Anda di halaman 1dari 12

3.

Rencana Tindakan Keperawatan


Perencanaan merupakan proses penyusunan strategi ataupun intervensi keperawatan yang dibutuhkan untuk mencegah,
mengurangi, atau mengatasi masalah kesehatan klien yang sudah diidentifikasi dan divalidasi pada tahap perumusan
diagnosis keperawatan, perencanaan disusun dengan penekanan pada partipasi klien, keluarga dan koordinasi dengan tim
kesehatan klien. Perencanaan mencakup penentuan prioritas masalah, tujuan, dan rencana tindakan (Riasmini, 2017).

No. Diagnosa Keperawatan Tujuan Evaluasi Rencana


Umum Khusus Kriteria Standar Keperawatan
1. Ketidakefektifan Setelah Setelah dilakukan ISPA adalah infeksi Jelaskan pada
bersihan jalan nafas dilakukan 5x kunjunga pada Bp. A, yang menyerang keluarga
berhubungan dengan kunjungan diharapkan : Verbal saluran pernapasan tentang
ketidakmampuan dalam waktu  keluarga Kognitif bagian atas ditandai penyakit ISPA
keluarga dalam merawat 45 menit pada mampu dengan gejala batuk,
anggota keluarga yang keluarga Bp. merawat pilek dan kadang kala
sakit. A, diharapkan anggota disertai dengan demam.
masalah yang keluarga .
terjadi pada
keluarga Bp.
A dapat Verbal Penyebab ISPA Jelaskan pada
teratasi Kognitif diantaranya adalah keluarga Bp. A
dengan baik. virus,umur, status gizi tentang
kurang, dan buruknya penyebab ISPA
kondisi lingkungan.

 Kemampuan Verbal Bahaya dari ISPA : Jelaskan pada


keluarga dalam Kognitif  Gangguan keluarga Bp. A
mengambil pernapasan tentang bahaya
keputusan.  Sakit dari ISPA.
tenggorokan
 Sakit kepala
 Mengganggu
aktivitas

 Keluarga Mendemonstrasikan Ajarkan


mampu Demonstrasi latihan batukefektif keluarga Bp. A
merawat yang benar dengan cara: untuk merawat
anggota yang  Anjurkan klien anggota yang
sakit dengan untuk menarik sakit ISPA
ISPA. nafas dalam dengan cara
perlahan-lahan latihan batuk
dari hidung dan efektif.
mengeluarkanny
a lewat mulut
(lakukan
sebanyak 3 kali)
 Anjurkan klien
untuk menahan
nafas selama 2-3
detik setelah
nafas dalam
berakhir.
 Anjurkan klien
untuk batuk
dengan kuat
menggunakan
perut dan otot
bahu pernafasan.
 Siapkan sputum
pot, anjurkan
klien untuk
membuang
sputum di
tempat yang
telah disediakan.
 Bersihkan mulut
klien dengan
tissue.

Perawatan dirumah
 Keluarga biasanya bisa dengan Ajarkan
mampu Verbal minum air hangat untuk keluarga untuk
memodifikasi Kognitif membersihkan jalan mengonsumsi
lingkungan. nafas. air hangat.

Semua anggota
 Keluarga keluarga Bp. A biasa Beri motivasi
mampu Verbal pergi ke pelayanan pada keluarga
mengakses Kognitif kesehatan secara rutin. Bp. A untuk
fasilitas pergi ke
pelayanan pelayanan
kesehatan kesehatan
secara rutin.
2. Hipertermi Setelah Setelah dilakukan ISPA adalah infeksi Jelaskan pada
berhubungandengan dilakukan 5x kunjunga pada Bp. A, Verbal yang menyerang keluarga
ketidakmampuan kunjungan diharapkan : Kognitif saluran pernapasan tentang
keluarga merawat dalam waktu  keluarga bagian atas ditandai penyakit ISPA
anggota keluarga yang 45 menit pada mampu dengan gejala batuk,
sakit. keluarga Bp. merawat pilek dan kadang kala
A, diharapkan anggota disertai dengan demam.
masalah yang keluarga .
terjadi pada
keluarga Bp.
A dapat Verbal Penyebab ISPA Jelaskan pada
teratasi Kognitif diantaranya adalah keluarga Bp. A
dengan baik. virus,umur, status gizi tentang
kurang, dan buruknya penyebab ISPA
kondisi lingkungan.
 Kemampuan Bahaya dari ISPA : Jelaskan pada
keluarga dalam Verbal  Gangguan keluarga Bp. A
mengambil Kognitif pernapasan tentang bahaya
keputusan.  Sakit dari ISPA.
tenggorokan
 Sakit kepala
 Mengganggu
aktivitas

