LEMBAR PENGESAHAN
USULAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Menyetujui,
Kerja praktek merupakan salah satu kurikulum wajib yang harus ditempuh oleh
mahasiswa D-4 Teknik Elektro – Program Studi Teknik Elektronika – Politeknik Negeri
Malang. Selain untuk memenuhi kewajiban akademik, diharapkan kegiatan tersebut
dapat menambah pengetahuan tentang dunia industri sehingga mahasiswa mempunyai
pandangan tentang arah dan tujuan perkembangan teknologi dan mampu memupuk
kreativitas untuk dapat memahami permasalahan yang terjadi di dunia industri, serta
mampu menumbuhkan ide-ide baru yang nantinya berguna bagi kemajuan
perkembangan IPTEK di Indonesia yang akan menunjang perkembangan dunia industri.
Dari kerja praktek ini diharapkan mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang
telah didapat di bangku kuliah pada kenyataan yang ada di lapangan. Sehingga
diharapkan dapat tercapai hubungan yang baik antara dunia pendidikan dengan dunia
Jurusan Teknik Elektro – Politeknik Negeri Malang
Proposal Praktek Kerja Lapangan
industri, dimana bagi pihak perusahaan adalah sebagai sarana untuk transfer pengetahuan
kepada mahasiswa yang melakukan kerja praktek.
Dengan syarat kelulusan yang ditetapkan, mata kuliah kerja praktek telah
menjadi salah satu pendorong utama bagi setiap mahasiswa untuk mengenal kondisi di
lapangan kerja dan untuk melihat keselarasan antara ilmu pengetahuan yang diperoleh
dibangku kuliah dengan aplikasi praktis di dunia kerja.
Berdasarkan topik permasalahan maupun judul usulan PKL yang telah kami
tentukan. Adapun batasan permasalahan untuk usulan PKL di PT. PERKEBUNAN
NUSANTARA X (PERSERO) PABRIK GULA MOJOPANGGONG TULUNGAGUNG
sebagai berikut :
1. Sistem Otomasi Industri pada proses Produksi Perusahaan.
2. Jenis perawatan/maintenance yang diimplementasikan terhadap sistem otomasi
tersebut.
3. Alat bantu yang dibutuhkan dalam proses perawatan/maintenance sistem otomasi.
f. TINJAUAN PUSTAKA
Sistem kontrol atau yang disebut juga sistem kendali merupakan adalah suatu
sistem yang dapat menjadikan sesuatu menjadi seimbang saat dengan perhitungan secara
sistematis. Sistem kontrol adalah proses pengaturan ataupun pengendalian terhadap satu
atau beberapa besaran (variabel, parameter) sehingga berada pada suatu harga atau
dalam suatu rangkuman harga (range) tertentu. Di dalam dunia industri, dituntut suatu
proses kerja yang aman dan berefisiensi tinggi untuk menghasilkan produk dengan
kualitas dan kuantitas yang baik serta dengan waktu yang telah ditentukan. Otomatisasi
Dalam suatu proses produksi, suatu produk yang dihasilkan haruslah sesuai
dengan standar. Untuk mendapatkan hasil produksi yang sesuai standar itulah ada
banyak parameter yang harus dikontrol dan dikendalikan antara lain tekanan (pressure),
aliran (flow), suhu (temperature), ketinggian (level), kerapatan (intensity), dll. Gabungan
kerja dari berbagai alat-alat kontrol dalam proses produksi dinamakan sistem
pengontrolan proses (process control system). Sedangkan semua peralatan yang
membentuk sistem pengontrolan disebut pengontrolan instrumentasi proses (process
control instrumentation). Process Control Instrumentation lebih kepada pemahaman
tentang kerja alat instrumentasi, sedangkan disiplin ilmu Process Control System
mengenai sistem kerja suatu proses produksi.
Sistem kontrol tertutup seringkali disebut sebagai sistem kontrol umpan balik.
Praktisnya, istilah kontrol umpan balik dan kontrol loop tertutup dapat saling
dipertukarkan penggunaannya. Suatu sistem kontrol yang sinyal keluarannya memiliki
pengaruh langsung terhadap aksi pengendalian yang dilakukan. Sinyal error yang
merupakan selisih dari sinyal masukan dan sinyal umpan balik (feedback), lalu
diumpankan pada komponen pengendalian (controller) untuk memperkecil kesalahan
sehingga nilai keluaran sistem semakin mendekati harga yang diinginkan.
Keuntungan sistem loop tertutup adalah adanya pemanfaatan nilai umpan balik
yang dapat membuat respon sistem kurang peka terhadap gangguan eksternal dan
perubahan internal pada parameter sistem.
Kerugiannya adalah tidak dapat mengambil aksi perbaikan terhadap suatu
gangguan sebelum gangguan tersebut mempengaruhi nilai prosesnya.
Secara umum, elemen dari sebuah sistem kontrol rangkaian tertutup terdiri dari:
a. Masukan (reference input element, Gv).
Elemen ini berfungsi untuk mengubah besaran yang dikontrol menjadi sinyal masuk
an acuan (r) bagi sistem kontrol.
b. Pengontrol (controller, G1).
Berfungsi untuk memproses kesalahan (error. e) yang terjadi dan setelah kesalahan
tersebut dilewatkan (dimasukkan) melalui elemen pe ngontrol, akan dihasilkan sinyal
yang berfungsi sebagai pengontrol proses.
c. Sistem (proses), G2
Elemen ini dapat berupa proses mekanis, elektris, hidraulis, pneumatis maupun
kombinasinya.
d. Jalur umpan balik (feedback element, H).
Bagian sistem yang mengukur keluaran yang dikontrol dan kemudian mengubahnya
menjadi sinyal umpan balik (feedback signal).
e. Elemen/jalur maju (forward gain).
b) Menguji kemampuan pribadi untuk berkreasi, sesuai dengan ilmu yang dipelajari
serta tata cara hubungan masyarakat dalam hubungan dengan dunia kerja yang sarat
dengan persaingan.
c) Mampu mengambil manfaat yang diperoleh dalam dunia kerja untuk memperdalam
dan meningkatkan kualitas, keterampilan dan kreatifitas pribadi yang sesuai dengan
ilmu yang dimiliki.
a) Melatih diri agar tanggap dan peka dalam menghadapi situasi dan kondisi
lingkungan kerja serta mempersiapkan langkah-langkah yang diperlukan agar
mampu beradaptasi dengan lingkungan di masa yang akan datang.
b) Membuka wawasan mahasiswa agar dapat mengetahui dan memahami sistem kerja
di dunia industri sekaligus mampu mengadakan pendekatan, penyerapan dan
pemecahan masalah yang berasosiasi dengan dunia kerja secara utuh.
h. PENGUMPULAN DATA
Pengumpulan data akan kami lakukan dengan beberapa riset, antara lain sejarah
berdirinya, tata letak perusahaan serta struktur intern di PT. PERKEBUNAN
NUSANTARA X (PERSERO) PABRIK GULA MOJOPANGGONG
TULUNGAGUNG.
i. JADWAL KEGIATAN
i. Praktek Kerja Lapangan dilaksanakan dalam jangka waktu kurang lebih satu bulan
dengan ketentuan jam kerja mahasiswa peserta PKL adalah sesuai dengan ketentuan
dan kebijaksanaan dari perusahaan.
ii. Praktek Kerja Lapangan dilaksanakan pada waktu liburan semester V mulai tanggal
Untuk jadwal kegiatan di atas disesuaikan dengan kondisi perusahaan yang bersangkutan.
j. DAFTAR PUSTAKA
1. Laporan PKL, Laporan Praktik Kerja Lapangan, Teknik Elektro, Sistem Kontrol,
Politeknik Sumatera Utara, 2007.
2. lecturer.poliupg.ac.id/Sistem_Kontrol/
k. LAMPIRAN
1. Surat pernyataan mahasiswa
2. Daftar riwayat hidup mahasiswa
3. Surat pengantar dari Pembantu Direktur I
Jurusan Teknik Elektro – Politeknik Negeri Malang
Proposal Praktek Kerja Lapangan
PHOTO
Achmad Afandi
Dengan ini saya menyatakan bahwa, saya akan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan
dengan sebaik-baiknya dengan rasa tanggung jawab, memenuhi semua persyaratan administrasi
dan akan mentaati peraturan dari industri maupun Politeknik. Jika ternyata saya melanggar
ketentuan/tata tertib yang berlaku, maka saya siap dipulangkan dan dinyatakan sudah selesai
melaksanakan Praktek Kerja Lapangan dengan nilai 0 (NOL)
PHOTO
Dengan ini saya menyatakan bahwa, saya akan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan
dengan sebaik-baiknya dengan rasa tanggung jawab, memenuhi semua persyaratan administrasi
dan akan mentaati peraturan dari industri maupun Politeknik. Jika ternyata saya melanggar
ketentuan/tata tertib yang berlaku, maka saya siap dipulangkan dan dinyatakan sudah selesai
melaksanakan Praktek Kerja Lapangan dengan nilai 0 (NOL)
PHOTO
Pengalaman Organisasi
No. Organisasi Jabatan Periode
1 Badan Eksekutif Mahasiswa Sekretaris 1 2016 – 2017
2 - - -
- - -
- - -
- - -
Pengalaman Organisasi
No. Organisasi Jabatan Periode
1 Karang Taruna RW 03 Kel. Bendahara 2015-2017
Tunggulwulung
2 Karang Taruna Kelurahan Divisi Lingkungan hidup 2015-2017
Tunggulwulung
3 Warung Perancis Politeknik Ketua 2015-2018
Negeri Malang
4 Voulenteer Kantor Urusan Anggota 2015-2018
Internasional Politeknik Negeri
Malang
- - -
- - -
- - -
- - -
Pengalaman Organisasi
No. Organisasi Jabatan Periode
1 - - -
2 - - -
3 - - -
- - -
TOTAL 22 16 19
TOTAL 22 16 21
Lokasi PKL :