogram radio dengan bentuk penyajian tunggal ini, Bentuk penyajian yang lebih atraktif adalah feature yang
tidak banyak orang atau pengajar/dosen yang mapu berbiocara seorang merupakan bentuk sajian yang di dalamnya terdapat berbagai sajian.
diri di depan mikropon. Dalam program feature, di dalamnya terdapat dialog, wawancara, dan
2) Dialog drama yang mengacu pada topik bahasan tertentu.
Bentuk penyajian lain yang dapat digunakan dalam mengemas 6) Majalah
materi ajar dalam SPJJ adalah dialog. Bentuk penyajian ini Seperti layaknya sebuah majalah, bentuk penyajian majalah udara
menghadirkan lebih dari satu orang untuk membahas sebuah materi. menampilkan berbagai informasi dalam berbagai bentuk sajian. Dalam
Para pembicara umumnya mempunyai kedudukan yang sama. SPJJ, bentuk majalah udara ini sangat cocok untuk mengemas
3) Wawancara berbagai informasi yang perlu disampaikan kepada peserta didik
Bentuk penyajian ini dapat menghadirkan satu, dua atau melalui radio, misalnya informasi mengenal ujian, pembelian bahan
tiga pembiocara dengan seorang pewancara. Dengan dua atau tiga ajar, wisuda, regristrasi, atau informasi lain yang perlu diketahui oleh
pembicara, pada umumnya bentuk penyajian ini mengangkat satu peserta didik.
topik pembicaraan yang dilihat dari sudut pandang yang berbeda dari
tiap-tiap pembicara. Tetapi, bila bentuk wawancara ini hanya
menghadirkan satu pembicara, umumnya topik pembicaraan hanya

13 14
2). Siaran Televisi 4) Menjembatani peserta didik dengan institusi SPJJ-nya. Kehadiran
Televisi dikenal sebagai media yang sangat kaya yang mapu menyajikan program televisi yang menampilkan pengajar-pengajarnya melalui
beragam informasi dalam bentuk suara dan gambar secara bersamaan. layar kaca akan mengurangi rasa kesendirianyang umumnya dirasakan
Keunggulan media televisi yang ditemukan pada tahun 1926 ini dapat oleh peserta didik dalam SPJJ.
dimanfaatkan dalam dunia pendidikan, baik pendidikan yang bersifat
konvensional maupun pendidikan jarak jauh. Siaran televisi yang dapat b. Keterbatasan:
diterima di rumah-rumah atau di tempat lain hanya dengan menggunakan 1) Biaya pengadaan peralatan dan pembuatan program televisi relatif
pesawat televisi standar adalah jenis penayangan siaran. Pemanfaatan media mahal.
televisi sebagai alat penyampai materi pendidikan telah cukup dikenal, namun 2) Pembuatan program relatif tidak mudah dan lama.
sejauh mana media televisi ini dapat berperan dalam pendidikan jarak jauh 3) Media televisi bersifat konstan, artinya tidak dapat dihentikan atau
merupakan fokus yang menarik untuk ditelaah. Secara umum, medium televisi diputar ulang apabila peserta didik tidak memahami materi yang
ini dapat dilihat sebagai media yang sarat dengan informasi audio dan visual ditayangkan.
yang secara simultan disajikan. Dari sisi pembelajaran, medium televisi 4) Waktu penayangan terbatas sehingga apabila peserta didik tidak
pendidikan dikenal sebagai medium yang memilik kekuatan audio visual yang mengikuti siaran pada saat ditayangkan, maka mereka kehilangan
mampu memberika pemahaman mengenal konsep-konsep abstrak. kesempatan untuk mengikuti program. Untuk itu, diperlukan informasi
jadwal jauh sebelum waktu penayangan sehingga peserta didik siap
a. Keunggulan: mengikuti siaran.
1) Menjangkau sasaran disik dalam jumlah yang besar sekaligus secara 5) Keterbatasan lain dari media televisi adalah masalah interaktivitas yag
bersamaan sangat dibutuhkan dalam kegiatan tutorial pada SPJJ. Tingkat
2) Menyajikan berbagai informasi dalam bentuk audio, visual dan gerak interaktivitas media televisi sangat rendah karena media ini merupakan
sekaligus. Variasi visual yang mampu disajikan melalui media televisi media komunikasi satu arah. Dalam tingkat tertentu, interaksi dapat
ini memberikan peluang untuk menyajikan program yang menarik dan dilakukan dengan menggunakan telpon, namun penyelenggaraan
imajinatif, yang tentunya akan menstimulasikan dan memotivasi siaran langsung dalam SPJJ mengalami banyak kendala.
peserta didik dalam segala usia dan tingkat pendidikan.
3) Mampu menyajikan pengalaman dan mendokumentasikan kejadian
nyata.

