hiperinflasi dada
Bila diagnosis tidak pasti, beri satu dosis bronkodilator kerja-cepat (lihat di
bawah). Anak dengan asma biasanya membaik dengan cepat, terlihat
penurunan frekuensi pernapasan dan tarikan dinding dada dan berkurangnya
distres pernapasan. Pada serangan berat, anak mungkin memerlukan
beberapa dosis inhalasi.
Tatalaksana
Oksigen
Berikan oksigen pada semua anak dengan asma yang terlihat sianosis atau
mengalami kesulitan bernapas yang mengganggu berbicara, makan atau
menyusu (serangan sedang-berat).
Bronkodilator kerja-cepat
Beri anak bronkodilator kerja-cepat dengan salah satu dari tiga cara berikut:
nebulisasi salbutamol, salbutamol dengan MDI dengan alat spacer, atau
suntikan epinefrin/adrenalin subkutan, seperti yang diterangkan di bawah.
(1) Salbutamol Nebulisasi
Alat nebulisasi harus dapat menghasilkan aliran udara minimal 6-10 L/
menit. Alat yang direkomendasikan adalah jet-nebulizer (kompresor
udara) atau silinder oksigen. Dosis salbutamol adalah 2.5 mg/kali
nebulisasi; bisa diberikan setiap 4 jam, kemudian dikurangi sampai
setiap 6-8 jam bila kondisi anak membaik. Bila diperlukan, yaitu pada
kasus yang berat, bisa diberikan setiap jam untuk waktu singkat.
(2) Salbutamol MDI dengan alat spacer
Alat spacer dengan berbagai volume tersedia secara komersial.
Penggunaannya mohon lihat buku Pedoman Nasional Asma Anak.
Pada anak dan bayi biasanya lebih baik jika memakai masker wajah
yang menempel pada spacer dibandingkan memakai mouthpiece.
Jika spacer tidak tersedia, spacer bisa dibuat menggunakan gelas
plastik atau botol plastik 1 liter. Dengan alat ini diperlukan 3-4 puff
salbutamol dan anak harus bernapas dari alat selama 30 detik.
Gunakan alat spacer
dan sungkup wajah
untuk memberi
bronkodilator. Spacer
dapat dibuat secara
lokal dari botol plastik
minuman ringan.
Jika anak tidak membaik setelah 3 dosis bronkodilator kerja cepat, beri
aminofilin IV dengan dosis awal (bolus) 6-8 mg/kgBB dalam 20 menit.
Bila 8 jam sebelumnya telah mendapatkan aminofilin, beri dosis
setengahnya. Diikuti dosis rumatan 0.5-1 mg/kgBB/jam. Pemberian
aminofilin harus hati-hati, sebab margin of safety aminofilin amat
sempit.
Antibiotik
Antibiotik tidak diberikan secara rutin untuk asma atau anak asma yang
bernapas cepat tanpa disertai demam. Antibiotik diindikasikan bila terdapat
tanda infeksi bakteri.: