Anda di halaman 1dari 13

TKJ (TEKNOLOGI KOMPUTER

JARINGAN) VS RPL (REKAYASA


PERANGKAT LUNAK)
1. Apa itu tkj ?

Jurusan TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan) adalah suatu jurusan


yang terdapat di SMK/STM yang mempelajari seluk-beluk dunia komputer dan jaringan
komputer, mulai dari cara instalasi SO (Sistem Operasi), menangani masalah pada PC,
memperbaiki PC, membuat jaringan LAN atau yang lainnya, membuat WEB, dan masih banyak
lagi.
Sekarang ini jurusan TKJ merupakan jurusan yang sangat populer/banyak peminatnya, meskipun
banyak sekali saingan dari jurusan TKJ yaitu jurusan RPL (Rekayasa Perangkat Lunak), jurusan
Multimedia, dan lain-lain.
Jurusan TKJ sangatlah mudah untuk dipelajari hanya modal kemauan untuk belajar dan belajar.
Saya juga dulu tidak tahu apa itu TKJ, tapi setelah sekolah di jurusan ini saya jadi banyak tahu
mengenai bagaimana memperbaiki PC, menginstalasi Jaringan LAN maupun yang lainnya.
TKJ adalah singkatan dari Teknik Komputer Jaringan.TKJ merupakan sebuah kejurusan yang
mempelajari tentang cara-cara merakit komputer dan menginstalasi program
komputer.Kejurusan ini hanya ada di STM/SMK.Program keahlian TKJ berbeda dengan
RPL(Rekayasa Perangkat Lunak).RPL adalah jurusan yang mempalajari tentang program-
program yang ada di komputer dan jika kita mengambil jurusan ini kita akan menjadi seorang
programmer .
Sekarang ini jurusan TKJ merupakan jurusan yang sangat populer/banyak peminatnya, meskipun
banyak sekali saingan dari jurusan TKJ yaitu jurusan RPL (Rekayasa Perangkat Lunak), jurusan
Multimedia, dan lain-lain.
Teknik komputer dan jaringan (TKJ) merupakan model pendidikan kejuruan yang berbasis
teknologi informasi dan komunikasi. Teknik komputer dan jaringan saat ini keberadaannya
sudah mulai terlihat dimata publik, dimana jurusan ini merupakan jurusan yang sudah mendekati
ilmu praktisi yang langsung dapat diimplementasikan dilingkungan dunia kerja profesional.
Menjalani jurusan teknik komputer dan jaringan tidak semudah yang dibayangkan oleh beberapa
peminat khususnya calon siswa yang mendaftar pada jurusan ini. Jurusan Teknik komputer dan
jaringan ini dapat dicapai dengan maksimal ketika ditunjang dengan bakat seseorang, disinilah
letak persolan jurusan ini. Karena jika sesorang mengikuti program TKJ sementara jurusan ini
tidak dapat dijiwai dengan baik maka akan terasa berat dalam hal implementasi dilapangan
sementara promosi yang sudah ada dimata publik adalah jurusan yang sudah siap
diimplementasikan dalam dunia kerja khususnya diperusahaan-perusahaan yang bergerak
dibidang Jaringan.

ada beberapa alasan utama mengapa jurusan ini diminati oleh pada siswa diantaranya :
1. Melihat perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini tidak dapat dipungkiri lagi
bahwa sudah menjadi kebutuhan hidup sehari-hari bagi setiap orang yang dimana pekerjaannya
sebagian besar menggunakan teknologi informasi misalnya Komputer, Handphone, IPOD dan
lain sebagainya;
2. Transaksi bisnis saat ini rata-rata sudah bergantung kepada mesin-mesin yang bekerja selama
24 jam misalnya perusahaan-perusahaan Hosting, Bank, perusahaan yang bergerak dibidang
Komunikasi sekalipun;
3. Setiap hari, setiap bulan dan tahun teknologi informasi berkembang tiada henti seiring dengan
perkembangan jaman khususnya dijaman digitalisasi seperti sekarang ini;
4. Peluang kerja di era kedepan sudah dipastikan manusia dapat berinteraksi dengan mesin-mesin
yang bekerja secara kontinyu, dimana manusia beperan sebagai kontrol terhadap mesin-mesin
tersebut;
5. Dalam kehidupan sehari-hari manusia sudah sangat bergantung kepada pemanfaatan teknologi
informasi dan komunikasi baik itu dibigan usaha, ekonomi, perbankan, perindustiran, bahkan
saat ini sudah mermbah kebidang pendidikan dan lain sebagainya.