15 16
3) Komputer 4. simulasi (simulation)
Jenis media lain yang dikategorikan sebagai media personal adalah media 5. penemuan (discovery)
berbasis komputer. Komputer hingga saat ini merupakan satu-satunya media 6. pemecahan masalah (problem solving)
yang memiliki teknologi yang berkemampuan interaktif. Dewasa ini komputer Keenam bentuk penyajian materi melalui media komputer masing-masing
tidak lagi merupakan konsumsi bagi mereka yang bergerak dalam dunia bisnis memiliki keunggulan dan keterbatasan. Program yang berbentuk drill and
dan usaha, tetapi telah dimanfaatkan secara luas oleh dunia pendidikan. practice umumnya digunakan untuk menyajikan materi pembelajaran yang
bersifat konsep, prionsip atau prosedur. Bentuk penyajian ini ditujukan untuk
Kebutuhan akan kehadiran media komputer dalam dunia pendidikan ini
melatih kecakapan dan ketrampilan. Interaksi yang digunakan pada bentuk
sangat terasa, terutama oleh institusi yang menerapkan SPJJ. Hal ini
penyajian ini dilakukan dengan cara pemberian soal atau kasus yang
disebabkan oleh karakteristik media komputer, antara lain:
memerlukan respoons dari peserta didik sekaligus disertai umpan baliknya.
 Memungkinkan terjadinya interaksi antara peserta didik dan materi
Bentuk lain dari penyajian media berbantuan komputer ini adalah tutorial.
pembelajaran.
Program ini menyajikan informasi atau pengetahuan tertentu yang diikuti
 Memungkinkan terjadi proses belajar mandiri sesuai dengan kemampuan
dengan latihan pemecahan soal dan kasus. Bentuk interaksi yang terlihat
belajar peserta didik.
menonjol dalam penyajian ini adalah penyajian informasi dalambentuk
 Mampu menampilkan unsur audio visual.
bercabang (branchea), yang memberika kebebasan bagi peserta didik untuk
 Dapat memberikan umpan balik.
mempelajari materi ajar.
 Menciptakan proses belajar berkesinambungan.
Karakteristik media berbasis komputer ini sangat potensial untuk Penyajian dalam bentuk permainan (games) umumnya ditujukan untuk
dimanfaatkan sebagi media pembelajaran dalam SPJJ. Potensi yang sulit memotivasi peserta didik dalam mempelajari materi atau informasi yang
diperoleh melalui media lain dapat terakomodasi. Keunggulan media berbasis disampaikan.
komputer dari segi kemampuan menghadirkan interaktivitas telah dieksploitasi
Simulasi sebagai salah satu bentuk penyajian media berbantuan komputer,
dalam berbagai bentuk penyajian. Enam bentuk interaksi yang dapat
merupakan sebuah upaya untuk melibatkan peserta didik dalam persoalan yang
diaplikasikan dalam merancang materi pembelajaran, yaitu:
mirip dengan situasi yang sebenarnya tanpa resiko yang nyata. Melalui
1. praktek dan latihan (drill and practice) program simulasi, peserta diajak untuk membuat keputusan yang tepat dari
2. tutorial beberapa alternatif solusi yang ada. Setiap keputusan yang diambil akan
3. permainan (game) memberikan dampak tertentu.

