Penggunaan Buy Limit berdasarkan analisa bahwa arah trend harga yang
tadinya turun akan berbalik arah dan menyentuh harga tertentu (menurut
prediksi anda) dimana anda ingin melakukan transaksi BUY. Seting harga
Buy Limit harus dibawah harga saat ini, lihat gambar 3.
Buy Limit dan Sell Limit cocok diaplikasikan ketika harga bergerak pada
range / kisaran harga tertentu.
BUY STOP
Buy Stop dipasang ketika harga terus bergerak naik mengikuti trend
bullish dan diprediksikan akan terus melanjutkan trend apabila menyentuh
level harga tertentu (trend semakin kuat).
Contoh kasus :
Trend harga saat itu adalah bullish (naik), sementara anda membuka OP
Buy pada level 1.2944. Saat itu, anda memprediksikan jika harga
menyentuh atau menembus level 1.2973 (harga tertinggi saat itu) maka
trend akan terus menguat dan berlanjut.
SELL STOP
Yang berlaku pada Sell Stop adalah kebalikan dari Buy Stop.