(TKJ) adalah program keahlian yang bertujuan membekali peserta didik dengan keterampilan,
pengetahuan, dan sikap agar kompeten dalam merakit, menginstall program, merawat dan
memperbaiki komputer serta jaringannya. Siswa TKJ (meskipun belum tamat) mampu bekerja
sebagai teknisi komputer dan administrator jaringan di toko/ servis komputer, kantor, hotel, bank
atau ISP baik di tingkat lokal (nasional) maupun luar negeri.

Tujuan Program Keahlian


1. Menginstal perangkat jaringan berbasis local
2. Menginstal perangkat jaringan berbasis luas (global)
3. Menginstall perangkat computer personal dan menginstall system operasi dan aplikasi
4. Merancang bangun dan mengadministrasi jaringan berbasis luas.

Dikelas X, atau sepuluh kita diajar bagaimana cara merakit beberapa komputer dan laptop. juga
beberapa komponen lainnya semisal printer, apabila membongkar suatu PC kita diajar untuk
mengenali semua komponen yang ada didalamnya, mendeskripsikan spesifikasinya misal
hardisk, tipenya apa, mereknya, kapasitasnya, fungsinya, perkembangannya, dan masih banyak
lagi. selain itu kita diajar untuk mendiagnosis kerusakan yang terjadi pada sebuah PC. kemudian
mengelompokannya sesuai jenis kerusakannya. kode kode kesalahan baik yang didengarkan
melalui suara (beep) ataupun yang terlihat. selain belajar dari komputer komputer di lab,
mungkin kita akan diajak keluar untuk melihat kerusakan kerusakan komputer di sekitar sekolah
kita baik itu di kantor kantor maupun disekolah sekolah lain. karena guru mengharapkan kita
agar kita tidak berangan angan saja melainkan langsung mempraktekan apa yang diketahui.
Dikelas XI kita mulai diajar mengenai jaringan local, misal membuat kabel UTP dan
menghubung hubungkan komputer sekitar dengan menggunakan switch, menggunakan satu
printer untuk dipakai 30 siswa dalam kelas dengan satu slot. menarik bukan. tapi sebelum itu
melaksanakan PRAKERIN merupakan hal yang sangat mendominasi pertambahan pengetahuan
yang menjadi keahlian siswa. karena selain belajar langsung di dunia luar (industri), kita juga
mendapat pengetahuan tentang arti sebuah kehidupan. saaah. nah dikelas XII,, coba aja sendiri
masuk jurusan TKJ.

1. PELUANG TKJ DALAM BEKERJA


Dari segi peluang kerja setelah lulus sangat banyak peluangnya. Mulai dari menjadi
teknisi komputer, teknisi jaringan, membuka toko komputer, atau bisa juga membuka
warnet sendiri.
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
Level
Kualifikasi Kompetensi Kompetensi Dasar

Merencanakan kebutuhan dan


spesifikasi

Melakukan instalasi komponen PC

Melakukan keselamatan kerja dalam


merakit komputer

Mengatur komponen PC
menggunakan software(melalui setup
BIOS dan aktifasi komponen sistem
operasi).

Menyambung periferal menggunakan


Software

1. Merakitpersonal Memeriksa hasil perakitan PC dan


computer pemasanganperiferal.