17 18
Dalam program berbentuk penemuan (discovery), penyajian materi memanfaatkan program sesuai dengan kemampuan dan keinginannya. Selain
difokuskan pada pemecahan masalah dengan cara trial and error. Melalui itu, video interaktif mampu menghadirkan bentuk simulasi.
bentuk penyajian ini, peserta didik diarahkan untuk dapat menemukan solusi
Walaupun memiliki banyak kelebihan, video interaktif memiliki
dari permasalahan yang dihadirkan. Dengan strategi ini, peserta didik
keterbatasan yang menghambat pengembangan dan pemanfaatannya dalam
diharapkan dapat memahami proses yang dilalui untuk memecahkan masalah
prod\ses pembelajaran, yaitu biaya. Biaya yang dibutuhkan untuk
dan mampu mengingatnya lebih lama.
pengembangan media ini relatif tinggi, sehingga tidak banyak institusi
Bentuk lain penyajian komputer interaktif adalah problem solving atau pendidikan jarak jauh mampu menawarkan materi ajarnya dalam bentuk video
pemecahan masalah. Pada prinsipnya bentuk penyajian ini menitikberatkan interaktif.
pafa melatih peserta didik untuk memecahkan permasalahan, yang jawabnya
Pemanfaatan media berbantuan komputer pada institusi yang menerapkan
telah disediakan dalam program.
SPJJ masih terasa terbatas. Pada negara-negara maju kepemilikan perangkat
Variasi interaksi yang dapat dihadirkan melalui media komputer tersebut komputer tidak merata. Misalnya di UKOU-Inggris, pada tahun 1988 tercatat
memperkaya cara penyamnpaian materi pembelajaran dalam SPJJ. bahwa hanya 35% mahasiswa memiliki perangkat komputer atau memiliki
akses terhadap komputer, 38% menyewa, dan 27% sengaja membeli perangkat
Salah satu bentuk pemanfaatan media berbantuan komputer yang juga
komputer untuk keperluan pembelajaran. Hal ini menunjukkan bahwa
mampu menghadirkan proses belajar yang bersifat interaktif dalam SPJJ
pemanfaatan media berbantuan komputer masih menghadapi kendala, terutama
adalah video interaktif. Video interaktif ini merupakan bentuk penyajian
dalam hal ketersedian perangkat.
materi pembelajaran yang dikemas dalam rekaman video tetapi disajikan
dalam kendali komputer. Media komputer memegang peranan penting utntuk 4). Media Telekomunikasi
menghadirkan kemampuan inteligen dan interaktivitas, sementara video Kemajuan yang sangat cepat dalam bidang telekomunikasi mempunyai
menghadirkan materi pembelajaran dalam bentuk suara dan gambar. dampak yang cukup berarti dalam penyelenggaraan SPJJ. Komunikasi
Perpaduan antara dua karakteristik media tersebut menjadikan media ini elektronik jarak jauh dapat dilakukan dalam tiga cara, yaitu: dalam bentuk
memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh masing-masing media jika harus teks, audio, dan video. Berdasarkan cara komunikasi ini, media telekomunikasi
berdiri sendiri. yang dapat dimanfaatkan dalam SPJJ ini dibedakan dalam beberapa jenis,
antara lain:
Keunggulan lain dari video interaktif adalah melekatnya karakteristik
individualisasi. Karakter ini memungkinakan peserta didik/pengguna untuk  Audio Conferencing
 Video conferencing

19 20
 Internet  Tidak mampu menyajikan materi yang bersifat visual. Kendala ini dapat
 Computer conferencing diatasi dengan mempersiapkan materi yang bersifat visual di lokasi
1) Audio Teleconference/Telekonferensi Audio konferensi sebelum kegiatan dimulai.
Bentuk lain dari media telekomunikasi yang dapat diterapkan  Penerimaan suara kurang baik. Pada komunikasi audio jarak jauh kendala
dalam SPJJ adalah telekonferensi audio. Telekonferensi audio (audio kurang baiknya kualitas radio sering ditemukan. Untuk mengatasi kendala
teleconference) pada dasarnya merupakan perluasan atau perpanjangan ini, penyelenggara perlu memperhatikan peralatan microphone-amplifier
dari pemanfaatan telepon biasa. Kemajuan dua arah yang terjadi dalam khusus disetiap lokasi.
sebuah telekonferensi audio umumnya dilakukan secara langsung dengan  Terbatasnya pengalaman menggunakan media ini, membuat peserta
menggunakan saluran telepon maupun satelit. Telekonferensi ini terjadi enggan mengikuti kegiatan konferensi audio.
untuk menjembatani pertemuan antarindividu atau kelompok yang berada peralatan yang diperlukan untuk telekonferensi audio ini adalah sebagai
pada lokasi yang berbeda, pada saat yang bersamaan. Dalam SPJJ, berikut:
kegiatan ini terjadi. 1) pesawat telepon biasa untuk narasumber, sedangkan untuk
Telekonferensi audio memiliki beberapa keunggulan sebagai kelompok dibutuhkan tambahan peralatan berupa speaker telepon.
beirkut: 2) Sementara untuk menghubungkan dua atau lebih kelompok
 Pesawat telepon sudah memastarakat, sehingga telekonferensi peserta konferensi maka dibutuhkan peralatan amplifier
audio sangat potensial digunakan. microphone khusus pada tiap lokasi. Peralatan ini diperlukan
 Relatif murah, efektif, dan mudah untuk digunakan. untuk memastikan bahwa suara yang didengar cukup jelas.
 Jangkauan luas, sehingga memungkinkan partisipasi mahasiswa 3) Selain itu, dibutuhkan peralatan yang disebut dengan brigde yang
dari berbagai lokasi. merupakan sistem elektronik yang menghubungkan suara dari
 Tingkat interaktivitas dalam pemanfaatan telekonferensi audio seluruh lokasi yang mengikuti konferensi tersebut, menyeleraskan
ini tinggi, sehingga memungkinkan peserta dan narasumber atau level suara, memfilter gangguan-gangguan, dan memperhatikan
instruktur dapat saling berbicara satu dengan yang lain. masalah tidak tersambungnya hubungan telepon.
Sedangkan keterbatasan telekonferensi audio adalah sebagai Pemanfaatan telekonferensi audio dalam SPJJ dilakukan dengan berbagai
berikut: macam sistem. Pemanfaatan telekonferensi audio dapat dilakukan dengan berbagai
cara, antara lain adalah sebagai berikut:

