PANDUAN

KOMUNIKASI INTERNAL

I. PENGERTIAN
Komunikasi internal adalah: suatu media hubungan antar personal dalam
lingkungan dlm kaitan pengelolaan kinerja terkait dengan manajemen mutu dan
lingkungan.

II. RUANG LINGKUP:

Komunikasi internal dilakukan secara timbal balik antara Kepala Puskesmas
dengan penanggung jawab dan pelaksana dan berlaku hanya di Puskesmas
Kejobong Komunikasi internal dilakukan dengan cara:
a. Lokakarya mini
b. Pertemuan-pertemuan
c. Konsultasi/tatap muka
d. SMS dan Whatsapp
e. Telpon
f. E-mail
Komunikasi internal dilakukan untuk koordinasi dan membahas pelaksanaan
dan permasalahan dalam pelaksanaan Upaya/Kegiatan Puskesmas. Rekomendasi
hasil komunikasi internal ditindak lanjuti dalam pelaksanaan perbaikan

III. TATA LAKSANA:

Komunikasi internal melalui :
1. Lokakarya mini bulanan, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Membuat dan menyiapkan undangan, notulen dan daftar hadir
kegiatan lokakarya mini
b. Pelaksanaan kegiatan lokakarya mini
c. Kepala puskesmas memimpin kegiatan lokakarya mini dan
mengevaluasi hasil kinerja program
d. Melakukan RTL hasil evaluasi
2. Pertemuan-pertemuan, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Membuat dan menyiapkan undangan, notulen dan daftar hadir
kegiatan pertemuan
b. Pelaksanaan kegiatan pertemuan
c. Kepala puskesmas dengan penanggung jawab program mengevaluasi
hasil kinerja program
d. Melakukan RTL hasil evaluasi
3. Konsultasi/tatap muka, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Kepala Puskesmas memanggil Petugas terkait atau petugas
menghadap kepala puskesmas untuk konsultasi
b. Konsultasi petugas terkait dengan kepala puskesmas
c. Melakukan tindak lanjut hasil konsultasi
4. SMS dan Whatsapp, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Puskesmas menyediakan fasilitas SMS dan Whatsapp
b. Petugas melaporkan kepada kepala puskesmas, SMS dan Whatsapp
yang masuk
 c. Kepala puskesmas menindaklanjuti SMS dan Whatsapp yang masuk
kepada petugas yang terkait
5. Telpon, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Puskesmas menyediakan telpon
b. Petugas melaporkan kepada kepala puskesmas, telpon yang masuk
c. Kepala puskesmas menindaklanjuti telpon yang masuk kepada
petugas yang terkait
6. E-mail, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Puskesmas menyediakan E-mail
b. Petugas melaporkan kepada kepala puskesmas, E-mail yang masuk
c. Kepala puskesmas menindaklanjuti E-mail yang masuk kepada
petugas yang terkait

IV. DOKUMENTASI:
1. SOP-SOP komunikasi internal
2. Bukti-bukti pelaksanaan komunikasi internal :
a. Undangan, daftar hadir, notulen lokakarya mini
b. Undangan, daftar hadir, notulen pertemuan
c. Catatan hasian konsultasi
d. Catatan/log book sms maupun whatsapp
e. Catatan/logbook telpon
f. Bukti dokumen e-mail