BIPOLAR JUNCTION

TRANSISTOR

PREPARED BY:
LEGOWO SULISTIJONO, S.ST, MT, M.Sc
 SIMBOL BJT DAN ARUSNYA

‰ Aplikasi dari Hukum Kirchoff arus didapat : I E = I B + IC

IC
‰ Penguatan arus : β=
IB
IC
‰ Perbandingan arus collector & emitter : α=
IE
α β
‰ Hubungan
H b t α&β:
antara β= atau α=
1−α 1+ β
 EFEK TEMPERATUR PADA β

Nilai dari β tidaklah konstan. Pada temperatur yang lebih tinggi,

nilai β akan bertambah, seperti diperlihatkan pada gambar
dibawah.
 BEBERAPA BENTUK BJT

‰ Transistor diklasifikasikan menjadi : ƒ small signal

ƒ power
ƒ radio frekuensi (RF)
‰ Transistor small signal ada yang dikemas secara single
atau integrated.

T
Transistor
i t single
i l componentt
 BEBERAPA BENTUK BJT

Empat buah BJT yang dikemas menjadi integrated circuit (IC)

 TRANSISTOR POWER

ƒ Transistor power secara fisik adalah besar, karena untuk

dissipasi
p panas
p pada
p level daya
y yang
y g lebih besar
ƒ Casing dari transistor power selalu terdiri dari metal heat sink
 TRANSISTOR RF

Transistor radio-frekuensi (RF) biasanya mempunyai bentuk yang

berbeda dengan transistor yang lainnya, seperti terlihat pada
gambar dibawah ini.
 TESTING A BJT WITH AN OHMMETER

‰ Apabila terminal positip (+) dihubungkan ke base, dan terminal negatip dihubungkan
ke emitter, resistansinya rendah, maka trnsistornya npn. Bila sebaliknya
((resistansinya
y tinggi),
gg ), maka transistornya
y ppnp.
p
‰ Apabila terminal positip (+) dihubungkan ke collector, dan terminal negatip
dihubungkan ke base, resistansinya tinggi, maka trnsistornya npn. Bila sebaliknya
(resistansinya
( y rendah),), maka transistornya
y pnp.
p p
TESTING A BJT WITH AN OHMMETER

1 2

ƒ 1 : Kombinasi emitter – base

ƒ 2 : Kombinasi emitter – collector
ƒ 3 : Kombinasi base – collector

Kombinasi Test A Test B

3 emitter – base ∞ 1kΩ
emitter – collector ∞ ∞
base – collector 1kΩ ∞
 NON LINIER PADA BJT

Apabila tegangan VCC bertambah, maka tegangan VCE bertambah,

tetapi arus IC tetap konstan.
 NON LINIER PADA BJT

Apabila arus base (IB) berubah, maka akan menghasilkan

perubahan arus collector (IC).
KURVA KARAKTERISTIK COLLECTOR
 GARIS BEBAN DC

‰ APABILA IB BERTAMBAH ÆIC JUGA BERTAMBAH,

SEDANGKAN VCE BERKURANG
‰ SEBALIKNYA APABILA IB BERKURANG Æ IC JUGA
BERKURANG,, SEDANGKAN VCE BERTAMBAH
‰ SEHINGGA PERUBAHAN PADA VBB Æ PERUBAHAN TITIK
KERJA TRANSISTOR DI SEPANJANG GARIS LURUS,
YANG DISEBUT DENGAN GARIS BEBAN DC
DC.

VCC − I C ⋅ RC − VCE = 0

⎛ 1 ⎞ VCC
I C = −⎜⎜ ⎟⎟VCE +
⎝ RC ⎠ RC
IDEAL SATURATION & CUT OFF
PEN
NGATU
URAN
N TITIK Q
LETAK TITIK Q PADA GARIS BEBAN DC
CIRCUIT DENGAN VCC BERBEDA
LOAD LINE DENGAN VCC BERBEDA
CIRCUIT DENGAN RC BERBEDA
LOAD LINE DENGAN RC BERBEDA