21 22
1. User-inisiated conference calls; konferensi terselenggara karena lokasi yang berpencar, pada umumnya memiliki nilai biaya
peserta berinisiatif menelepon. Untuk melakukan pemanfaatan efisien.
telekonferensi dengan cara ini, pastikan bahwa semua peserta didik 2) Memiliki kemampuan penyajian materi atau informasi yang
memiliki daftar nomor telepon orang atau tutor yang dapat mereka bersifat audiovisual.
hubungi. Kemudian dorong setiap peserta didik untuk tidak sungkan- 3) Memiliki kemampuan komunikasi dua arah, sehingga dapat
sungkan berkomunikasi melalui telepon sesuai denagn membantu mengatasi keterbatasan jarak, ruang, dan waktu.
kebutuhannya. b. Keterbatasan
2. Operator-initiated; peserta konferensi dihubungi oleh operator. 1) Biaya pengadaan fasilitas, peralatan konferensi video, dan juga
Dengan cara ini operator menghubungi peserta didik baik secara biaya penyelenggaraan komunikasi dua arah melalui telepon
perorangan maupun kelompok untuk melakukan telekonferensi. yang cukup mahal.
3. Dial-in or meet-me teleconferencing; konferensi audio yang 2) Pemanfaatan konferensi video menuntut persiapan yang lebih
diselenggarakan dengan sistem yang mempersilahkan para peserta baik dan matang bagi tenaga pengajar/tutor, terutama dalam
untuk mengontak atau menelepon penyelenggara konferensi. menyiapkan materi yang bersifat visual.
3) Durasi penyelenggaraan konferensi video terbatas. Berdasarkan
Dalam berbagai kasus penyelenggaraan pendidikan jarak jauh, peserta
pada sejumlah pendapat dari para pengguna, penyelenggaraan
didik lebih suka memanfaatkan model pertama.
konferensi video sebaiknya tidak mencapai satu jam.
2) Konferensi Video (Video Conferencing)
Penggunaan konferensi video dengan durasi mencapai satu jam
Pada dasarnya prinsip penggunaan video konferensi pada SPJJ
atau lebih menimbulkan kelelahan dan juga kehilangan daya
tidak jauh berbeda dengan audio konferensi. Kelebihan yang dimiliki
kosentrasi. Dengan demikian apabila konferensi video harus
oleh konferensi video ini adalah para peserta dapat melihat satu dengan
dilakukan selama lebih dari satu jam, maka perlu diberikan
yang lain pada TV monitor. Artinya melalui konferensi video, peserta
waktu istirahat untuk memulihkan daya konsentrasi para peserta.
didik tidak hanya bisa mendengar tapi juga melihat (kombinasi antara
c. Pemanfaatan Konferensi Video Dalam SPJJ
suara dan gambar).
Pemanfaatan konferensi video memerlukan persiapan yang
a. Keunggulan
matang baik di lokasi pengirim mapun penerima. Beberapa hal yang
1) Memiliki nilai biaya efisien. Segala bentuk program yang
harus dilakukan adalah sebagai beirkut:
disiarkan secara broadcast yang mampu mencapai sasaran pada

23 24
1) Pastikan bahwa semua peralatan seperti tersebut di atas telah 4) Mampu melakukan link ke berbagai lokasi (site) lain di dunia.
lengkap dan diinstal dengan baik, baik di lokasi pengirim 5) Interaktifitas sangat tinggi
maupun penerima. b. Konferensi melalui internet memiliki keterbatasan antara lain
2) Pastikan bahwa konverensi video telah terjadwal dengan baik sebagai berikut:
(misal jadwal per bulan, triwulan atau semester berikut mata ajar 1) Membutuhkan keterampilan menggunakan komputer (computer
dan narasumbernya). literacy)
3) Pastikan peristiwa/proses konferensi video telah direkam 2) Pulsa internet relatif masih mahal
dengan baik. Sehingga, bagi peserta didik yang tidak sempat c. Pemanfaatan internet dalam PJJ dapat dilakukan dalam beberapa
mengikuti konverensi video dapat mempelajarinya dengan cara cara, antara lain adalah sebagai beirkut:
menonton rekaman melalui video cassette. 1) Chatting (dialog elektronik); tutor dan satu atau lebih peserta
3) Konferensi via Komputer (Computer Conferencing) didik dapat secara bersamaan berdialog menggunakan teks atau
Dengan kemajuan teknologi, pemanfaatan komputer dalam proses suara melalui internet. melalaui chatting, proses telekomunikasi
pembelajaraan tidak hanya terbatas pada penggunaan stand alone, tetapi berlangsung secara bersamaan (sinchronous) dan umpan balik
dapat pula dilakukan dalam bentuk jaringan, yang dikenal dengan internet. tidak tertunda. Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah
Jaringan komputer telah memungkinkan terjadinya proses pembelajaran sebagai berikut:
yang lebuh luas, interaktif, dan lebih fleksibel. Jaringan ini mampu 1. Baik tutor atau peserta didik memiliki alamat e-mail masing-
menghubungkan beraturs ribu jaringan komputer. Dengan kemampuan ini, masing
internet dapat menjadi media komunikasi dalam proses pembelajaran jarak 2. Tutor atau peserta didik telah mendapat pelatihan cara
jauh, sekaligus dapat berperan sebagai sumber pembelajaran. berdialog secara elektronik (chatting)
3. Tutor dan peserta didik memanfaatkan salah satu operator
a. Keunggulan, Konferensi melalui internet memiliki keunggulan
internet yang menyediakan fasilitas chatting (misal
antara lain sebagai berikut:
http:www.yahoo.com).
1) Dapat menjangkau peserta yang tidak terbatas jumlahnya pada
4. Tutor dan peserta didik menentukan jadwal kapan chatting
saat bersamaan.
melalui operator internet tersebut dapat dilakukan.
2) Tidak dibatasi oleh ruang, waktu dan bahkan teritorial negara.
3) Mampu menyajikan teks, gambar, animasi, suara dan video
dengan kecepatan yang relatif tinggi (min. 156 KBPS)

25 26
5. Selanjutnya Tutor dan peserta didik dapat berdiskusi 2. Tutor atau peserta didik telah mendapat pelatihan cara
berkaitan dengan topik yang telah disepakati mereka secara berkoresponden kelompok (mailing list).
bersama. 3. Tutor membuat suatu alamat millist dan memasukan semua
2) Electronik Mail (e-Mail); tutor dan peserta didik dapat saling alamat e-mail peserta didiknya kedalam millist tersebut.
berikirim surat secara elektronik melalui e-mail. Beberapa hal 4. Tutor dapat mengirim informasi atau melontarkan masalah
yang harus diperhatikan dalam berkoresponden secara elektronik untuk didiskusikan melalui millist tersebut sehingga secara
adalah sebagai berikut: bersamaan semua peserta didik yang terdaftar dalam millist
1. Baik tutor atau peserta didik memiliki alamat e-mail masing- tersebut dapat menerima informasi yang sama.
masing. 5. Begitu pula sebaliknya, peserta didik dapat mengirim
2. Tutor atau peserta didik telah mendapat pelatihan cara informasi atau melontarkan masalah untuk didiskusikan
berkoresponden secara elektronik (e-mail) melalui millist tersebut sehingga secara bersamaan semua
3. Peserta didik bertanya kepada tutor dengan cara mengirim e- anggota millist dapat memperoleh informasi yang sama.
mail ke alamat tutornya untuk mendapatkan umpan balik.
4. Tutor memberikan tugas/pertanyaan dengan cara mengilim D. Karakteristik pembelajaran dalam pendidikan jarak jauh

e-mail ke alamat peserta didiknya untuk dijawab/dikerjakan.


