Anda di halaman 1dari 29

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Seiring dengan meningkatnya tuntutan masyarakat atas kualitas layanan


kesehatan di rumah sakit, saat ini RSU Jagakarsa secara bertahap terus berupaya
untuk meningkatkan kualitas layanan pada seluruh unit, baik pada aspek pelayanan
maupun aspek administratif.
Akreditasi RS merupakan upaya peningkatan mutu pelayanan rumah sakit yang
dilakukan dengan membangun sistem dan budaya mutu. Melalui akreditasi RS
diharapkan ada perbaikan sistem di RS yang meliputi input, process dan product
output (meliputi output dan outcome).
Sebagai dasar dimulainya pembangunan sistem di rumah sakit, diperlukan
dokumen yang merupakan regulasi di RS. Regulasi ini salah satunya dalam bentuk
Pedoman, baik pedoman pengorganisasian maupun pelayanan.
Hal ini menjadi penting, karena selain sebagai regulasi dalam memberikan
pelayanan ke pasien, juga sebagai dokumen yang terkait dengan aspek hukum.
Terkait dengan telah diterbitkannya Undang-undang Nomor 44 tahun 2009 tentang
rumah sakit.
Dengan adanya pedoman, maka setiap unit kerja mempunyai ketentuan dasar
yang memberi arah bagaimana sesuatu harus dilakukan, dan merupakan hal pokok
yang menjadi dasar untuk menentukan atau melaksanakan kegiatan.
Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa

1
BAB II
GAMBARAN UMUM RSU JAGAKARSA

Rumah Sakit Umum Jagakarsa merupakan rumah sakit Tipe D ditetapkan


berdasarkan Surat Keputusan Gubernur DKI Jakarta nomor 1024 Tahun 2014 Tentang
Penetapan Rumah Sakit Umum Jagakarsa sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah
yang yang akan mulai beroprasi pada tanggal 31 Maret 2015, dengan izin operasional
rumah sakit nomor : 3/2.11/31/-1.77/2015 pada tanggal 1 April 2015. memiliki 25 tempat
tidur didukung dengan ketersediaan 5 (lima) pelayanan sepesialislistik yaitu; spesialis
THT, Mata, Kebidanan dan Kandungan serta spesialis Radiologi .
Berdasarkan sejarah berdirinya, RSU Jagakarsa pada mulanya merupakan
sebuah Puskesmas yaitu Puskesmas kelurahan yang terletak dikelurahan Jagakarsa
kecamatan Pasar Minggu berdiri pada tahun 1986 yang dipimpin oleh dr. Intianti. Pada
tahun 1991 terjadi pemekaran wilayah yang akhirnya menjadi Puskesmas yang lebih
besar dan berdiri megah dengan bangunan 4 (empat ) lantai menjadi Puskesmas
Kecamatan Jagakarsa dikepalai oleh seorang dokter umum yaitu dr.Endang Siti Mulani
beliau memimpin sampai tahun 1998. Pada tahun 1999 sampai 2009 dikepalai oleh dr.
Jasmiastuti. Pada tahun 2010 sampai tahun 2011 dipimpin oleh dr.Iva Diansari,MARS.
Bulan Maret Tahun 2011 sampai Agustus tahun 2011 dipimpin oleh Plh. Drg. Maria
Margaritha KTSM dan sejak tanggal 16 Agustus 2011 sampai tanggal 22 Januari 2015
dipimpin oleh dr. Dewi Mustika,M.Kes
Dengan terbitnya UU No. 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan PP
Nomor: 23 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK-
BLU), Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Jo. 21 Tahun 2011
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri
Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Badan Layanan Umum Daerah
serta Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 165 Tahun 2012 tentang Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan umum Daerah serta Peraturan , maka
pengelolaan keuangan rumah sakit harus mengacu kepada ketentuan tersebut.

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa

2
1. TUGAS dan FUNGSI
a. Tugas
Berdasarkan Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta nomor
: DKI Jakarta nomor 1024 Tahun 2014, tentang Penetapan Rumah Sakit Umum
Jagakarsa sebagai Unit Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Daerah Khusus Ibukota
Jakarta. Berdasarkan undang undang dan peraturan yang berlaku maka Rumah
Sakit Umum Jagakarsa sedang berproses menuju penerapan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum Daerah Secara Penuh (PPK-BLUD).
Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsinya Rumah Sakit Umum
Jagakarsa mengacu kepada Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor
1024 Tahun 2014 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum
Jagakarsa .
RSU Jagakarsa mempunyai tugas menyelenggarakan pelayanan kesehatan
perseorangan dengan mengutamakan upaya penyembuhan (kuratif), pemulihan
(rehabilitative) yang dilakukan secara terpadu dengan upaya pencegahan
(preventif) dan peningkatan (promotif) serta melaksanakan upaya rujukan.

