Anda di halaman 1dari 2

Pratama, Hindra Yoga.

“Studi Koordinasi Proteksi Pada Pembangkitan PLTU Kapasitas


1x400 Mw Di PT PJB Paiton Unit 2”. Pembimbing : (1) Irwan Heryanto/Eryk, ST., MT. (2)
Ahmad Hermawan, S.T., M.T

Skripsi, Program Studi Sistem Kelistrikan, Jurusan Tekik Elektro, Politeknik Negeri
Malang, 2018.

Koordinasi adalah suatu usaha yang singkron dan teratur untuk waktu yang tepat, dan
mengarahkan pelaksanaan untuk menghasilkan suatu tindakan yang seragam dan harmonis
pada sasaran yeng telah ditentukan. Dengan adanya gangguan trip generator transformer pada
PT PJB Paiton Unit 1 perlu suatu koordinasi rele proteksi yang lebih baik dan lebih tepat karena
mengingat mahalnya transformator dan generator apabila terjadi kerusakan ataupun sampai
terbakar.
Fungsi peralatan proteksi adalah untuk mendeteksi adanya gangguan pada sistem
tenaga listrik yang diamankanya, sistem proteksi harus memenuhi syarat anatara lain sensitif,
handal, selektif, cepat dan ekonomis.
Dalam meningkatkan keandalan dan keamanan sistem proteksi generator transformer,
maka perlu adanya analisa perhitungan ulang secara simetris (gangguan 3 fasa, 2 fasa, 1 fasa
ke tanah, dan 2 fasa ke tanah) dan pengujian ulang menggunakan simulasi software ETAP 12.6
agar mendapatkan hasil koordinasi relay yang bekerja secara cepat, handal dan sensitif.

Kata Kunci : PT PJB, Proteksi, Jaring Over Current Rele (OCR), Ground Fault Rele
(GFR), Koordinasi

Anda mungkin juga menyukai