Adapun berpegang kepada tali Allah itu adalah seperti yang tersebut dibawah ini.
HU = Puji NYAWA, zikir waktu naik,nyawa keluar.
ALLAH = Puji ROH, zikir waktu turun,nyawa masuk.
ZIKIR ALLAH = Sama dengan Zikir LA ILLAHA ILLA ALLAH.
Sholat itu ada Nyawanya, ada Nafsunya, ada Tulangnya, ada Kepalanya, ada Tangan dan
Kakinya
……………………………………………………
1. TAKBIRATUL IHRAM itu Nyawa Sholat, Karena di dalam Takbiratul Ihram tersimpan 4
Rahasia yaitu : Tuba’dil, Munajat, Mi’raj, Ihram
……………………………………………………
2. NIAT itu Nafsu Sholat, Karena Niat adalah pernyataan dari pada kehendak untuk
mewujudkan asal dari pada cita-cita Manusia
……………………………………………………
3. AL-FATIHAH itu Kepala Sholat, Karena membaca Al-Fatihah itu adalah antara Tuhan
dengan hambanya, maka hendaklah ketika membaca Al-Fatihah seolah-olah jika tiada
sesungguhnya, bahwa kita sedang berkata-kata langsung dengan Tuhan
……………………………………………………
4. TUMA’NINAH itu Tubuh Sholat, Karena tanpa Tuma’ninah di dalam Sholat itu tiada
beradab
maka hendaklah perangai tubuh di hadapan Tuhan yang Maha Mulia lagi Maha besar harus
tertib
……………………………………………………
5. RUKU dan SUJUD itu Tulang, Tatkala Ruku itu di umpamakan engkau menilik kebawah
Arsyil Azim, bahwa engkau tunduk dibawah kebesaran Allah SWT, maka hendaknya
menilik kepada hakekat diri engkau yang suci, Tunduk dan patuhlah sambil menyatakan
puji, tatkala sudah nyata yang ditilik itu baru boleh bangkit dari Ruku, Tatkala bangkit, di
umpamakan pula menilik kepada Nubuah Rasulullah SAW, dan menilik kepada keesaan
Allah SWT
……………………………………………………
Tatkala Sujud, engkau menyatakan atas hak kepada Tuhan, bahwasanya kita fakir, dhoif,
lemah dan bodoh, Sujud juga diumpamakan tersungkur dibawah Arsyil Azim, yang
menyatakan bahwa kita telah kembali dari pada semula dalam keadaan suci, saat mana
didalam alam Arwah sejak hari ALASTU. Demikian hendaknya ketika Ruku dan Sujud
……………………………………………………
6. TAHYAT itu tangan Sholat, Setelah bangkit dari Sujud yakni engkau duduk diantara dua
sujud, di umpamakan engkau duduk tajjali berhadapan nyata dengan Tuhan, Saat itu
engkau menerima atas pernyataan keampunan, rahmat dan petunjukNya, Duduk itu di
umpamakan engkau berada di dalam Qalbu LATIFAH, Qalbu Mu’minin, di atas Baitullah
……………………………………………………
Tatkala engkau membaca TASYAHUD yaitu dengan isyarat telunjuk kanan itulah hakekat
pernyataan atas janji, sumpah dan saksi semula di dalam hari ALASTU yakni membenarkan
bahwa Allah itu Tuhan yang sebenarnya, sehingga engkau KARAM di dalam lautan
Murakabah, asyik di bawah kebesaran Allah hingga diri yang pasrah itu tersungkur suci di
dalam tubuh INSANUL KAMIL.
……………………………………………………
Bahwa, Tahyat itu asal Sholat : Puji Nabi Muhammad SAW kepada Allah Ta’ala ketika
dibawah Arsyi, Puji Allah SWT kepada diri Nabi Muhammad SAW, Puji Malaikat didalam
Arsyi dan sekalian hamba yang Latif
……………………………………………………
7. SALAM itu Kaki Sholat, Maka, sebelum memberi Salam ke kanan dan ke kiri hendaklah
lebih dahulu tilik nyata-nyata bahwa diri yang suci itu tersungkur sunyi sejahtera, bahagia,
segan rasanya hendak salam karena asyik Murakabah dengan Allah SWT, Memberi salam
itulah suatu pernyataan kepada malaikat yang di kanan dan di kiri, bahwa kita telah datang
kembali dari alam Munajat kepada Allah SWT
……………………………
Aminkan DO’A ini :
.
”Ilahi qolbi mahjub, wa nafsi ma’yub, wa ‘aqli maghlub, wa hawa-i ghalib, wa tho’ati qolil,
wa ma’shiyati katsir, wa lisani muqirrun bil-dzunub, fakaifa khilati ya sattarol ‘uyub, wa ya
‘allamal ghuyub, ighfir dzunnubikullaha bi hurmati Muhammadin wa ali Muhammad”
.
Artinya : Ya Tuhanku, hatiku ini telah tertutupi hijab, jiwaku ini telah dipenuhi aib, akalku
ini telah dikalahkan, hawa nafsuku ini telah mengalahkan, ketaatanku sangat sedikit,
maksiatku sangat banyak, lidahku mengakui dosa-dosanya, maka bagaimana
kesudahannya, wahai Yang Maha Penutup segala aib, wahai Yang Mahatahu segalayang
gaib, ampunilah dosa-dosaku semua, demi keagungan Muhammad dan keluarganya,
Aamiin,,aamiin,,amin ya rabb…
*******
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Wirid basmalah ini dari Sultanul aulia Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani yang disebutkan dalam
kitab Ash-Shalawat wa al-Awrad.
*******
3. Niat
b. Untuk Istri :
” Aku berfitrah untuk istriku …. binti …. untuk membersihkan sifat menyifat dirinya dan
untuk menyempurnakan diri dunia sampai akhirat”
c. Untuk Anak :