Anda di halaman 1dari 7

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

BULAN PENIMBANGAN BALITA

PEMERINTAH KABUPATEN PURWAKARTA


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BOJONG
Jalan Raya Bojong Sawit Km 31 Bojong - Purwakarta
Kode pos 41164
Email: pkm.bojong@gmail.com
KERANGKA ACUAN KEGIATAN

BULAN PENIMBANGAN BALITA

1. PENDAHULUAN
Menimbang balita secara rutin merupakan kegiatan yang bertujuan untuk
memantau tumbuh kembang balita, dimana menimbang balita setiap bulannya
merupakan salah satu diantara perilaku keluarga sadar gizi (KADARZI) untuk
mewujudkan balita dan keluarga yang sehat serta sadar gizi.
Bulan Penimbangan Balita (BPB) merupakan sarana mendidik ibu balita
tentang gizi kesehatan dan sebagai upaya deteksi dini gangguan pertumbuhan. Ibu
balita, kader dan petugas kesehatan ddiharapakn dapat melakukan agar balita tidak
jatuh ke gizi kurang.
Dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari, semua karyawan Puskesmas,
tidak terkecuali harus mengacu kepada Visi,Misi dan Tata nilai. Adapun Visi
Puskesmas Bojong yaitu Menjadikan Puskesmas Bojong sebagai Puskesmas
dengan Pelayanan Prima menuju Kecamatan Sehat 2021 maka upaya
penanggulangan masalah gizi di puskesmas di lakukan agar masyarakat wilayah
binaan puskesmas mampu mengatasi masalah-masalah gizi salah satunya Bulan
Penimbangan Balita (BPB) sebagai bentuk pemecahan masalah- masalah
kesehatan yang dihadapinya secara mandiri. Disamping itu, petugas puskesmas
Bojong diharapkan mampu menjadi teladan bagi pasien, keluarga dan masyarakat
untuk menanggulangi masalah gizi sebagaimana yang tertuang dalam tata Nilai
Puskesmas yaitu PRIMA

1)Profesional : segenap pegawai puskesmas bojong memiliki kemampuan yang


baik sesuai dengan kompetensinya dan berpegang teguh kepada nilai moral
dalam mencapai visi dan misi yang ditetapkan.
2) Ramah : segenap pegawai puskesmas Bojong melayani dengan senyum ,manis
tutur kata dan bersikap menyenagkan agar tercipta budaya kerja yang positif.
3) Ikhlas : segenap pegawai puskesmas Bojong dalam melaksanakan tugasnya
bekerja dengan penuh kesungguhan,tanpa paksaan dalam mensukseskan
pembangunan berwawasan kesehatan
4) Melayani : segenap pegawai puskesmas Bojong memiliki komitmen yang tinggi
dengan memberikan pelayanan prima dalam melakukan pelayanan
kesehatan baik promotif ,preventif, kuratif dan rehabilitatif.
5) Akuntabel : segenap pegawai puskesmas Bojong memiliki kemampuan untuk
bekerja efektif, efisien dan bekolaboasi dengan memberikan ide-ide
keatif dan dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan prosedur yang
berlaku.
II. LATAR BELAKANG
Melakukan pengukuran status gizi pada salah satu kelompok umur
merupakan salah satu metode penilaian status gizi pada masyarakat khususnya di
Kecamatan Bojong secara berkala telah melakukan pengukuran Tinggi badan.
Panjang badan dan berat badan pada kelompok balita untuk memperoleh informasi
status gizi dari waktu ke waktu. Informasi status gizi ini sangat bermanfaat untuk
memperoleh gambaran besaran masalah gizi yang ada di wilayah kerja Puskesmas
Bojong.

III. TUJUAN UMUM dan TUJUAN KHUSUS

A. Tujuan Umum :
Tersedianya acuan dalam pemeriksaan garam beryodium
B. Tujuan Khusus :
1. Memperoleh data merk dagang garam yang dikonsumsi masyarakat
2. Memperoleh data jumlah bentuk garam yang digunakan masyarakat
3. Memperoleh data tempat pembelian garam di masyarakat
4. Memperoleh hasil uji kandungan yodium

IV. KEGIATAN POKOK dan RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1 Perencanaan - Menentukan posyandu yang akan dilakukan
pemeriksaan garam beryodium
- Membuat jadwal posyandu yang akan
dilakukan pemeriksaan garam beryodium
- Menyiapkan form pemeriksaan garam
beryodium
- Menyiapkan iodine test

2 Pelaksanaan - Melakukan pemeriksaan ke posyandu sesuai


jadwal

3 Pencatatan dan Pelaporan - Melakukan pencatatan hasil pemeriksaan


garam beryodium
- Menghitung jumlah merk dagang, bentuk
garam,tempat pembeliandan hasil uji
kandungan yodium

