GRID FILE

1. Membuat Sheet

2. Membuat Grid Spec.

3. Membuat Grid File
4. Menginterpolasi data ke dalam Grid
Polygon Domain : jika telah ada polygon yang dibuat sebagai batas.
Controls : yg biasa digunakan new/replace & patch
- new/replace : untuk awal pembuatan (belum ada polygon yg dibuat)
- patch : jika telah ada progress (perubahan/update data) pada data awal, ex:
situasi,roof, mined out data etc…
5. Menampilkan contur grid file : Menu : Graphichs – Contour

Domain : batas polygon (jika ada)

6. Menampilkan mesh contur grid file : Menu : Graphichs – Mesh – Grid
(mesh : beda warna per-elevasi, hanya untuk tampilan)
Interval 10 : tiap interval elevasi 10 m akan ditampilkan dengan warna berbeda
Interval 20 : macam warna akan semakin sedikit, karena interval elevasi semakin besar
 TABLE FILE

Cek data yg akan dibuat table: Data – view (ex : surv.prn, utk tahu urutan data)
Untuk Edit : klik kanan - edit

Explorer : Table files – open Generic – Create

Name : ketik manual
Type : string untuk abjad, dan numeric untuk angka
Constant buffer size : isi “2” berarti akan mulai membaca data dimulai dari baris ke-2.

Pada explorer – table files – generic akan terisi “drillhole” : view

(Data masih kosong)

Buka explorer - table files – generic : import (isi data)

Format “non-fixed” / kosong / no : harus dipastikan data terisi penuh, sehingga tidak ada
data yg dilompati, jika ada data kosong beri tanda “-“.
Jika fixed (yes) berarti semua (start/length) akan dibaca sebagai character, untuk tahu no
caracter data : edit pada data,dan beri urutan nomor pada bagian paling atas.

Jika non fixed : Length akan berarti urutan column yang ada. Lebih mudah untuk
digunakan.

Untuk melihat data : pada Output : klik kanan -View atau di Explorer.
 TRIANGLE FILE

1. Menu : Model – Triangles – Design

Input-search layers : surface yang akan dibuat triangle, dapat : data topo, progress,etc.
Dapat ditambahkan breakline data progress, agar hasil perhitungan akurat.
Otomatis akan membuat boundary/polygon.
Untuk menampilkan Toolbar : Attach Reference
Note : Layer yang ada di Design Files adalah “bnd_progress” pada “option” atau layer
pada boundary polygon output. Yang ada pada triangle file “main” digunakan pada saat
Attach Ref Triangle.
Memperbaiki tampilan (kacamata):

PEMBUATAN SECTION

1. Buat tempat simpan :

Explorer – Design File – Create
(lebih mudah melihat di 2D, tapi dapat juga di 3D)
E&N=0
2. Buat layer baru : sect_surface (untuk menyimpan section dari macam2 surface)

3. Buat line dan copy paralel.

Layer data dihilangkan, yg muncul hanya line (layer sect_surface yg baru dibuat)
4.. Menu : Graphics – Section - Surfaces
Schema : jika dari model. Jika tidak ada dikosongkan.
Input surfaces : pilih surfaces yang akan dilihat sectionnya, misal topo dengan progress.
Output : pada design file yang dibuat (section2D)

Section yg akan dibuat dari interval –100 s/d 150 (total 250 dengan interval 50), diulangi
tiap 300m.
Number of steps atau step size : dipilih salah satu, step size 5 : setiap 5 m akan dibaca
datanya.
Top surface : surfaces atas.
Grid Z interval : tiap 20m akan dibuat grid.
Grid XY interval : tiap 500m akan dibuat grid dan ditulis koordinatnya.

Untuk tampilan lihat di Design File : section2D

Membuat data filldown dengan interval ttt :
Row – filldown – generate
Mengisi row filldown dengan interval :
(value: caracter, ex 00000 berarti 10000)
(step 300 berarti section akan tampil tiap 300m keatas).

