1. Perkenalan diri 2. Personal behavior 3. Identitas (Nama, Umur, Alamat, Pekerjaan, Status, Kewarganegaraan, Suku/Bangsa, Agama, Jenis Kelamin, No. yang bias dihubungi) 4. Keluhan utama 5. Riwayat penyakit sekarang a. Lokasi b. Onset c. Kualitas (mobile, nyeri, ukuran, bentuk) d. Intensitas/Kuantitas e. Faktor yang memperingan dan memperberat f. Manifestasi yang menyertai g. Riwayat pengobatan dan kronologis 6. Riwayat penyakit dahulu (dulu pernah sakit seperti ini, riwayat trauma, riwayat alergi obat) 7. Riwayat penyakit keluarga 8. Riwayat pribadi dan sosial 9. Anamnesis sistem
PEMERIKSAAN FISIK
Aspek yang Dinilai 0 1 2 3
1. Informed consenst a. Tujuan pemeriksaan b. Prosedur pemeriksaan c. Risiko pemeriksaan d. Permintaan ijin kepada pasien 2. Keadaan umum 3. Vital sign (tensi, nadi, respirasi, suhu) 4. Prosedur aseptic 5. Inspeksi a. Payudara Ukuran (besar, kecil, sedang) bentuk (datar, pendulum, konveks, konus, besar sebelah) simetrisitas kontur (lunak, nodular, granular, berbenjol-benjol, massa, cekungan, pendataran, kenyal, keras) warna edema b. puting susu ukuran bentuk inverse / eversi pengeluaran cairan simetris ruam/ulserasi c. aerola warna kulit (pink, coklat, hitam) bentuk (bulat, oval) pelebaran vena lecet ulkus d. kulit payudara edema peau d’orange eritema retraksi dimpling 6. palpasi aksilaris a. songkongkan tangan pasien dengan pemeriksa b. palpasi bagian aksilaris c. tarik lengan pasien ke medial jika ditemukan masa deskripsikan 7. palpasi mammae (posisi pasien tidur) a. menggunakan bagian datar dari telapak tangan dan ujung jari b. metode palpasi c. mendeskripsikan masa ukuran (dalam cm) bentuk masa (bundar, kistik, piringan, ireguler) delimitasi (batas tegas/tidak) konsistensi (lunak, kenyal, keras) mobilitas d. nyeri tekan 8. pemeriksaan puting susu a. retraksi puting susu b. fissura c. deskuamasi d. untuk pemeriksaan adanya pengeluaran cairan (susu, mucus, seromucus, purulen) tanyakan pada pasien apakah dalam pemeriksaan ini ingin melakukan sendiri atau tidak 9. Prosedur aseptik 10. Edukasi