b. Fungsi
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Rumah Sakit
Umum Jagakarsa mempunyai fungsi :
a. Penyusunan dan pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Rumah
Sakit Umum Jagakarsa ;
b. Penyelenggaraan pelayanan medis ;
c. Penyelenggaraan pelayanan penunjang medis ;
d. Penyelenggaraan pelayanan keperawatan ;
e. Penyelenggaraan pelayanan rujukan dan ambulance ;
f. Penyelenggaraan peningkatan mutu pelayanan ;
Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

g. Penyelenggaraan urusan Rekam Medis ;


h. Penyelenggaraan pelayanan kegawatdaruratan ;
i. Penyelenggaraan kesehatan dan keselamatan kerja ;
j. Penyelenggaraan kesehatan lingkungan rumah sakit ;
k. Penyelenggaraan keselamatan pasien ;
l. Fasilitasi penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan ;
m. Fasilitasi penelitian dan pengembangan pelayanan kesehatan ;

n. Pelaksanaan kerja sama dengan pihak ketiga dalam rangka meningkatan


pelayanan kesehatan perorangan ;
o. Penyusunan dan pelaksanaan standar pelayanan ;

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa

3
p. Penyusunan dan pelaksanaan standar operasional prosedur pelayanan ;
q. Penyediaan, penatausahaan, penggunaan, pemeliharaan dan perawatan
prasarana dan sarana kerja Rumah Sakit Umum Jagakarsa ;
r. Pemberian dukungan teknis kepada masyarakat dan perangkat daerah;
s. Penyelenggaraan sistem informasi manajemen rumah sakit ;
t. Pengelolaan kepagawaian, keuangan dan barang Rumah Sakit Umum
Jagakarsa ;
u. Pengelolaan ketatausahaan Rumah Sakit Umum Jagakarsa dan ;
v. Pelaporan daan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi.
2. SUMBER DAYA RUMAH SAKIT UMUM JAGAKARSA
2.1. Sumber Daya Manusia

Tabel 2.1 Jenis Tenaga RSU Jagakarsa Tahun 2016

No Jenis Tenaga PNS CPNS KONTRAK PHL JML

1 Struktural 4 - - - 4
2 Dokter Spesialis 1 - 11 - 12
3 Dokter Umum 3 2 4 - 9
4 Perawat 14 1 16 - 31
5 Bidan 8 1 9 - 18
6 Non Medis/Paramedis 4 1 25 - 30
7 Umum 1 44 45
Jumlah 156

Tabel 2.2. Kesesuaian Persyaratan Jabatan Struktural


Rumah Sakit Umum Jagakarsa Tahun 2016

Jumlah Jabatan yang Jumlah Pejabat yang Memenuhi Persyaratan


No Eselon
Jabatan Terisi Pendidikan Pangkat Diklatpim

1 * Eselon III 1 Direktur RSU dr. Umum+MKes IV B

2 * Eselon IV 3 1. Ka.Sub.Bag 1. S1 III C


Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

Tata Usaha Perawat+Nrs+MARS


2. Ka.Sie IV A
Pelayanan 2. Dokter Umum
Medis III C
3. Ka.Sie 3. S1 Apoteker
Penunjang
Medis
Jumlah 4 4 4 4
Sumber Data : Berdasarkan SK Gubernur DKI Jakarta N0. 1024 tahun 2014

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa

4
2.2. Lokasi
Lokasi Rumah Sakit Umum Jagakarsa beralamat di Jl. Moh.Kahfi I No.27A,
Kecamatan Jagakarsa - Jakarta Selatan Telp. (021) 7864707, 78882455, 78882476, Fax. (021)
7864707
Email : rsukecjagakarsa@gmail.com

2.3. Sarana dan Prasarana Yang Digunakan

Sarana yang digunakan yang tercatat dalam Daftar Barang Inventaris yang berupa
bidang Tanah digunakan untuk bangunan Rumah Sakit Umum Jagakarsa .
Tabel 2.7. Bidang Tanah Yang Digunakan Rumah Sakit Umum Jagakarsa
No. Peruntukan Jumlah Nilai (Rp) Ket
1. Gedung BLUD Rumah Sakit 1 2.678.819.000
Umum Jagakarsa
Sumber Data : Laporan Tahunan Puskesmas Kecamatan Jagakarsa 2013

2.4. Unit Usaha Operasional


Jenis Pelayanan dan Fasilitas yang Tersedia
Produk jasa/pelayanan yang yang tersedia di Rumah Sakit Umum Jagakarsa
adalah sebagai berikut :
a. Pelayanan Gawat Darurat
b. Pelayanan Poliklinik Rawat Jalan Spesialistik
c. Ruang Bersalin
d. Pelayanan Rawat Inap,
e. Pelayanan Farmasi
f. Pelayanan Laboratorium
g. Pelayanan Radiologi
h. Pelayanan Gizi
2.5. Pelayanan
Fasilitas pelayanan yang tersedia di Rumah Sakit Umum Jagakarsa meliputi :
a) Pelayanan Unit Gawat Darurat 24 jam
Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

b) Pelayanan Poliklinik spesialis sebanyak 9 jenis pelayanan terdiri:

1. Pelayanan Poli Penyakit Anak


2. Pelayanan Poli Kesehatan THT
3. Pelayanan Poli Obstetri dan Ginekologi
4. Pelayanan Poli Mata
5. Pelayanan Poli Syaraf
6. Pelayanan Poli Kulit dan Kelamin
7. Pelayanan Poli Bedah
8. Pelayanan Poli Paru
9. Pelayanan Poli Penyakit Dalam
10. Pelayanan Poli Gigi

