Anda di halaman 1dari 4

Informasi Tepi Pada Peta Topografi

Terlengkap
October 22, 2015 ruri oto Peta 0

Tata letak informasi tepi pada Peta Rupabumi Indonesia publikasi BAKOSURTANAL telah dibakukan untuk
memudahkan pengguna dalam membaca peta. Informasi tepi yang terdapat pada sebelah kanan dan bagian
bawah muka peta rupabumi sebagai berikut:

1. Judul Peta

Pada kolom judul peta dapat ditemukan beberapa informasi sebagai berikut:
1. Judul Peta : Peta Rupabumi Indonesia
2. Skala : 1:25.000
3. Nomor Lembar : 1209-143
4. Nama Lembar : Bogor
5. Edisi (Tahun Penerbitan / Pencetakan) : I-1998

Gambar: Contoh Judul Peta

Kelima unsur di atas adalah suatu kesatuan yang merupakan identitas suatu peta rupabumi. Bilamana
seseorang menginginkan peta dengan lokasi tertentu, maka ia harus mengetahui nomor lembar peta (misal:
1029-143) atau menunjukkan nama lokasi di suatu daerah (misal: Bogor) dan skala peta yang dimaksud.
Gambar: Tata letak informasi tepi pada peta

2. Petunjuk Letak Peta dan Diagram Lokasi

Petunjuk letak peta menunjukkan nomor dan nama lembar peta yang bersangkutan terhadap nomor dan lembar
peta di sekelilingnya. Biasanya matrik petunjuk peta berukuran 3 x 3, dan lembar peta yang sesuai judul berada
di tengah-tengah dengan garis lebih tebal.

Gambar: Contoh Diagram Lokasi

Petunjuk letak peta sangat membantu pengguna di dalam mencari nomor lembar peta-peta yang bersebelahan
atau menyambungkan beberapa lembar peta yang berdekatan.
Diagram lokasi menunjuk letak nomor peta pada area yang lebih luas, misalnya bagian dari Provinsi Jawa
Barat.

Pada diagram Petunjuk Letak Peta, koordinat geografis tiap sisi lembar peta juga dicantumkan yang berguna
untuk mengetehui posisi tiap lembar peta pada permukaan bumi.

3. Informasi Sistem Referensi

Informasi sistem referensi terdiri dari informasi sistem proyeksi, sistem grid, datum horizontal dan vertikal,
satuan tinggi, dan selang kontur.

Proyeksi peta adalah penggambaran sistematis dari garis-garis di atas permukaan bidang datar untuk
menggambarkan garis-garis paralel dari lintang dan garis-garis meridian dari bujur bumi dari sebagian
permukaan atau keseluruhan bola bumi.

Gambar: Contoh Sistem Referansi

Grid peta adalah sistem koordinat persegipanjang yang ditumpang susun terhadap peta atau suatu
penggambaran dari permukaan bumi yang mempunyai karakteristik dan ketelitian tertentu, sehingga dapat
mengidentifikasi lokasi di permukaan bumi terhadap lokasi lainnya dan juga dipakai untuk perhitungan arah
dan jarak terhadap titik lain.

Proyeksi peta yang digunakan pada peta rupabumi Indonesia adalah proyeksi Transverse Mercator (TM)
sedangkan sistem grid mengikuti sistem grid Universal Transverse Mercator (UTM).

Datum yang dipakai biasanya datum horisontal dan datum vertikal. Sesuai dengan perkembangan, di Indonesia
mengalami beberapa penggunaan datum, misalnya Datum Indonesia 1974 (ID-1974). Saat ini dipakai Datum
Geodesi Nasional 1995 (DGN-1995) atau WGS’84 untuk peta rupabumi yang dibuat setelah tahun 1995.

Penghitungan ketinggian dan jarak menggunakan satuan meter dan selang kontur dari peta yang bersangkutan
didapat dari perhitungan 1/2.000 x skala peta (hasil menggunakan satuan meter).

4. Informasi Pembuat dan Penerbit Peta

Informasi pembuat dan penerbit peta merupakan instansi yang bertanggung jawab terhadap pembuatan dan
penerbitan Peta Rupabumi Indonesia, dalam hal ini BAKOSURTANAL.
Gambar: Informasi pembuat dan Penerbit peta

Peta rupabumi produksi BAKOSURTANAL ini juga dilindungi oleh Undang-Undang Hak Cipta (copy rights)
No 19 tahun 2002.

5. Informasi Nama dan Nomor lembar peta

6. Legenda peta

7. Keterangan riwayat peta

8. Petunjuk pembacaan koordinat geografis peta

9. Petunjuk pembacaan koordinat UTM

10. Pembagian daerah administrasi

11. Skala peta

12. Singkata dan kesamaan arti di peta

13. Diagram arah utara

Anda mungkin juga menyukai