Menurut Undang-Undang no 20 tahun 2003 tentang SISDIKNAS yan
5. Peserta didik dan peserta didik lain saling bertukar
dimaksud dengan Pendidikan Jarak Jauh adalah pendidikan yang peserta
informasi, ide dan lain-lain dengan cara saling berkirim e-
didiknya terpisah dari pendidik dan pembelajarannya menggunakan berbagai
mail.
sumber belajar melalui teknologi komunikasi, informasi, dan media lainnya.
3) Mailing List (Millist); Mailing list adalah perpanjangan
Soekartawi (2003) menspesifikasikan karakteristik dari pembelajaran jarak
penerapan e-mail. melalui mailinglist satu surat elektronik dapat
jauh sebagai berikut :
ditujukan kepada beberapa lamat e-mail yang telah terdaftar di
mailinglist tersebut sekaligus. Beberapa hal yang harus 1. Kegiatan belajar terpisah dengan kegiatan pembelajaran.
diperhatikan adalah sebagai berikut: 2. Selama proses belajar, siswa selaku peserta didik dan guru selaku
1. Baik tutor atau peserta didik memiliki alamat e-mail masing- pendidik terpisahkan oleh tempat, jarak geografis, dan waktu atau
masing. kombinasi dari ketiganya.

27 28
3. Siswa dan guru terpisah selama pembelajaran, komunikasi diantara
keduanya dibantu dengan media pembelajaran, baik media
cetak(bahan ajar berupa modul) maupun media eletronik(CD- BAB III
ROM,VCD, telfon, radio, video, televise, computer)
PENUTUP
4. Jasa pelayanan disediakan baik untuk siswa maupun untuk guru,
A. Rangkuman
misalnya resource learning centre atau pusat sumber belajar, bahan
pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) adalah pembelajaran dengan menggunakan
ajar, infrastruktur pembelajaran. Dengan demikian, baik siswa maupun
suatu media yang memungkinkan terjadi interaksi antara pengajar dan
guru tidak harus mengusahakan sendiri keperluan dalam proses
pembelajaran. Dalam PJJ antara pengajar dan pembelajar tidak bertatap muka
pembelajaran.
secara langsung, dengan kata lain melalui PJJ dimungkinkan antara pengajar
5. Komunikasi antar siswa dan guru dilakukan baik melalui satu arah
dan pembelajar berbeda tempat bahkan bisa dipisahkan oleh jarak yang sangat
maupun dua arah. Contoh teleconferencing, video-conferencing.
jauh. jadi sangat memudahkan proses pembelajaran.
6. Proses pembelajaran di PJJ masih dimungkinkan dengan melakukan
Menurut Undang-Undang no 20 tahun 2003 tentang SISDIKNAS yan
pertemuan tatap muka(tutorial) dan ini bukan merupaka suatu
dimaksud dengan Pendidikan Jarak Jauh adalah pendidikan yang peserta
keharusan.
didiknya terpisah dari pendidik dan pembelajarannya menggunakan berbagai
7. Selama kegiatan belajar, siswa cenderung membentuk kelompok
sumber belajar melalui teknologi komunikasi, informasi, dan media lainnya.
belajar walaupun sifatnya tidak tetap dan tidak wajib. Kegiatan
Hakekat pendidikan merupakan suatu proses pembentukan kepribadian
berkelompok diperlukan untuk memudahkan siswa belajar.
dan peningkatan kemampuan melalui berbagai kegiatan pengembangan dan
8. Peran guru lebih bersifat sebagai fasilitator dan siswa bertindak
pembelajaran. Adapun hakikat pendidikan system belajar jarak jauh adalah
sebagai participant.
Pendidikan sepanjang hayat, Pemberdayaan pelajar/warga belajar,
Pemberdayaan lembaga pendidikan.
Di dalam pembelajaran jarak jauh terdapat prinsip-prinsip yang perlu
diperhatikan antara lain prinsip kemandirian, prinsip keluwesan, prinsip
keterkinian, prinsip kesesuaian, prinsip mobilitas, prinsip efisiensi
Sistem belajar jarak jauh merupakan suatu alternatif untuk memperoleh
kesempatan belajar bagi pebelajar atau warga belajar yang karena berbagai
alasan tidak dapat mengikuti pendidikan pada sistem pendidikan formal atau

