BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. KESIMPULAN
Setelah dilakukan analisa dan pengolahan data maka diperoleh kesimpulan bahwa :
1. Berdasarkan nilai NPV dari tiap skenario dan perbandingan dengan metode
incremental IRR, penanaman modal lebih baik dilakukan untuk skenario 2 yaitu
pemanfaatan sebagai pembangkit tenaga listrik dengan menggunakan mesin
pembakaran internal, diikuti dengan skenario 1 yaitu pemanfaatan sebagai pengganti
bahan bakar kendaraan
2. Berdasarkan model matematika yang telah dibuat, dengan adanya batasan mengenai
modal dan keuntungan yang harus dihasilkan, penanaman modal lebih baik
dialokasikan untuk skenario 1 yaitu pemanfaatan sebagai pengganti bahan bakar
kendaraan dengan prinsip lowerbound terhadap biaya biaya yang harus dikeluarkan.
3. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, usia lahan berpengaruh berbeda terhadap 2
skenario yang memiliki nilai terbaik. Pada scenario 1, usia lahan memberikan dampak
negatif pada NPV sedangkan pada skenario 2, usia lahan memberikan dampak positif
pada NPV. Hal ini dapat berarti skenario 1 lebih cocok dijalankan untuk jangka yang
lebih pendek sedangkan pada skenario 2 lebih cocok untuk dijalankan secara jangka
panjang.
4. Berdasarkan analisis biaya yang telah dilakukan, biaya instalasi merupakan biaya yang
paling berpengaruh terhadap NPV.
5. Berdasarkan analisis keuntungan yang telah dilakukan, keuntungan dari penjualan gas
maupun penjualan listrik lebih berpengaruh besar terhadap NPV dibanding keuntungan
dari reduksi emisi karbon dari TPA.
5.2. SARAN
Untuk mencapai hasil yang lebih baik, disarankan agar pada pelaksanaan dilakukan hal hal
sebagai berikut :
Perencanaan Pemanfaatan Gas Metan Di TPA Cipayung Kota Depok Bab 5 - 1
Kesimpulan Dan Saran