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa

5
2.6.Penunjang Medis
a) Laboratorium (Patologi Klinik) :
1. Hematologi 3. Urine
- Darah rutin - Urine Lengkap
- LED - Protein
- Golongan darah - Reduksi
- Tes Kehamilan
2. Kimia Darah - Tes Narkoba -
- Glukosa Puasa
- Glukosa 2 Jam PP 4. Mikrobiologi
- Glukosa Waktu - Prepart BTA Spantun
- SGOT/AST
- SGPT/ALT 5. Serologi
- Cholesterol Total - Widal
- Trigliserida - HBs Ag
- HDL - Cholesterol
- LDL – Cholesterol
- Ureum – Creatinin – Asam Urat
b) Radiologi
1. Pemeriksaan 3. Vertebrae
- Dental Gigi - V.Lumbal A.P/ Lateral
- Thorax A.P - V Thorakal A.P/ Lateral
- Thorax A.P / Lateral - V. Cervical A.P/ Lateral + Oblique
- V.Cervical A.P/ Lateral + Oblique
2. Extremitas
- Femur A.P/ Lateral 4.Cranium A.P/ Lateral
- Cruris A.P/ Lateral 5. Sinus Paranasar A.P/ Lateral/Water’s
- Pedis A.P/ Lateral 6. Pelvis
- Patela A.P/ Lateral 7. Abdomen
- Angkle
- Shoulder Join
- Manus A.P/ Lateral

c) Rehabilitasi Medik
d) Farmasi 24 jam
e) Kamar Jenazah (Pihak ke III)

2.7.Penunjang Non Medis


Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

a) Instalasi Gizi
b) Loundry
c) Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit (IPS-RS)

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa

6
BAB III
VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI,TUJUAN &
SASARAN RSU JAGAKARSA

VISI

"Terwujudnya Pelayanan Kesehatan Prima,Terdepan dan Mandiri Menuju Jakarta


Sehat Tahun 2017"

MISI

1. Meningkatkan pelayanan kesehatan paripurna dan handal dengan unggulan


pelayanan pada KIA dan Bedah Umum.
2. Meningkatkan SDM yang professional.
3. Berkomitmen untuk menciptakan kualitas kerja yang baik.
4. Meningkatkan tatakelola keuangan yang mandiri melalui sistem pola BLUD.

Nilai

1. Komitmen
2. Empati
3. Responsif
4. Jujur
5. Attitude

Falsafah

“ Melayani dengan Sepenuh Hati “

Motto

“ Kerja Cerdas, Ikhlas, Terintegritas, Berkualitas, Tuntas

BENTUK INSTITUSI

RSU Kecamatan Jagakarsa adalah bagian dari perangkat daerah dengan Pola
Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

Pengelolaan Keuangan berbentuk Badan Layanan Umum Daerah

Penerapan PPK-BLUD pada RSU Kecamatan Jagakarsa bertujuan untuk meningkatan


pelayanan kepada masyarakat dalam rangka memajukan kesejahteraan umum dan
mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan
keuangan berdasarkan prinsip ekonomi dan produkstivitas dan praktek bisnis yang
sehat.

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa

7
1. Fungsi
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, RSU Jagakarsa mempunyai
fungsi :
1. Penyusunan dan pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) RSU
Jagakarsa ;
2. Penyelenggaraan pelayanan medis ;
3. Penyelenggaraan pelayanan penunjang medis ;
4. Penyelenggaraan pelayanan keperawatan ;
5. Penyelenggaraan pelayanan rujukan dan ambulance ;
6. Penyelenggaraan peningkatan mutu pelayanan ;
7. Penyelenggaraan urusan Rekam Medis ;
8. Penyelenggaraan pelayanan kegawatdaruratan ;
9. Penyelenggaraan kesehatan dan keselamatan kerja ;
10. Penyelenggaraan kesehatan lingkungan rumah sakit ;
11. Penyelenggaraan pelayanan pemularasan jenazah ;
12. Penyelenggaraan keselamatan pasien ;
13. Fasilitasi penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan ;
14. Fasilitasi penelitian dan pengembangan pelayanan kesehatan ;
15. Pelaksanaan kerja sama dengan pihak ketiga dalam rangka meningkatan
pelayanan kesehatan perorangan ;
16. Penyusunan dan pelaksanaan standar pelayanan ;
17. Penyusunan dan pelaksanaan standar operasional prosedur pelayanan ;
18. Penyediaan, penatausahaan, penggunaan, pemeliharaan dan perawatan
prasarana dan sarana kerja RSU Jagakarsa ;
19. Pemberian dukungan teknis kepada masyarakat dan perangkat daerah;
20. Penyelenggaraan sistem informasi manajemen rumah sakit ;
21. Pengelolaan kepagawaian, keuangan dan barang RSU Jagakarsa ;
Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

22. Pengelolaan ketatausahaan RSU Jagakarsa dan ;


23. Pelaporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi.

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa

8
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RSU JAGAKARSA
Peraturan Gubernur Nomor 128 Tahun 2014 Tentang Pembentukan Organisasi dan
Tata Kerja Rumah Sakit Umum kelas D dan Persyaratan Izin Operasional tetap
Rumah Sakit di Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa

9
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI RADIOLOGI

Direktur RSUD Jagakarsa


dr. Dewi Mustika, M.Kes

Kepala Seksi Keperawatan


dan Penunjang Medis
(Deden Muliadi S.Si, Apt.)

Petugas Proteksi
Kepala Unit Radiologi
Radiasi
Dokter Spesialis Radiologi
(Sat Nugroho, SKM)
(dr. Retno Widowati,

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


Penanggung Jawab
Radiografer
(Yesika, Amd.Rad)

Staff Pelaksana Radiografer


(Gilang Ramadhan, Amd.Rad)

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
1
0
BAB VI
URAIAN JABATAN
1. Kepala Unit Radiologi
1.1. Hubungan lini : Bertanggung jawab kepada Direktur melalui seksi
keperawatan dan penunjang medis
1.2. Tanggung jawab atau wewenang :
a. Memimpin Unit Radiologi
b. Mengadakan rapat atau pertemuan dengan Staf
c. Menyenggarakan koordinasi, mengawasi dan bertanggung jawab
terhadap kegiatan pelayanan radiologi di RSUD Jagakarsa
d. Menyusun dan mengevaluasi regulasi
e. Terlaksananya pelayanan radiodiagnostik sesuai regulasi
f. Pengawasan pelaksanaan administrasi
g. Melaksanakan program kendali mutu
h. Monitor dan evaluasi semua jenis pelayanan radiodiagnostik
i. Sebagai Pelaksana Tindak Medik Radiologi
j. Sebagai Pelaksana Pemeriksaan Radiologi
k. Pembacaan ekspertise foto
1.3. Uraian Tugas
a. Memimpin Unit Radiologi

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


b. Merencanakan program pengembangan Radiologi dari SDM dan
Peralatan
c. Koordinasi dengan Unit lain di RSUD Jagakasra
d. Mempertanggungjawabkan keamanan radiasi terhadap pasien, petugas
dan masyarakat
e. Menyelenggarakan laporan, arsip dan administrasi
f. Menjamin keberadaan barang habis pakai
g. Menjamin berfungsinya alat-alat pesawat radiologi dan perlengkapan
diagnostik lainnya
h. Menciptakan suasana kerja yang nyaman dan menyenangkan.
i. Menyelenggarakan pembacaan film atau ekspertisi
j. Menyelenggarakan pemeriksaan Ultra Sonografi (USG)

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
1
1
k. Memberikan masukan untuk peningkatan pelayanan Radiologi RSUD
Jagakarsa

2. Penanggungjawab Radiografer
2.1. Hubungan Lini : Bertanggung jawab kepada Kepala Unit Radiologi
2.2. Tanggung jawab atau wewenang :
a. Mengawasi pelaksanaan kegiatan pemeriksaan radiologi
b. Menghimpun data kegiatan pelayanan radiologi, mengevaluasi dan
melaporkan secara rutin kepada Kepala Unit
2.3. Uraian Tugas :
a. Dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh beberapa penangungjawab
atau seksi-seksi
b. Mengikuti rapat-rapat koordinasi antar ruangan/unit
c. Mengawasi pelaksanaan kegiatan pemeriksaan radiologi dan imejing
diagnostik lainnya
d. Mengawasi dan menyusun logistik dan inventarisasi barang-barang Unit
e. Mengkoordinir administrasi tata usaha unit
f. Menyelenggarakan distribusi film badge serta check kesehatan untuk
petugas radiologi
g. Mengawasi penggunaan penyimpanan dan distribusi film
h. Memberikan informasi tentang peningkatan ketrampilan, seminar, kursus

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


dan kegiatan lain yang berguna untuk peningkatan ketrampilan petugas
i. Menghimpun data kegiatan pelayanan Radiologi, mengevaluasi dan
melaporkan secara rutin kepada Kepala Unit.
j. Membuat dan mengatur daftar jaga / dinas setiap bulan

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
1
2
3. Petugas Proteksi Radiasi
3.1. Hubungan Lini : bertanggung jawab kepala Ruang Unit Radiologi
3.2. Tanggung jawab atau wewenang :
a. Bertanggung jawab terhadap keselamatan dan keamanan radiasi bagi
petugas, pasien dan masyarakat.
3.3. Uraian Tugas :
a. Menyelenggarakan Proteksi Radiasi
b. Membantu kepala ruang dalam bidang proteksi radiasi
c. Menyelenggarakan pelayanan film badge dngan mengumpulkan,
mencatat serta mengirim kembali dan mendistribusikan pada semua
petugas film badge baru
d. Melaporkan kepada Kepala Unit apabila ada hal luar biasa
e. Mengawasi sikap dan perilaku petugas terhadap proteksi radiasi
f. Mengawasi ruangan terhadap proteksi radiasi
g. Melaporkan tentang adanya bahaya kebocoran radiasi.
h. Memberikan masukan-masukan kepada atasan kaitannya dengan
proteksi radiasi.
4. Radiografer Pelaksana
4.1. Hubungan Lini : bertanggung jawab penanggungjawab Unit Radiologi
4.2. Tanggung jawab atau wewenang :
Melaksanakan pemeriksaan radiografi konventional.

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


4.3. Uraian Tugas :
a. Membuat radiografi konventional kepada semua pasien
b. Membantu PJ dalam bidang pelayanan
c. Melaksanakan radiografi
d. Meyakinkan kepada pasien yang difoto adalah sesuai dengan surat
perintah dokter
e. Menyiapkan persiapan pasien untuk keperluan pemeriksaan
f. Melakukan positioning radiografi sesuai dengan permintaan
g. Mengatur faktor eksposi
h. Melaksanakan peraturan proteksi radiasi dalam melaksanakan
pekerjaaan
i. Melengkapi identitas foto sesuai dengan pasien
j. Membantu menyiapkan pemeriksaan USG

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
1
3
k. Secara berkala mengecek dan membersihkan peralatan radiologi
l. Melaksanakan pekerjaan administrasi
m. Tata usaha pelayanan pasien radiologi
n. Menerima permintaan Rontgen, mencatat pada buku register dan
memberikan nomor register serta nomor foto dan memberikan surat
tagihan sesuai dengan tarif yang berlaku
o. Menyerahkan hasil foto / pemeriksaan radiologi, setelah menerima bukti
pembayaran

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
1
4
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA

Keterkaitan hubungan kerja Unit Radiologi dengan unit yang lain merupakan
kerjasama timbal balik dari suatu tim besar yang tidak dapat dipisah-pisahkan yang
secara ringkas dapat dipahami sebagai berikut:

1. IGD
Pasien-pasien yang masuk di IGD yang memerlukan pemeriksaan diagnostik
guna membantu menegakkan diagnosanya maka akan dilaksanakan foto di
bagian Radiologi.

2. POLIKLINIK
Pasien dari Poli yang membutuhkan diagnostik tambahan berupa foto rontgen
akan di lakukan foto di unit radiologi yang selanjutnya hasil dari foto tersebut
akan dibawa kembali ke poliklinik awal untuk mendapatkan terapi lanjutan.

3. FARMASI
Semua matkes dan alkes yang dibutuhkan di Radiologi seperti Film, cairan
prosesing, kontras media, spuit dll didukung oleh Farmasi, termasuk perbaikan
alkes yang rusak akan diperbaiki oleh farmasi.

4. RAWAT INAP / HCU / Perina

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


Pasien yang dirawat inap yang membutuhkan pemeriksaan radiologi maka
pasien tersebut akan dilakukan pemeriksaan radiologi di unit radiologi

5. DIKLAT
Berkoordinasi tentang pembinaan kegiatan praktikum bagi mahasiswa yang
akan melakukan praktik kerja lapangan (PKL) di subdep radiologi

6. KASIR
Seluruh pembayaran kegiatan radiodiagnostik dari pasien akan langsung
diterima oleh kasir dari bagian Pekas yang stanby di loket radiologi.

7. GUDANG
Semua barang non alkes yang dibutuhkan di subdep radiologi didukung oleh
bagian perbekalan seperti ATK, amplop foto dll.

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
1
5
8. TEKNIK
Berkoordinasi tentang kerusakan dan kalibrasi alat Medis dan Non Medis di unit
Radiologi

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
1
6
BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI

Untuk menjalankan pelayanan Radiologi didukung oleh tenaga profesional


radiologi dan tenaga penunjang radiologi. Unit Radiologi RSUD Jagakarsa
merupakan salah satu penunjang medik yang bertujuan : “Menjadikan Unit Radiologi
yang berkualitas (mampu melakukan tindakan radiologi secara optimal dengan
mengoptimalkan peralatan dan sumber daya manusia yang dimiliki), mandiri (semua
tindakan radiologi dapat dilakukan dengan peralatan dan oleh sumber daya manusia
sendiri), efektif dan efisien dengan pengelolaan yang profesional”.
Pelayanan radiologi RSUD Jagakarsa harus dilakukan oleh petugas yang
memiliki kualifikasi pendidikan dan pengalaman yang memadai serta memperoleh/
memiliki kewenangan untuk melaksanakan kegiatan di bidang yang sudah menjadi
tugas atau tanggung jawabnya.

Secara fungsional, pekerja Unit Radiologi dibagi dalam delapan kelompok profesi
masing-masing tugas dan tanggungjawabnya :

Kelompok Profesi Tanggung Jawab Fungsional


No

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


1. Radiografer Bertanggung jawab atas pelaksanaan
pemeriksaan radiografi, imaging.
2. Spesialis Radiologi Bertanggungjawab atas tindakan medis dan
penilaian foto diagnostik radiologi (ekspertise).
3. PPR Bertanggung jawab penuh atas proteksi
radiasinya.

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
1
7
Adapun kualifikasi SDM Radiologi RSUD Jagakarsa adalah :

SPESIFIKASI Jumlah tenaga yang ada


Spesialis Radiologi S2 Spesialis Radiologi
1
(Sp.Rad)
Radiografer DIII/ DIV Teknik 2
Radiologi
PPR DIII/ DIV Teknik 1
Radiologi

A. Distribusi Ketenagaan
Distribusi ketenagaan disesuaikan dengan kompetensi keahlian yang
dimilikinya dan dilakukan penjadwalan rotasi kerja pada bidang tertentu untuk
pemerataan kompetensinya.
B. Pengaturan Dinas
Pengaturan dinas di radiologi terdiri atas pekerja harian dan pekerja shift
untuk radiografer.

