Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMA


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/1
Materi pokok : Sifat Keperiodikan Unsur
Alokasi Waktu : 20 menit

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalamberinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasankemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat danminatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar
4.3 Menyajikan hasil analisis hubungan konfigurasi elektron dan diagram orbital untuk
menentukan letak unsur dalam tabel periodik dan sifat-sifat periodik unsur.
Indikator:

1. Menyebutkan sifat-sifat keperiodikan unsur.


2. Menjelaskan pengertian dari jari-jari atom, energi ionisasi, afinitass elektron,
keelektronegetifan, sifat logam dan non logam, serta kereaktifan.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyebutkan sifat-sifat keperiodikan unsur.
2. Siswa dapat menjelaskan pengertian dari jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas
elektron, keelektronegatifan, sifat logam dan non logam serta kereaktifan.
D. Materi Pembelajaran
SIFAT-SIFAT PERIODIK UNSUR
Meliputi :
1). Jari-Jari Atom
Adalah jarak dari inti atom sampai ke elektron di kulit terluar.
Besarnya jari-jari atom dipengaruhi oleh besarnya nomor atom unsur tersebut.
Semakin besar nomor atom unsur-unsur segolongan, semakin banyak pula jumlah
kulit elektronnya, sehingga semakin besar pula jari-jari atomnya.
Jadi : dalam satu golongan (dari atas ke bawah), jari-jari atomnya semakin besar.
Dalam satu periode (dari kiri ke kanan), nomor atomnya bertambah yang berarti
semakin bertambahnya muatan inti, sedangkan jumlah kulit elektronnya tetap.
Akibatnya tarikan inti terhadap elektron terluar makin besar pula, sehingga
menyebabkan semakin kecilnya jari-jari atom.
Jadi : dalam satu periode (dari kiri ke kanan), jari-jari atomnya semakin kecil.

2). Jari-Jari Ion


Ion mempunyai jari-jari yang berbeda secara nyata (signifikan) jika dibandingkan
dengan jari-jari atom netralnya.
Ion bermuatan positif (kation) mempunyai jari-jari yang lebih kecil, sedangkan ion
bermuatan negatif (anion) mempunyai jari-jari yang lebih besar jika dibandingkan
dengan jari-jari atom netralnya.

3). Energi Ionisasi ( satuannya = kJ.mol-1 )


Adalah energi minimum yang diperlukan atom netral dalam wujud gas untuk
melepaskan satu elektron sehingga membentuk ion bermuatan +1 (kation).
Jika atom tersebut melepaskan elektronnya yang ke-2 maka akan diperlukan energi
yang lebih besar (disebut energi ionisasi kedua), dst.
EI 1 < EI 2 < EI 3 dst
Dalam satu golongan (dari atas ke bawah), EI semakin kecil karena jari-jari atom
bertambah sehingga gaya tarik inti terhadap elektron terluar semakin kecil.
Akibatnya elektron terluar semakin mudah untuk dilepaskan.
Dalam satu periode (dari kiri ke kanan), EI semakin besar karena jari-jari atom
semakin kecil sehingga gaya tarik inti terhadap elektron terluar semakin besar/kuat.
Akibatnya elektron terluar semakin sulit untuk dilepaskan.

4). Afinitas Elektron ( satuannya = kJ.mol-1 )


o Adalah energi yang dilepaskan atau diserap oleh atom netral dalam wujud gas
apabila menerima sebuah elektron untuk membentuk ion negatif (anion).

Beberapa hal yang harus diperhatikan :


a) Penyerapan elektron ada yang disertai pelepasan energi maupun penyerapan
energi.
b) Jika penyerapan elektron disertai pelepasan energi, maka harga afinitas
elektronnya dinyatakan dengan tanda negatif.
c) Jika penyerapan elektron disertai penyerapan energi, maka harga afinitas
elektronnya dinyatakan dengan tanda positif.
d) Unsur yang mempunyai harga afinitas elektron bertanda negatif, mempunyai daya
tarik elektron yang lebih besar daripada unsur yang mempunyai harga afinitas
elektron bertanda positif. Atau semakin negatif harga afinitas elektron suatu unsur,
semakin besar kecenderungan unsur tersebut untuk menarik elektron membentuk ion
negatif (anion).