29 30
konvensional. Pendidikan jarak jauh ini merupakan sistem pendidikan yang 2) Yang bukan termasuk dalam Prinsip-prinsip pembelajaran jarak jauh
bebas untuk diikuti oleh siapa saja tanpa terikat pada batasan tempat, jarak, adalah
waktu, usia, jender dan batasan non akademik lainnya. Sistem ini a. Prinsip kemandirian
memberikan kebebasan kepada pebelajar atau warga belajar untuk mengikuti b. Prinsip keluwesan
kegiatan pembelajaran secara bebas dan mandiri. Keberhasilan dari program c. Prinsip kegigihan
pendidikan jarak jauh ini sangat tergantung pada pihak-pihak yang saling d. Prinsip keterkinian
membantu, baik itu dari pebelajar sendiri, lembaga pendidikan yang 3) Tersedianya program pembelajaran yang pada saat ini diperlukan. Hal ini
menyelenggara, anggota masyarakat. Selain itu kita juga harus lebih perduli berbeda dengan system pendidikan dan pelatihan konvensional yang
terhadap perkembangan Sistem belajar jarak jauh ini meski telah merupakan kurikulumnya termasuk buku-buku yang tersedia, dirancang untuk
kegiatan yang sudah sejak lama sudah dilakukan oleh dinas pendidikan. mengantisipasi keperluan masa mendatang. Merupakan definisi dari
Dalam pendidikan jarak jauh media yang digunakan ialah media cetak, Prinsip Pembelajaran jarak jauh yaitu…
media massa/siar/ tayang yang meliputi: siaran radio, siaran televisi, computer, dan a. Prinsip kemandirian
media telekomunikasi. b. Prinsip keluwesan
c. Prinsip keterkinian
B. Evaluasi d. Prinsip keterbatasan

a. Pilahan ganda ( pilih lah salah satu jawaban di bawah ini yang menurut 4) Salah satu hakikat pendidikan system belajar jarak jauh adalah…

anda paling benar). a. Pemberdayaan sumber daya alam

1) Pembelajaran jarak jauh suatu bentuk pembelajraan mandiri yang b. Pendidikan sepanjang hayat

terorganisasi secara sistematis yang dilakukan oleh sekelompok tenaga c. Pemberdayaan bahan bangunan

pengajar yang memiliki tanggung jawab berbeda. Adalah pengertian d. Pendidikan kewargannegaraan

pembelajaran jarak jauh menurut... 5) Salah satu dari enam bentuk interaksi yang dapat diaplikasikan dalam

a. Dohmen (1967) merancang materi pembelajaran, yaitu…

b. Peters (1973) a. Interaksi social

c. Michael (1926) b. Kelompok

d. Santo ( 1959) c. Pasangan (dua orang)