Profesi Jenis Dinas Jumlah Perngaturan Dinas


Spesialis Radiologi Harian (Mitra) 1 orang Dilakukan
penjadwalan praktek

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


sesuai hari dinasnya.
Radiografer Shift (PWTT) 2 orang Dinas pagi dan sore

PPR Harian (Mitra) 1 orang Dilakukan


penjadwalan praktek
sesuai hari dinasnya.
Dinas Pagi : 08.30 -14.00 WIB
Dinas Sore : 14.00 - 20.30 WIB
Dengan penempatan tenaga :
1. Radiografi Konvensional : 2 radiografer
2. USG : 1 radiografer (sesuai perjanjian
jadwal dokter)

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
1
8
Sedangkan berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indanesia
Nomor 1014/MENKES/SK/XII/2008 tentang Standart Pelayanan Radiologi
Diagnostik di Sarana Pelayanan Kesehatan disebutkan bahwa Standart ketenagaan
untuk Rumah Sakit Tipe D atau setara adalah sebagai berikut :

No JENIS TENAGA PERSYARATAN JUMLAH


1 Spesialis Radiologi Memiliki SIP 1 orang
2 Radiografer DIII teknik radiologi 2 orang /alat
memiliki SIKR
3 Petugas Proteksi Radiasi Tingkat 1 memiliki 1 orang
(PPR) Medik. SIB

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
1
9
DASAR ANALISIS PERHITUNGAN KETENAGAAN SUBBAG RADIOLOGI

RERATA WAKTU YANG


TUGAS POKOK URAIAN TUGAS VOLUME DIBUTUHKAN/MNT
KERJA/HARI SATUAN JUMLAH
Pelaksaan Pembersihan ruangan 1 30 30
Pemeriksaan Memanggil pasien, menulis di buku
15 1 15
konvensionaljurnal
Tanpa kontras
Persiapan pasien/ganti baju dsb 15 5 75
Anamnese pasien 15 1 15
Memosisikan pasien 15 15 225
Pengaturan kaset 15 1 15
Pengaturan posisi alat 15 1 15
Pengaturan kondisi dan eksposi 15 0,5 7,5
Pelaksaan Pembersihan ruangan 1 30 30
Pemeriksaan Memanggil pasien, menulis di buku
10 1 10
Dental jurnal
Persiapan pasien / melepas gigi
10 5 50
palsu dan perhiasan
Anamnese pasien 10 1 10
Memosisikan pasien 10 15 150
Pengaturan kaset 10 5 50
Mencuci hasil film 10 5 50
Pengaturan posisi alat 10 1 10
Pengaturan kondisi dan eksposi 10 0,5 5
Pelaksana Mengambil dan membaca blanko 20 0,25 5
Pengambilan Mencari hasil foto 20 2 40
Hasil Menanyakan identitas utk mengecek

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


kebenaran hasil sesuai dg 20 0,5 10
pasiennya
Memasukkan hasil dlm amplop dan
20 0,25 5
menuliskan identitas pada amplop
Memasukkan arsip di tempatnya 20 0,25 5
Pelaksana Pembersihan ruangan 1 30 30
Asisten USG Warming Up 1 15 15
Memanggil pasien/isi jurnal pasien 5 3 15
Menyiapkan pasien 5 10 50
Mengetik hasil pemeriksaan 5 15 75
Printing/cetak 5 2 10
Total 1022,5
Jam kerja 350
Jumlah tenaga yg dibutuhkan 3

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
2
0
BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI

Pada dasarnya program orientasi bagi karyawan baru sangatlah mutlak diperlukan
baik ditinjau dari sudut kepentingan Rumah Sakit maupun karyawan itu sendiri yang
tujuan pokoknya agar setiap karyawan baru:
a. Dapat beradaptasi dan berinteraksi dengan kondisi lingkungan yang baru
Dimasuki
b. Dapat memahami organisasi dan budaya Rumah Sakit (visi, misi, nilai inti dan
kegiatan operasionalnya),
c. Mempunyai kesamaan pola (paradigma) pikir ,
d. Sebagai bekal sebelum yang bersangkutan bertugas di tempat kerjanya
masing-
masing

B. Manfaat Orientasi Pegawai


1. Mengurangi perasaan diasingkan, kecemasan, dan kebimbangan pegawai.
2. Dalam waktu yang singkat dapat merasa menjadi bagian dari Rumah Sakit.
3. program orientasi juga akan mempercepat proses sosialisasi

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


C. Tujuan Orientasi Pegawai
Orientasi bertujuan untuk mempercepat masa adaptasi sehingga karyawan baru
dapat bekerja lebih cepat dan lebih baik. Program orientasi dirancang untuk
memberikan kepada karyawan baru informasi yang dibutuhkannya agar dapat
bekerja dengan enak dan efektif dalam Rumah Sakit. Tujuan orientasi adalah
untuk mendapatkan SDM yang dapat melakukan pekerjaan secara tepat.
1. Membekali pegawai baru dengan materi-materi pekerjaan yang akan dijalani
2. Memberikan kemudahan seorang pegawai baru untuk beradaptasi.
3. Memberikan informasi kepegawaian dari tahap pekerjaan yang akan dijalani.
4. Memperkenalkan pegawai baru dengan tempatnya bekerja

