RASIDIN PADANG
Sulit bernafas
Dengan kriteria hasil :
Membuka jalan nafas dgn cara dagu
Berhubungan dgn :
Status pernafasan : diangkat atau rahang ditinggikan
Riwayat asma Spasme jalan nafas kepatenan jalan nafas
Mengatur posisi pasien agar
............... Penumpukan sekret Sesak tidak ada mendapatkan ventilasi maksimal O; O; O;
............... Benda asing di jalan nafas Frek nafas dbn Pasang gudel / mayo jika diperlukan RR .......x/menit RR .......x/menit RR .......x/menit
DO : PPOK Irama nafas dbn Mengeluarkan sekret dengan Kemapuan Kemapuan Kemapuan
menganjurkan batuk atau menggunakan
Sulit berbicara Adanya jalan nafas buatan Pengeluaran sputum penghisapan
mengeluarkan
sputum
mengeluarkan
sputum
mengeluarkan
sputum
Penurunan suara nafas Tidak ada suara nafas Mengajarkan bagaimana cara batuk Irama pernafasan Irama pernafasan Irama pernafasan
RR ..........x/menit
tanbahan efektif
Ansietas tidak ada Memberikan bronkodilator ........
Gelisah Gelisah Gelisah
Sianosis
........... Memberikan oksigen........
Suara nafas Suara nafas Suara nafas
Dyspnea tambahan........... tambahan........... tambahan...........
.......... Memberikan nebulasi ultrasonik... tidak ada tidak ada tidak ada
Sputum terlalu banyak
........... Pencegahan aspirasi
........... ........... ...........
Orthopnea
Monitor status kesadaran, reflek muntah
............ ............ ............
Gelisah dan kemampuan menelan
Bunyi nafas Pertahankan jalan nafas
tambahan .......... A: A:
Atur posisi pasien dengan posisi duduk A:
Batuk tidak efektif jika memungkinkan
P: P:
P:
( ) ( )
RSUD dr. RASIDIN PADANG
Sulit bernafas
Berhubungan dgn :
Membuka jalan nafas dgn cara dagu
Ansietas Status Pernapasan: diangkat atau rahang ditinggikan
................
Posisi tubuh
Kepatenan Jalan
Mengatur posisi pasien agar
...............
Napas
mendapatkan ventilasi maksimal
Kelelahan Sesak tidak ada O; O; O;
............... Pasang gudel / mayo jika diperlukan
Hiperventilasi Ansietas tidak ada RR .......x/menit RR .......x/menit RR .......x/menit
Mengeluarkan sekret dengan
DO : Kerusakan Frekuensi napas menganjurkan batuk atau
Irama pernafasan
……………..
Irama pernafasan
…………………
Irama pernafasan
……………….
muskuloskeletal menggunakan penghisapan
Perubahan kedalaman
IER
pernafasan Kerusakan neurologis Irama napas IER Mengajarkan bagaimana cara batuk
Gelisah Gelisah Gelisah
…………………….pada
jalan nafas
Paraf : Paraf : Paraf :
Ubah posisi pasien paling sedikit Karakteristik Karakteristik Karakteristik
Perubahan karakteristik Gaya hidup santai/ Edema tidak tampak setiap 2 hari, jika memungkinkan kulit........ kulit........ kulit........
kulit (warna, elastisitas,
bulu, kelembaban, kuku,
monoton
Nyeri ekstremitas Anjurkan latihan ROM pasif atau aktif Penyembuhan Penyembuhan Penyembuhan
perasaan, suhu). Merokok tidak tampak selama istirahat, jika memungkinkan luka...... luka...... luka......
Tekanan darah berubah Anjurkan pasien bahwa pentingnya Edema...... Edema...... Edema......
dalam ekstremitas mencegah vena stasis (ex : tidak
Pincang / timpang
menyilangkan kaki, mengangkat kaki ……… ……… ………
tanpa melipat lutut, dan latihan)
…....... …....... ….......
Terlambatnya Monitor status cairan, pemasukan
penyembuhan luka perifer intake dan output
Udem Batasi merokok
Warna kulit pucat pada A: A: A:
elevasi Manajemen cairan
( ) ( )