o Semakin negatif harga afinitas elektron, semakin mudah atom tersebut


menerima/menarik elektron dan semakin reaktif pula unsurnya.
o Afinitas elektron bukanlah kebalikan dari energi ionisasi.
o Dalam satu golongan (dari atas ke bawah), harga afinitas elektronnya semakin
kecil.
o Dalam satu periode (dari kiri ke kanan), harga afinitas elektronnya semakin
besar.
o Unsur golongan utama memiliki afinitas elektron bertanda negatif, kecuali golongan
IIA dan VIIIA.
o Afinitas elektron terbesar dimiliki golongan VIIA ( halogen ).

5). Keelektronegatifan
Adalah kemampuan suatu unsur untuk menarik elektron dalam molekul suatu
senyawa (dalam ikatannya).
Diukur dengan menggunakan skala Pauling yang besarnya antara 0,7
(keelektronegatifan Cs) sampai 4 (keelektronegatifan F).
Unsur yang mempunyai harga keelektronegatifan besar, cenderung menerima
elektron dan akan membentuk ion negatif (anion).
Unsur yang mempunyai harga keelektronegatifan kecil, cenderung
melepaskan elektron dan akan membentuk ion positif (kation).
Dalam satu golongan (dari atas ke bawah), harga keelektronegatifan
semakin kecil.
Dalam satu periode (dari kiri ke kanan), harga keelektronegatifan semakin
besar.

6). Sifat Logam dan Non Logam


o Sifat logam dikaitkan dengan keelektropositifan, yaitu kecenderungan atom untuk
melepaskan elektron membentuk kation.
o Sifat logam bergantung pada besarnya energi ionisasi ( EI ).
o Makin besar harga EI, makin sulit bagi atom untuk melepaskan elektron dan makin
berkurang sifat logamnya.
o Sifat non logam dikaitkan dengan keelektronegatifan, yaitu kecenderungan atom
untuk menarik elektron.
o Dalam satu periode (dari kiri ke kanan), sifat logam berkurang sedangkan sifat
non logam bertambah.
o Dalam satu golongan (dari atas ke bawah), sifat logam bertambah sedangkan
sifat non logam berkurang.
o Unsur logam terletak pada bagian kiri-bawah dalam sistem periodik unsur,
sedangkan unsur non logam terletak pada bagian kanan-atas.
o Unsur yang paling bersifat non logam adalah unsur-unsur yang terletak pada
golongan VIIA, bukan golongan VIIIA.
o Unsur-unsur yang terletak pada daerah peralihan antara unsur logam dengan non
logam disebut unsur Metaloid ( = unsur yang mempunyai sifat logam dan sekaligus
non logam ). Misalnya : boron dan silikon.

7). Kereaktifan
Kereaktifan bergantung pada kecenderungan unsur untuk melepas atau menarik
elektron.
Unsur logam yang paling reaktif adalah golongan IA (logam alkali).
Unsur non logam yang paling reaktif adalah golongan VIIA (halogen).
Dalam satu periode (dari kiri ke kanan), mula-mula kereaktifan menurun,
kemudian semakin bertambah hingga golongan VIIA.
Golongan VIIIA merupakan unsur yang paling tidak reaktif.

E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


Pendekatan : Scientific
Model : Model Pembelajaran Kooperatif
Tipe : Kolaboratif & Kooperatif
Metode : Diskusi, Presentasi, Diskusi Informasi dan pemberian tugas.
F. Media dan Sumber Belajar
1. Buku siswa
2. Tabel Periodik unsur
3. Papan Tulis
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan
No Nilai Karakter Waktu Keterangan
Guru Siswa
1. KegiatanAwal 5 menit Tahap 1:
a. Menjawab salam Relegi
a. Mengucapkan salam Apersepsi/menghang
b. Mengacungkan Disiplin atkan suasana
b. Mengabsensi
kehadiran siswa tangan bagi yang
Pendengaran
c. Menyampaikan diabsen
yang baik
tujuan pembelajaran c. Mendengarkan

d. Guru memastikan
Pendengaran
siswa duduk sesuai d. Siswa telah duduk
yang baik
dengan kelompok sesuai dengan

yang telah di kelompok yang

tentukan. dibagikan.