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
2
1
5. Menghindarkan adanya kekacauan yang mungkin disebabkan oleh seorang
pekerja baru ketika diserahi pekerjaan baru
6. Memberi kesempatan pada pegawai untuk menanyakan masalah tentang
pekerjaan mereka yang baru
7. Menghemat waktu dan tenaga pegawai dengan memeberitahukan kepada
mereka ke mana harus meminta keterangan atau bantuan dalam
menyelesaikan masalah yang mungkin timbu
8. Menerangkan peraturan dan ketentuan sedemikian rupa sehingga pegawai
baru dapat menghindarkan rintangan atau tindakan hukuman yang akan
terjadi karena pelanggaran peraturan yang tidak mereka ketahui
9. Memberikan pengertian kepada pegawai baru bahwa mereka adalah bagian
yang penting di dalam Rumah Sakit.
D. Program Orientasi
1. Memahami visi, misi, nilai inti, organisasi dan sistem manajemen yang
digunakan.
2. Customer & competitor dengan fokus materi pada pengenalan siapa
pelanggan dan pesaing.
3. Customes & manners yaitu berisi kebiasaan dan peraturan tak tertulis.
4. Teams dengan materi pengenalan karyawan dan pekerjaan / proses kerja di
bagiannya.
5. Company regulations yaitu pengenalan etika kerja, serta peraturan-peraturan

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


perusahaan yang tertulis
6. Job yaitu pengenalan pekerjaan yang akan dilakukan
7. Facilities yaitu pengenalan tentang segala macam fasilitas perusahaan dalam
rangka menunjang kerja.
Orientasi institusi yang melibatkan penjelasan tentang ;
1. Misi rumah sakit, riwayat, dan tujuan spesifik RS / organisasi
2. Struktur dan kepemimpina
3. Kebijakan personalia, evaluasi kerja, promosi, cuti
4. Perilaku yang diharapkan, pengembangan staf, dan program pembinaan yang
ada
5. Hubungan antar karyawan dan hubungan dengan pimpinan

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
2
2
Orientasi pekerjaan yang melibatkan tindakan untuk ;
1. Memahami tujuan bagian keperawatan dan bagaimana tujuan diterjemahkan
kedalam deskripsi pekerjaan
2. Memahami tujuan keperawatan dan hubungannnya dengan tujuan individu
3. Menciptakan tujuan interpersonal
4. Memperkenalkan pekerjaan, prosedur, dan kebijakan yang ada
5. Melakukan orientasi tempat, fasilitas dan perlengkapan yang ada

Orientasi Hari Ke - I

No Materi Jam Narasumber

1 Pengisian Daftar Hadir Peserta 08.00-08.30 Peserta

2 Pembukaan oleh Ketua Panitia 08.30-08.45 Andrian Kausar

3 Sambutan Direktur RSU Jagakarsa 08.45-09.00 dr.Dewi Mustika.Mkes

Ns.Uyung
4 Sambutan Kasubag TU RSU Jagakarsa 09.00-09.15
Budiyatno.Skep.MARS

Sambutan Kasi Pelayanan Medis RSU


5 09.15-09.30 dr.Sri Subekti
Jagakarsa

Sambutan Kasi Keperawatan dan

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


6 09.30-09.45 Deden Muliadi
Penunjang Medis

Ns.Uyung
Orientasi Managemen / Struktur Budiyatno.Skep.MAR
7 09.45-10.15 S
Organisasi RSU Jagakarsa
dr.Sri Subekti

Perkenalan Pegawai Baru RSU


8 10.15-10.30 Peserta
Jagakarsa

Yesi Robi
9 Orientasi Pelayanan dan Penunjang 10.00-11.30 Saidah

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
2
3
drg.Rizky Putra
Oktaria
Dina Puspita
10 Orientasi Akreditasi 11.30-12.00 Suzan Utami Agusty
Sat Nugroho
dr. Fadillah Fitri
dr.Raisa amini

Seluruh peserta yang


11 ISHOMA 12.00-13.00
hadir

12 Orientasi K3RS 13.00-13.30 Sat Nugroho

13.30-
13 Penutup dan Orientasi Lokasi Seluruh Peserta
14.00

Orientasi Hari Ke - II

No Materi Jam Narasumber

1 Pengisian Daftar Hadir Peserta 08.00-08.30 Peserta

2 Pembukaan oleh Ketua Panitia 08.30-08.45 Andrian Kausar

Masfuukhatur

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


Psikotes Pemetaan Kompetensi
3 08.45-12.00 Rokhmah,
Pegawai RSU Jagakarsa
S.Psi.M.Psi.,Psikolog

4 ISHOMA 12.00-13.00 Seluruh Peserta

Penutup dan Orientasi Teknis


5 Pekerjaan 13.00-14.00 Seluruh Peserta

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
2
4
BAB X
PERTEMUAN RAPAT

1. Rapat Rutin
Rapat ruti diselengarakan pada
Waktu : minggu ke 2 setiap bulan
Jam : jam 14.00 s/d selesai
Tempat : Ruangan Unit Radiologi
Peserta : Kepala Unit dan staff radiologi
Materi :
a. Evaluasi kinerja unit radiologi
b. Evaluasi petugas-petugas radiologi
c. Rekomendasi dan usulan untuk peningkatan kinerja dan fasilitas
pelayanan unit radiologi

2. Rapat Insidential
Rapat insidential diselenggarakan pada :
Waktu : Sewaktu-waktu apabila terjadi kesalahan atau masalah
di

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


unit radiologi yang perlu dibahas
Jam : Jam 14.00 s/d selesai
Tempat : Ruangan unit radiologi
Peserta : Kepala Unit dan staff radiologi
Materi : Sesuai dengan masalah atau kesalahan yang perlu dibahas

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
2
5
BAB XI
PELAPORAN
HARIAN,BULANAN,TAHUNAN

