Anda di halaman 1dari 4

1.

Monitor LCD (Liquid Cristal Display

Tidak seperti Monitor CRT yang menggunakan tabung hampa, Monitor LCD
menggunakan media cairan kristal. Cara kerja monitor LCD itu dengan cara
memancarkan sinar melalui kristal cair, yang kemudian dipancarkan secara elektrik
sehingga membentuk sebuah panel-panel kecil yang datar. Monitor LCD komputer
ini dari segi bentuk menggunakan teknologi Flat Panel Display atau monitor berlayar
datar. LCD memiliki kemampuan resolusi yang lebih tinggi dibandingkan monitor
CRT. Dengan bentuk yang ramping dan pipih penggunaan monitor LCD dipadukan
dikomputer portable atau laptop.

 Kelebihan Monitor LCD


1. Ukuran Dimensi Monitor Ramping.
Bentuk serta ukuran monitor yang ramping dan tidak terlalu besar membuat
tempat yang akan diletakkan monitor akan hemat, sehingga monitor ini cukup
cocok jika diletakkan tempat yang tidak luas.
2. Berat Monitor Ringan.
Ukuran monitor yang ramping berdampak pula terhadap beratnya.
Berat monitor lcdyang ringan sehingga pengguna tidak merasa ribet jika
memindahkannya, pengguna lebih mudah untuk memindahkan atau membawa
monitor tersebut.
3. Kualitas Gambar Baik.
Kualitas yang dihasilkan oleh monitor lcd ini cukup baik, gambar yang
dihasilkan pun lebih tajam dan lebih jernih. Sehingga cocok untuk anda yang
senang multimedia maupun desain.
4. Baik Untuk Mata.
Radiasi yang ditimbulkan oleh monitor LCD lebih kecil sehingga baik bagi
mata para pengguna moniotr LCD. Monitor ini juga lebih nyaman untuk dilihat
dari jarak pandang yang dekat.
5. Hemat Daya Listrik.
Penggunaan monitor LCD lebih diuntungkan karena konsumsi listrik lebih
hemat dari monitor lain. Konsumsi daya listrik monitor LCD setengah dari jenis
monitor CTR.
6. Tidak Memantulkan Cahaya.
Monitor tidak dipantulkan kembali. Hal tersebut membuat nyaman
penggunaan dari monitor karena tidak silau dari cahaya.

 Kekurangan Monitor LCD


1. Sudut Pandang Terbatas.
Sudut pandang yang terbatas membuat gambar yang dihasilkan berbeda-beda,
penglihatan harus sejajar didepan monitor.
2. Masalah Dead Pixel.
Dead Pixel merupakan titik hitam yang diakibatkan adanya pixel yang mati.
Dead Pixel bisa ditimbulkan dari gagalnya produksi atau dari aktivitas kita yang
menimbulkan Dead Pixel. Jika layar LCD timbul Dead Pixel kita sebagai
pengguna monitor akan cukup terganggu. Tidak ingin terdapat dead pixel ? berikut
ini Cara Menghindari Dead Pixel Pada LCD.
3. Layar LCD Sensitif.
Komponen layar LCD sensitif, membuat rentan terhadap benturan dalam
membawa monitor anda harus lebih hati-hati.
4. Harga Monitor Lumayan Mahal.
Dipasaran harga monitor LCD masih lumayan tinggi, dengan harga tersebut
belum terjangkau oleh banyak kalangan.
5. Harga Servis Mahal.
Kekurangan yang satu ini karena belum banyaknya orang yang ahli dalam
memperbaiki kerusakan monitor berjenis LCD dan komponen-komponen monitor
susah didapat. Hal tersebutlah yang menyebabkan harga servis monitor mahal.

2. Proyektor LCD

Proyektor LCD merupakan salah satu jenis proyektor yang digunakan untuk
menampilkan video, gambar, atau data dari komputer pada sebuah layar atau sesuatu
dengan permukaan datar seperti tembok, dsb. Proyektor jenis ini merupakan jenis
yang lebih modern dan merupakan teknologi yang dikembangkan dari jenis
sebelumnya dengan fungsi sama yaitu Overhead Projector (OHP) karena pada OHP
datanya masih berupa tulisan pada kertas bening.
Proyektor LCD biasanya digunakan untuk menampilkan gambar pada
presentasi atau perkuliahan, tapi juga bisa digunakan sebagai aplikasi home theater.
Untuk menampilkan gambar, proyektor LCD mengirim cahaya dari lampu halide
logam yang diteruskan ke dalam prisma yang mana cahaya akan tersebar pada tiga
panel polysilikon, yaitu komponen warna merah, hijau dan biru pada sinyal video.
Proyektor LCD berisi panel cermin yang terpisah satu sama lain. Masing-masing
panel terdiri dari dua pelat cermin yang di antara keduanya terdapat liquid crystal.
Ketika terdapat perintah atau instruksi, kristal akan membuka untuk membolehkan
cahaya lewat atau menutup untuk mem-block cahaya tersebut Membuka dan
menutupnya pixel ini yang bisa membentuk gambar.

Lampu yang digunakan pada proyektor LCD adalah lampu halide logam
karena menghasilkan suhu warna yang ideal dan spektrum warna yang luas. Lampu
ini juga memiliki kemampuan untuk memproduksi cahaya dalam juga sangat besar
dalam area kecil dengan arus proyektor sekitar 2.000-15.000 ANSI lumens. Indonesia
termasuk salah satu negara tujuan pasar proyektor LCD ini. Berbagai perusahaan
proyektor LCD memasarkan produk mereka seperti Sony dan Sanyo. Produk
proyektor LCD yang mereka tawarkan beragam mulai dari yang hemat energi sampai
model terbaru yang lebih kecil dan ringan.

Anda mungkin juga menyukai