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN dan SASARAN


A. Cara Melaksanakan Kegiatan
No Kegiatan Pelaksana Program Gizi Lintas program Lintas sektor Ket
Pokok terkait terkait
1 Perencanaan - Petugas gizi Bidan Desa Kader sebagai
menentukan posyandu sebagai mitra mitra dalam
yang akan dilakukan dalam pelaksanaan
pemeriksaan garam melakukan kegiatan
beryodium perencanaan pemeriksaan
- Petugas gizi membuat meliputi garam
jadwal posyandu yang menentukan beryodium
akan dilakukan jadwal
pemeriksaan garam posyandu dan
beryodium sosialisasi
- Petugas gizi
menyiapkan iodine test
sesuai jumlah posyandu
yang akan dilakukan
pemeriksaan garam
beryodium
2 Pelaksanaan - Petugas gizi melakukan Promkes Kader sebagai
pemeriksaan garam sebagai mitra mitra dalam
beryodium ke setiap dalam pemeriksaan
posyandu sesuai jadwal memberikan garam
yang sudah dilakukan, penyuluhan beryodium
sampel Posyandu 1 pada saat
desa 2 posyandu dan pemeriksaan
20 KK setiap Posyandu garam
beryodium
3 Pencatatan - Petugas gizi mencatat Bidan desa Kader
dan hasil pemeriksaan sebagai mitra posyandu
Pelaporan garam beryodium dalam mencatat sebagai mitra
meliputi nama KK, hasil dalam
alamat, bentuk garam, pemeriksaan Pencatatn dan
tempat pembelian, merk garam pelaporan
dagang, kandungan beryodium dalam
yodium ada atau tidak pemeriksaan
garam
beryodium

B. Sasaran

Sasaran pemeriksaan garam beryodium di wilayah Puskesmas Bojong adalah 20


kk dari setiap Desa

C. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


N Kegiatan Bulan
o Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
1 Perencanaa
n

2 Pemeriksaa
n
3 Pencatatan
dan
Pelaporan

D.Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

1.Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan


Monitoring evaluasi pelaksanaan kegiatan pemeriksaan garam beryodium,
dilakukan oleh tenaga pelaksana gizi dengan terjun langsung pada saat
pelaksanaan kegiatan pemeriksaan garam beryodium di posyandu-posyandu
Kecamatan Bojong. Dan mengevaluasi hasil pemeriksaan garam beryodium
setelah dilakukan kegiatan pemeriksaan garam beryodium selesai dan yang
dievaluasi diantaranya jadwal pelaksanaan, jumlah sasaran dan kk yang
menggunakan garam mengandung yodium atau tidak

2. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan.


Pencatatan dilakukan selama kegiatan berlangsung meliputi :

a. Jumlah kk
b. Jumlah merk dagang
c. Jumlah tempat pembelian
d. Jumlah bentuk garam
e. Jumlah hasil uji kandungan yodium

Pelaporan dibuat berdasarkan hasil evaluasi dan disampaikan ke Dinas


kesehatan Purwakarta satu minggu setelah pelaksanaan kegiatan. Evaluasi
dilakukan setelah pelaksanaan kegiatan di semua Posyandu dan hasilnya
diberikan kepada penaggungjawab gizi puskesmas kemudian direkap dan
dilaporkan ke Dinas Kesehatan Purwakarta

E. Pencatatan Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan

1. Pencatatan Pelaporan
Pencatatan kegiatan program dilakukan selama kegiatan berlangsung,
meliputi jumlah kk,nama merk dagang,tempat pembelian, bentuk garam dan
hasil uji kandungan yodium dan keterangan lainnya sesuai yang dibutuhkan
sebagai data penunjang dan dicatat dalam buku register masing-masing
kegiatan untuk digunakan dalam pembuatan laporan kegiatan.
Pelaporan dibuat dalam format laporan yang telah disepakati/ditetapkan
oleh Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kabupaten, berdasarkan hasil rekap cakupan
kegiatan yang diperoleh baik langsung maupun rekap cakupan kegiatan dari
tiap-tiap Binaan wilayah, laporan disampaikan kepada Kepala Puskesmas
untuk diketahui dan ditandatangani, dan kemudian disampaikan Ke bagian
Seksi Gizi Dinas Kasehatan Kabupaten pada awal bulan berikutnya
2. Evaluasi Kegiatan
Evalusi kegiatan dilakukan diakhir bulan kegiatan, setelah pelaksanaan
kegiatan selesai terlaksana dengan mengacu pada target kegiatan, apakah
pelaksanaan program kegiatan telah sesuai target ataukah belum, untuk
kemudian dilakukan rencana tindak lanjut untuk kegiatan dibulan berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai