Anda di halaman 1dari 4

Perut : tidak ada massa, tali pusat kering dan bersih

Vulva :tidak ada kelainan, labia mayora menutupi labia minora


Anus : tidak ada kelainan, meconium sudah keluar
Ekstremitas atas : tidak ada kelainan dan geraj\kan aktif +/+
Ekstemitas bawah : tidak ada kelainan dan kerakan aktif +/ +

4.. Pemeriksaan Neurologis


- Reflek moro : baik
- Reflek Rotting : baik
- Reflek Graps : baik
- Reflek Sucking : baik
- Reflek Tonic neck : Baik

B. INTERPRETASI DATA DASAR


TGL/ jam Data Dasar DX/ Masalah
14 juli 2008 S : Bayi lahir tanggal 14-07-2008 BBL Fisiologis Hari Pertama
18.30 wib jam 18.10 bayi lahir menangis keras
dan kuat Kebutuhan :
O : - AS : 8-9 - Memastikan bayi dalam
- BB : 2800 gram keadaan hangat agar tidak
- PB : 51 cm terjadi hipotermi
- HR : 128 x / menit - Segera berikan ASI
- RR : 40 x / menit -Mendekatkan ibu agar terjalin
- Fr : 36,8 C Bounding Attachment
- Melakukan Observasi TTV

C. ANTISIPASI MASALAH POTENSIAL


Tidak ada

D. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN SEGERA


Tidak ada
E. INTERVENSI
Tgl/ jam diagnosa tujuan intervensi rasional
14-07-08 BBL Fisiologis Tujuan : 1. Lakukan Rasional : dengan
18.10 Hari Pertama Setelah dilakukan Observasi melakukan observasi TTV
asuhan kebidanan TTV diharapkan petugas dapat
diharapkan selama mengetahui keadaan bayi
1x 24 jam keadaan secara umum dan
bayi baik dan dapat mendeteksi dini terhadap
beradaptasi dengan tanda bahaya BBL
baik
Kriteria :
a. Keadaan umum 2. Rawat bayi Rasional : Dengan
baik dengan teknik merawat bayi secara
b. TTV dalam batas septic dan teknik septi dan aseptic di
normal aseptic harapkan dapat
Fr : 36,5-37,5 C menghindarkan bayi
HR : 120-140X/ mengalami infeksi silang
menit 3.rawat tali Rasional : Dengan
RR : 40-60 X/ pusat dengan merawat tali pusat dengan
menit kasa steril kasa steril diharapkan
c.Tidak hipotermi tidak terjadi infekasi dan
d Intake tercukup tetanus neonatorum
e. Tidakterjadi 4. Observasi Rasional : dengan
asfiksia BAK dan melakukan observasi BAK
BAB dan BAB diharapkan
dapat mengethui
kel;ancaran proses
metabolisme BBL
5. Rawat bayi Rasional : Dengan
di merawat bayi diruang
ruanghangat yang hangat diharapkan
bayi terhindar dari
hipotermi
6. Beri nutrisi Rasional : Dengan
secara pemberian nutrisi secara
adekuat adekuat diharapkan bayi
tumbuh ndengan sehat dan
membantu metabolisme
BBL secara baik

F. IMPLEMENTASI
Tgl/jam Diagnosa Implementasi
14-07-2008 BBL Fisiologis Hari Pertama 1.melakukan observasi TTV
Jam 18.10 - BB : 2800 gram
- PB : 51 cm
- HR : 128 x / menit
- RR : 40 x / menit
- Fr : 36,8 C
2.Merwat bayi dengan teknic septic dan
aseptic yaitu dengan mencuci tangan
sebelum dan sesudah merawat bayi
3.Merawat tali pusatt dengan kasa sterill
4. Melakukan observasi BAK dan BAB
- BAK : 6 x se hari
- BAB : 2x sehari
5. Merawat bayi diruang hangat dengan
membungkus bayi dgn selimut dan
meletakkan bayi dalam incubator atau
disamping ibu
6. Memberi minum bayi ASI atau PASI
setiap kali bayi menangis atau sesuai
dengan kebutuhan bayi

BAB IV
PENUTUP
KESIMPULAN
Dari berbagai uraian masalah penerapan manajemen kebidanan dalam
memberikan Asuhan Kebidanan dapat diperoleh kesimpulan sbb:
1. Dalam melakukan pengkajian diperlukan komunikasi terauputik yang baik
dengan klien sehingga dapat diperoleh data yang lengkap
2. Dengan menganalisa dat secara cermat maka akan dibuat diagnosa masalah
3. Pelaksanaan tindakan disesuaikan dengan perioritas masalah didasarkan
perencanaan tindakan yang disusun
4. Hasil evaluasi dari kegiatan yang telah dilaksanakan merupakan penilaian
tentang keberhasilan Asuhan kebidanan

SARAN
a. Bagi pasien
Dibutuhkan ketelatenan dan kehati- hatian karena pasien yang dihadapi adalh
bayi yang tidak bisa bicara
b. Bagi petugas
Untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan dengan meningkatkan
peran bidan dalam tugasnya sebagai pelaksana pelayanan pada Asuhan Bayi
Baru Lahir fisiologis

Anda mungkin juga menyukai