Anda di halaman 1dari 6

1

POLITEKNIK KESEHATAN SEMARANG


JURUSAN GIZI
JL. WOLTER MONGINSIDI NO.115 PEDURUNGAN - SEMAARANG

PERENCANAAN TERAPI DIET (ADIME)

NAMA ISNA MARUFIANI D


MAHASISWA

NIM P1337431214042

PARAF -
IDENTITAS
PASIEN
NAMA : AN. A SUKU : ______ PEKERJAAN : -
PASIEN BANGSA
(INISIAL)
ALAMAT : RT 11__ UMUR : 2,5 TH JENIS : Perempuan
KELAMIN

ASESMEN GIZI

DATA RIWAYAT DIET/ MAKAN (FOOD/ NUTRITION HISTORY)

Pola makan 2 kali sehari, suka konsumsi wafer dan bikuit, konsumsi buah dengan porsi kecil

Hasil recall = energi : 798 kcal, protein : 26,9 gr, karbohidrat : 98,3 gr , lemak : 22,7 gr
DATA BIOKIMIA/ PEMERIKSAAN MEDIS/ TERAPI MEDIS YANG DIPEROLEH
(BIOCHEMICAL DATA, MEDICAL TEST, and PROCEDURES)

Tidak ada.
DATA PENGUKURAN ANTROPOMETRI (ANTHROPOMETRIC MEASUREMENT)

BBA = 7,8 kg

BBI = 2 X 2 + 8 = 12 kg

PB = 73 cm

BB/U -2,78

TB/U -3,21

Kesimpulan : An. A status gizi kurang dan severly stunted

PEMERIKSAAN FISIK (PHYSICAL EXAMINATION)

Nafsu makan rendah

Kondisi lemah

Kesimpulan : pasien kesulitan makan dan kondisi lemah


2

RIWAYAT PASIEN (CLIENT HISTORY) : Medication & supplement use, medical/health history,
and Social,personal/ family history, nutrition knowledge, perception & behaviour.

Pendidikan ibu = Sarjana, pendidikan ayah = SMA

Pekerjaan ibu = Guru, pekerjaan ayah = pegawai swasta

Riwayat Kesehatan pasien = An A lahir BBLR dengan usia kandungan premature, cengeng.

DIAGNOSIS GIZI
NO PROBLEM ETIOLOGI SIMPTOM

1. N.I. 5.2 Malnutrisi Gangguan makan Asupan makanan pada awal


pertemuan didapatkan asupan
energy 75%, protein 67,5%,
lemak 76,9% dan karbohidrat
61,6% dari nilai kebutuhan

RUMUSAN DIAGNOSIS GIZI


Malnutrisi berkaitan dengan gangguan makan ditandai dengan asupan makanan pada awal
pertemuan didapatkan asupan energy 75%, protein 67,5%, lemak 76,9% dan karbohidrat 61,6% dari
nilai kebutuhan
INTERVENSI GIZI
TUJUAN :
1. Meningkatkan kebutuhan gizi melalui pemberian makan
2. Meningkatkan pengetahuan dan prilaku gizi dengan memberikan edukasi dan konseling

PERHITUNGAN KEBUTUHAN GIZI


MB = 50 X 12 = 600
Tumbuh = 12% x 600 = 72 +
= 672
Aktivitas = 25% x 672 = 168 +
840
SDA = 15% x 840 = 126 +
966
Feses = 10% x 966 = 96,6 +
1062,6 Kkal

Energi = 1062,6 Kkal


Protein = 15% x 1062,6 = 156,39 / 4 = 39,8 gr
Lemak = 25% x 1062,6 = 265,6/9 = 29,5 gr
Karbohidrat = 60% x 1062,6 = 637,5 / 4 = 159,39 gr
3
4

HASIL MONITORING EVALUASI (An.A : 2,5 TH) RT. 11

1. Asupan Makanan
Recall Pertemuan I

Indikator Energi Protein Lemak Karbohidrat


(kkal) (gr) (gr) (gr)

Asupan 798 26,9 22,7 98,3

kebutuhan 1062,6 39,8 29,5 159,39

Kecukupan (%) 75,0% 67,5% 76,9% 61,6%

Recall Pertemuan II

Indikator Energi Protein Lemak Karbohidrat


(kkal) (gr) (gr) (gr)

Asupan 896,4 33,2 25,7 149,8

kebutuhan 1062,6 39,8 29,5 159,39

Kecukupan (%) 84,3% 83,4% 87,1% 93,9%

Recall Pertemuan III

Indikator Energi Protein Lemak Karbohidrat


(kkal) (gr) (gr) (gr)

Asupan 890,7 33,9 26,7 148,7

kebutuhan 1062,6 39,8 29,5 159,39

Kecukupan (%) 83,8% 85,1% 90,5% 93,3%

Kesimpulan : Ada kenaikan asupan makanan pada hasil recall dikarenakan pada saat pertemuan kedua
An. A diberikan sepaket PMT Balita untuk pemulihan, mahasiswa mendapatkan PMT Balita pemulihan
dari Bidan Desa.
5
2. Antropometri
a. Status gizi berdasarkan BB
Pengukuran Pertemuan 1 Pertemuan 2 Pertemuan 3

BB 7,8 kg 7,8 kg 8,0 kg

Kesimpulan : Ada kenaikan Berat badan

3. Pengetahuan
Setelah dilakukan edukasi dan konseling Ibu An. A menjadi paham tentang masalah gizi yang
terjadi pada An. A. Hal tersebut terbukti dengan antusiasnya ibu dalam menanyakan beberapa
pertanyaan tentang makanan dan masalah saat melakukan pengasuhan pada An. A.
6

Anda mungkin juga menyukai