Anda di halaman 1dari 17

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

PENGKAJIAN KELUARGA

I. Data Umum
1. Nama KK : Bpk. I (40 tahun)
2. Alamat dan telfon : RT. 03 RW. 19 Kelurahan Kemiri Muka Kec .
3. Komposisi Anggota Keluarga

No Nama Sex Hubungan Keluarga Usia Pendidikan


1. As P Istri 35 tahun SMP
2. Ch P Anak 11 tahun Kelas 6 SD
3. AF L Anak 8 tahun Kelas 1 SD
4. NH P Anak 6 ½ tahun Kelas 1 SD
5. FF P Anak 2 ½ tahun -

LAMPIRAN HASIL PEMERIKSAAN FISIK


Pemeriksaan Anggota keluarga
fisik Bpk. Is Ibu As An. Cn An. AF An. NH An. FF
a. Tanda vital
Suhu Afebris Afebris - Afebris Afebris Febris
Nadi - - - - - -
RR - - - - - -
TD 140/95 mm 110/70 mm - - - -
Hg Hg
TB
BB 40 kg 14 kg 13 kg
b. Fisik
1. Kepala Kadang Tidak ada Rambut Rambut Rambut
mengeluh keluhan, hitam, hitam, hitam,
pusing, leher rambut hitam distribusi distribusi distribusi
tegang merata merata, tidak merata merata
ada keluhan
2. Mata Konjungtiva Konjungtiva Konjungtiva Konjungtiva -
tidak anemis, tidak anemis, tidak anemis, tidak anemis,
sklera tidak sklera tidak sklera tidak sklera tidak
ikterik, tidak ikterik, tidak ikterik ikterik
ada keluhan ada keluhan
3. Telinga Simetris, Simetris, Simetris, Simetris, -
tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada
seruma, tidak seruma, tidak seruma, tidak seruma, tidak
ada keluhan ada keluhan ada keluhan ada keluhan
4. Hidung Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Ada ingus
keluhan keluhan ingus, tidak ingus, tidak jernih, tidak
ada keluhan ada keluhan ada
pernapasan
cuping hidung
5. Mulut dan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada -
gigi keluahan keluahan caries gigi caries gigi
6. Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada -
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid
7. Dada/ Tidak ada Tidak ada Tidak sesak. Tidak sesak Tidak terdapat
thorax keluhan keluhan tarikan
dinding dada
8. Abdomen Nyeri tekan Pembesaran Tidak ada Tidak -
pada ulu hati, perut, tidak keluahan kembung
tidak ada keluhan
kembung
9. Ektrimitas Tidak ada Tidak ada Tidak Tidak ada -
edem/ edem dan kelainan keluhan
kelainan varises
10.Kulit Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada -
keluahan, keluhan gatal-gatal gatal
turgor baik

CONTOH ANALISA DATA


No. Data Diagnosa Keperawatan
1. Data subyektif: Resiko kebutuhan nutrisi kurang
- Ibu As mengatakan suaminya sering mengalami dari kebutuhan pada keluarga
sakit pada ulu hati, mual dan pusing Bapak Is khususnya Bapak Is
- Ibu As mengatakan tidak tahu apa itu sakit maag berhubungan ketidakmampuan
dan tidak mengetahui penyebab sakit maag keluarga merawat anggota
mungkin karena kerja yang berat kemudian keluarga dengan nyeri lambung
makan yang tidak teratur. (maag)
- Ibu As mengatakan bila sakit hanya dibelikan
obat promag diwarung dan istirahat saja dirumah
dan biasanya sembuh sendiri.
- Ibu As mengatakan makanan tidak ada yang
dipantang.
- Ibu As mengatakan tidak pernah membawa
berobat ke puskesmas atau ke dokter praktik.
Data obyektif:
- Nyeri tekan pada ulu hati
- Tidak ada kembung
- TD 140/95 mm Hg