VOLUME

Masuk page : Open Cut Coal

Menu : Reserves – Triangle Cut & Fill
Menghitung volume dari surface top “topo” dan surface bottom “progress”.
Untuk lihat hasil : klik kanan pada output – view.
Jika terjadi fill : cek melalui section.
 PLOTTING

Menu : Page – Plot – Quick Plot

Pilih Fence : sesuai selera kita.
Buat area.
Sesuaikan scale, buat legend, buat North.
Untuk tampilkan di Microsoft Office /MS Word : Insert- picture – from file

Edit lain :

Menu : Graphics – Ancillaries – Base Grid

OTHERS :

- Menu : View – Animation – Rotation (menampilkan gambar dengan berputar secara

otomatis)
- Menu : Page – Preferences – Toolbar/Iconbar/Unit… options (memilih menu2 yang
akan ditampilkan, on/off)
- V : vertices
- C : center
- D : details
- Q : quit/keluar : esc
- Ft : fit-top
- 6 : View tampak samping
- F6 : Delete all rows/column yang telah terisi pada table
- Append : jika dikosongkan : akan overwrite dengan data lama, yg lama akan hilang
Jika di centang : akan ditambahkan, jika telah ada/sama, akan double.
- Klik kanan – row – filldown : otomatis memasukkan data row kebawah sekaligus.
- Klik kanan – row – filldown – generate : otomatis memasukkan data row kebawah
sekaligus, dengan interval tertentu, misal setiap 200m atau 500m.
- Untuk copy object dari design file/project lain : Attach Reference, setelah itu copy
duplicate pada tempat yang kita maksud.
- File yang kita attach, dapat di-detach (dikembalikan) atau di hide, dengan ‘kacamata’.

OPEN CUT COAL

1. Buat Side Definitions :

Explorer – SideDefinitions – Create/Edit
Misal akan membuat HW45 (magenta) dan LW 30 (red)
Dapat langsung atau dengan Expression.
Offset 0 karena akan dibuat Overall slope, tanpa berm.
Setelah itu buat yang untuk LW30 dengan display red.

2. Membuat Batter Block.

Menu : Strip_design – Tag Design Segments
Pick pada polygon/line yang dimaksud.

Inverted side : untuk berlawanan (agar tidak menumpuk)

3. Membuat Solids
Menu : Strip_design – Project Solids
Schema tidak usah ditulis dahulu.
Input : block names : pick pada polygon, dan beri name.
Output : Pit projection rules : (lihat bawah)
Name Construction : Block Names : Tes_Bb
Constant : we
Strip_polygon : 456
Berarti nama yang akan dibuat : WE_Bb
Locate : surface yang akan diproyeksikan
Projectup : surface yang akan dituju untuk proyeksi.
Bench : umumnya untuk longterm yang dihitung overall (tanpa bench), untuk
shortterm/schedulling baru dibuat bench.
Label : jika menggunakan expressions.
Save : save pada yang terakhir saja.
 RESERVES

Dapat melalui :
- Solid : yang umum digunakan, sudah menggunakan sudut.
- Polygon
- Triangle
- Wireframe
Macam-macam Reserve :
1. Reserve solid : actual, sesuai total kedalaman model seam
2. Mining Reserve : sudah ada factor loss (biasanya pada roof/floor)
3. Accumulative Reserve
4. Reformat reserve
Bisanya dari step 1 langsung ke step 4, kecuali untuk shortterm dapat satu persatu.

1. Menghitung Reserve dari solids

Menu : Reserves – Sample – Solids
Untuk masing-masing menu agar diedit.
2. Menghitung Reformat Reserve (untuk bleck tsb)
Menu : Reserves – Reformat Samples – Blocks
Hanya menampilkan data res untuk 1 blocks tersebut secara keseluruhan (summary).

MEMBUAT STRIPS & BLOCKS

Syarat :
- Annotation pada polygon tidak ada atau didelete, cara : Edit – Properties -
Annotation – None.
- Cek putaran vertices agar searah jarum jam, dengan lihat didetails, jika
berlawanan : Edit – Vertices – Reverse
- Polygon tidak ada yang bersilangan

1. Buat batas/line untuk strip & blocks

Buat line – copy keujung satunya.

Untuk polygon (cth dari seam coal, crop & ks floor paling bawah), trim boundari ks
yang lain, setelah itu connect-convert untuk menjadi polygon.
2. Menu : Strips_design – Generate strips

Pertama buat untuk strips.

Strips adalah garis horisontal/baris.
Input : pick pada line awal & akhir (atas & bawah) , biasanya c/l untuk awal, dan bound
tidak usah dimasukkan dahulu.
Output : Layer bedakan antara strips & blocks ; strips : S_Blocks
Output element type : polygons
Controls : Leave (untuk sesuai data asli)
Strip Naming : untuk counter disesuaikan dengan distance, ex dist 1000m dibagi 50m ada
20 strips, sehingga cukup 01.
Start strip : bagian c/l (atas)
Endwall =sidewall (kanan&kiri), pilih vertical jika akan ditambahkan pit selanjutnya,
agar slope kedua tidak saling bertumpuk.

Kedua buat untuk blocks.

