TINJAUAN PUSTAKA
Sama dengan pielum, dinding ureter mempunyai lapisan otot yang kuat yang dapat
menyebabkan kontraksi hebat disertai nyeri sangat hebat. Dinding muskuler tersebut mempunyai
hubungan langsung dengan lapisan otot dinding pielum di sebelah cranial dan dengan otot
dinding buli-buli disebelah kaudal. Ureter menembus dinding muskuler masuk ke kandung
kemih secara miring sehingga dapat mencegah terjadinya aliran balik dari kandung kemih ke
ureter. sepanjang perjalanan ureter dari pielum menuju buli-buli secara anatomik terdapat
beberapa tempat yang ukuran diameternya relative lebih sempit dari pada ditempat lain, sehingga
batu atau benda-benda lain yang berasal dari ginjal seringkali tersangkut ditempat itu. Tempat-
tempat penyempitan yang dimaksud adalah :
Perbatasan pelvis renalis - ureter (pelvi-ureter junction)
Tempat ureter menyilang arteri iliaka di rongga pelvis
Saat masuk ke dalam vesica urinaria
Vaskularisasi :
Arteriae : arteri yang memperdarahi ureter adalah ujung atas oleh arteri renalis, bagian
tengah oleh arteri testicularis atau arteri ovarica, dan didalam pelvis oleh arteri vesicalis
inferior
Vena : vena dialirkan kedalam vena yang sesuai dengan arteri
Innervasi :
plexus renalis, testicularis, dan plexus hypogastricus (didalam pelvis)
serabut aferen berjalan bersama denga saraf simpatis dan masuk medulla spinalis setinggi
segmen lumbalis I dan II