2. Data subyektif: Resiko perubahan perfusi


- Ibu As mengatakan suaminya sering mengeluh jaringan serebral pada keluarga
pusing dan tegang pada lehernya bapak Is khususnya bapak Is
- Ibu As mengatakan suaminya tidak pernah berhubungan dengan
kontrol tekanan darah ketidakmampuan keluarga
- Ibu tidak mengerti mengenai tekanan darah merawat anggota keluarga
tinggi, penyebab, akibat dan cara merawat serta dengan masalah tekanan darah
mencegahnya. tinggi ringan
- Bapak Is mengatakan biasanya hanya tegang
leher biasa
- Bapak Is mengatakan tidak tahu berapa tekanan
darahnya selama ini
Data obyektif:
- TD 140/95 mm Hg
- Tidak ada keluhan tegang leher dan pusing saat
dikaji
No. Data Diagnosa Keperawatan
3. Data subyektif: Resiko terhadap trauma
- Keluarga mengatakan an. F.Z biasanya suka tambahan pada keluarga bapak Is
kejang tetapi tidak berbusa dan sembuh bila khususnya an. AF berhubungan
diberi minum. dengan ketidakmampuan
keluarga merawat anggota
- Ibu As mengatakan tidak tahu penyakit yang
keluarga dengan kejang
diderita an. F.Z tetapi penyakitnya kambuh bila
(epilepsi)
capek.
- Keluarga mengatakan tandanya kejang-kejang,
mata terlihat putihnya saja dan tidak sadar dan
waktunya tidak lama paling hanya beberapa
detik.
- Keluarga mengatakan setelah tidak kejang
biasanya diberi minum air putih biasa.
- Keluarga tidak tahu bagaimana cara
mencegahnya paling hanya bisa melarang jangan
main terlalu capek.
- Keluarga juga belum membawa periksa anaknya
ke dokter/ fasilitasa kesehatan untuk memastikan
apa penyakit an. AF
Data obyektif:
- Saat pengkajian tidak kejang
- An. AF memperagakan kejang yang biasanya
dialaminya.

4. Data subyektif: Tidak efektifnya bersihan jalan


- Ibu As mengatakan an. F.F hari Rabu tanggal 27 napas pada keluarga bapak Is
Agustus 2005 malam sakit panas, batuk sesekali khususnya anak FF berhubungan
dan pilek. dengan ketidakmampuan
- Ibu As mengatakan hanya memberi obat keluarga merawat anggota
bodrexin yang dibeli diwarung. keluarga dengan ISPA
- Ibu As mengatakan biasa kalau musim panas
begini anak-anak banyak yang sakit batuk pilek
karena banyak jajan dan debu.
- Ibu As mengatakan belum pernah juga
membawa anaknya periksa ke puskesmas, dan
juga mengatakan imunisasinya tidak lengkap.
- Ibu tidak tahu imunisasi apa saja yang telah
diperoleh oleh anaknya.
Data obyektif:
- Terdapat cairan ingus pada hidung
- Tampak sesekali batuk
- Anak tampak rewel
- Tidak ada tarikan dinding dada
- Febris

No. Data Diagnosa Keperawatan


5. Data subyektif: Pemenuhan nutrisi kurang dari
- Ibu As mengatakan An. N F dan An. AF kebutuhan pada keluarga bapak
badannya kecil, sulit untuk makan, tetapi jarang Is khususnya an. NF
sakit. berhubungan dengan
- Ibu As mengatakan tidak mengerti mengenai gizi ketidakmampuan keluarga
dan kurang gizi, tidak memahami tentang merawat anggota keluarga
penyebabnya, dan tidak tahu tentang fingsi/guna dengan gizi kurang
makanan.
Data obyektif
- Berat badan 13 kg
- Konjungtiva tak anemis
- Sklera tak ikterik

6. Data subyektif: Pemahaman yang kurang tentang


- Ibu As mengatakan kehamilannya adalah anak perubahan pada trimester kedua
yang kelima dan usia kehamilannya adalah 5 pada keluarga bapak Is
bulan jalan. khususnya ibu As berhubungan
- Ibu As mengatakan selama hamil belum pernah dengan ketidakmampuan
kontrol dan imunisasi TT. keluarga merawat anggota
- Ibu As mengatakan belum kontrol karena belum dengan kehamilan trimester
ada waktu kedua.
- Ibu As mengatakan semua anaknya lahir normal
dan 2 anaknya yang terakhir lahir dirumah
dengan ditolong bidan.
- Ibu As mengatakan tidak ada keluhan dengan
kehamilannya.
Data obyektif:
- Pembesaran perut
- Tidak ada keluhan pusing
- Tidak ada edem
- Tidak ada varises
- Usia 35 tahun
- Gravida ke 5
- Anak cukup banyak 4 orang

Contoh Diagnosa Keperawatan


1. Tidak efektifnya bersihan jalan napas pada keluarga bapak Is khususnya anak FF
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga dengan
ISPA

2. Resiko kebutuhan nutrisi kurang dari kebutuhan pada keluarga Bapak Is khususnya
Bapak Is berhubungan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga dengan
nyeri lambung

3. Pemahaman yang kurang tentang perubahan pada trimester kedua pada keluarga
bapak Is khususnya ibu As berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat
anggota dengan kehamilan trimester kedua.

4. Resiko perubahan perfusi jaringan serebral pada keluarga bapak Is khususnya bapak
Is berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga dengan
masalah tekanan darah tinggi ringan

5. Resiko terhadap trauma tambahan pada keluarga bapak Is khususnya an. AF


berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga dengan
kejang (epilepsi)

6. Pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan pada keluarga bapak Is khususnya an. NF
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga dengan
gizi kurang

CATATAN ASUHAN KEPERAWATAN INDIVIDU/KELUARGA


TGL Diagnosis Keperawatan Tindakan Evaluasi

Keterbatasan pergerakan - Menjelaskan arti rematik S: Keluarga mengatakan:


pada keluarga Bapak M dengan menggunakan lembar - Arti rematik adalah
khususnya Ibu S balik sakit pada lutut dan
berhubungan - Menanyakan kembali arti sudah lama
ketidakmampuan keluarga rematik dan memberi dirasakan.
merawat anggota keluarga reinforcement positif atas - Tandanya: sregut-
dengan masalah rematik jawaban yang benar sregut di lutut,
- Mendiskusikan dengan meriang,lemas, ada
keluarga tanda dan gejala bengkaknya dan
rematik melalui lembar balik kaku-kaku pada
- Menanyakan kembali tanda kaki sampai tidak
dan gejala rematik pada bisa kerja
keluarga - Penyebab adalah
- Memberi reinforcement positif usia sudah tua,
atas jawaban yang benar jatuh, dan capek
- Menjelaskan penyebab rematik bekerja ngurus
dengan menggunakan lembar O: cucu
balik - Akibat bila rematik
- Memotivasi keluarga untuk tidak diatasi
mengulangi penjelasan adalah: tidak bisa
mahasiswa bekerja hanya
- Memberi reinforcement positif tiduran saja karena
atas jawaban yang benar sakitnya sregut-
- Membantu keluarga mengenali sregut, kurus badan
adanya masalah nyeri karena dan kurang darah
rematik pada anggota keluarga (sering pusing)
- Menjelaskan akibat lanjut dari
rematik dengan menggunakan - Keluarga tidak
lembar balik tenang kadang-
- Memotivasi keluarga untuk kadang meminta
mengulangi dan memberi A: ijin ke dapur
reinforcemen positif atas sebentar.
jawaban yang benar P: - Keluarga tampak
- Memotivasi keluarga untuk kurang fokus.
mengatasi masalah remtik - Keluarga tampak
yang dihadapi menyruh cucunya
- Memberi reinforcement positif main diluar
atas keputusan yang diambil - Keluarga
menunjukkan lutut
yang sering sakit
- Lutut tidak
bengkak dan tidak
ada kemerahan
- Tidak nyeri bila
digerakkan
- Berjalan lambat
danhati-hati
- Reflek patella +/+