Menjelaskan langkah instalasi sistem


operasi

Melaksanakan instalasi software sesuai


Installation Manual

Mengecek hasil instalasi dengan


2. Melakukan Instalasi menjalankan software (sampling) dan
Sistem Operasi Dasar melakukan troubleshooting

Level 1 3. Menerapkan Prosedur Menjabarkan UU keselamatan kerja


Level
Kualifikasi Kompetensi Kompetensi Dasar

Kesehatan, Keselamatan dan Menerapkan prosedur standar


Keamanan Kerja keamanan manusia

Menerapkan prosedur standar


keamanan alat

Menerapkan prosedur lingkungan kerja


tentang kesehatan, keselamatan dan
keamanan.

Menerapkan teori kelistrikan

Mengenal komponen elektronika

Menggunakan komponen elektronika

Menerapkan konsep elektronika digital

Menerapkan sistem bilangan digital


4. Menerapkan teknik
elektronika analog dan Menerapkan elektronika digital untuk
digital dasar komputer

Mengidentifikasi macam-macam
periferal dan fungsinya

Menyambung / memasang periferal


(secara fisik) dan periferal setup
menggunakan software

Melakukan tindakan korektif dan


5. Menerapkan Fungsi melaporkan hasil perawatan periferal
Periferal dan Instalasi PC sederhana

Mengidentifikasi masalah melalui


gejala yang muncul

6. Mendiagnosis Memilah masalah berdasarkan


Permasalahan kelompoknya
Pengoperasian PC dan
PeriferaL Mengisolasi permasalahan
Level
Kualifikasi Kompetensi Kompetensi Dasar

Menjelaskan langkah perbaikan PC


yang bermasalah

7. Melakukan Perbaikan Memperbaiki PC


dan/ atau Setting Ulang
Sistem PC Memeriksa hasil perbaikan sistem PC

Menjelaskan langkah
perbaikan periferal yang bermasalah

Memperbaiki periferal
8. Melakukan perbaikan
Periferal Memeriksa hasil perbaikan periferal

Menjelaskan langkah perawatan PC

Melakukan perawatan PC

Memeriksa hasil perawatan PC

9. Melakukan Melakukan tindakan korektif dan


Perawatan PC melaporkan hasil perawatan PC

Menjelaskan langkah instalasi sistem


operasi berbasis GUI (Graphical User
Interface)

Melaksanakan instalasi sistem operasi


berbasis GUI (Graphical User Interface)
sesuai installation manual

Menjelaskan langkah instalasi sistem


10. Melakukan Instalasi operasi berbasis CLI (Command Line
Sistem Operasi Berbasis Interface)
Graphical User Interface
(GUI) dan Command Line Melaksanakan instalasi sistem operasi
Interface (CLI) berbasis Text sesuai Installation Manual

Menjelaskan langkah instalasi software

11. Menginstalasisoftware Melaksanakan


Level
Kualifikasi Kompetensi Kompetensi Dasar

instalasi software sesuaiInstallation


Manual

Mengecek hasil instalasi


menggunakan software(sampling)

Melakukan troubleshooting

Menentukan persyaratan pengguna dan


pengenalan perangkat LAN

Membuat desain awal jaringan

Melaksanakan instalasi LAN dan


12. Melakukan instalasi mengkonfigurasi TCP/IP
perangkat jaringan
lokal (Local Area Network) Mengevaluasi lalu lintas jaringan

Mengidentifikasi masalah melalui


gejala yang muncul

Menganalisa gejala kerusakan


13. Mendiagnosis
Permasalahan Melokalisasi daerah kerusakan
Pengoperasian PC yang
tersambung Jaringan Mengisolasi permasalahan

Menjelaskan langkah persiapan untuk


setting ulang koneksi jaringan

Melakukan perbaikan koneksi jaringan

Melakukan setting ulang koneksi


jaringan
14. Melakukan Perbaikan
dan/ atau Setting Ulang Memeriksa hasil perbaikan koneksi
Koneksi Jaringan jaringan

15. Menginstalasi sistem Mempersiapkan instalasi sistem operasi


Level 2 operasi jaringan berbasis jaringan
Level
Kualifikasi Kompetensi Kompetensi Dasar

GUI (Graphical User Melaksanakan instalasi sistem operasi


Interface) dan Teks jaringan sesuai installation manual

Mengkonfigurasi jaringan pada sistem


operasi

Mengecek hasil instalasi menggunakan


software (sampling)

melakukan troubleshooting sederhana

Menentukan jenis jenis keamanan


jaringan

Memasang firewall / perangkat


keras/lunak keamanan jaringan

Mengidentifikasi pengendalian jaringan


yang diperlukan

Mendesain sistem keamanan jaringan

Mengatur dan mengkonfigurasi


perangkat keamanan jaringan
16. Membuat desain
sistem keamanan jaringan Menguji keamanan jaringan

Memilih aplikasi untuk server

Memilih sistem operasi untuk jaringan

Memilih komponen server

Menetapkan spesifikasi server

Membangun dan
mengkonfigurasi server

Menguji server
17. Mengadministrasi
server dalam jaringan Memonitor kinerja jaringan.
Level
Kualifikasi Kompetensi Kompetensi Dasar

Menentukan kebutuhan system

Menentukan prosedur recovery

Merancang Arsitektur Basis data

18. Merancang Web Data Mengklasifikasikan penggunaan basis


Base untuk Content Server data

Menjelaskan persyaratan WAN

Mengidentifikasi spesifikasi WAN

Membuat disain awal jaringan WAN

Melaksanakan instalasi WAN

19. Menginstalasi Mengevaluasi lalu lintas jaringan


perangkat jaringan berbasis
luas (Wide Area Network ) Menyelesaikan disain jaringan

Mengidentifikasi masalah melalui


gejala yang muncul

Memilah masalah berdasarkan


kelompoknya

20. Mendiagnosis Melokalisasi daerah kerusakan


permasalahan
perangkat yang tersambung Mengisolasi masalah
jaringan berbasis luas (Wide
Area Network ) Menyelesaikan masalah yang timbul

Menjelaskan langkah persiapan untuk


setting ulang koneksi jaringan

21. Melakukan Perbaikan Melakukan perbaikan koneksi jaringan


dan/atau Setting Ulang
Koneksi Jaringan Berbasis Melakukan setting ulang koneksi
Level 3 Luas (Wide Area Network ) jaringan
Level
Kualifikasi Kompetensi Kompetensi Dasar

Memeriksa hasil perbaikan koneksi


jaringan

Mengkonfirmasi kebutuhan klien dan


perangkat jaringan

Meninjau masalah keamanan

Memasang dan mengkonfigurasi


produk dan perangkat Gateway

Mengkonfigurasi dan menguji titik


22. Merancang Bangun jaringan
dan Menganalisa Wide Area
Network Mengimplementasi perubahan
2. Apa itu RPL (Rekayasa Perangkat Lunak) ?

Rekayasa perangkat lunak (RPL, atau dalam bahasa Inggris: Software Engineering atau SE)
adalah satu bidang profesi yang mendalami cara-cara pengembangan perangkat lunak termasuk
pembuatan, pemeliharaan, manajemen organisasi pengembanganan perangkat lunak dan
manajemen kualitas.
IEEE Computer Society mendefinisikan rekayasa perangkat lunak sebagai penerapan suatu
pendekatan yang sistematis, disiplin dan terkuantifikasi atas pengembangan, penggunaan dan
pemeliharaan perangkat lunak, serta studi atas pendekatan-pendekatan ini, yaitu penerapan
pendekatan engineering atas perangkat lunak.[1]
rekayasa perangkat lunak adalah pengubahan perangkat lunak itu sendiri guna mengembangkan,
memelihara, dan membangun kembali dengan menggunakan prinsip reakayasa untuk
menghasilkan perangkat lunak yang dapat bekerja lebih efisien dan efektif untuk pengguna.
kriteria yang dapat digunakan sebagai acuan dalam merekayasa perangkat lunak:

1. dapat terus dirawat dan dipelihara(maintainability)