Blocks adalah garis vertical/kolom.
Langkah sama dengan pembuatan pada strips.
Jangan lupa Polygon di-pick.

Start strip : bagian kiri

Endwall =sidewall (atas/cl & bawah)
3. Untuk menggabungkan antara blocks & strips.
Menu : Strip_Design - Strip Intersection

Mengisi Primary & Secondar file list (biasanya blocks untuk primary & strips untuk
secondary), dengan klik kanan – create.
Example untuk name :
Primary : B01
Secondary : S01
Constant : AJC
Output name block : AJCB01S01
Dst…
4. Merge
Menggabungkan blocks yang terlalu kecil : Explorer - user commands – bbmerge
Atau menu – strip_design – merge strips.

Pick block kedua2nya, pakai nama salah satu block, dan delete salah satu yang tidak
terpakai.
Biasanya menggabungkan kearah dip, bukan strike.
Untuk memudahkan merge dgn menggunakan bantuan mouse pada saat pick pol, klik
mouse tengah pada pol yg menjadi satu dengan pol yg dimaksud, klik kiri jika confirm
telah oke.

5. Membuat Solids
Menu : Strip_design – Project Solids
Mengisi Input List File :
Di-view/edit :

5. Menghitung Reserves
Menu : Reserves – Sample – Solids
5. Menghitung Reformat Reserves
Menu : Reserves – Reformat Samples – Block
Untuk memisahkan data berdasarkan masing-masing block pada solid yang telah dibuat.
Untuk berdasarkan pemisahan seam : Menu : Reserves – Reformat Samples – Interval
Pengisian disesuaikan dengan format excell yang kita buat.
Akan menambahkan kolom Total waste & SR :
Explorer – MXL File – Create
Pada kolom awal terdapat 3 jenis volume OB : intervolume, overvolume, dan parting
volume (tidak ditulis karena 0).
Name : Sri – I adalah increment untuk tiap2 seam.

Menambahkan kolom pada table file :

Explorer – table file – generic – (cari file res_b_format)
Pada menu : edit – columns - add
expressions : sesuaikan dengan yang dibuat : rumus : -f (spasi)…. .mxl
Buka : Explorer – Tablefile – Generic (cari : res_b_format) –Export  pilih csv atau
lotus.
Cek di Explorer – Data. (res_b_format.csv)
Selanjutnya diedit ke excell, jika selesai copy _value masukkan ke folder data minescape
(biasanya dalam .csv) ex. Resgraph.csv
Buka di : Explorer – data – resgraph.csv

Rename ke .dat ex : resgraph.dat

Explorer – table file – generic – create
Masukkan nama kolom (jgn lupa buffer constant 2)
Explorer – table file – import
(table kolom : klikkanan – fill down)
View di output, cek…
Cara menampilkan data tsb ke minescape :

Explorer – Actions – Resgraphics (klik 2x)

(pada data yang dibuat, hanya dibuat 3 pemisahan /gradasi warna berdasarkan : SR incr,
SR cum dan Total sulphur (pada isian : fill colour), jika ingin dengan kualitas/kolom lain
yang ingin dibuat gradasi warnanya, dibuat di data excell)
Menghitung reserves dari Mining Losses (ada faktor losses) :

1. Menu : reserves – sample – solids

2. Karena akan dihitung melalui losses : accumulate jangan dicentang.
3. Menghitung Mining Reserves
Menu : Reserves – Evaluate Res – Mining Res
Ex : akan losses 20 cm, dan tidak ada faktor dilution (pengotor)
Controls quality basis to output : Insitu, karena mengacu pada data insitu.
4. Menghitung Accumulate samples
Menu : Reserves – Accumulate Samples
5. Menghitung Reformat Reserves
Menu : Reserves – Reformat Samples – Blocks
Hasil sbb :
Pasang rumus di : explorer – MXL file

SRi : (total waste + loss volume) / total Rrmass, tapi pada table masih sama antara
total imass dan total RR mass (error)
Sehingga buat rumus yang beda di mxl file.

PIT DESIGN
Klik pada statistic (untuk cek z minimum).
Menu : Ramps – insert ramp
Tag pada polygon sesuai sudut yang akan dibentuk, create jika belum ada (juga untuk
menentukan offset)
Akan dibuat highwall 50 (hw50) dan cropline 30 (lw30), dengan offset 5m.
Menu : strip_design – ramps – project &offset
Buka pada Controls - Bench spec – (klik kanan) - create

Tinggi bench 15 m, akan membuat offset.

Mulai dari minus ke atas (positif)