- TUK 1-2 tercapai

- Lanjutkan TUK 3
- Pertemuan
berikutnya hari
Kamis, 30 Juni
2005 jam 13.00
WIB

CATATAN ASUHAN KEPERAWATAN INDIVIDU/KELUARGA

Tgl Diagnosis Keperawatan Tindakan Evaluasi


Keterbatasan pergerakan pada Dengan menggunakan lembar S: Keluarga
keluarga Bapak M khususnya balik: mengatakan:
Ibu S berhubungan - Menjelaskan kembali tentang - Rematiknya tidak
ketidakmampuan keluarga arti, penyebab, gejala, dan kambuh
merawat anggota keluarga akibat dari rematik yang - Cara mencegah
dengan masalah rematik tidak ditangani rematik dengan
- Menjelaskan cara mencegah tidak makan
agar rematik tidak kambuh kangkung,
- Memberi kesempatan istirahat, dan tidak
keluarga untuk bertanya boleh terlalu
terhadap apa yang belum capek, dan olah
dimengerti raga sambil
- Meminta keluarga untuk berjemur setiap
mengulangi penjelasan yang pagi
diberikan mahasiswa - Cara merawat bila
- Memberi reinforcement atas rematik kambuh:
jawaban yang benar o Tidak makan
- Menjelaskan cara perawatan kangkung,
rematik melinjo,
- Meminta keluarga untuk jeroan seperti
mengulangi penjelasan yang O: usus, dan tape.
diberikan mahasiswa o mengompres
- Mendemonstrasikan cara pada lutut
merawat rematik dengan dengan
kompres dingin dan hangat menggunakan
- Meminta keluarga untuk handuk, kalau
redemonstrasi cara merawat tidak bengkak
rematik dengan cara kompres dan merah
dingin/hangat dengan air
- Memberi reinforcement hangat dan
postif atas kemampuan kalau bengkak
keluarga melakukan dengan air
redemontrasi dingin
o harus
istirahatnya
cukup.
A:
- Keluarga
P: memperhatikan
penjelasan dan
demontrasi yang
dilakukan
mahasiswa
- Keluarga sesekali
memperhatikan
cucunya yang
bermain
- Keluarga tampak
meredemontrasika
n cara melakukan
kompres
dingin/hangat
- Tidak ada bengkak
dan kemerahan
pada lutut
- Tidak ada nyeri
- Reflek patella +/+
- Berjalan lambat
dan hati-hati

- TUK 3 tercapai

- Lanjutkan TUK 4-
5
- Pertemuan
berikutnya hari
Jumat, 01 juli
2005 jam 10.00

CATATAN ASUHAN KEPERAWATAN INDIVIDU/KELUARGA


Tgl Diagnosis Keperawatan Tindakan Evaluasi
Keterbatasan pergerakan pada Dengan menggunakan lembar S: Keluarga mengatakan:
keluarga Bapak M khususnya balik: - Rematiknya tidak kambu
Ibu S berhubungan - Menjelaskan kembali tentang - Cara mencegah rematik
ketidakmampuan keluarga arti, penyebab, gejala, dan tidak makan kangkung, i
merawat anggota keluarga akibat dari rematik yang dan tidak boleh terlalu c
dengan masalah rematik tidak ditangani dan olah raga sambil ber
- Menjelaskan cara mencegah setiap pagi
agar rematik tidak kambuh - Cara merawat bila remat
- Memberi kesempatan kambuh:
keluarga untuk bertanya o Tidak makan kangk
terhadap apa yang belum melinjo, jeroan sepe
dimengerti dan tape.
- Meminta keluarga untuk o mengompres pada l
mengulangi penjelasan yang dengan menggunaka
diberikan mahasiswa handuk, kalau tidak
- Memberi reinforcement atas dan merah dengan a
jawaban yang benar dan kalau bengkak d
- Menjelaskan cara perawatan air dingin
rematik o harus istirahatnya cu
- Meminta keluarga untuk
mengulangi penjelasan yang O: - Keluarga memperhatikan
diberikan mahasiswa penjelasan dan demontra
Dengan menggunakan alat-alat dilakukan mahasiswa
seperti: baskom, handuk kecil, - Keluarga sesekali
air hangat dan dingin. memperhatikan cucunya
- Mendemonstrasikan cara bermain
merawat rematik dengan - Keluarga tampak
kompres dingin dan hangat meredemontrasikan cara
- Meminta keluarga untuk melakukan kompres
redemonstrasi cara merawat dingin/hangat
rematik dengan cara kompres - Tidak ada bengkak dan
dingin/hangat kemerahan pada lutut
- Memberi reinforcement - Tidak ada nyeri
postif atas kemampuan - Reflek patella +/+
keluarga melakukan - Berjalan lambat dan hati
redemontrasi
A: - TUK 3 tercapai