Ajarkan
 Keluarga Mendemonstrasikan keluarga Bp. A
mampu Demonstrasi latihan batukefektif untuk merawat
merawat yang benar dengan cara: anggota yang
anggota yang  Anjurkan klien sakit ISPA
sakit dengan untuk menarik dengan cara
ISPA. nafas dalam latihan batuk

perlahan-lahan efektif.

dari hidung dan


mengeluarkanny
a lewat mulut
(lakukan
sebanyak 3 kali)
 Anjurkan klien
untuk menahan
nafas selama 2-3
detik setelah
nafas dalam
berakhir.
 Anjurkan klien
untuk batuk
dengan kuat
menggunakan
perut dan otot
bahu pernafasan.
 Siapkan sputum
pot, anjurkan
klien untuk
membuang
sputum di
tempat yang
telah disediakan.
 Bersihkan mulut
klien dengan
tissue.

 Keluarga Verbal Perawatan dirumah


mampu Kognitif biasanya bisa dengan
memodifikasi minum air hangat untuk Ajarkan
lingkungan. membersihkan jalan keluarga untuk
nafas. mengonsumsi
air hangat.
 Keluarga Verbal Semua anggota
mampu Kognitif keluarga Bp. A biasa
mengakses pergi ke pelayanan
fasilitas kesehatan secara rutin. Beri motivasi
pelayanan pada keluarga
kesehatan. Bp. A untuk
pergi ke
pelayanan
kesehatan
secara rutin.
3. Defisit pengetahuan Setelah Setelah dilakukan ISPA adalah infeksi Jelaskan pada
berhubungan dengan dilakukan 5x kunjungan pada Bp. A, Verbal yang menyerang keluarga
ketidakmampuan kunjungan diharapkan : Kognitif saluran pernapasan tentang
keluarga dalam dalam waktu  keluarga bagian atas ditandai penyakit ISPA
mengenal masalah. 45 menit pada mampu dengan gejala batuk,
keluarga Bp. merawat pilek dan kadang kala
A, diharapkan anggota disertai dengan demam.
masalah yang keluarga .
terjadi pada
keluarga Bp.
A dapat Penyebab ISPA Jelaskan pada
teratasi Verbal diantaranya adalah keluarga Bp. A
dengan baik. Kognitif virus,umur, status gizi tentang
kurang, dan buruknya penyebab ISPA
kondisi lingkungan.

 Kemampuan Bahaya dari ISPA : Jelaskan pada


keluarga dalam Verbal  Gangguan keluarga Bp. A
mengambil Kognitif pernapasan tentang bahaya
keputusan.  Sakit dari ISPA.
tenggorokan
 Sakit kepala
 Mengganggu
aktivitas

 Keluarga Demonstrasi Mendemonstrasikan Ajarkan


mampu latihan batuk efektif keluarga Bp. A
merawat yang benar dengan cara: untuk merawat
anggota yang  Anjurkan klien anggota yang
sakit dengan untuk menarik sakit ISPA
ISPA. nafas dalam dengan cara
perlahan-lahan latihan batuk
dari hidung dan efektif.
mengeluarkanny
a lewat mulut
(lakukan
sebanyak 3 kali)
 Anjurkan klien
untuk menahan
nafas selama 2-3
detik setelah
nafas dalam
berakhir.
 Anjurkan klien
untuk batuk
dengan kuat
menggunakan
perut dan otot
bahu pernafasan.
 Siapkan sputum
pot, anjurkan
klien untuk
membuang
sputum di
tempat yang
telah disediakan.
 Bersihkan mulut
klien dengan
tissue.
 Keluarga Perawatan dirumah Ajarkan
mampu Verbal biasanya bisa dengan keluarga untuk
memodifikasi Kognitif minum air hangat untuk mengonsumsi
lingkungan. membersihkan jalan air hangat.
nafas.

 Keluarga Semua anggota Beri motivasi


mampu Verbal keluarga Bp. A biasa pada keluarga
mengakses Kognitif pergi ke pelayanan Bp. A untuk
fasilitas kesehatan secara rutin. pergi ke
pelayanan pelayanan
kesehatan. kesehatan
secara rutin.

Anda mungkin juga menyukai