2. dapat mengikuti perkembangan teknologi(dependability)
3. dapat mengikuti keinginan pengguna(robust)
4. efektif dan efisien dalam menggunakan energi dan penggunaannya
5. dapat memenuhi kebutuhan yang diinginkan(usability)
Perbedaan perangkat lunak dengan ilmu komputer Ilmu komputer seringkali didiskripsikan
sebagai suatu studi sistematis pada proses-proses algoritma yang menjelaskan dan
mentransformasikan informasi seperti halnya di sini adalah teori, analisis, disain, efisiensi,
penerapan dan aplikasinya. Sedangkan perangkat lunak merupakan data elektronik yang
disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa
program atau instruksi yang akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang
diperlukan oleh komputer untuk menjalankan perintah yang dijalankannya. Jadi perangkat lunak
itu dapat berupa program atau prosedur. Perbedaan antara RPL dengan ilmu komputer adalah
Intinya, imu komputer berhubungan dengan teori dan metode yang mendasari sistem komputer
dan perangkat lunak, sedangkan RPL berhubungan dengan praktek dalam memproduksi
perangkat lunak.

Perbedaan rekayasa perangkat lunak dengan rekayasa sistem Rekayasa system mempunyai
pengertian suatu sistem yang mampu memilih alat bantu yang baik dalam perencanaan maupun
dalam penerapan perangkat lunak dan memiliki teknik yang baik untuk menilai kualitas dari
perangkat lunak yang dihasilkan, serta mampu mengkoordinasikan, mengontrol, dan mengatur
pelaksanaan pekerjaan pembuatan perangkat lunak. Sedangkan rekayasa pernagkat lunak itu
adalah aplikasi dari ilmu computer yang membangun system perangkat lunak yang nantinya
perangkat lunak itu akan dipilih kualitas dan tekniknya oleh rekayasa system. Rekayasa sistem
berkaitan dengan semua aspek dalam pembangunan sistem berbasis komputer termasuk
hardware, rekayasa PL dan proses. RPL adalah bagian dari rekayasa sistem yang meliputi
pembangunan PL, infrasktruktur, kontrol, aplikasi dan database pada sistem. Perbedaan RPL
dengan Rekayasa Sistem intinya Rekayasa sistem berkaitan dengan semua aspek dalam
pembangunan sistem berbasis komputer termasuk hardware, rekayasa PL dan proses. RPL
adalah bagian dari rekayasa sistem yang meliputi pembangunan PL, infrasktruktur, kontrol,
aplikasi dan database pada sistem.
Model aliran kerja (workflow) : menunjukkan kegiatan pada proses bersama dengan input,
output, dan ketergantungannya. Merepresentasikan pekerjaan manusia.

Model aliran data (data flow) : merepresentasikan proses sebagai suatu set kegiatan yang
melakukan transformasi data. Menunjukkan bagaimana input ke proses, misalnya spesifikasi
ditransformasi menjadi output, misalnya menjadi desain.

Model peran/aksi : merepresentasikan peran orang yang terlibat pada PL dan kegiatan yg
menjadi tanggung jawab mereka.

Model atau paradigma umum pada proses PL Model air terjun (waterfall) : Mengambil kegiatan
dasar seperti spesifikasi, pengembangan, validasi, dan evolusi dan merepresentasikannya sebagai
fase-fase proses yang berbeda seperti spesifikasi persyaratan, perancangan perangkat lunak,
implementasi, pengujian dan seterusnya.

Pengembangan evolusioner : Pendekatan ini berhimpitan dengan kegiatan spesifikasi,


pengembangan, dan validasi. Sistem awal dikembangkan dengan cepat dari spesifikasi abstrak.
Sistem ini kemudian di perbaiki dengan masukan dari pelanggan untuk menghasilkan sistem
yang memuaskan kebutuhan pelanggan.

Pengembangan Sistem Formal : Pendekatan ini menghasilkan suatu sistem matematis yang
formal dan mentransformasikan spesifikasi ini, dengan menggunakan metode matematik menjadi
sebuah program.

Pengembangan berdasarkan pemakaian ulang (Reusable) : Teknik ini menganggap bahwa


bagian-bagian sistem sudah ada. Proses pengembangan sistem terfokus pada pengintegrasian
bagian-bagian sistem dan bukan pengembangannya dari awal.