P: - Lanjutkan TUK 4-5


- Pertemuan berikutnya ha
Jumat, 01 Juli 2005 jam

CATATAN ASUHAN KEPERAWATAN INDIVIDU/KELUARGA


Tgl Diagnosis Keperawatan Tindakan Evaluasi
Keterbatasan pergerakan pada - Mendiskusikan dengan keluarga S: Keluarga mengatakan:
keluarga Bapak M khususnya tentang lingkungan yang aman bagi - Alhamdulillah rematiknya tidak kam
Ibu S berhubungan lansia - Lingkungan yang aman: lampu tidak
ketidakmampuan keluarga - Meminta keluarga untuk mengulangi cukuplah penerangannya, yang pentin
merawat anggota keluarga penjelasan yang telah diberikan tidak licin takut jatuh, barang-barang
dengan masalah rematik mahasiswa yang rapi, selalu berpegangan kalau j
- Memberi reinforcement positif atas - Fasilitas pelayanan kesehatan yang te
kemampuan keluarga menjelaskan adalah praktek dokter, kalau Puskesm
kembali lingkungan yang aman bagi dan belum pernah berobat kesana, ka
lansia di tinggal di Jakarta suka berobat ke d
- Menjelaskan sarana pelayanan praktek, sekarang tidak pernah, tema
kesehatan yang ada di masyarakat, tidak tahu maklum juga biayanya har
dan manfaat sarana pelayanan dengan ojek karena tidak kuat jalan j
kesehatan. - Kalau misalnya sakitnya kambuh bol
- Mendiskusikan bersama keluarga ke Puskesmas ya
kapan harus pergi ke sarana
pelayanan kesehatan - Keluarga tampak antusias mendengar
bertanya tentang penjelasan yang bel
dimengerti
- Berjalan lambat dan hati-hati
- Rumah bersih dan rapi
- Lantai tidak licin
- Penerangan cukup

O: - TUK 4-5 tercapai

- Lanjutkan Implementasi untuk diagn


- Pertemuan berikutnya hari Kamis, 07
jam 13.00

A:

