Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia, serta
hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan pembuatan makalah ini.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada guru pembimbing yang telah banyak
memberikan arahan dan bimbingan, Bapak/Ibu Pembimbing yang juga telah banyak
memberikan pengarahan teknis berkaitan dengan penyelesaian makalah .
Pada akhirnya makalah ini kami menyadari bahwa dalam penyusunannya ini
masih banyak kekurangan. Oleh sebab itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami
harapkan. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita, khususnya pembaca.
Penulis
1
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI........................................................................................................................................... 2
KESIMPULAN ....................................................................................................................................... 9
2
ANALISIS PEMBERIAN PINJAMAN
3
pemerintah, laporan dari Biro Pusat Statistik mengenai uang beredar, pendapatan
nasional, dan inflasi bisa dipakai untuk menganalisis pinjaman.
4
5. Fixed Charged Coverage 55,2%
6. Times Interest Earned 52,6%
7. Degree of Financial Leverage 44,7%
8. Saham/Aset 41,0%
9. Aliran Kas/Total Hutang 36,1%
10. Rasio Quick 33,3%
Dimana :
Dei : (Hutang jangka panjang + hutang lancar)/Total Aset
FCCi :Dana dari operasi/ (Biaya bunga + komitmen biaya sewa + rata -rata hutang
yang akan lunas dalam jangka waktu tiga tahun)
SDi : Jumlah tahun yang berurutan perusahaan mengalami penurunan penjualan
Semakin tinggi skor Yi akan semakin besar risiko kredit. Arah dari masing- masing
koefisien sesuai dengan harapan kita: semakin tinggi akan semakin tinggi resiko kredit ,
semakin renda dana dari operasi akan semakin tinggi resiko kredit (Tanda negatif), dan
semakin lama (banyak) tahun penjualan yang menurun akan semakin tinggi risiko kredit.
5
1.5 FAKTOR-FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN DALAM PENYUSUNAN
........RATING KREDIT OLEH DUN & BRADSTREET:
6
terhadap memadai
kepemilikan terhadap
kepemilikan
Yang Pengalaman Jika baru, Mungkin Mungkin kurang
lainnya dalam semua pengalaman kekurangan pengalaman.
aspek pada pengalaman. Mempertimbangkan
manajemen pengelolaan Mempertimbangkan pengaruh kegagalan
bisnis. Tidak bisnis yang pengaruh kegagalan terhadap bisnis saat
ada kegagalan sukses terhadap bisnis saat ini.
bisnis akhir- dimasa lalu. ini
akhir ini yang Tidak ada
akan berakibat kegagalan
buruk bisnis akhir-
terhadap akhir ini.
bisnis
Catatan : Faktor lain yang dipertimbangkan untuk penilaian ini termasuk : operasi atau
lokasi, catatan bank, informasi publik, faktor-faktor ekonomi secara umum, kondisi industri
atau lokal.
7
sistem seleksi yang ada untuk periode waktu tertentu. Setelah itu analis menggunakan data
tersebut (yang terdiri dari kredit macet dan lancar) untuk membuat model.
Masalah lain yang timbul adalah pemilihan variabel dalam model . selama ini sama
seperti masalah prediksi kebangkrutan, tidak ada teori yang bisa dipakai untuk mengarahkan
penelitian evaluasi kredit, atau menguji empiris teori- teori tersebut. Alasan yang lebih
pragmatis (Misal untuk memperbaiki pengambilan keputasan) sering digunakan dalam
penelitian ini.
8
KESIMPULAN
Sumber –sumber yang dimanfaatkan dalam analisis kredit antara lain informasi dari
nasaba itu sendiri, informasi dari file di bank, informasi dari pihal eksternal , informasi dari
pasar modal, informasi dari asosiasi perdagangan dan laporan industri ekonomi secara umum.
Tahapan proses pemberian pinjaman mencakup: persetujuan pemberian pinjaman ,
monitoring pinjaman, dan pelunasan pinjaman. Ada beberapa ketentuan yang di tetapkan oleh
bank dalam mengambil keputusan pemberian pinjaman kredit. Bank juga dapat mengunakan
rasio keuangan dalam pertimbangan kredit. Ada beberapa rasio yang biasa digunakan dalam
pinjaman Kredit.
9
DAFTAR PUSTAKA
- Hanafi, Mamduh M dan Abdul Halim, 2009, Analisis Laporan Keuangan, Edisi
Keempat, Yogyakarta : STIE YKPN.
- Munawir, S, 2007, Analisis Laporan Keuangan, Edisi Keempat, Yogyakarta : Liberty.
10