Apersepsi
Guru mengecek
pengetahuan awal siswa

Sebelumnya, siapa yang


bisa memberi contoh
-Siswa Rasa ingin tahu
bagaimana kita memperhatikan menghargai
dengan seksama. ilmu
mengenal sifat-sifat
benda yang ada
disekitar kita ? ”
Guru menyampaikan
motivasi berupa’’ Siswa
memperhatikan Menghargai
kalian sudah
dengan seksama. ilmu
mempelajari tentang
sistem periodik unsur,
dan pada pelajaran sifat
keperiodikan unsur ini
ada kaitannya dengan
sistem periodic unsur
atau penggolongan
unsur-unsur.
2. Kegiatan Inti 12 menit
a. Penyajian materi Meyimak Pendengar

sifat keperiodikan penjelasan guru. yang baik Tahap 2


unsur dengan Penyajian materi
menggunakan melakukan diskusi
media papan tulis kelompok dan
dan tabel periodik persentasi kelompok
unsur.
b. Guru meminta Mengikuti arahan
Tanggung
siswa untuk guru dan mengerjakan
jawab
berdiskusi dengan
kelompok masing-
masing.
c. Meminta Siswa
perwakilan memperesentasikan
kelompok untuk hasil diskusi
Tanggung
mempersentasikan kelompok
jawab
hasil diskusi
kelompoknya
Siswa kelompok lain Menghargai
d. Meminta kelompok menanggapi ilmu
lain untuk
menanggapi
e. Memberikan Siswa mendengarlan
penjelasan guru Rasa ingin tahu
penguatan tentang
apa yang telah
dipersentasikan.
Tanggung
f. Melakukan evaluasi Siswa mengerjakan
evaluasi jawab
kelompok tentang
hasil diskusi.
Siswa menerima Rasa syukur
g. Memberikan penghargaaan
penghargaaan
kepada kelompok
terbaik.
3.
Kegiatan Penutup
3 menit Tahap 3
a. Guru meminta siswa Siswa menyimpulkan Mendengarkan Menutup dan
menyimpulkan hasil pembelajaran
menyimpulkan
pembelajaran.
pembelajaran
b. Mengakhiri Siswa berdo’a dan Religius
mengucaplan salam
pembelajaran dengan
do’a dan salam

(1) Penilaian Hasil Belajar


a. Kognitif

Aspek Kognitif
Indikator No.Soal Skor
C1 C2 C3
Menjelaskan sifat-
sifat keperiodikan √ 1
unsur
Mengurutkan unsur-
unsur berdasarkan √ 2
sifat keperiodiakan

Bentuk tes :Post test


Bentuk soal :Essay
Soal Sifat keperiodikan unsur

1.Jelaskansecarasingkatsifat-sifatperiodik unsure di bawahini :


a. Jari-jari atom
b. Afinitas electron
c. PotensialIonisasi
d. Keelektronegatifan
2. Urutkan unsur-unsur berikut berdasarkan kenaikan setiap sifat keperiodikannya :
12Mg , 17Cl , 19K , 33As , 38Sr

KUNCI JAWABAN DAN PENSKORAN


No Uraian jawaban Aspek Skor Skor total
1. Jari-jari atom adalah jarak C2 5
elektron dari inti ke kulit terluar
atom.
Afinitas adalah energi yang
5
dilepaskan atau diserap oleh
atom netral dalam wujud gas
apabila menerima sebuah
20
elektron untuk membentuk ion
negatif (anion).

Energi ionisasi adalah energi


5
minimum yang diperlukan atom
netral dalam wujud gas untuk
melepaskan satu elektron
sehingga membentuk ion
bermuatan +1 (kation).

Keelektronegatifan adalah skala


5
yang dapat menjelaskan
kecenderungan atom suatu
unsur untuk menarik electron
menuju kepadanya dalam suatu
ikatan.

2. Jari-Jari atom : Cl , As , Mg , Sr , C3 3 12
K
Afinitas elektron : K , Sr , Mg , As
3
, Cl
Energi ionisas : K , Sr , Mg , As ,
3
Cl
Keelektronegatifan : K , Sr , Mg , 3
As , Cl

Tabel penilaian hasil tes

Anda mungkin juga menyukai