P:
CONTOH CATATAN ASUHAN KEPERAWATAN INDIVIDU/KELUARGA

Tgl Diagnosis Keperawatan Implementasi Evaluasi


Tidak efektifnya bersihan - Menjelaskan kepada keluarga S: Keluarga mengatakan:
jalan napas pada keluarga tentang pengertian, penyebab dan - Empat hari yang lalu
bapak Is khususnya anak tanda dan gejala ISPA FF sakit batuk, pilek
FF berhubungan dengan - Meminta keluarga untuk dan demam
ketidakmampuan keluarga menjelaskan pengartian ISPA dan - ISPA adalah sakit pada
merawat anggota keluarga menyebutkan penyebab dan saluran nafas seperti
dengan ISPA gejala dari ISPA batuk pilek dan
- Memberi reinforcement positif demam
atas jawaban yang benar - Penyebab ISPA adalah
- Menjelaskan ulang tentang virus, tertular orang
pengertian, penyebab dan gejala lain dan kondisi tubuh
ISPA yang kurang sehat
- Menjelaskan akibat dari ISPA - Tandanya batuk pilek
- Meminta keluarga untuk dan demand an bila
menyebutkan kembali akibat dari berat bisa sampai
ISPA sesak, tetapi ibu tidak
- Memberi reinforcement positif sekarang sudah sehat
atas jawaban yang benar - Bila tidak ditangani
- Menjelaskan kepada keluarga bisa tambah parah,
tentang cara mengatasi ISPA jadi lemes, sampai
- Meminta keluarga untuk sesak nafas dan
mengulangi penjelasan yang telah meninggal ya.
diberikan mahasiswa - Cara mengatasinya:
- Memberi reinforcement positif o Istirahat cukup,
atas jawaban yang benar kompres pada
- Menjelaskan kembali dengan dahi dan ketiak
melakukan demonstrasi cara dengan air
inhalasi dengan menggunakan hangat, serta
minyak kayu putih tidak boleh pake
- Meminta keluarga untuk selimut
meredomntrasikan kembali cara o Bila batuk
inhalasi dengan minyak kayu dengan
putih campuran jeruk
- Memberi reinforcement positif nifis dan kecap,
atas kemampuan keluarga ibu biasa bikin
mendemontrasikan ulang cara kok
inhalasi dengan minyak kayu o Bila hidung
putih O: tersumbat
- Mendiskusikan dengan keluarga dengan cara
tentang lingkungan rumah yang menghirup asap
sehat untuk menghindari ISPA dari baskom
- Memotivasi keluarga untuk yang di campur
menciptakan lingkungan yang dengan minyak
sehat untuk menghindari ISPA kayu putih
- Memberi reinforcement positif o Makan yang
atas kemauan keluarga teratur dengan
menciptakan lingkungan yang ikan dan sayur
sehat o Berobat ke
- Memotivasi keluarga untuk Puskesmas bila
membawa keluarga yang ISPA ke tidak sembuh-
fasilitas kesehatan terdekat sembuh
(Puskesmas) - Agar sehat jendela
selalu dibuka, rumah
dan halaman bersih,
sinar matahari bisa
masuk kedalam
rumah.
A: - Keluaraga
memperhatikan dan
P: selalu bertanya bila
tidak mengerti
terhadap penjelasan
yang diberikan
- Keluarga
mendemontrasikan
cara mengatasi hidung
tersumbat dengan
inhalasi
- Keluarga
menyebutkan obat
tradisonal yang biasa
dipakai bila batuk
dengan jeruk nifis dan
kecap
- Jendela dibuka,
halaman rumah bersih,
tidak ada debu.
- Belum pernah berobat
ke Puskesmas karena
jauh.
- Ibu S tidak demam,
tidak batuk, tidak
sesak nafas dan hidung
tidak tersumbat
- Tanda-tanda vital: TD.
130/80 mm HG, Suhu
36,5 0 C, Nadi 76
x/menit, RR 16
x/menit
- TUK 1-5 tercapai
- Lanjutkan
Implementasi untuk
diagnosa ke dua
- Pertemuan berikutnya
hari Jumat, 08 Juli
2005 jam 10.00
OBSERVASI TINGKAT KEMANDIRIAN KELUARGA
N TINGKAT KEMANDIRIAN KELUARGA JAWABAN
O YA TIDAK
A Menerima petugas puskesmas/kesehatan
1. Tersenyum saat petugas kesehatan mengunjungi rumahnya

2. Menerima petugas kesehatan dirumah maupun diluar rumah


B Menerima pelayanan kesehatan sesuai rencana
1. Menerima pelayanan kesehatan oleh petugas kesehatan dalam menangani
anggota keluarga yang menderita TB paru
C Menyatakan masalah/problem secara benar
1. Jika ada masalah tentang penyakit TB paru terutama perawatan serta
penanggulangannya, keluarga selalu konsultasi dengan petugas kesehatan
D Memanfaatkan sarana kesehatan sesuai anjuran
1. Menggunakan fasilitas kesehatan yang ada disekitar lingkungannya untuk
mengobati keluarganya yang menderita penyakit TB paru
E Melaksanakan perawatan sederhana sesuai anjuran
1. Keluarga mampu mengingatkan pasien untuk mengganti pakaian pasien jika
basah karena keringat
2. Keluarga mampu mendampingi pasien setiap saat, jika pasien akan minum obat

3. Keluarga mampu mengingatkan pasien untuk minum obat


F Melaksanakan tindakan pencegahan secara aktif
1. Keluarga mampu mengingatkan penderita untuk menutup mulut dan hidung jika
batuk atau bersin
2. Keluarga mampu menyediakan tempat/wadah khusus yang tertutup buat pasien
membuang dahaknya
3. Keluarga mampu menyediakan air sabun/abu gosok pada tempat dahak
4. Keluarga mampu menyediakan/memisahkan alat makan-minum khusus terpisah
buat pasien
5. Keluarga mampu melaksakan menjemur kasur pasien minimal 1 kali seminggu

G Melaksanakan tindakan promotif secara aktif


1. Keluarga mampu melaksanakan membersihkan dan menjaga kebersihan baik
didalam rumah maupun luar rumah

Anda mungkin juga menyukai