Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN HALMAHERA SELATAN

DINAS KESEHATAN
Jln. Flamboyan Mandaong Fax. (0927) 2321248 Tlp. (0927) 2321414
LABUHA

PROPOSAL
BANTUAN DAK JAMINAN PERSALINAN(JAMPERSAL)
DINAS KESEHATAN KABUPATEN HALMAHERA SELATAN
TAHUN 2018

Satuan Kerja : Dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Selatan


KL – Unit : Kementerian Kesehatan – Ditjen Bina Gizi dan Kesehatan
Ibu dan Anak
Program : Kesehatan Ibu dan Anak
Kegiatan : Jampersal
Output : 1. Tersedianya Biaya Rumah Tunggu Kelahiran
2. Tersedianya Biaya Transportasi Rujukan
3. Tersedianya Biaya Operasional Rumah Tunggu Kelahiran
4. Tersedianya Biaya Jasa Persalinan dan KB pasca Salin
5. Tersedianya Biaya Administrasi Penunjang Kegiatan
Jampersal

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kabupaten Halmahera Selatan adalah salah satu Kabupaten dengan jumlah penduduk
terbesar di Provinsi Maluku Utara dengan jumlah penduduk 219.836 jiwa yang mencakup
Jumlah Bumil 6.459 jiwa dan jumlah Bayi 5.875 jiwa. Data yang diperoleh berdasarkan laporan
PWS KIA tahunan menunjukan Angka Kematian Ibu (AKI) di Kab. Halmahera Selatan
mengalami peningkatan pada tahun 2016 dengan rincian data sebagai berikut : Tahun 2012
(18kematian) tahun 2013 (18kematian) tahun 2014 (14kematian) tahun 2015 (14kematian) dan
tahun 2016 (28kematian) dengan Penyebab terbanyak adalah Perdarahan. Hal ini di dukung
dengan kondisi Kab.Halmahera Selatan baik dari segi demografi maupun geografi yang sulit dan
hampir sebagian besar wilayah di Kab. Halmahera Selatan dijangkau melalui transportasi laut
dengan jarak tempuh lebih dari 2 jam untuk mencapai Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Puskesmas PONED dan RS PONEK.
Bertolak dari permasalahan tersebut diatas, Jaminan Persalinan (Jampersal) merupakan
upaya untuk mendekatkan akses dan mencegah terjadinya keterlambatan penanganan pada ibu
hamil,bersalin,nifas dan bayi dengan mendorong pelayanan di fasilitasi pelayanan kesehatan.
Pada daerah yang memiliki keterbatasan akses karena kendala geografi, transportasi maka
perlu didukung dengan penyediaan Rumah Tunggu Kelahiran (RTK).
Diharapkan dengan dukungan dana Jampersal yang pemanfaatannya dialokasikan untuk
Rumah Tunggu Kelahiran, biaya Rujukan dan jasa persalinan ini dengan harapan dapat
mendekatkan akses pelayanan kepada Bumil,Bulin dan nifas sehingga dapat menurunkan
angka Kematian Ibu dan Anak di Kabupaten Halmahera Selatan yang saat ini masih tinggi.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan akses pelayanan kesehatan bagi ibu hamil,bersalin,dan nifas serta bayi
baru lahir.
2. Tujuan Khusus.
a. Meningkatkan jumlah persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan
b. Menurunkan kasus komplikasi pada ibu hamil, bersalin dan nifas serta bayi baru
lahir.
C. SASARAN
1. Puskesmas
2. Rumah Tunggu Kelahiran

D. ANALISIS SITUASI
Kabupaten Halmahera Selatan memiliki 32 Puskesmas, 26 Pustu, 122 Polindes dan 3
Rumah Sakit. Jangkauan masyarakat ke tempat pelayanan kesehatan yanga rata-rata
dengan jarak tempuh lebih dari 2 jam dengan keaadaan geografis yang sebagian besar
kepulauan sehingga transportasi yang digunakan dengan transportasi laut dimana sangat
tergantung dengan kondisi cuaca, hal ini sangat mempengaruhi keadaan ibu hamil,ibu
bersalin,nifas,dan bayi baru lahir ke fasilitas kesehatan yang lebih baik dalam hal ini (RS
maupun PKM mampu PONED) sehingga sering terjadi kematian saat perjalanan.

E. PERMASALAHAN
Kabupaten Halmahera Selatan merupakan salah satu Kabupaten yang angka kematian Ibu
dan Anak yang masih tinggi.
Kematian ibu tahun 2014(18),2015 (14),2016(28).
Kematian Neonatal 2014 (69) 2015 (84),2016(42).
Kematian Bayi 2014(12),2015 (19),2016(17)
Kematian Balita 2014 (6), 2015 (11),2016 (10)

Sehingga darihasil analisis kami, faktor penyebab kematian ibu dan anak adalah :
1. Jarak rujukan ke faskes yang jauh
2. Terlambat merujuk ibu hamil,ibu bersalin,nifas dan bayi baru lahir yang berrisiko
3. Kapasitas kemampuan tenaga kesehatan yang masih rendah
4. Sarana prasarana di Faskes yang belum memadai

F. ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH


Berdasarkan hasil analisis dan kesesuaian dengan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi),
maka alternatif pemecahan masalah adalah :
1. Penyediaan Rumah Tunggu Kelahiran di daerah yang sulit akses
2. Tersediannya biaya rujukan
3. Peningkatan kapasitas tenaga bidan
4. Penyediaaan sarana dan prasarana di faskes

G. URAIAN KEGIATAN
1. Penyediaan Rumah Tunggu Kelahiran di 20 Puskesmas
H. PELAKSANA
Dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara

I. WAKTU PELAKSANAAN
Jadwal pelaksanaan Bulan Januari – Desember tahun 2018
JadwalPelaksanaan
RENCANA
NO Jan Feb Mart April Mei Juni Juli Agts Sep Okt Nov Des
KEGIATAN

Penyediaan Rumah
1
Tunggu Kelahiran

J. PEMBIAYAAN
a. Sumber
Kegiatan ini bersumber dari Dana APBN Program Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
Tahun 2018
b. BesaranBiaya
Total Dana yang dibutuhkanpada Program Kesehatan Ibu dan Anak Tahun 2018 adalah
sebesar Rp.8.944.500.000
K. PENUTUP
Semoga Proposal ini bias menjad isalah satu acuan dalam pengambilan keputusan
pengalokasian anggaran Bidang Kesehatan khususnya Program Kesehatan Ibu dan Anak
Tahun 2017.Atas Pertimbangan dan kebijaksanaannya disampaikan banyak terimakasih.

Labuha, Februari 2018

Kepala Dinas Kesehatan


Kabupaten Halmahera Selatan

Dr. Juri Hendrajadi


NIP. 19710716 200212 1 004

Anda mungkin juga menyukai