Tujuan RPL (Rekayasa Perangkat lunak):

1. Menghasilkan perangkat lunak yang dapat bekerja pada berbagai jenis platform.
2. Menghasilkan perangkat lunak yang biaya perawatan rendah
3. Memperoleh biaya produksi perangkat lunak yang murah
4. Menghasilkan pereangkat lunak yang kinerjanya tinggi, andal dan tepat waktu
5. RPL sendiri mempunyai ruang lingkup kerjanya yakni :
Software Requirements berhubungan dengan spesifikasi kebutuhan dan persyaratan
perangkat lunak.
2. Software desain mencakup proses penampilan arsitektur, komponen, antar muka, dan
karakteristik lain dari perangkat lunak.
3. Software construction berhubungan dengan detail pengembangan perangkat lunak,
termasuk. algoritma, pengkodean, pengujian dan pencarian kesalahan.
4. Software testing meliputi pengujian pada keseluruhan perilaku perangkat lunak.
5. Software maintenance mencakup upaya-upaya perawatan ketika perangkat lunak telah
dioperasikan.
6. Software configuration management berhubungan dengan usaha perubahan konfigurasi
perangkat lunak untuk memenuhi kebutuhan tertentu.
7. Software engineering management berkaitan dengan pengelolaan dan pengukuran
RPL, termasuk perencanaan proyek perangkat lunak.
8. Software engineering tools and methods mencakup kajian teoritis tentang alat bantu
dan metode RPL.
6. Prospek Kerja Rekayasa Perangkat Lunak
Sebagai salah satu disiplin ilmu yang mempelajari tentang teknologi khusunya yang
berhubungan dengan software, prospek kerja RPL cukup cerah banyak sekali profesi
yang berhubungan dengan RPL yakni :
 Game Developer – Dengan berbagai bekal ilmu yang diperolehnya termasuk computer
graphic, human computer interaction, dll, seorang yang menggeluti RPL juga dapat
berperan sebagai pengembang perangkat lunak untuk multimedia game.
 Software Tester – Terkait dengan ukuran perangkat lunak, ia dapat juga berperan khusus
sebagai penguji perangkat lunak yang bertanggung jawab atas kebenaran fungsi dari
sebuah perangkat lunak.
 Computer Network / Data Communication Engineer – Bertugas merancang arsitektur
jaringan, serta melakukan perawatan dan pengelolaan jaringan dalam suatu instansi atau
perusahaan.
 Web Engineer / Web Administrator – Bertugas merancang dan membangun website
beserta berbagai layanan dan fasilitas berjalan di atasnya. Ia juga bertugas melakukan
pemeliharaan untuk website tersebut dan mengembangkannya.
 Software Engineer – Berperan dalam pengembangan perangkat lunak untuk berbagai
keperluan. Misalnya perangkat lunak untuk pendidikan, telekomunikasi, bisnis, hiburan
dan lain-lain, termasuk perangkat lunak untuk model dan simulasi.
 Programmer – Baik sebagai system programmer atau application developer, sarjana
informa tika sangat dibutuhkan di berbagai bidang, misalnya bidang perbankan, teleko
munikasi, industri IT, media, instansi pemerintah, dan lain-lain.
 Konsultan IT – Berperan dalam perencanaan dan pengevaluasian penerapan IT pada
sebuah organisasi.
 Database Engineer / Database Administrator – Berperan dalam perancangan dan
 pemeliharaan basis data (termasuk data warehouse) untuk suatu instansi atau perusahaan.
Kesimpulannya ialah RPL merupakan singkatan dari Rekayasa Perangkat Lunak yang
merupakan salah satu program keahlian yang ada di SMK/STM maupun yang ada di perguruan
tinggi. Program keahlian ini mempelajari tentang perangkat lunak pada komputer.
Kesimpulannya ialah RPL merupakan singkatan dari Rekayasa Perangkat Lunak yang
merupakan salah satu program keahlian yang ada di SMK/STM maupun yang ada di perguruan
tinggi. Program keahlian ini mempelajari tentang perangkat lunak pada komputer.

Anda mungkin juga menyukai