d. pemecahan masalah

31 32
b. Esay
b. Esay 1. menurut Peters pendidikan jarak jauh adalah metode penyampain
1. Jelaskan pengertian pembelajaran jarak jauh menurut Peters? pengetahuan, keterampilan dan sikap melalui penggunaan media yang
2. Sebutkan spesifikasi karakteristik pembelajaran jarak jauh menurut menerapkan sistem indusrialisasi dalam pembelajaran.
soekartawi? 2. Menurut Soekartawi spesifikasikan karakteristik dari pembelajaran
3. Menuurut undang-undang republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 jarak jauh sebagai berikut :
tentang a) Kegiatan belajar terpisah dengan kegiatan pembelajaran.
“ Sistem Pendidikan Nasional” rumusan tentang pendidikan jarak jauh b) Selama proses belajar, siswa selaku peserta didik dan guru selaku
terlihat pada Bab VI jalur, jenjang dan jenis pendidikan pada bagian pendidik terpisahkan oleh tempat, jarak geografis, dan waktu atau
kesepuluh pendidikan jarak jauh pada pasal 31. Sebutkan! kombinasi dari ketiganya.
4. Jelaskan manfaat yang di peroleh dari pembelajaran/ pendidikan jarak c) Siswa dan guru terpisah selama pembelajaran, komunikasi
jauh Menurut Harinayuhettu? diantara keduanya dibantu dengan media pembelajaran, baik
5. Kebutuhan akan kehadiran media komputer dalam dunia pendidikan media cetak(bahan ajar berupa modul) maupun media
ini sangat terasa, terutama oleh institusi yang menerapkan SPJJ. Hal eletronik(CD-ROM,VCD, telfon, radio, video, televise,
ini disebabkan oleh karakteristik media komputer, antara lain computer)
sebutkan! d) Jasa pelayanan disediakan baik untuk siswa maupun untuk guru,
C. Kunci Jawban misalnya resource learning centre atau pusat sumber belajar,
a. Pilihan ganda bahan ajar, infrastruktur pembelajaran. Dengan demikian, baik
1. A siswa maupun guru tidak harus mengusahakan sendiri keperluan
2. C dalam proses pembelajaran.
3. C e) Komunikasi antar siswa dan guru dilakukan baik melalui satu
4. B arah maupun dua arah. Contoh teleconferencing, video-
5. D conferencing.
f) Proses pembelajaran di PJJ masih dimungkinkan dengan
melakukan pertemuan tatap muka(tutorial) dan ini bukan
merupaka suatu keharusan.

33 34
g) Selama kegiatan belajar, siswa cenderung membentuk kelompok 4) Harapan akan meningkatnya kerjasama dan dukungan pengguna
belajar walaupun sifatnya tidak tetap dan tidak wajib. Kegiatan lulusan atau keluaran.
berkelompok diperlukan untuk memudahkan siswa belajar.
h) Peran guru lebih bersifat sebagai fasilitator dan siswa bertindak 5. a) Memungkinkan terjadinya interaksi antara peserta didik dan materi

sebagai participant. pembelajaran.

3. Rumusan tentang pendidikan jarak jauh dalam pasal 31 berbunyi b) Memungkinkan terjadi proses belajar mandiri sesuai dengan

sebagai berikut: kemampuan belajar peserta didik.

1) pendidikan jarak jauh diselenggarakan pada semua jalur, jenjang c) Mampu menampilkan unsur audio visual.

,dan jenis pendidikan; d) Dapat memberikan umpan balik.

2) pendidikan jarak jauh berfungsi memberikan layanan pendidikan e) Menciptakan proses belajar berkesinambungan

kepada kelompok masyarakat yang tidak dapat mengikuti


pendidikan secara tatap muka atau regular;
3) pendidikan jarak jauh di selenggarakan dalam berbagai bentuk,
modus, dan cakupan yang didukung oleh sarana dan layanan
belajarserta sistem penilaian yang menjamin mutu lulusan sesuai
dengan standar nasional pendidikan;
4) ketentuan mengenai penyelenggaraan pendidikan jarak jauh
sebagaimana dimaksud pada ayat(1), ayat (2), dan ayat (3) telah
diatur lebih lanjut dengan peraturan pemerintah.
4. Manfaat pendidikan jarak jauh menurut harinayuhettu antara lain
yaitu
1) dapat di percepatnya usaha memenuhi kebutuhan masyarakat dan
pasaran kerja.
2) Dapat menarik calon peserta yang banyak.
3) Tidak terganggunya kegiatan kehidupan sehari-hari karena pola
jadwal pembelajaran yang luwes.

35 36
DAFTAR PUSTAKA
Asri Budiningsih, Belajar dan Pembelajaran (Jakarta: Rineka Cipta,2008)
Sadiman,arief S. Jaringan Sistem Belajar Jarak Jauh Indonesia,Pusat
teknologi Komunikasi dan informasi pendidikan,(Jakarta:
Depdiknas,1999)
Hamalik,Oemar,Sistem Pembelajaran Jarak Jauh dan Pembinaan
Ketenagaan,(Bandung, Trigenda Karya,1994)
Hamzah B.Uno, Model Pembelajaran (Jakarta:Bumi AKsara,2007)
Rusman, Model-model Pembelajaran,(Jakarta:Raja Grafindo,2011)
Undang-Undang RI No. 20 tahun 2003. Tentag SISDIKNAS (Jakarta: Sianr
Grafika,2007)
http://randirian21.blogspot.co.id/2015/12/pembelajaran-jarak-
jauh.html?m=1
Diakses pada hari Senin,10 Oktober 2016

37

Anda mungkin juga menyukai