Pelaporan merupakan proses komunikasi penyampaian informasi, kondisi


dan pertanggung jawaban terhadap suatu proses kerja dan pelayanan kepada pihak
struktural jabatan diatasnya. Bentuk pelaporan dapat berupa lisan atau tulisan
sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh Direktur RSUD Jagakarsa.
Dengan pelaporan yang lengkap, akurat , tepat dan informatif maka akan dapat
menggambarkan kualitas pelayanan di Unit Radiologi.
Ada 3 (tiga) jenis pelaporan yang dilakukan di Unit Radiologi RSUD Jagakarsa, yaitu
- Laporan Harian
Yang dilakukan secara berkala setiap hari mengenai jumlah kunjungan pasien,
dan jumlah pemakaian alat dan bahan. Laporan harian dibuat oleh masing masing
pegawai yang bertanggung jawab dalam melaksanakan kegiatan dan pekerjaan
tersebut.

- Laporan Bulanan
Yaitu laporan mengenai kondisi dan kualitas pelayanan Unit Radiologi selama

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


kurun waktu satu bulan atau lebih. Hal hal yang dilaporkan seperti jumlah
kunjungan, jumlah pemakaian alat dan bahan.
Laporan bulanan dibuat oleh masing masing penanggung jawab dan bersama
sama dengan koordinator umum dan pelayanan.

- Laporan Tahunan
Yaitu laporan mengenai kondisi dan kualitas pelayana Radiologi selama kurun
waktu satu tahun. Hal hal yang dilaporkan adalah jumlah kunjungan paisen
tahunan, jumlah pendapatan radiologi setahun berjalan , laporan kinerja pegawai
dan analisa perkembangan dibandingkan dengan tahun tahun sebelumnya.
Rencana kinerja Unit Radiologi tahun berikutnya dibuat berpedoman pada laporan
tahunan ini.

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
2
6
Adapun bermacam-macam pencatatan dan pelaporan yang dilakukan di Unit
Radiologi:
1. Pencatatan dan pelaporan pemakaian film, stok film dan permintaan film ke
pengadaan :
a. Pencatatan pemakaian film rontgen dilakukan setiap hari di tiap ruang
pemeriksaan oleh Radiografer di ruangan, kemudian direkap oleh
penanggung jawab setiap bulan dan dilaporkan kepada Kasie penunjang.
b. Pencatatan meliputi pemakaian film
c. Pencatatan permintaan film ke pengadaan dilakukan oleh Penanggung Jawab
radiologi. Penanggung Jawab Radiologi mencatat film masuk dan keluar dari
gudang Unit Radiologi

2. Pencatatan jumlah pasien, jumlah kunjungan dan jumlah jenis pemeriksaan.


Proses pencatatan dan pelaporan dilakukan di Ruang pemeriksaan rontgen.
Pencatatan dan pelaporan yang dilakukan di ruang pemeriksaan rontgen meliputi
:
- Identifikasi pasien : nama, usia, jenis kelamin pasien.
- Nomor Rekam Medis
- Jenis pemeriksaan.

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa


- Jumlah film yang dipakai
- Ukuran film yang dipakai
- Pembukuan dan pengamplopan film rontgen ke dalam amplop rontgen.

3. Pencatatan dan pelaporan hasil ekspertise.


a. Pencatatan dan pelaporan hasil ekspertise dilakukan di ruang baca foto
rontgen oleh dokter spesialis radiologi yang berkompeten.
b. Hasil rontgen dibuat rangkap 2, satu diberikan pada pasien, satu lembar lagi
untuk arsip

4. Pencatatan Pengambilan hasil ekspertise.


Pencatatan dan pelaporan pengambilan dan pengarsipan hasil ekspertise
dilakukan di loket pengambilan hasil dan arsip:

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
2
7
a. Setiap pasien yang akan mengambil hasil rontgen harus menandatangani
buku expedisi yang berisi catatan nomor, Nama pasien, jenis pemeriksaan
dan tanggal pengambilan.
b. Pencatatan dan pengarsipan hasil rontgen harus disimpan maksimal 6 tahun.
5. Pencatatan permintaan dan pemakaian barang sediaan dan alat kesehatan habis
pakai dan tak habis pakai.
6. Pencatatan permintaan barang ATK.
Pencatatan dan pelaporan alat alat rontgen mengenai kondisi dan jumlah alat.
Pencatatan dan pelaporan dilakukan oleh Radiografer yang merangkap sebagai
fisika medis, pencatatan dan pelaporan meliputi jumlah dan kondisi alat , kalibrasi
alat, perizinan alat.

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
2
8
BAB XII
PENUTUP

Dengan telah tersusunnya buku Pedoman pengorganisasian Rumah Sakit


Umum Jagakarsa, diharapkan dapat dijadikan sebagai pedoman bagi seluruh
karyawan Rumah Sakit Umum Jagakarsa.
Untuk karyawan dan pemerhati diluar organisasi diharapkan buku ini bisa
membantu mengenal sisi pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa secara
singkat.
Cetakan pertama ini sangat kami harapkan sebagai pijakan awal untuk
melangkah kearah pelayanan yang optimal dan bermutu sesuai dengan standar
akreditasi dan tentunya kami sangat mengharapkan Saran dan masukannya.

Pedoman Pengorganisasian Rumah Sakit Umum Jagakarsa

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan RSU Jagakarsa
2
9

Anda mungkin juga menyukai