Anda di halaman 1dari 2

PASIEN JATUH

No. Dokumen No. Revisi Halaman

1 1/2
RSAU dr. Esnawan Antariksa
Jl. Merpati No. 2 Halim Perdana
Kusuma Jakarta Timur
Ditetapkan
Standar Prosedur Operasional Tanggal Terbit Kepala RSAU dr. Esnawan Antariksa,

dr. Didik Kestito, Sp.U


Kolonel Kes NRP 512677

Pengertian : Jatuh adalah suatu peristiwa dimana seseorang mengalami jatuh dengan
atau tanpa di saksikan oleh orang lain,tidak di sengaja/tidak di
rencanakan ,dengan arah jatuh ke lantai,dengan atau tanpa mencederai
dirinya.Penyebab jatuh dapat meliputi faktor fisiologis (pingsan) atau
lingkungan (lantai yang licin).

Tujuan : Mencegah pasien jatuh yang dapat menyebabkan cidera fisik dan
psikologis dan bahkan kematian.

Kebijakan : Semua pasien baru rawat inap harus dilakukan pengkajian/ penilaian
risiko jatuh dan penilaian risiko jatuh dilakukan setiap hari (Keputusan
Kepala RSAU dr. Esnawan Antariksa Nomor Kep/ /VI/ 2015 tanggal
29 Juni 2015 tentang Peraturan Penanganan pasien jatuh RSAU dr.
Esnawan Antariksa. Semua pasien rawat inap yang berisiko jatuh harus
mendapatkan informasi tentang risiko pasien jatuh

Petugas : Perawat Penanggung Jawab Pelayanan (PPJP)


Prosedur A. Persiapan Alat
a. Status Rekam Medis Pasien
b. Tanda risiko pasien jatuh (gelang kuning)
c. Formulir asesmen risiko jatuh
d. Formulir dokumentasi informasi resiko pasien jatuh

B. Pelaksanaan tindakan
Manajemen Setelah Kejadian Jatuh
1) Nilai apakah terdapat cedera akibat jatuh
(abrasi,kontusio,laserasi,fraktur,cedeara kepala).”
2) Nilai tanda vital

3) Nilai adanya keterbatasan gerak

4) Pantau pasien dengan ketat


5) Catat dalam status pasien (rekam medik)

6) Laporkan kejadian jatuh kepada perawat yang bertugas dan


Lengkapi laporan insidens.

7) Modifikasi rencana keperawatan interdisiplin sesuai dengan


kondisi pasien.

Unit terkait : IGD, ICU, HCU, Instalasi rawat inap.

Anda mungkin juga menyukai